Anda di halaman 1dari 5

RANCANGAN PROGRAM

WORKSHOP PENGEMBANGAN DESAIN PEMBELAJARAN


TEMATIK SD BERBASIS MULTIPLE INTELEGENSI DAN
BAKAT

A. Latar Belakang
Salah satu faktor yang mempengaruhi prestasi akademik siswa adalah
tingkat kecerdasan atau intelegensi (IQ). Menurut Syah (2006) intelegensi (IQ)
peserta didik sangat menentukan tingkat keberhasilan belajarnya. Maknanya,
semakin tinggi kemampuan intelegensi seorang peserta didik, maka semakin
besar peluangnya untuk meraih sukses, dan sebaliknya semakin rendah
kemampuan intelegensi seorang peserta didik maka semakin kecil peluangnya
untuk memperoleh sukses. David Wechsler (dalam Azwar, 2004) mendefinisikan
intelegensi adalah kumpulan atau totalitas kemampuan seseorang untuk bertindak
dengan tujuan tertentu, berfikir secara rasional serta menghadapi lingkungannya
dengan efektif, dari definisi tersebut nampak adanya pengaruh yang signifikan
antara intelegensi terhadap prestasi akademik.
Konsep multiple intelegensi, bila dipahami dengan baik, akan membuat
semua guru memandang potensi anak lebih positif. Terlebih lagi, para guru pun
dapat menyiapkan sebuah lingkungan yang menyenangkan dan memberdayakan
di sekolah.
Konsep Multiple Intelligences juga mengajarkan kepada anak bahwa
mereka bisa belajar apapun yang mereka ingin ketahui. Apapun yang ingin
diketahuinya itu dapat ditemui di dalam kehidupan nyata yang dapat mereka
alami sendiri. Bagi guru yang dibutuhkan hanya kreativitas dan kepekaan untuk
mengasah kemampuan anak. Guru juga harus mau berpikir terbuka, keluar dari
paradigma tradisional (bahwa kecerdasan hanya dilihat dari kemampuan
intelektual/kognitif).

17
Bobbi De Porter; Mark Reardon, dan Sarah, menjelaskan bahwa
sebenarnya pengetahuan diperoleh dari apa yang kita baca (10%), dari apa yang
kita dengar (20%), dari apa yang kita lihat (30%), dari apa yang kita lihat dan
dengar (50%), dari apa yang kita katakan (70%) dan dari apa yang kita katakan
dan lakukan (90%). Dalam hal ini, melalui proses pembelajaran yang melibatkan
multiple intelegensi secara langsung dapat mengembangkan bakat siswa selama
proses pembelajaran. Bakat memungkinkan seseorang mencapai prestasi tertentu
dalam bidang tertentu. Akan tetapi diperlukan latihan, pengetahuan, pengalaman
dan dorongan atau motivasi agar dapat tersebut dapat terwujud.
Pentingnya pengembangan multiple intelegensi dan bakat siswa dalam
proses pembelajaran, menuntut guru untuk dapat melakukan perancangan
pembelajaran yang dapat mendukung hal tersebut. Persoalan yang terjadi adalah,
masih banyak guru dalam pembelajaran masih menerapkan rancangan
pembelajaran seperti pada kurikulum KTSP, belum sepenuhnya mengacu pada
Kurikulum 2013. Pada rancangan pembelajaran KTSP, guru terkonsentrasi pada
materi tunggal dan kecerdasan yang dikembangkan terkadang hanya
terkonsentrasi pada satu kecerdasan. Sedangkan dalam rancangan pembelajaran
Kurikulum 2013, materi pelajaran sudah terintegrasi kebeberapa materi pelajaran.
Semestinya ini semakin mempermudah guru dalam mengembangkan berbagai
kecerdasan siswa.
Dalam melaksanakan proses pembelajaran guru banyak terkendala dalam
mengembangkan multiple intelegensi dan bakat siswa. Hal ini karena guru lebih
terkonsentrasi pada kecerdasan yang sesuai dengan bidang studinya, sehingga
kecerdasan tersebut terkesan terkotak-kotak. Desain pembelajaran K13 sudah
dipersiapkan kementrian sesuai dengan mata pelajaran, sedangkan tugas guru
adalah menyempurnakan atau mengembangkan desain tersebut dalam ruang
kelas.

18
Karena itu dirasakan perlu dilakukan satu program berupa workshop untuk
guru dalam rangka mengembangkan desain pembelajaran tematik berbasis
multiple intelegensi dan bakat siswa.

B. Tujuan
Kegiatan ini bertujuan untuk membekali guru dalam mengembangkan
kecerdasan ganda dan bakat siswa dalam proses pembelajaran. Dimana selama ini
dalam kegiatan pembelajaran, guru hanya mengembangkan satu atau dua
kecerdasan saja, sehingga kecerdasan lain terkadang tidak berkembang dengan
baik. Demikian pula halnya dengan bakat, dalam proses pembelajaran, terkadang
guru mengabaikan bakat anak, sehingga bagi anak yang memiliki bakat tertentu,
apabila tidak terperhatikan guru memberi kesan bahwa siswa tersebut kurang
pandai.
C. Materi
Materi yang akan diberikan dalam kegiatan ini berupa materi tentang
desain pembelajaran tematik pada kurikulum 2013. Selanjutnya akan dibahas
tentang multiple intelegensi dan bakat. Media pendukung dalam
mengembangkan desain pembelajaran tematik berbasis multiple intelegensi dan
bakat, serta evaluasi untuk menilai terpenuhinya kecerdasan ganda pada anak.

D. Jenis Kegiatan
Kegiatan ini berupa workshop yang dilakukan selama 2 hari untuk teori,
dengan masa 3 bulan untuk praktek diruang kelas guru-guru melalui konsultasi
dan kunjungan ke sekolah oleh para pakar yang telah ditunjuk.

E. Strategi
Strategi yang digunakan dalam melaksanakan kegiatan ini adalah dengan
melakukan kegiatan ceramah, tutorial terbimbing, dan diskusi.

19
F. Personil
Peserta dalam kegiatan ini adalah guru-guru sekolah dasar, dimana system
pembelajaran di sekolah dasar menggunakan tematik.

G. Waktu kegiatan
Waktu pelaksanaan kegiatan ini adalah di setiap awal semester, dengan
pertimbangan guru harus mempersiapkan bahan pelajarannya sebelum
pembelajaran dimulai setiap semester.

H. Fasilitas pendukung
Fasilitas pendukung kegiatan ini adalah terdiri dari alat berupa LCD
Proyektor, Laptop diharapkan setiap guru tersedia, ruang diskusi yang memadai.
Fasilitas berupa bahan adalah desain pembelajaran tematik yang telah
dipersiapkan.

I. Rencana Evaluasi
Selama kegiatan ini berlangsung, akna dilakukan beberapa evaluasi yang
terkait dengan program.
Evaluasi awal berupa tes pengetahuan awal guru tentang multiple
intelegensi dan deteksi bakat siswa.
Evaluasi proses, berupa angket yang disebarkan bekaitan dengan materi
dan pemateri, agar sebelum berakhirnya kegiatan dapat dilakukan revisi segera
apabila guru tidak memahami apa yang disampaikan pemateri.
Evaluasi akhir, berupa analisis pengembangan desain pembelajaran tematik
yang dilakukan, melakukan evaluasi pelaksanaan hasil kegiatan langsung ke
ruang kelas guru.

20
J. Biaya
Biaya yang dibutuhkan dalam kegiatan ini,terkait dengan kegiatan paparan
materi 2 hari dan 3 bulan masa tutorial terbimbing oleh para pakar,maka kisaran
biaya sekitar 10 juta. Sebaran biaya terutama untuk transportasi pakar, masa
turorial terbimbing, konsumsi dan biaya operasional lainnya.

21

Anda mungkin juga menyukai