Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN MANAJEMEN KEPERAWATAN

PENGKAJIAN HARI III DAN HARI IV

OLEH :

SRI SARTIKA JR
144 2019 1052

Preceptor Institusi

( Tutik Agustini, S.Kep.Ns.M.Kep )

PROGRAM STUDI PROFESI NERS ANGKATAN IX

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT

UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

2020
PENGKAJIAN HARI-III

1. Identifikasi pasien berdasarkan tingkat ketergantungan

a. Kategori 1 : Perawatan mandiri (minimal care)

Terdapat 3 pasien yang tidak terpasang infus (siap-siap pulang)

b. Kategori II : Perawatan intermediate (partial care)

Terdapat 10 pasien lainnya terpasang infus dan kateter urine serta intake output di

pantau/dicatat

c. Kategori III: Perawatan total

Terdapat 8 pasien terpasang infus, kebutuhannya dibantu segala sesuatunya

termasuk dalam pengaturan posisinya

Jadi Total pasien adalah 21

2. Identifikasi jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan rumus Doglash dengan melihat jumlah pasien berdasarkan tingkat
ketergantungannya

Jadi, jumlah kebutuhan tenaga perawat adalah :

Jumlah Perawat Pagi


Minimal Care 3 x 0.17 = 0,51
Parsial Care 10 x 0,27 = 2,7 Jumlah 6,09
Total Care 8x 0.36 = 2,88
Jumlah Perawat Siang
Minimal Care 3 x 0.14 = 0,42
Parsial Care 10 x 0,15 = 1,5 Jumlah 4,32
Total Care 8x 0,30 = 2,4
Jumlah Perawat Malam
Minimal Care 3x 0,07 = 0,21
Parsial Care 10 x 0,10 =1 Jumlah 2,81
Total Care 8x 0,20 = 1,6
Jadi, jumlah total kebutuhan tenaga 6,09 + 4,32 + 2,81 = 13,22 dibulatkan
menjadi 13 perawat ditambah 1 Kepala Ruangan, 2 Ketua Tim dan 4
(78X14/287=3.53 dibulatkan jadi 4) Perawat Cuti, Total perawat keseluruhan adalah
20 Orang.

Ket: untuk perawat yang cuti

(Hari minggu dalam 1 tahun+cuti+ hari besar) x jumlah perawat tersediax


jumlah hari kerja efektif

3. Analisa kesesuaian jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan hasil hitung dengan membandingkan jumlah perawat yg shift
menurut data. Apakah sudah sesuai dengan hasil hitungan dengan dengan
jumlah perawat yang dinas pagi, siang, dan malam hari. Kemudian jelaskan
berdasarkan analisis anda.

Hasil hitung rumus Doglash kebutuhan perawat yang dinas dalam 24 jam yaitu
sebanyak 15 orang dengan formasi
a. Dinas pagi : 6 perawat
b. Dinas siang : 4 perawat
c. Dinas malam : 3 perawat
Sedangkan Di ruangan interna X RS Y memiliki perawat yang dinas dalam 24
jam sebanyak 16 orang dengan formasi:
a. Dinas pagi : 6 perawat (3 dari Tim A dan 3 dari Tim B)
b. Dinas siang : 6 perawat (3 dari Tim A dan 3 dari Tim B)
c. Dinas malam : 4 perawat (2 dari Tim A dan 2 dari Tim B)
Hal ini menunjukkan bahwa jumlah perawat yang dinas selama 24 jam di
ruangan interna X Rs Y sudah lebih dari total doglash yaitu 13 (6+4+3) dilihat dari
jumlah pasien berdasarkan tingkat ketergantungannya, sedangkan perawat pelaksana
dari jumlah formasi 16 perawat. Untuk yang dinas pagi sudah sesuai dengan rumus
doglash sama – sama 6, dinas siang 4 yang dibutuhkan sedangkan yang dinas 6
perawat artinya sudah kelebihan perawat, dan pada dinas malam yang dibutuhkan 3 di
rumus doglash yang dinas 4 perawat artinya juga sudah kelebihan perawat sedangkan
belum dengan kepala ruangan dan kedua tim A dan tim B sehingga beban kerja
perawat yang dinas pagi, siang dan malam tidak merasakan beban kerja yang cukup
tinggi.

4. Hitung BOR untuk 1 hari perawatan kemarin (selasa, 7 april 2020)


Diketahui :
 Jumlah hari perawatan tgl 7 april 2020 = 19 orang (dari 24 pasien- 5 yang sudah
pulang)
 Jumlah tempat tidur = 32 tempat tidur
 Priode waktu yang mau di hitung = 1 hari
Jumlah Hari Perawatan pada priode tertentu
BOR= ×100 %
JumlahTT ×Jumlah hari pada priode yang sama
19
BOR= × 100 %=59 %
32 ×1
Jadi hasil dari perhitungan BOR pada hari selasa 7 april 2020 yaitu 59%, hasil ini

tidak sesuai dengan idealnya pada BOR yaitu 75-85%, ini menggambarkan

bahwa di ruangan x penggunaan tempat tidur sesuai standar.

5. Identifikasi masalah / kebutuhan manajemen di ruang rawat sesuai dengan


pengkajian manajemen di atas.

Berdasarkan hasil pengkajian diatas didapatkan beberapa masalah sebagai berikut:


a. Ada 2 keluarga pasien yang mengeluh dengan sikap perawat terkadang apa yang
disampaikan perawat dinas sebelumnya berbeda dengan yang disampaikan
perawat yang merawat saat ini artinya tidak ada kesamaan dalam penyampaian
informasi
b. Berdasarkan apa yang disampaikan oleh kepala ruangan bahwa MPKP tetap
dilaksanakan setiap pergantian shift seperti operan atau timbang terima, pre dan
post confrence meskipun terkadang tidak maksimal karena dilakukan dengan
seperlunya mengingat banyaknya yang harus dikerja. Ini berarti bahwa kepala
ruangan tidak maksimal dalam melakukan MPKP
c. Menurut salah satu ketua tim bahwa masih ada satu sampai 2 orang teman
perawat yang terlambat saat pergantian shift sehingga tidak mengikuti timbang
terima dan pre-post conference dari awal sampai akhir
d. Pada saat mahasiswa melakukan observasi, ada 2 orang yang sering bertnya-
tanya terkait penyakitnya dan menurut perawat J mahasiswa sebaiknya
melakukan pendidikan kesehtan kepada pasien trauma yang belum mengerti
terkait penyakitnya. Ini artinya perawat tidak melakukan tugasnya sebagai
konselor dan pendidik .
PENGKAJIAN HARI-IV

1. Identifikasi pasien berdasarkan tingkat ketergantungan

a. Kategori 1 : Perawatan mandiri (minimal care)

Terdapat 6 pasien yang tidak terpasang infus (siap-siap pulang)

b. Kategori II : Perawatan intermediate (partial care)

Terdapat 10 pasien lainnya terpasang infus dan kateter urine serta intake output di

pantau/dicatat

c. Kategori III: Perawatan total

Terdapat 7 pasien terpasang infus, kebutuhannya dibantu segala sesuatunya

termasuk dalam pengaturan posisinya

Jadi Total pasien adalah 23

2. Identifikasi jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan rumus Doglash dengan melihat jumlah pasien berdasarkan tingkat
ketergantungannya

Jadi, jumlah kebutuhan tenaga perawat adalah :

Jumlah Perawat Pagi


Minimal Care 6 x 0.17 = 1,02
Parsial Care 10 x 0,27 = 2,7 Jumlah 6,24
Total Care 7x 0.36 = 2,52
Jumlah Perawat Siang
Minimal Care 6 x 0.14 = 0,84
Parsial Care 10 x 0,15 = 1,5 Jumlah 4,44
Total Care 7x 0,30 = 2,1
Jumlah Perawat Malam
Minimal Care 6x 0,07 = 0,42
Parsial Care 10 x 0,10 =1 Jumlah 2,82
Total Care 7x 0,20 = 1,4
Jadi, jumlah total kebutuhan tenaga 6,24 + 4,44 + 2,82 = 13,5 dibulatkan
menjadi 14 perawat ditambah 1 Kepala Ruangan, 2 Ketua Tim dan 4
(78X14/287=3.80 dibulatkan jadi 4) Perawat Cuti, Total perawat keseluruhan adalah
21 Orang.

Ket: untuk perawat yang cuti

(Hari minggu dalam 1 tahun+cuti+ hari besar) x jumlah perawat tersediax


jumlah hari kerja efektif

3. Analisa kesesuaian jumlah perawat yang harus dinas pagi, siang, dan malam
berdasarkan hasil hitung dengan membandingkan jumlah perawat yg shift
menurut data. Apakah sudah sesuai dengan hasil hitungan dengan dengan
jumlah perawat yang dinas pagi, siang, dan malam hari. Kemudian jelaskan
berdasarkan analisis anda.

Hasil hitung rumus Doglash kebutuhan perawat yang dinas dalam 24 jam yaitu
sebanyak 15 orang dengan formasi
d. Dinas pagi : 6 perawat
e. Dinas siang : 4 perawat
f. Dinas malam : 3 perawat
Sedangkan Di ruangan interna X RS Y memiliki perawat yang dinas dalam 24
jam sebanyak 16 orang dengan formasi:
d. Dinas pagi : 6 perawat (3 dari Tim A dan 3 dari Tim B)
e. Dinas siang : 6 perawat (3 dari Tim A dan 3 dari Tim B)
f. Dinas malam : 4 perawat (2 dari Tim A dan 2 dari Tim B)
Hal ini menunjukkan bahwa jumlah perawat yang dinas selama 24 jam di
ruangan interna X Rs Y sudah lebih dari total doglash yaitu 13 (6+4+3) dilihat dari
jumlah pasien berdasarkan tingkat ketergantungannya, sedangkan perawat pelaksana
dari jumlah formasi 16 perawat. Untuk yang dinas pagi sudah sesuai dengan rumus
doglash sama – sama 6, dinas siang 4 yang dibutuhkan sedangkan yang dinas 6
perawat artinya sudah kelebihan perawat, dan pada dinas malam yang dibutuhkan 3 di
rumus doglash yang dinas 4 perawat artinya juga sudah kelebihan perawat sedangkan
belum dengan kepala ruangan dan kedua tim A dan tim B sehingga beban kerja
perawat yang dinas pagi, siang dan malam tidak merasakan beban kerja yang cukup
tinggi.

4. Hitung BOR untuk 1 hari perawatan kemarin (selasa, 7 april 2020)


Diketahui :
 Jumlah hari perawatan tgl 7 april 2020 = 18 orang (dari 21 pasien -3 yang sudah
pulang)
 Jumlah tempat tidur = 32 tempat tidur
 Priode waktu yang mau di hitung = 1 hari
Jumlah Hari Perawatan pada priode tertentu
BOR= ×100 %
JumlahTT ×Jumlah hari pada priode yang sama
18
BOR= × 100 %=56 %
32 ×1
Jadi hasil dari perhitungan BOR pada hari selasa 7 april 2020 yaitu 56%, hasil ini

tidak sesuai dengan idealnya pada BOR yaitu 75-85%, ini menggambarkan

bahwa di ruangan x penggunaan tempat tidur sesuai standar.

5. Identifikasi masalah / kebutuhan manajemen di ruang rawat sesuai dengan


pengkajian manajemen di atas.

Berdasarkan hasil pengkajian diatas didapatkan beberapa masalah sebagai berikut:


1. Banyak yang mau masuk di ruangan interna sejak beberapa minggu lalu namun
karena banyak yang batuk-batuk jangan sampai suspek pasien covid 19 maka
pihak manajemen tetap mengarahkan keruangan yang sudah disiapkan termasuk
di ruang isolasi sedangkan menurut informasi teman kepala ruangan di sana sudah
penuh.
2. Persediaan APD semakin menipis, kepala ruangan sudah mengamprakan dan
meminta ke kepala bidang keperawatan namun informasi yang ia dapatkan belum
ada stok APD yang masuk sedangkan APD sangat penting untuk perlidungan
tenaga medis.
3. Saat observasi mahasiswa juga mendapatkan alat EKG tidak ada SOP penggunaan
alat yang ditempelkan/digantung menyertai alat tersebut. Menurut perawat E
pernah juga ada alat tensi air raksa tapi cepat rusak karena tidak ada SOP
penggunaan alatnya. untuk itu perlu SOP penggunaan alat yang
ditempelkan/digantung menyertai alat agar mengurangi tingkat kerusakan pada
alat.
4. Hasil observasi mahasiswa juga didapatkan tidak terdapat papan ataupun tempat
mencatat perawat berupa informasi ke sesama perawat terkait klasifikasi pasien.
Padahal papan ataupun tempat mencatat perawat dapat mempermudah pekerjaan
perawat untuk mengklasifikasi pasien.
5. Hasil wawancara dengan salah satu ketua tim yang meminta sebaiknya ada
semacam jadwal kegiatan dinas yang rutin semestinya perawat laksanakan dari
waktu-ke waktu saat dinas sehingga memudahkan ia untuk mengingatkan perawat
yang sementara dinas akan tugas yang sangat mendasar untuk dilaksanakan

Anda mungkin juga menyukai