Anda di halaman 1dari 15

MASALAH PENELITIAN

• GAP DARI FENOMENA DENGAN


KONSEP/TEORI/PRAKTIK/EBP
• Fenomena / Kejadian
• Penyebab Fenomena / Kejadian
• Akibat Fenomena / Kejadian
• Intervensi terhadap Fenomena / Kejadian

• A statement of problem: articulates the


problem to be addressed
CONTOH: MASALAH PENELITIAN

• Fakta ketidak berhasilan:


• Besar masalah: Jumlah yang mengalami masalah
80% pasien yang dirawat dengan keluhan utama
……………………………………………………………..
• Frekuensi terjadinya masalah
Relaps terjadi setiap bulan

• Distribusi masalah
80% terjadi pada usia remaja

SUMBER: RISKESDAS DLL


CONTOH: MASALAH PENELITIAN

• Fakta terkait faktor penyebab masalah yang


ditemukan:
• Fasilitas cuci tangan
• Perilaku cuci tangan

• Cara penyelesaian masalah yang tidak up to date sesuai


evidence based praktice (EBP)
Evaluating Research Problem
1. Significance of the problem
2. Research ability of the problem
3. Feasibility of addressing the problem
a. Time and timing
b. Availability of study participants
c. Cooperation of others
d. Facilities and equipments
e. Money
f. Experience of the researcher
g. Ethical considerations
4. Interest to the research
1. Belum jelas penyebab suatu kejadian
2. Belum diketahui akibatnya.
3. Tahapan penyelesaian masalah penelitian Eksplorasi
(deskriptif/kualitatif untuk menemukan sesuai dengan konsep dan
menemukan tambahan (novelty)àmengembangkanàmenguji
CONTOH PERTANYAAN PENELITIAN

• Diawali dengan intervensi (variabel bebas) yang akan


dilakukan

• Contoh pertanyaan:
• Apakah X (var bebas) dapat
menurunkan/meningkatkan/menghilangkan dll (var terikat
yang ingin diatasi) Y
• Apakah ada faktor yang berkontribusi terhadap Y
PENJELASAN PENYELESAIAN
MASALAH PENELITIAN

• TAHAPAN PENELITIAN YANG AKAN


DILAKUKAN
• KEGIATAN YANG AKAN DILAKUKAN PADA
TIAP TAHAP PENELITIAN
• PERTANYAAN YANG AKAN DIJAWAB MELALUI
PENELITIAN
MASALAH PEMASUNGAN PADA ODS
NASIONAL JAWA TIMUR
ESTIMASI ESTIMASI FAKTA
Riskesdas 2013 FAKTA Riskesdas 2013
(2012)
14.3% 16.3%

60.000 ? 13.627 1033


MASALAH 1
Jumlah temuan pasung jauh lebih rendah dari estimasi
PENYEBAB PEMASUNGAN : PERILAKU ODS
• Perilaku berbahaya dan tidak Pulih (Crisp et all,
TEORI
2000; Stuart, Keliat dan Pasaribu, 2016)
• Bahaya dengan gejala perilaku kekerasan
EVIDENCE dan halusinasi (Daulima, 2014)
MASALAH 2
Penyebab pemasungan belum diketahui
PROSES PEMASUNGAN PADA ODS

Langsung
• Tidak pulih
Pasung

Non •Tidak pulih ODS pasung


Kesehatan

Pelayanan
• Tidak pulih
Kesehatan

MASALAH 3
PELEPASAN PASUNG PADA ODS
• Peran keluarga kurang optimal
• Rujuk balik tidak optimal
Rujuk RSJ • Proses pemulihan tidak optimal, repasung dan
rehospitalisasi
• Peran keluarga kurang optimal
UPT Dinsos Dan • Proses pemulihan tidak optimal, repasung dan
rehospitalisasi
Pondok • Proses pemulihan tidak optimal akibat
minimnya tenaga kesehatan

• Pelayanan kesehatan jiwa belum ada (2013)


Puskesmas • Tenaga kesehatan belum terlatih (2013)
• Pedoman pelepasan pasung belum tersedia

MASALAH 4
Proses pelepasan pasung masih bervariasi dan repasung
masih tinggi
1.3. MASALAH PENELITIAN

1. Jumlah temuan pasung jauh lebih rendah


dari estimasi
2. Penyebab pemasungan belum diketahui
3. Proses Pemasungan belum diketahui
4. Proses pelepasan pasung masih bervariasi
dan repasung masih terjadi
PERTANYAAN PENELITIAN
1. Bagaimana Gambaran Proses Pemasungan
pada ODS
2. Bagaimana gambaran kebutuhan pelepasan
pasung berbasis masyarakat pada ODS
1.5 TUJUAN PENELITIAN

1.5.1 Teridentifikasinya proses pemasungan dan


kebutuhan pelepasan pasung berbasis
masyarakat pada ODS
1.6 ORIGINALITAS PENELITIAN
Fokus Penelitian Peneliti Tahun
Fenomena Pemasungan 1. Harry Minas, Hervita Diatri 2008
2. A. De Billis dkk 2011
3. Ibrahim Puteh 2011
4. Harith Swadi, Candace Bobier 2014
5. Weny dkk 2014
6. Anto SG, Erminia Colucci 2015
7. Therese Reitan 2016

Promotif Preventif 1. Daulima dkk 2014


2. Melfasari dkk 2014

Kuratif 1. Jeffrey A. Miller dkk 2006


Menurunkan restrain 2. Yvette Giblin dkk 2012

Rehabilitatif

Anda mungkin juga menyukai