Berdasarkan video yang sudah ditonton, dapat ditarik kesimpulan:
- Ketika memulai bisnis, gunakan estimasi awal yang pesimis, jangan estimasi yang optimis. Karena menimbang kemungkinan terburuk yang akan terjadi dalam bisnis, dan bagaimana kita menangani kemungkinan tersebut dengan dana yang ada pada kartu kredit. - Dalam hal bagi hasil, jika kita menggunakan/meminjam dana dari pihak lain, maka kita harus bisa menghasilkan keuntungan bersih diatas jumlah keuntungan (bagian keuntungan untuk pihak yang meminjamkan dana. Jika dalam kasus di video bagi hasil adalah 3% dengan jumlah Rp. 6.000.000 per bulan, maka kita harus menghasilkan keuntungan lebih dari Rp. 6.000.000 per bulan. - Ketika memulai bisnis dengan menggunakan kartu kredit, kita bisa menentukan tingkat kesulitan secara pribadi. - Tingkat kesulitan bisnis. o Mudah. Jika kita menginginkan tingkat kesulitan bisnis itu mudah, kita harus menyediakan dana 4 kali lipat dari limit kartu kredit. o Lumayan Jika kita mengingikan tingkat kesulitan bisnis yang lumayan, kita harus menyediakan dana 2 kali lipat dari limit kartu kredit o Susah Jika kita menginginkan tingkat kesulitan bisnis yang susah, kita cukup menyediakan dana 1 kali lipat dari limit kartu kredit - Yang membuat kita pusing, adalah bukan jumlah hutang kita, tetapi jumlah sisa limit kartu kredit dan bagaimana kita memanfaatkan sisa limit yang ada. Karena yang paling berpengaruh adalah mindset kita. Jika mindset kita untuk menjalankan bisnis itu susah, maka bisnis tersebut akan benar-benar menjadi susah dan kita akan mengalami kegagalan.