PENDAHULUAN
mutlak harus dilakukan, seperti halnya sektor bangunan yang saat ini terus
mengalami peningkatan.
merupakan salah satu material penting dari sebuah bangunan. Pada dasarnya
beton terbentuk dari dua bagian utama yaitu pasta semen dan agregat. Pasta
semen terdiri dari semen Portland, air dan bahan campur tambahan
(admixture). Sedangkan agregat terdiri dari agregat kasar (batu pecah) dan
keunggulannya antara lain kuat tekan beton mutu tinggi. Beton merupakan
material yang kuat dalam kondisi tekan dan lemah dalam kondisi Tarik.
baiknya dari segi kekuatan, jenis, dan ukuranya. Salah satu sifat material
1
2
gunakan adalah agergat kasar yang memiliki sifat yang mudah hancur,
permukaan yang halus, dan memiliki ukuran butiran yang tidak seragam.
Begitu pula agregat halus yang di gunakan, untuk pekerjaan beton di ambil
dari sungai tidak memiliki ukuran butiran yang seragam. Penelitian ini
bertujuan untuk menguji kuat tekan beton dengan material lokal waisai
SNI. T-15-1990-13”.
LOKAL WAISAI”
optimal
4. Tujuan dari penelitian Tugas akhir ini Sebagai salah satu syarat untuk
1. Bagi Peneliti
material lokal.
4
adalah semen Tonasa dan air yang digunakan berasal dari air PDAM
beton dengan agregat kasar yang di hancurkan dan 6 buah lagi untuk
Pengujian sampel kuat tekan beton pada umur 7, 14, dan 28 hari.
Benda uji
tersebut.
5
proposal tugas akhir yang telah ditetapkan oleh pihak jurusan teknik sipil
Bab I Pendahuluan
Pada bab ini diuraikan secara umum atau garis besar mengenai latar
Dalam bab ini dijelaskan tentang gambaran umum mengenai penelitian yang
dilakukan.
sesuai dengan syarat yang diizinkan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Pada bab ini berisi tentang kesimpulan dan saran dari penelitian yang telah
dilakukan.
6
Mulai
Studi Pustaka
Pengujian Bahan
3. Berat Volume
4. Sand Eqiuvalen
Perencanaan Campuran
Uji Slump