Anda di halaman 1dari 11

STUDI KELAYAKAN BISNIS

“KEDAI 99 PUTRA NGAPAK”

Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah : Kewirausahaan

Dosen Pengampu : Sudiyono, SE,M.Kes dan Budi Widiyanto, MN

Disusun Oleh :

Kelompok 4/3C :

Fathur Rachman Hidayat P1337430217018


Laela Dwi Febrianti P1337430217019
Erik Mega Damaiyanti P1338430217025
Aprilia Dhammashinta P1337430217028
Ega Nanda Aprilia P1337430127038
Nofa Rosalina P1337430217043
Gusti Eda Rahma Darmawan P1337430127048
Izzah Durrotul Ummah P1337430217055
Naufal Lutfi Ardiawan P1337430217063
Wahyu Indria Rahmah P1337430217065

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV TEKNIK RADIOLOGI

JURUSAN TEKNIK RADIODIAGNOSTIK DAN RADIOTERAPI

POLITEKNIK KESEHATAN KEMENTRIAN KESEHATAN SEMARANG

2019
BAB 1

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kewirausahaan adalah perencanaan, pengorganisasian, pengoperasian, dan

pengambilan risiko dari suatu usaha bisnis. Seorang wirausahawan adalah seseorang

yang terlibat dalam kewirausahaan.

Sebagai mahasiswa radiologi, didunia yang semakin berkembang ini kita tidak

boleh berpatokan hanya untuk menjadi radiografer saja, karena itu saja belum cukup

untuk turut bersaing dalam perubahan di dunia ekonomi MEA tahun 2025. Hal ini

turut diikuti dengan adanya mata kuliah kewirausahaan yang dalam kontraknya

mewajibkan adanya praktek kewirausahaan dalam bentuk expo dengan tujuan melatih

mental para calon radioenterpreneur dalam dunia kerja nanti.

Bentuk praktek kewirausahaan ada berbagai macam, mulai dari berjualan

makanan, barang dan sebagainya. Praktek kewirausahaan bisa dilakukan dimana-

mana dengan melihat situasi dan kondisi lapangan. Untuk praktek kewirausahaan

kami sendiri dilakukan diarea kampus. Kampus sendiri merupakan suatu institusi

yang berjalan diranah pendidikan dan untuk urusan jual beli biasanya sudah diplot

pada bagian-bagian tertentu misalnya koperasi mahasiswa dan kantin . Untuk itu kami

dari kelompok 4, kelas 3 C melakukan praktek kewirausahan di area kampus.

B. Nama Usaha

Kedai 99 Putra Ngapak


C. Visi dan Misi

Visi

Mengutamakan kualitas produk yang sesuai dengan kantong mahasiswa dengan citra

rasa yang khas.

Misi

1. Memberikan kepuasan bagi konsumen

2. Memberikan kualitas dan cita rasa makanan yang khas

D. Slogan Usaha

Kualitas dan citra rasa yang khas


BAB II

PEMBAHASAN

A. Proyek yang Diusulkan

1. Sifat Investasi

Sifat investasi dari bisnis yang kami usulkan adalah investasi berkelanjutan

dengan menggunakan konsep preorder dan ready stok

2. Jenis Produk

Jenis produk yang kami usulkan adalah cemilan dengan berbagai variasi

produk.

B. Aspek Hukum

Dari segi legilitas usaha, unit usaha ini masih tergolong usaha kecil sehingga

izin dari pemerintah tidak perlu dilakukan. Izin yang kami peroleh adalah izin dari

jurusan untuk membuka stand di lapangan utama Politeknik Kesehatan

Kementrian Kesehatan Semarang.

C. Aspek Teknis

1. Penentuan lokasi usaha

Lokasi yang ditentukan adalah lapangan utama Politeknik Kesehatan

Kementrian Kesehatan Semarang. Penentuan letak usaha ini

2. Sarana dan Prasarana

Sarana yang kami gunakan untuk menunjang usaha kami adalah dengan

menggunakan leaflet dan


Kami menggunakan prasarananya kursi dan meja untuk stand pada expo

dan

3. Layout atau tata letak

Expo dilaksanakan di lapangan utama Politeknik Kesehatan Kementrian

Kesehatan Semarang yang sudaah diatur sedemikian rupa sehingga dapat secara

efektif dan efisien.

4. Rencana operasi usaha dan luas produksi

Bisnis kami bergerak dibidang makanan dan minuman, karena dari itu kita

membutuhkan alat dan bahan yang diperlukan untuk dijadikan makanan dan

minuman yang diinginkan dengan harga terjangkau kantong mahasiswa dan

kualitas citra rasa yang khas.

5. Proses penjualan

Mahasiswa yang berada dalam usaha makanan dan minuman ada 10 orang,

dimana 10 orang itu terdapat pembagian tugas yaitu 6 orang masak dan 4

orang jualan dengan cara promosi terlebih dahulu kepada orang-orang tentang

makanan dan minuman yang kita buat.

D. Aspek Pemasaran

1. Potensi Permintaan

Permintaan pre-order terhadap makanan dan minuman yang kita buat diminati

oleh beberapa orang, tetapi kita membuat makanan dan minuman tersebut ada

50 pcs makanan dan 25 pcs minuman dan laku terjual semua

2. Penawaran

Kita tawarkan makanan dan minuman yang kita buat dengan cara langsung di

stand dan lewat media sosial serta memberikan harga yang terjangkau dan

kualitas citra rasa yang khas


3. Segmentasi, Targetting, Positioning

a. Segmentasi

Pada dasarnya, pembeli dari berbagai mahasiswa dan dosen. Untuk

memudahkan strategi pemasaran berdasarkan 4 komponen atau 4P, yaitu

produk (Product), harga (Price), distribusi (Place) dan promosi

(Promotion), maka segmentasi pasar target kelompok kami secara umum

dikategorikan sebagai berikut :

Usia : Mahasiswa Poltekkes mayoritas TRR

Semarang Tingkat berusia 17-21 tahun dan

Bapak/Ibu Dosen

Status social ekonomi : Harga mahasiswa

Pekerjaan : Mahasiswa aktif dan Bapak/Ibu Dosen

Daerah tempat tinggal : Area Tembalang, Semarang

b. Targeting

Target market penjualan produk kami adalah Mahasiswa Poltekkes

Kemenkes Semarang, khususnya TRR Semarang serta Bapak/Ibu dosen

yang hadir di acara Radiologi Festival.

c. Positioning

Kami menjual produk sesuai dengan permintaan dan kesukaan

mahasiswa yaitu bakso goreng, es jelly milky mango, dan pudding sedot.

Harga yang kami berikan juga sangat terjangkau untuk kantong

mahasiswa, cita rasa yang khas dan produk yang tidak ada yang sama

merupakan daya Tarik yang kami tawarkan pada produk kami.


d. Bauran Pemasaran

1) Product

Produk yang kami tawarkan bakso goreng dengan tambahan saus dan

mayonise lalu ada susu jelly dan terakhir ada produk kekinian yaitu

pudding sedot (pudot)

2) Price

Harga yang kami berikan sangat terjangkau, bakso goreng kami beri

harga Rp.5.000,- untuk susu jelly kami beri harga Rp.8.000,- dan untuk

pudding sedot kami beri harga Rp 7.000,-

3) Place

Kami berjualan di stand yang telah disediakan oleh panitia, yaitu stand

nomer 6 bertempat di lapangan utama poltekkes kemenkes semarang

yang bersamaan dengan acara Radiologi Festival 2019.

4) Promotion

Penarikan pembeli yang kami lakukan mulai dari menawarkan di

depan stand, melakukan open order sebelum penjualan secara online,

melakukan penjualan keliling di sekitar lapanagan dengan membawa

brosur menu produk kami.

E. Aspek Manajemen dan SDM

Di dalam manajemen usaha penjualan produk ini menggunakan 10 orang


mahasiswa. Adapun tugas yang dilakukan mahasiswa ini adalah menjaga stand menjadi
sales atau menawarkan dan mencatat nama-nama pemebeli.

Jabatan Uraian Tugas


Ketua (Gusti Eda)
- Mengkoordinir persiapan produk yang akan dijual, stand yang
akan dihias dan promosi yang akan dilakukan.
- Melakukan pembagian tugas terhadap anggotanya
Marketing (Ega Nanda, Naufal Luthfi)
- Melakukan pemasaran produk,
- Menerima pemesanan produk,
- Melayani pembelian produk,
Koki (Izzah Durrotul, Wahyu Indria, Laela Dwi)
-memasak produk yang telah disepakati bersama
-menata plotting penataan konsumsi yang akan dijual
Dekorasi (Erik Mega, Aprillia, Fathur Rachman)
-menentukan model desain stand yang akan diambil
-mendesain stand yang akan digunakan
-membuat menu yang informatif agar dapat memberikan
informasi yang jelas
Accounting (Nofa Rosalina)
Mengelola keuangan baik permodalan maupun pemasukan yang di
dapat

F. Aspek Sosial dan Ekonomi

Manfaat yang dapat dirasakan oleh antar teman adalah bisa menjadi lebih

akrab dikarenakan adanya koordinasi dalam penjualan. Selain itu usaha ini juga

memberikan keuntungan bagi tim kami dalam memenuhi persyaratan mata kuliah

kewirausahaan.

G. Aspek Finansial

1) Modal

Rp 30.000,00 x 10 = Rp 300.000,00

2) Pengeluaran
No. Pengeluaran Jumlah
1. 1 slop cup + tutup Rp 12.000,-
2. 1 kg delmonte hot Rp 20.000,-
3. 2 bungkus tusuk sate Rp 10.000,-
4. 1 sunco Rp 13.000,-
5. Mayonnaise Rp 9.000,-
6. 1 kg gula pasir Rp 14.000,-
7. ½ kg Telor Rp 11.600,-
8. ½ kg breadcrumb mix Rp 8.000,-
9. Standing pouch 10x17 @2 x Rp 13.000,-

Rp 6.500,-
10. Pop ice mango Rp 9.500,-
11. Botol 330 ml @2 x 8.500,- Rp 17.000,-
12. Indomilk putih pouch @2 x Rp 28.000,-

14.000
13. Mayo maestro pouch Rp 7.500,-
14. Pudding nutrijell coklat Rp 8.500,-
15. Pudding nutrijell straw Rp 7.500,-
16. Nutrijel manga eko @2 x Rp Rp 3.400,-

1.700
17. Mika AG 4C/ STP Rp 8.200,-
18. Sedotan funky Rp 10.500,-
Total : Rp 210.700,-

3) Pemasukan penjualan

No. Nama Barang Harga Jual Jumlah Total


1. Bakso goreng Rp 5.000,- 52 bungkus (104 tusuk Rp 260.000,-

bakso goreng)
2. Milky mango Rp 8.000,- 19 bungkus Rp 152.000,-
3. Pudding sedot Rp 7.000,- 16 bungkus Rp 112.000,-
Total : Rp 524.000,-

Keuntungan =
BAB III

PENUTUP

A. Simpulan

Berdasarkan uraian di atas maka dapat disimpulkan :

1. Usaha dagang yang bergerak di kedai kami yaitu penjualan bakso goreng, susu

jelly milky mango dan pudding sedot.

2. Dari segi legalitas usaha unit usaha ini masih tergolong usaha kkecil sehingga

izin dari pemerintah tidak perlu dilakukan.

3. Tempat usaha yang dipilih adalah lapangan utama Politeknik Kesehatan

Kementrian Kesehatan Semarang yang bertepatan dengan acara Radiologi

Festival 2019.

4. Sarana yang digunakan dalam mempromosikan produk kami yaitu melalui

system pre order pemesanan online dan membuka stand pada saat expo

kewirausahaan.

5. Berdasarkan perhitungan keuangan didapatkan keuntungan sebesar Rp

6. Berdasarkan aspek -aspek yang sudah ditinjau maka dapat disimpulkan bahwa

usaha ini layak untuk dijalankan.


LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai