TUGAS FINAL

GIZI DAUR HIDUP

OLEH :

FITRI UTAMI P21118011

KELAS A

PROGRAM STUDI GIZI

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS TADULAKO
MEI, 2019
JUDUL : High Prevalence of Vitamin D Deficiency in Pregnant Korean
Women:The First Trimester and the Winter Season as Risk
Factors for Vitamin D Deficiency

JURNAL : Jurnal Internasonal

VOLUME & HALAMAN : VOL 7:3427-3448

TAHUN : 2015

PENULIS : Rihwa Choi, Seonwoo Kim, Heejin Yoo, Yoon Young Cho,
Sun Wook Kim, Jae Hoon Chung, Soo-young Oh, and
Soo-Youn Lee.

REVIEWER : FITRI UTAMI

TANGGAL : 19 Desember 2019

ABSTRAK : Jurnal ini berisi tentang bagaimana tinggi prevalensi defisiensi

vitamin d pada wanita hamil diKorea serta yang menjadi faktor
penyebab utamanya adalah pada saat Trimester pertama dan saat
musim dingin berlangsung.

Abstrak yang digunakan oleh penulis adalah bahasa inggris yang

harus diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia , Secara
keseluruhan isi dari abstrak ini langsung menuju ke topic bahasan
yang dibahas dalam jurnal ini, sehingga memudahkan pembaca
dalam memahami jurnal ini.

PENDAHULUAN : Pada paragraf pertama, penulis membahas tentang bagaimana

pentingnya Vitamin D untuk tubuh. Status Vitamin D merupakan
faktor penentu untuk kesehatan tulang serta defisiensi Vitamin D
dapat mempengaruhi resiko patah tulang, rakhitis, osteomalatica,
dan osteoporosis. Kemudian Vitamin D didapatkan dari paparan
sinar matahari serta diet sehat, yang kemudian 2 faktor ini
menjadi penentu utama penentuan status Vitamin D pada suatu
populasi.
 Kemudian pada paragraf kedua penulis menuliskan tentang
bagaimana timbulnya kekhawatiran pada ibu hamil yang
mengalami defisiensi Vitamin D, mengingat betapa pentingnya
Vitamin D untuk si ibu dan bayi kedepannya.

Lalu penulis mengemukakan tujuan mereka melakukan penelitian

Ini yaitu, untuk mengetahui status Vitamin D pada wanita hamil
diKorea, juga untuk menemukan faktor utama penentu defisiensi
Vitamin D.

METODE : Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yang meliputi :

2.1 Pernyataan etika
2.2 Studi kependudukan
2.3 Pengumpulan data
2.4 Definisi hasil yang merugikan kehamilan
2.5 Analisis laboratorium
2.6 Analisis statistik

HASIL : Peneliti menuliskan hasil dengan menggunakan subbab, yang

meliputi :
3.1 Karakteristik umum
Karakteristik basal dari populasi penelitian dirangkum dalam
Tabel 1.
3.2 Tingkat serum 25(OH)D pada wanita hamil diKorea
konsentrasi vitamin D berbeda secara signifikan hanya antara
trimester pertama dan ketiga
3.3 Prevalensi kekurangan dan ketidakcukupan Vitamin D pada
wanita hamil.
Persentase kekurangan vitamin D dan insufisiensi ditunjukkan
pada Tabel 2
3.4 Faktor-faktor terkait dengan defisiensi Vitamin D selama
kehamilan
Faktor yang terkait dengan kekurangan vitamin D selama
kehamilan ditunjukkan pada Tabel 4
3.5 Asosiasi antara defisiensi Vitamin D dan hasil kehamilan
PEMBAHASAN : Pada pembahasan, penulis menegaskan bahwa Studi ini
menunjukkan prevalensi tinggi (77,3%) dari kekurangan vitamin
D selama kehamilan. Penelitian ini juga berfokus pada wanita
hamil dengan kulit putih dan hitam.
Selain itu, prevalensi tinggi kekurangan vitamin D terlihat pada
empat musim. Dengan demikian, tampaknya menjadi
kecenderungan umum bahwa kadar vitamin D pada populasi Asia
lebih tinggi di musim panas daripada di musim dingin. Juga pada
trimester pertama menjadi faktor kekurangan Vitamin D.

Peneliti juga melakukan studi banding terhadap wanita hamil

dengan wanita tidak hamil, yang menunjukkan hasil bahwa
kehamilan itu sendiri juga bisa menjadi faktor kekurangan
vitamin d.

KESIMPULAN : Penulis menyimpulkan bahwa data yang didapatkan

menunjukkan tingginya prevalensi defisiensi vitamin d pada
wanita hamil diKorea bahkan saat musim panas. Trimester
pertama dan musim dingin juga memiliki keterkaitan dengan
defisiensi vitamin d.

KELEBIHAN : - Teori dan analisis yang digunakan tepat

- Menggunakan banyak sampel sehingga menunjukkan
keakuratan data yang didapatkan.
- Daftar pustaka dapat dipercaya, karena adanya literatur

KEKURANGAN : - Pada abstrak tidak seperti pada jurnal umumnya yang mmiliki
tujuan, metode, hasil, pembahasan dan kesimpulan.
- Dalam penulisan masih terdapat kesalahan grammar, sehingga
akan membuat pembaca bingung.

SARAN : Sebaiknya penulis lebih memperhatikan tata cara penulisan jurnal

yang baik serta memperbaiki grammar, agar jurnal lebih
sempurna.