NPM : 1951031018
Prodi : S1 Akuntansi
Dalam suatu Negara pastinya mempunyai sistem demokrasi yang di anut, contohnya
seperti Negara Indonesia yang menganut sistem demokrasi Pancasila. Namun kita
harus mengetahui pengertian dari demokrasi tersebut. Demokrasi berasal dari bahasa
Yunani, yaitu demos yang artinya rakyat dan cratos yang artinya pemerintahan.
Menurut Abraham Lincoln “Demokrasi adalah sistem pemerintahan yang
diselenggarakan dari rakyat, oleh rakyat, dan untuk rakyat.Selain itu terdapat pula
definisi demokrasi menurut C.F.Strong “Demokrasi adalah suatu sistem pemerintahan
dalam mana mayoritas masyarakat dewasa dari masyarakat politik ikut serta atas
dasar sistem perwakilan yang menjamin bahwa pemerintah akhirnya
mempertanggung jawabkan tindakan-tindakan kepada mayoritas itu.”
Akhir Masa Demokrasi Liberal yaitu terdapat kekacauan politik yang timbul
karena pertikaian partai politik di Parlemen menyebabkan sering jatuh
bangunnya kabinet sehinggi menghambat pembangunan.Hal ini diperparah
dengan Dewan Konstituante yang mengalami kebuntuan dalam menyusun
konstitusi baru, sehingga Negara Indinesia tidak memiliki pijakan hukum
yang mantap.Hal ini diperparah dengan Dewan Konstituante yang mengalami
kebuntuan dalam menyusun konstitusi baru, sehingga Negara Indonesia tidak
memiliki pijakan hukum yang mantap. Kegagalan konstituante disebabkan
karena masing-masing partai hanya mengejar kepentingan partainya saja
tanpa mengutamakan kepentingan negara dan Bangsa Indonesia secara
keseluruhan. Masalah utama yang dihadapi konstituante adalah tentang
penetapan dasar negara.
Dalam situasi dan kondisi seperti itu, beberapa partai politik mengajukan usul
kepada Presiden Soekarno agar mengambil kebijakan untuk mengatasi
kemelut politik.Oleh karena itu pada tanggal 5 Juli 1959.Setelah keluarnya
Dekrit Presiden 5 Juli 1959 dan tidak diberlakukannya lagi UUDS 1950, maka
secara otomatis sistem pemerintahan Demokrasi Liberal tidak berlaku lagi di
Indonesia dan mulainya sistem Presidensil dengan Demokrasi Terpimpin ala
Soekarno.
Menurut saya demokrasi yang telah kita laksanakan dengan yang kita anut yaitu
demokrasi pancasila sudah berjalan dengan baik, karena dalam Demokrasi Pancasila
pada pelakasanaan pemilu, rakyat memiliki hak untuk memilih pemimpin sesuai
dengan hak dari mereka sendiri.Selain itupelaksanaan Pemilihan Umum dalam
Demokrasi Pancasila ini dilakukan dalam asas Jurdil dan Luber. Dalam demokrasi
Pancasila juga,melalukan berbagai kegiatan pemerintahan berdasarkan pada Undang-
Undang Dasar 1945 dan Pancasila, tidak hanya itu pada Demokrasi Pancasila juga
terdapat prinsip dari demokrasitersebut diantaranya yaitu pemerintahan berdasarkan
hukum, perlindungan terhadap hak asasi manusia, masyarakat juga sudah melakukan
pengambilan keputusan dengan cara bermusyawarah, terdapat pula partai politik dan
organisasi sosial politik yang berfungsi untuk menyalurkan aspirasi rakyatnya, selain
itu terdapat pula keseimbangan hak dan kewajiban dalam Demokrasi Pancasila
tersebut.
Jadi menurut saya demokrasi pancasila yang di anut oleh Indonesia sudah terlaksana
dan berjalan dengan baik seperti seharusnya dan dengan di anutnya Demokrasi
Pancasila ini masyarakat juga memiliki suara untuk menyalurkan pendapat mereka
mengenai hal-hal yang menjadi persoalan pada kehidupan mereka. Sehingga
Demokrasi yang di anut sekarang ini memiliki fungsi untuk Negara kita diantaranya
yaitu untuk menjamin adanya keikutsertaan rakyat dalam kehidupan bernegara,
menjamin tetap tegaknya Negara RI, menjamin tetap tegaknya hukum yang
bersumber pada Pancasila, menjamin adanya hubungan yang selaras, serasi dan
seimbang antara lemabaga Negara dan yang terakhir yaitu menjamin adanya
pemerintahan yang bertanggung jawab.
Referensi :
Susilo, M.Pd (2020). Bahan Ajar Pendidikan Kewarganegaraan. Bandar Lampung
https://rumus.co.id/demokrasi-terpimpin/
https://www.hariansejarah.id/2017/05/masa-demokrasi-liberal-indonesia-1950.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Demokrasi_di_Indonesia