I. JUDUL PERANCANGAN
PT Asuransi Central Asia (ACA
II. PENDAHULUAN
Hal ini menunjukkan betapa perkembangan asuransi juga memiliki peran yang
cukup besar di dalam pertumbuhan ekonomi dan pembangunan yang terjadi
belakangan ini. Pemahaman masyarakat yang semakin baik mengenai pentingnya
perlindungan sebuah asuransi juga menjadi sebuah hal yang mempengaruhi kemajuan
di dalam bisnis asuransi itu sendiri
a. Aspek Manusia
Mencakup analisa pelaku kegiatan, analisa skema pemakai ruang, analisa jenis
kegiatan dan analisa fasilitas, ergonomi dan besaran ruang serta analisa
pengelompokan ruang.
- Siapa saja dan berapa jumlah staff yang akan memakai ruang?
- Apa pengaruh jumlah staff yang ada terhadap perancangan tata letak ruang?
- Bagaimana perancangan interior ruang agar dapat menciptakan dan meningkatkan
kerjasama, kreatifitas, produktifitas, efisiensi dan kenyamanan kerja para staff?
b. Aspek Lingkungan
Mencakup analisa pemilihan lokasi, analisa tapak dan analisa sekitar tapak.
- Bagaimana pengaruh lingkungan yang baik terhadap ruang –ruang pada area kerja.
Misalnya, arah datang sinar matahari, suara, tingkat temperatur dan kelembaban
udara?
- Bagaimana penyesuaian penempatan ruang –ruang terhadap layout kantor?
c. Analisa Bangunan
Mencakup analisa bentuk dan tema lingkungan, orientasi bangunana, sistem struktur,
bahan bangunan dan utilitas bangunan.
- Bagaimana cara mengkombinasikan dengan baik antara bangunan fisik dengan
perancangan interior?
- Bagaimana letak lift dan tangga yang berkaitan erat dengan faktor safety dan
pencegahan terhadapa gangguan dan bencana serta sirkulasi dan visualisasi dalam
suatu bangunan?
- Bagaimana proses maintenance yang diterapkan?
d. Aspek Ruang
Mencakup analisa tata ruang, analisa rancangan interior, analisa finishing interior dan
sistem utilitas (tata cahaya, tata udara dan tata suara).
- Bagaimana pembagian zoning dan grouping ruangan dalam bangunan agar efektif
dan efisien?
- Berapakah luas masing – masing ruangan yang diperlukan dan disesuaikan dengan
kebutuhan kantor tersebut?
- Bagaimana efek yang ditimbulkan dari cahaya alami yang masuk?
- Bagaimana tata letak sistem cahaya buatan agar kebutuhan dan arah pencahayaan
yang dihasilkan memadai?
- Bagaimana cara mengatur tempat dan kelembaban udara yang konstan seimbang?
- Bagaimana mengatur sirkulasi dan kebersihan udara dalam ruang?
- Bagaimana mengatasi suara atau kebisingan yang mengganggu dalam suatu ruang
atau antara ruangan yang satu dengan yang lainnya?
Mendesain interior sebuah kantor sebagai tempat aktifitas kerja yang terencana
dan terjadwal, peningkatan kualitas dan efektifitas kerja. Perancangan mencakup aspek
manusia, aspek lingkungan, aspek bangunan dan aspek ruang yang difokuskan pada
fungsi dan kebutuhan, khususnya penerapannya pada kantor dengan mengacu kepada
persyaratan umum maupun khusus pada bangunan kantor dengan menggunakan
kriteria – kriteria desain yang berlaku.
b. Tujuan
- Untuk mendesain dan merancang interior Kantor yang dapat mengakomodasi fungsi
dan kebutuhan secara maksimal bagi para pengguna ruang didalamnya.
- Untuk menciptakan suatu rancangan interior yang dapat memberikan suasana akrab,
nyaman dan membangkitkan suasana kerja.
- Menciptakan suatu rancangan Interior Kantor yang dapat membangun kulaitas kerja.
- Mempresentasikan citra sebuah Kantor yang bertaraf internasional dengan desain
dan fasilitas yang memadai.
- Mampu menciptakan tempat atau wadah yang melingkupi area kerja, area sirkulasi dan
area servis dengan memperhatikan kebutuhan ruang, estetika dan nilai ergonomi
sesuai konsep yang ada.
- Dapat memenuhi tuntutan kebutuhan ruang yang diperlukan dengan memperhatikan tata
letak ruangan dan efisiensi dari ruangan tersebut.
- Tersedianya sarana dan prasarana untuk menunjang aktifitas kerja yang terjadi
didalamnya.
- Meningkatkan hubungan antar unit kerja secara optimal.
- Mampu menciptakan suasana yang dapat berperan dalam meningkatkan produktifitas
dan kualitas kerja.
- Memberikan kenyamanan dan kemudahan kepada klien saat bertransaksi.
c. Sasaran
- Merancang interior kantor dengan tampilan dan citra secara visual estetis tanpa
mengurangi nilai – nilai fungsional dari sebuah kantor
- Dapat mewadahi tuntutan waktu dan tempat secara efektif
- Dapat mengkomunikasikan informasi yang terkandung didalamnya.
V. METODE PERANCANGAN
a. Tahap Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Studi Literatur
Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literature, jurnal, paper dan bacaan –
bacaan yang ada kaitannya dengan judul perancangan.
2. Observasi
Teknik pengumpulan data dengan mengadakan penelitin dan peninjauan langsung ke
lapangan.
3. Programming
Penyusunan data – data yang telah disurvey kemudian disesuaikan dengan standart
kenyamanan kantor.
4. Konsep desain
Rancangan tema, gaya yang telah disesuaikan dengan programming.
PERISTILAHAN / TERMINOLOGY
1. Desain = perencanaan atau perancangan
2. Interior = bagian dalam dari suatu bangunan
3. Kantor = tempat dilakukannya aktifitas bisnis
4. Saham = tanda bukti kepemilikan modal dari suatu perseroan
terbatas
5. Efek = surat berharga
6. Bursa Efek = pasar modal
7. The Market = pasar
8. Demand = permintaan
9. Obligasi = bukti uang
10. Right = hak pemegang saham
11. Circulation Area = area sirkulasi
12. Service Area = area servis
13. Receptionist = bagian penerima tamu
14. Wall Display = tempat pamer yang menempel atau menyatu didinding
15. Furniture = mebel atau perbot
DAFTAR LITERATUR
Duffy P, Planning Office Space, The Architectural Press Ltd, London 1976
Rayfield Julie K, Office Interior Design Guide : An Introduction for Facility and Design
Profession. New York, John Wiley &sons. Inc. 1994