Anda di halaman 1dari 18

88 Andragogi Jurnal Diklat Teknis

ANALISIS BUKU BAHASA ARAB


PENDEKATAN SAINTIFIK KURIKULUM 2013
MADRASAH IBTIDAIYAH KELAS I
Martatik
Pusdiklat Tenaga Teknis Pendidikan dan Keagamaan
martatik75@gmail.com

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjamin kelayakan
buku ajar Bahasa Arab Madrasah Ibtidaiyah Kelas I, yang diterbitkan oleh
Kementerian Agama, disesuaikan dengan standar yang telah ditetapkan.
Metode penelitian adalah metoda deskriptif kualitatif dengan mereview
dokumen sebagai total populasi, disesuaikan dengan kriteria tertentu.
Dokumentasi tersebut berasal dari data Puslitbang Lektur, Khazanah
Keagamaan dan Manajemen Organisasi. Hasil penelitian, ditemukan fakta
di lapangan, masih banyak kesalahan pada buku ajar Pendidikan Agama
Islam yang digunakan di Madrasah, baik dari sisi teknik maupun substansi
buku, dan diperlukan berbagai perbaikan untuk dijadikan bahan buku ajar.
Kata Kunci: review, kriteria, standar

ABSTRACT
This study aims to find out and guarantee the feasibility of the textbooks of
Arabic Madrasah Ibtidaiyah for Class I, published by the Ministry of Religious
Affairs, in accordance with predetermined standards. The research method
is qualitative descriptive method by reviewing the document as total
population, adjusted with certain criteria. The documentation is derived
from the data of Center for Research and Development Lektur, Khazanah,
Religious and Organizational Management. The results of the research,
found in fact in the field, there are still many mistakes in the textbook of
Islamic Religious Education used in Madrasah, both in terms of technical and
book substance, and needed various improvements to be used as textbook
material.
Keywords: review, criteria, standard

104 8 Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018


Andragogi Jurnal Diklat Teknis 77

PENDAHULUAN Di sisi lain, proses pengadaan

P
eningkatan kualitas buku guru dan buku siswa untuk
pendidikan dan pengajaran Kurikulum 2013 yang terkesan
menjadi hal mutlak yang sangat tergesa-gesa karena adanya
harus dilakukan oleh pemerintah. desakan kebijakan pemberlakuan
Salah satu usaha yang dilakukan kurikulum 2013, memungkinkan
untuk menunjang peningkatan terjadinya beberapa kekurangan
kualitas pendidikan dan pengajaran dan kesalahan. Oleh karena
adalah dengan pengadaan buku itu proses review terhadap
ajar di sekolah (Darwis, 1989:296). buku-buku tersebut mutlak
Ketersediaan buku ajar yang dilaksanakan, terlebih lagi untuk
berkualitas akan mendukung buku Pendidikan Agama Islam
keberhasilan proses pembelajaran. pada Madrasah, yang memerlukan
Buku ajar bisa berpengaruh kuat ketelitian dan kecermatan lebih,
dalam memberikan pengalaman terkait unsur tadqiq. Tadqiq adalah
belajar siswa (Darwis, 1989:296). kegiatan menyunting konten buku,
Buku sebagai salah satu sumber meliputi: transliterasi, penulisan
dan media dalam belajar turut ayat dan terjemah, penulisan hadis
menentukan tercapainya tujuan serta sumber dan terjemahnya,
pembelajaran. penulisan rujukan, dan sistematika
penulisan. (Edukasi, 2016, hal. 82).
Buku Guru dan Buku Siswa Tadqiq juga dimaknai sebagai
mata pelajaran Pendidikan Agama penelitian dan penilaian terhadap
Islam pada Madrasah yang terdiri kebenaran sesuatu (Puslitbang
dari buku Alquran Hadits, Aqidah Lektur Keagamaan, 2009: iii).
Akhlak, Fiqih, SKI, dan Bahasa Arab,
disusun berdasarkan Peraturan Kenyataan di lapangan,
Menteri Agama Republik Indonesia ditemukan banyak sekali kesalahan
Nomor: 165 Tahun 2014 Tentang pada sebagian buku Pendidikan
Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Agama Islam pada Madrasah baik
Pendidikan Agama Islam dan berupa kesalahan teknis maupun
Bahasa Arab Pada Madrasah. substantif serta kesalahan pada
Buku guru dan buku siswa pada aspek penulisan, transliterasi, serta
Madrasah yang disediakan oleh terjemahan ayat-ayat Alquran dan
Kementerian Agama merupakan Hadis yang tidak sesuai dengan
“dokumen hidup”. Hal ini berarti standar Kementerian Agama. Untuk
bahwa buku-buku tersebut akan memelihara kesahihan materi
selalu diperbaiki, diperbaharui, dan kesahihan penulisan ayat-
dan dimutakhirkan sesuai ayat Alquran dan Hadis baik dari
dengan dinamika kebutuhan dan aspek penulisan ayat, transliterasi,
perubahan zaman. maupun terjemahannya perlu
dilakukan review (penilaian)

Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018 7 105


88 Andragogi Jurnal Diklat Teknis

terhadap buku-buku Pendidikan dalam pengutipan terjemah ayat


Agama Islam pada sekolah dan Alquran, ketidaktepatan dalam
madrasah. penerjemahan hadis, inkonsistensi
dalam penggunaan transliterasi
Buku ajar biasanya disusun oleh Arab-Latin, ketidaktepatan dalam
seorang penulis atau tim penulis penulisan Bahasa Indonesia,
berdasarkan kurikulum atau ketidaksesuaian antara pengutipan
interpretasi terhadap kurikulum ayat Alquran atau hadis dengan
yang berlaku. Buku sebagai sumber topik bahasan, ketidaksesuaian
belajar wajib di sekolah-sekolah, antara materi dengan gambar
tidak selamanya disediakan oleh (ilustrasi), dan, ilustrasi yang
pemerintah. Namun Pemerintah ditampilkan sering tidak sesuai
memiliki tanggungjawab untuk dengan konteks pembahasan atau
menjamin kualitas buku sesuai usia anak didik, daftar pustaka yang
dengan kurikulum yang berlaku. dicantumkan sering tidak dirujuk
Kementerian Agama memiliki karena sering menggunakan
tanggungjawab menjamin kualitas sumber yang tidak kredibel seperti
buku ajar yang digunakan di internet. (Jakarta, NU online, Selasa,
Satuan Pendidikan di Kementerian 22 November 2016)
Agama. Dalam hal ini Puslitbang
Lektur, Khazanah Keagamaan dan Berdasarkan permasalahan di
Manajemen Organisasi ditunjuk atas, penulis melakuan penelitian
oleh Kementerian Agama sebagai terhadap kelayakan Buku Ajar
lembaga penjamin mutu buku Bahasa Arab Kelas I Madrasah
ajar yang akan dipergunakan di Ibtidaiyah Kurikulum 2013.
Kementerian Agama. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui apakah buku Bahasa
Sementara itu, menurut Arab Madrasah Ibtidaiyah Kelas I
penelitian yang dilakukan oleh Kurikulum 2013 memiliki kelayakan
Puslitbang Lektur dan Khazanah sebagai bahan ajar dari aspek isi,
Keagamaan pada tahun 2015, masih penyajian, kegrafikaan, bahasa dan
banyak ditemukan kesalahan- tadqiq.
kesalahan pada buku Pendidikan
Agama Islam yang diterbitkan oleh Tujuan dari penelitian ini
Kementerian Agama. Kesalahan- adalah untuk melakukan penilaian
kesalahan tersebut antara lain terhadap buku Bahasa Arab MI
adalah ketidaktepatan pengutipan Kurikulum 2013, disesuaikan
teks ayat Alquran karena tidak dengan standar Kementerian
sesuai dengan Alquran Standar Agama, dari aspek isi, penyajian,
yang diterbitkan oleh Kementerian bahasa kegrafikaan dan aspek
Agama ketidaktepatan dalam tadqiq.
pengutipan hadis ketidaktepatan

106 8 Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018


Andragogi Jurnal Diklat Teknis 77

Buku Siswa dan Buku Guru memperkaya materi dan


Kurikulum 2013 kegiatan lain yang sesuai dengan
tujuan pembelajaran yang telah
Buku Siswa ditetapkan. (Shobirin, 2016: 169)
Buku Siswa adalah buku Buku Siswa merupakan
yang diperuntukan bagi siswa buku sumber belajar bagi siswa/
yang dipergunakan sebagai peserta didik yang memuat hal-hal
panduan aktifitas pembelajaran berikut, yaitu: Judul bab, infomasi
untuk memudahkan siswa kompetensi dasar yang sesuai
dalam menguasai kompetensi dengan topik pada setiap bab.
tertentu. Buku Siswa bukan Pada setiap bab dilengkapi dengan
sekedar bahan bacaan, tetapi juga peta konsep, pengantar, bagian
digunakan untuk melaksanakan kegiatan siswa baik ekperimen
kegiatan-kegiatan dalam proses maupun non eksperimen atau
pembelajaran (activities based diskusi, latihan soal, rangkuman,
learning) isinya dirancang dan evaluasi, dan tugas bagi peserta
dilengkapi dengan contoh-contoh didik. Penggunaan Buku Siswa oleh
lembar kegiatan dengan tujuan peserta didik disarankan dimulai
agar dapat terselenggaranya dengan membaca dan mengkaji
pembelajaran kontekstual, artinya bagian pengantar bab atau subbab,
siswa dapat mempelajari sesuatu melakukan kegiatan-kegiatan
yang relevan dengan kehidupan yang tersedia, mendiskusikan
yang dialaminya. hasil kegiatan dan memverifikasi
Buku Siswa disusun untuk hasil diskusi dengan informasi
memfasilitasi siswa mendapat konsep yang ada di buku. Uraian
pengalaman belajar yang bermakna. materi lainnya merupakan bagian
Isi sajian buku diarahkan agar untuk memperdalam pemahaman
siswa lebih aktif dalam mengikuti konsep dan diakhiri dengan soal-
proses pembelajaran melalui soal untuk menguji pemahaman
kegiatan mengamati, menanya, konsep secara individual.
menalar, mencoba, berdiskusi (Kementerian Pendidikan dan
serta meningkatkan kemampuan Kebudayaan, 2014:78)
berkomunikasi baik antar teman Buku Guru
maupun dengan gurunya. Melalui
kegiatan-kegiatan tersebut Buku Guru merupakan
diharapkan dapat menumbuhkan pedoman bagi guru dalam
motivasi, rasa keiingintahuan, melaksanakan pembelajaran yang
inisiatif, dan kreatifitas peserta meliputi persiapan, pelaksanaan
didik. Walaupun telah disusun dan penilaian serta pedoman
sedemikian rupa, guru masih penggunaan buku siswa. Buku
dapat mengembangkan atau Guru terdiri dari dua bagian, yaitu

Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018 7 107


88 Andragogi Jurnal Diklat Teknis

petunjuk umum pembelajaran Orangtua/Wali. (Kementerian


dan petunjuk khusus pelaksanaan Pendidikan dan Kebudayaan,
pembelajaran pada setiap bab 2014:78)
sesuai dengan Buku Siswa.
Petunjuk umum pembelajaran Buku Guru dan Buku Siswa
berisi informasi tentang cakupan merupakan standar minimal yang
dan lingkup materi pembelajaran, dapat dikembangkan jika guru
tujuan pembelajaran, strategi merasa perlu mengembangkannya
pembelajaran yang meliputi sesuai dengan kondisi sekolah,
pendekatan, model dan metode, terutama yang berkaitan dengan
penjelasan tentang media dan kegiatan pembelajaran, guru dapat
sumber belajar serta prinsip-prinsip menyesuaikan sesuai dengan alat
penilaian pada pembelajaran. dan bahan praktikum atau media
belajar yang tersedia di sekolah
Petunjuk khusus pembelajaran atau model-model pembelajaran
terdiri dari beberapa bab sesuai yang dipilih guru. (Kementerian
dengan materi pada Buku Siswa. Pendidikan dan Kebudayaan,
Umumnya, petunjuk khusus berisi 2014:78)
informasi bagi guru untuk persiapan
pelaksanaan pembelajaran dan
penilaian pembelajaran pada bab METODE PENELITIAN
tersebut. Pada umumnya bagian
ini berisi: peta konsep untuk materi Metode penelitian yang
pada bab ini, cakupan materi untuk digunakan dalam penelitian ini
tatap muka, KI dan KD yang sesuai adalah deskriptif kualitatif dengan
dengan materi, alokasi waktu teknik tadqiq yaitu penelitian dan
dan rincian materi setiap tatap penilaian terhadap kebenaran
muka. Selanjutnya pada bagian sesuatu naskah. Obyek penelitian
ini terdapat uraian pembelajaran ini adalah Buku Siswa dan Buku
untuk setiap tatap muka, mulai Guru Bahasa Arab Pendekatan
dari tujuan pembelajaran, alternatif Saintifik Kurikulum 2013, Madrasah
kegiatan pembelajaran, sumber Itidaiyah Kelas I. Aspek yang
belajar dan media pembelajaran. diteliti/dinilai dan metode yang
digunakan kali ini mengacu pada
Bagian penilaian berisi hasil pelatihan dan couching
informasi tentang teknik dan bentuk yang dilakukan oleh Puslitbang
penilaian oleh guru, penilaian diri, Lektur, Khazanah Keagamaan,
penilaian antar peserta didik dan dan Manajemen Keorganisasian
informasi pembahasan soal pada Kementerian Agama Republik
buku siswa. Pada buku guru juga Indonesia tahun 2017, di Pusdiklat
ada informasi bagaimana cara Tenaga Teknis Pendidikan dan
informasi komunikasi dengan Keagamaan, Badan Litbang dan

108 8 Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018


Andragogi Jurnal Diklat Teknis 77

Diklat Kementerian Agama. Aspek- Aspek Bahasa


aspek yang diteliti adalah sebagai
berikut: Kriteria penilaian pada aspek
bahasa adalah: a) kesesuaian
Aspek isi dengan tingkat perkembangan
berfikir peserta didik; b)
Kriteria penilaian pada aspek menggunakan bahasa yang mudah
isi adalah a) materi buku ajar difahami; c) kesesuaian dengan
mampu menjaga persatuan dan kaidah bahasa Indonesia yang
kesatuan bangsa serta terhindar baik dan benar; serta d) memiliki
dari unsur ketidakpatutan; b) keruntutan dan kesatuan gagasan.
memenuhi ketentuan umum Pasa aspek ini, terdapat 16 indikator
yang berlaku, c) mendukung penilaian.
ketercapaian kompetensi
sesuai dengan kurikulum yang Aspek Kegrafikaan (desain dan tata
berlaku, d) memberikan manfaat letak buku).
pengembangan wawasan bagi
pembaca, memenuhi kecukupan Pada aspek ini terdapat 5
materi, ilustrasi, latihan dan tugas; kriteria penilaian, yaitu: a) Memiliki
e) materi yang disampaikan ukuran yang pas; b) Memiliki
akurat, f) menggunakan metode tampilan menarik; c) Huruf yang
yang terbaru, g) memiliki makna digunakan mudah terbaca; d)
yang utuh; serta h) uraian materi sesuai dengan isi buku dan e)
proporsional. Dari kriteria-kriteria keteraturan isi buku. Kelima krietria
tersebut dikembangkan menjadi tersebut dikembangkan lagi
47 indikator penilaian. menjadi 20 indikator penilaian.

Aspek Penyajian Aspek tadqiq (aspek


transliterasi dan keakuratan
Aspek penyajian terdiri pengutipan ayat-ayat Alquran dan
dari empat (4) kriteria, yaitu: a) hadis serta terjemahannya
memenuhi kelengkaan sajian;
b) memiliki keruntutan alur, c) Aspek tadqiq ini memiliki
memuat daftar pendukung yang 4 kriteria penilaian, yaitu: a)
lengkap, serta d) mendorong memenuhi ketepatan penulisan
aktivitas pembelajaran peserta atau pengutipan ayat dan
didik. teknik penyajian, pendukung terjemahannya sesuai Alquran
sajian dan aktifitas pembelajaran. tandar Kementerian Agama; b)
Kriteria penilaian dikembangkan memenuhi ketepatan penulisan
lagi menjadi 23 indikator penilaian. dan pengutipan hadis serta
terjemahannya sesuai dengan
kitab hadis standar; c) memenuhi
standar penulisan transliterasi
sesuai SKB Menteri Agama

Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018 7 109


88 Andragogi Jurnal Diklat Teknis
Andragogi Jurnal Diklat Teknis 

dan Mendikbud
Aspek 1987; serta
Kegrafikaan (desain dan tatad) terjemahannya
dalam teks buku, sesuai kesalahan,
Alquran
memenuhi ketepatan pengutipan pembetulan, serta beberapa
letak buku). tandar Kementerian Agama; b)
Alquran dan hadis sesuai dengan keterangan yang diperlukan. Hal
Pada aspek pembelajaran.
kebutuhan kriteria memenuhi
ini terdapat 5Masing- ini bertujuanketepatan
agar dapatpenulisan
dilakukan
penilaian, yaitu: a) Memiliki
masing kriteria dikembangan lagi ukuran dan pengutipan
perbaikan yang hadis serta
mendetail
yang pas; b) Memiliki
menjadi 3 indikator penilaian, tampilan terjemahannya
terhadap sesuai dengan kitab
kesalahan-kesalahan
menarik;
sehinggac)dalam
Hurufaspekyang ini terdapat hadis
digunakan standar; c) memenuhi
yang ditemukan.
12 indikator
mudah penilaian.
terbaca; d) sesuai dengan standar penulisan transliterasi
isi buku dan e) keteraturan isi buku. sesuai SKB Menteri Agama dan
Penilaian dilakukan dengan
Kelima
mencermati krietria
secara keleseluruhan HASIL DAN PEMBAHASAN
tersebut Mendikbud 1987; serta d)
dikembangkan
buku, kata perkata lagi menjadi
mulai 20
dari cover memenuhi ketepatan pengutipan
1. Hasil
depan buku sampai cover belakang Alquran dan hadis sesuai dengan
indikator penilaian.
Aspek
buku, tadqiq
dengan(aspek memperhatikan a. Buku pembelajaran.
transliterasi kebutuhan Siswa Bahasa Arab
Masing-
indikator-indikator
dan keakuratan pengutipan penilaian.
ayat- masingPendekatan Saintifik Kurikulum
kriteria dikembangan lagi
Adapun
ayat dalam
Alquran dan pelaporannya, 2013, Madrasah
hadis serta menjadi 3 indikator penilaian, Ibtidaiyah
penilaian ini menyajikan Kelas I.
matrik sehingga
terjemahannya dalam aspek ini terdapat
penilaian,
Aspek yang
tadqiq terdiri dari
ini memiliki posisi 12 indikator penilaian.
4 kriteria
penilaian, yaitu: a) memenuhi
Tabel 1. Daftar Temuan Aspek Isi Buku Siswa Bahasa Arab Kelas I
ketepatan penulisan Madrasah atau Ibtdaiyah
pengutipan ayat dan
POSISI TEKS
NO TEMUAN PEMBETULAN KETERANGAN
Hlm. Nomor./Alinea
KESALAHAN
1. V Alenia 2 dan Memuat kalimat Tidak perlu Tidak sesuai
3 yang tidak terlalu dimuat dalam dengan konteks
penting untuk pengantar pembahasan
dimuat karena tidak
sesuai dengan
pembahasan

ُ َ‫ُْﳏﺘَ ِﻮﻳ‬
‫ﺎت‬ /‫اَﻟْ ُﻤ ْﺤﺘَـ َﻮﻳَﺎت‬
2. vii Baris ke 2 Menggunakan
kata ma’rifah

ٌ َ‫ُْﳏﺘَ ِﻮﻳ‬
‫ﺎت‬ dengan ‫ال‬atau
nakirah dengan
tanwin

ُ َ‫ﲤَِْﺮﻳْـﻨ‬
‫ﺎت‬ ٌ َ‫ﲤَِْﺮﻳﻨ‬
‫ﺎت‬
3 vii Baris ke 8 Diakhiri dengan
dammatain

ُ َ‫ُْﳏﺘَ ِﻮﻳ‬
‫ﺎت‬ ُ َ‫اَﻟْ ُﻤ ْﺤﺘَ ِﻮﻳ‬
/‫ﺎت‬
4 viii Baris ke 1 Menggunakan
kata ma’rifah

ٌ َ‫ُْﳏﺘَ ِﻮﻳ‬
‫ﺎت‬ dengan ‫ ال‬atau
nakirah dengan
tanwin
5 ix Baris ke 1
‫إِﻓْـﺘَ ْﺢ‬ ‫اِﻓْـﺘَ ْﺢ‬ Menggunakan alif
bukan hamzah
6 ix Baris ke 3
‫أُﻧْﻈُْﺮ‬ ‫اُﻧْﻈُْﺮ‬ Menggunakan alif
bukan hamzah

110 8 Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018


Volume: .... No. 1 Januari – April 2018 7
Andragogi Jurnal Diklat Teknis 77
 Andragogi Jurnal Diklat Teknis

7 ix Baris 3, 5, 7,
9
,‫ إِ ْﻫﺘَ ْﻢ‬,ْ‫ إِﻗْـَﺮأ‬,‫ﺲ‬ ِ ِ
ْ ‫إ ْﺟﻠ‬ ,ْ‫ اِﻗْـَﺮأ‬,‫ﺲ‬ ِ ِ
ْ ‫ا ْﺟﻠ‬
Diawali dengan
alif, bukan hamzah
‫إِ ْﺳﺘَ ِﻤ ْﻊ‬ ,‫اِ ْﻫﺘَ ْﻢ‬
‫اِ ْﺳﺘَ ِﻤ ْﻊ‬
8 x Baris ke 1dan
ke 3
‫ أُﻧْﻈُْﺮ‬,‫إِﻓْـﺘَ ْﺢ‬ ‫ اُﻧْﻈُْﺮ‬,‫اِﻓْـﺘَ ْﺢ‬ Diawali dengan
alif, bukan hamzah

ُ َ‫ﲤَِْﺮﻧ‬
‫ﺎت‬ ٌ َ‫ﲤَِْﺮﻧ‬
‫ﺎت‬
9 29 Baris ke 1 Diakhiri degan
dammatain
10 29 Baris ke 14
‫إِ ِْﲰﻲ‬ ‫اِ ِْﲰﻲ‬ Menggunakan alif
bukan hamzah
ِ
َ ُ‫إِ ْﲰ‬
‫ﻚ‬ ‫ﻚ‬َ ُ‫ا ْﲰ‬
11 29 Baris ke 14 Menggunakan alif
bukan hamzah
12 35 7
‫إِﺛْـﻨَﺎ ٌن‬ ِ َ‫اِﺛْـﻨ‬
‫ﺎن‬ Menggunakan alif
awal kata, bukan
hamzah, kasrah di
akhir, bukan
dhammatain
13 38 4 ِ َ‫إِﺛْـﻨ‬
‫ﺎن‬ ِ َ‫اِﺛْـﻨ‬
‫ﺎن‬ Tanpa hamzah di
awal

ٌ‫اَْﻷ َْرﺑِ َﻌﺎء‬ ِ


ُ‫اَْﻷ َْرﺑ َﻌﺎء‬
14 43 9 Tanpa tanwin di
akhir
15 55 1, 2, 3, 4
,‫ﺾ‬ٌ َ‫ أَﺑْـﻴ‬,‫َﲪٌَﺮ‬ ْ‫أ‬ ُ َ‫ أَﺑْـﻴ‬,‫َﲪَُﺮ‬
,‫ﺾ‬ ْ‫أ‬
Semua diakhiri
53 1, 7, 8 dengan dammah,
54 1, 2, 6, 8, 9
55 1, 2, 3, 4, 6, ,‫َﺳ َﻮٌد‬
ْ ‫ أ‬,‫ أ َْزَر ٌق‬,‫ﻀٌﺮ‬
َ ‫َﺧ‬ ْ‫أ‬ ,‫ﻀُﺮ‬َ ‫َﺧ‬ ْ‫أ‬
bukan dammatain

56 7, 4, 3, 5
58 8 ‫َﺳ َﻔٌﺮ‬
ْ‫أ‬ ,‫َﺳ َﻮ ُد‬
ْ ‫ أ‬,‫أ َْزَر ُق‬
59
‫َﺳ َﻔُﺮ‬ْ‫أ‬
16 57 8 ِ َ‫إِﺛْـﻨ‬
‫ﺎن‬ ِ َ‫اِﺛْـﻨ‬
‫ﺎن‬ Tanpa hamzah di
awal

Tabel 2. Daftar Temuan Aspek Penyajian Buku Siswa Bahasa Arab


Tabel 2. Daftar Temuan Madrasah
Aspek Ibtidaiyah
PenyajianKelas
BukuI Siswa Bahasa Arab
Madrasah Ibtidaiyah Kelas I
TEMUAN
NO HLM POSISI TEKS PEMBETULAN KETERANGAN
KESALAHAN

1 iii 1, 4, 7, 9, 10, menciptakan, kepada, menciptakan, kepada, Terdapat banyak


12, 14, 17 Indonesia, kerukunan, Indonesia, kerukunan, pemenggalan
untuk, menyerasikan, untuk, menyerasikan, suku kata yang
1, 12, 15, 18, seluruh, kembang, seluruh, kembang, kurang tepat
iv 20, 23, 25 bukan, lingkungan, bukan, lingkungan, karena pergantian
ilmu-ilmu, madrasah, ilmu-ilmu, madrasah, baris..
9, 11, 13, 23, sejarah, madrasah, sejarah, madrasah,
25 sarananya, untuk, sarananya, untuk,
berinovasi, pertama, berinovasi, pertama,
karena, perbaikan, karena, perbaikan,
v penerbitan, penerbitan,

Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018 7 111


8  Volume: ... No. 1 Januari – April 2018
88 Andragogi Jurnal Diklat Teknis

2 iv Baris terahir Satu baris kepala Dipindahkan ke


alinea menggantung halaman beerikutnya
di akhir halaman

Tabel 3. Daftar Temuan Aspek Bahasa Buku Siswa Bahasa Arab Madrasah
Ibtiaiyah Kelas I

TEMUAN
NO HLM POSISI TEKS PEMBETULAN KETERANGAN
KESALAHAN

1 iii Alinea ke 3 a) Alquran-Hadis b) Alquran-Hadis, b) Tidak ada tanda


Akidah Akidah baca koma untuk
Akhlak c) Fikih d) Akhlak, c) Fikih, d) memisahkan un-
Sejarah Kebudayaan Sejarah Kebu- sur-unsur dalam
Islam. Pada jenjang dayaan Islam. Pada suatu rincian
Madrasah Aliyah jenjang Madrasah
Peminatan Ilmu-ilmu Aliyah Peminatan
Keagamaan dikem- Ilmu-ilmu Keag-
bangkan amaan dikembang-
kajian khusus mata kan
pelajaran yaitu: a) kajian khusus mata
Tafsir-Ilmu Tafsir b) pelajaran yaitu: a)
HadisIlmu Hadis c) Tafsir-Ilmu Tafsir, b)
Fikih-Ushul Fikih d) HadisIlmu Hadis, c)
Ilmu Kalam dan e) Fikih-Ushul Fikih, d)
Akhlak. Ilmu Kalam, dan e)
Akhlak.
2 V 1 BukuPegangan Buku Siswa dan Menggunakan
Siswa dan Buku Buku Guru. istilah yang tidak
Pedoman Guru. konsisten
3 V Alinea 4 keberadaan Buku keberadaan Buku Kalimat belum
Ajar dalam pen- Ajar dalam pen- sempurna, belum
erapan Kurikulum erapan Kurikulum ada objeknya
2013 di 2013 di
Madrasah menjadi Madrasah menjadi
sangat penting dan sangat penting
menentukan, dan menentukan
keberhasilan pem-
belajaran
4 vi 1 Oleh karena itu Oleh karena itu, Kalimat belum
sangat terbuka sangat terbu- lengkap
untuk terus-menerus ka kesempatan
dilakukan perbaikan untuk melakukan
dan penyempurnaan. perbaikan dan
penyempurnaan
terhadap buku ini.

a. Buku Guru Bahasa Arab Pendekatan Saintifik Kurikulum 2013,


Madrasah Ibtidaiyah Kelas I

112 8 Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018


a. Buku Guru Bahasa Arab Pendekatan Saintifik Kurikulum 2013,
Andragogi Jurnal Diklat Teknis 77
Madrasah Ibtidaiyah Kelas I

Tabel
Tabel4.4.Daftar
DaftarTemuan
Temuanpada
padaAspek
AspekKelayakan
KelayakanIsiIsiBuku
BukuGuru
GuruBahasa
BahasaArab
Arab
Madrasah Ibtidayah Kelas
Madrasah Ibtidayah Kelas I I

NO HLM POSISI TEKS TEMUAN


KESALAHAN PEMBETULAN
KETERANGAN
Abdi Pemi Abdi Pemi Nama orang
1 i Karyanto, Abdul Karyanto, Abdul
diawali dengan
aziz, Mugy Aziz, Mugy
Nugraha Nugraha huruf kapital

ُ‫ﻟﺴﺒُـ ْﻮَرة‬
َ َ‫ا‬ ُ‫اَﻟ ﱠﺴﺒُـ ْﻮَرة‬
xiii Table 2 baris 4 Kurang tasydī d
2

‫ﺐ‬ ِ ِ
ْ ‫آﺟ‬ ‫ﺐ‬ْ ‫اَﺟ‬
3 xiii Table 2 baris 5 Alif di awal tidak
xiv Table 2 baris 5 panjang
4 xiv Kolom 1 baris
3, 4, 7, 8
,‫َﲰَﺎءُاْﻷَﻳﱠ ُﺎم‬ ْ‫أ‬ ,‫َﲰَﺎءُاْﻷَﻳﱠ ِﺎم‬ ْ‫أ‬
Kesalahan
penulisan
pada
hamzah
Kolom 2 baris
3 dan 7 ‫اَ ْﲰَﺎءُاْﻟ َﻔ َﻮاﻛِ ِﻪ‬ ‫َﲰَﺎءُاْﻟ َﻔ َﻮاﻛِ ِﻪ‬
ْ‫أ‬
dan harakat di akgur
kata

‫ﺾ ْاﻻَﻳﱠ ِﺎم‬ ُ ‫ﺑَـ ْﻌ‬ ‫ﺾ ْاﻷَﻳﱠ ِﺎم‬ ُ ‫ﺑَـ ْﻌ‬


5 1, 6,
11, 17,
‫َد ْر ُﺳﻨَﺎ ْاﻵ َن‬ ‫َد ْر ُﺳﻨَﺎ ْاﻵ َن‬
َ‫اﻟﻠﱡﻐَﺔَاﻟْ َﻌَﺮﺑِﻴَﺔ‬ ُ‫اﻟﻠﱡﻐَﺔُاﻟْ َﻌَﺮﺑِﻴَﺔ‬
22, 30,
34,

Tabel
Tabel 5. Daftar
DaftarTemuan
Temuanpadapada Aspek
Aspek Kelayakan
Kelayakan Penyajian
Penyajian Buku Buku Guru
Guru Bahasa
Bahasa Arab Madrasah
Arab Madrasah Kelas IKelas I
Ibtidaiyah
Ibtidaiyah

HLM POSISI
POSISI TEKS
TEKS TEMUAN
TEMUAN
NO HLM PEMBETULAN KETERANGAN
NO Nomor
Nomor Alinea
Alinea KESALAHAN PEMBETULAN KETERANGAN

1 xi, xvii, Di akhir halaman Ditemukan beber- Dipindahkan saja M e n y e b a b a b -


24, 31, apa baris pertama ke halaman beri- kan pemahaman
32 dalam alinea yang kutnya yang tidak utuh
terpisah dengan
bagian berikutnya
10 karena berapa di
 Volume: ... No. 1 Januari – April 2018
akhir halaman
2 iii, iv, v Di akhir baris Pada pengantar, Untuk mengh-
ditemukan banyak indari pemaha-
sekali kata yang man yang tidak
dipenggal suku utuh sebaiknya
katanya karena dip- disatukan saja.
isahkan oleh baris
berikutnya.

Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018 7 113


88 Andragogi Jurnal Diklat Teknis

Tabel 6. Daftar Temuan pada Aspek Kelayakan Bahasa Buku Guru Bahasa
Arab Madrasah Ibtidaiyah Kelas I

POSISI
TEMUAN
HLM TEKS PEMBETULAN KETERAN-
NO KESALAHAN
GAN
1 x Baris 1 Maksud Tujuan Mata Maksud dan Tujuan
Pelajaran Bahasa Mata Pelajaran
Arab Bahasa Arab
2 x Alinea 1 teruwjudnya terwujudnya Salah tulis
baris terahir
3 x keseimbangan kompetensi sikap, Kurang spasi
kompetensi pengetahuan, dan
sikap,pengeta- keterampilan, maka
huan,dan keterampi-
lan,maka

4 x dan seter- dars, tadribat, mufra- dars, tadribāt, mu- Diceetak


usnya dat, slide, tadrib fradāt, slide, tadrib miring,
5 14 Alinea ke 2 dialog dialog Kurang spasi
perkenalan yang perkenalan yang setelah tanda
benar.Pada latihan benar. Pada latihan baca
ini,guru terlebih da- ini, guru terlebih
hulu membacakan dahulu memba-
cakan
6 14 Alinea ke 3 memberikan nomor memberikan nomor Kelebihan
pada kotak.\ pada kotak. tanda baca
7 Di beberapa Guru memastikan Guru memastikan Tidak perlu
halaman apakah peserta didik apakah peserta menggu-
benar-benar mema- didik benar-benar nakan tanda
hami memahami tanya
makna ungkapan-un- makna ungka-
gkapan? pan-ungkapan

Tabel 7. Daftar Temuan pada Aspek Tadqiq Buku Guru Bahasa Arab
Madrasah Ibtidaiyah Kelas I

TEMUAN PEMBETU-
NO HLM POSISI TEKS KETERANGAN
KESALAHAN LAN
1 Ada di tiap Proses Pem- Darsuna al-Aan, Darsunā al- SKB Menteri
bab belajaran, Al-Lughotu ān al-lugah Agama dan
Pendahuluan Al-Arobiyah al-‘arabiyyah Menteri P&K RI
No. 5 no. 158/1987
dan No. 0543
b/U/1987
2 tadribat, mufra- tadrībāt,
dat, tadrib mufradāt,
tadrīb

114 8 Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018


Andragogi Jurnal Diklat Teknis 77

1. Pembahasan kesesuaian dengan perkembangan


kognisi dan psikologi peserta didik,
Buku Siswa Bahasa Arab buku ini memiliki tingkat kesulitan
pendekatan Saintifik Kurikulum, yang terlalu tinggi untuk anak usia
2013 Madrasah Ibtidaiyah Kelas I kelas I madrasah Ibtidaiyah.
a. Aspek Isi. Anak usia kelas I MI, belum
Penilaian pada aspek isi semuanya mengenal huruf, apalagi
meliputi beberapa subaspek yaitu: huruf hijaiyah. Ketika dihadapkan
nilai dan norma kebangsaan, dengan materi yang begitu rumit,
materi dan isi buku, relevansi, ini akan sangat membebani
manfaat, kecukupan, keakuratan, peserta didik dalam belajar. Materi
kemutakhiran metoda, kemaknaan yang disajikanpun terlalu luas dan
dan proporsionalitas. Dari hasil terlalu banyak. Meskipun pada
penilaian pada subaspek nilai dasarnya materi yang disajikan
dan norma kebangsaan, secara sesuai dengan kompetensi yang
keseluruhan, isi buku siswa dibebankan pada kurikulumnya.
Bahasa Arab MI kelas I ini, mampu Soal-soal yang disajikan pun
menjaga persatuan dan kesatuan sebenarnya sudah sesuai dengan
bangsa serta terhindar dari unsur kompetensi yang dimuat dalam
ketidakpatutan. Materi yang kurikulum. Akan tetapi sangat jauh
disajikan dalam buku ini tidak dengan kemampuan peserta didik
mengandung unsur pornografi, yang masih kelas I MI. Oleh karena
ekstrimisne dan radikalisme, itu, perbaikan yang semestinya
kekerasan dan penistaan, SARA, dilakukan adalah perbaikan pada
bias gender, ujaran kebencian, kompetensi dasar yang akan
serta penyimpangan dalam bentuk diajarkan untuk anak usia kelas I
lainnya. MI.

Pada subaspek materi dan isi Secara kecukupan materi,


buku, buku siswa belum memuat buku ini belum sesuai dengan
maksud, tujuan dan ruang lingkup; tingkat pemahaman peserta
kompetensi inti dan kompetensi didik. Buku ini memuat banyak
dasar; serta petunjuk penyajian gambar yang tidak sesuai dengan
buku. Buku ini sudah memuat konteks kehidupan peserta didik.
instrumen penilaian pembelajaran, Meskipun begitu, struktur kalimat
baik penilaian ranah kognitif dan bahasa yang disampaikan
maupun psikomotorik. Secara terlalu rumit untuk anak yang
keseluruhan, materi pada buku ini baru belajar Bahasa Arab. Huruf
sudah mendukung ketercapaian yang digunakan agak menyulitkan
kompetensi sesuai kurikulum peserta didik untuk membacanya
yang berlaku. Namun, dari sisi secara mudah, baik, dan benar.

Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018 7 115


88 Andragogi Jurnal Diklat Teknis

Kompetensi yang tertuang afektif maupun psikomotorik


dalam tuntunan kurikulumnya, peserta didik meskipun memiliki
semestinya bisa disederhanakan keseimbangan antara teori dan
dan disesuaikan dengan tingkat realita sehari-hari.
perkembangan bahasa peserta
didik. Pada subaspek keakuratan
materi, terdapat banyak kesalahan b. Aspek Penyajian
penulisan dalam buku ini,
terutama pada penulisan alif dan Pada aspek penyajian, buku
hamzah yang tidak sesuai dengan ini kurang memenuhi kelengkapan
kaidah bahasa Arab. Kesalahan sajian. Buku tidak memuat
lain juga ditemukan yaitu pada kompetensi yang harus dikuasai
penggunaan ism nakirah dan ism peserta didik, dan tidak menuliskan
ma’rifah, sehingga perlu diadakan tujuan pembelajaran sesuai materi.
pembetulan secara cermat. Namun dari teknik penyajian,
buku ini sudah sistematik, runtut,
Metode yang disampaikan konsisten, dan seimbang antar
sangat monoton, kurang variatif, babnya. Namun begitu, materi
dan hanya copy paste saja dari bab I yang disajikan terkesan sangat
sampai bab VIII. Kaitannya dengan padat, dengan ukuran tulisan
hal ini, pelajaran dalam buku ini yang terlalu kecil untuk anak usisa
bisa didesain dengan pembelajaran kelas I MI. Sementara itu, dari
yang lebih menyenangkan melalui aspek pendudukung sajian, belum
lagu-lagu, permainan bahasa, memuat daftar pendukung yang
dan lain-lain yang mampu lengkap. Buku ini tidak memuat
menumbuhkan kecintaan peserta daftar indek, daftar gambar, daftar
didik terhadap bahasa Arab. tabel, peta konsep, rangkuman
Beberapa latihan yang glosarium dan pedoman
disajikan, belum menggunakan transliterasi.
petunjuk yang jelas, sehingga Dari aspek aktivitas
menyulitkan siswa ketika ingin pembelajaran, sudah perpusat
belajar secara mandiri. Secara pada peserta didik, melibatkan
keseluruhan, materi bahasa Arab peserta didik, namun, kurang
yang dsajikan sudah memiliki merangsang metakognisi,
makna yang utuh, baik dalam bab, kedalaman berfikir dan berfikir
subbab maupun alinea. Uraian kritis. Materi disampaiakn dengan
yang disajikan juga sudah memiliki cara yang sama dari bab pertama
proporsionalitas antara bahasan sampai bab terakhir. Peserta didik
dan pendukungnya. Namun, materi kurang diberikan ruang untuk
yang disampaikan kurang sesuai mencari sendiri makna kosa kata
dengan perkembangan kognitif, yang disampaikan dengan cara

116 8 Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018


Andragogi Jurnal Diklat Teknis 77

yang lebih menarik, misalnya d. Aspek Kegrafikaan


dengan teka-teki silang, lagu-lagu
dan lain-lain. Berkaitan dengan desain grafis,
secara keseluruhan cukup bagus.
Namun, tampilannya terlalu padat,
huruf yang digunakan belum bisa
c. Aspek Bahasa memudahkan siswa untuk anak
Bahasa Arab yang dipergunakan usia MI kelas I dalam membaca.
dalam buku ini belum sesuai Meskipun begitu, buku ini memiliki
dengan perkembangan peserta keteraturan isi dari sisi tata letak,
didik yang notabene nya belum spasi antar paragraf, penempatan
mengenal huruf hijaiyah, dan judul, serta proporsionalitas.
menyulitkan peserta didik dalam Ilustarsi yang disajikan mampu
memahaminya. Bahasa Arab yang memberikan gambaran yang
digunakan kurang sesuai dengan memudahkan peserta didik
perkembangan bahasa, berfikir, untuk memahami materi yang
emosi, sosial dan spiritual peserta disampaikan. Namun, ada sedikit
didik. Ilustrasi yang disajikan sudah warna background yang kurang
sesuai dengan substansi materi, kontras dengan warna tulisan,
namun belum mampu memotivasi yaitu pada sub judul, sehingga
dan menstimulasi peserta didik mengurangi keterbacaan tulisan.
untuk membacanya, karena belum Dalam pengantar juga terdapat
menyajikan gambar-gambar banyak pemenggalan (pemisahan)
yang konkret yang ada dalam suku kata karena perpindahan
konteks kehidupan peserta didik baris. Pada bagian ini terdapat
sehari-hari. Buku ini tidak banyak kepala alinea yang dipisahkan
menyajikan pembahasan dalam dengan bagian berikutnya karena
Bahasa Indonesisa, namun dari pergantian halaman sehingga
sedikit penyajian gagasan dalam mengurangi keutuhan makna
Bahasa Indonesia tersebut, terdapat kalimat, dan paragraf.
beberapa kalimat yang belum
sempurna, beberapa kekurangan
dalam penggunaan tanda baca, Buku Guru Bahasa Arab
serta terdapat pemenggalan Pendekatan Saintifik Kurikulum
kata dan kalimat yang tidak pada 2013, Madrasah Ibtidaiyah Kelas
tempatnya, sehingga mengurangi I
keutuhan makna, baik dalam
kalimat maupun alinea. a. Aspek Isi
Kompetensi dasar Bahasa
Arab pada kelas 1 Madrasah
Ibtidaiyah difokuskan pada
keterampilan menyimak, membaca

Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018 7 117


88 Andragogi Jurnal Diklat Teknis

dan berbicara. Sementara satunya dengan permainan bahasa


keterampilan menulis belum begitu seperti kuis, teka-teki silang, lagu-
mendapatkan perhatian, sehingga lagu dan lain-lain. Format penilaian
buku guru dan buku siswa yang sikap dan pelaksanaannya tidak
disusunpun belum menerapkan sesuai dengan pedoman penilaian
keterampilan menulis. Buku dalam kurikulum 2013 yang
guru yang disusun untuk materi terbaru. Antara ranah penilaian dan
Bahasa Arab kelas 1 Madrasah aspek yang dinilai tidak sinkron.
Ibtidaiyah ini, secara umum Penilaian ranah pengetahuan
hanya manyampilkan rencana bercampur dengan penilaian ranah
pelaksanaan pembelajaran, dan keterampilan. Aspek penilaiannya
langkah-langkah penilaian yang tidak dijabarkan ke dalam indikator-
digunakan dalam kelas. Buku ini indikator penilaian sehingga susah
tidak memuat rincian materi, baik menentukan ukuran. Buku guru ini
materi inti, materi untuk remedial juga tidak memuat form penilaian
maupun untuk pengayaan. aspek kinerja yang sangat
Dari hasil penilaian didapatkan dibutuhkan dalam keterampilan
beberapa temuan, antara lain, berbahasa
kesalahan yang berulang dalam
i’rab, kesalahan harakat dan
b. Aspek Penyajian
penulisan hamzah dan alif.
Pada aspek kelayakan
Tahapan-tahapan dalam
penyajian, materi yang disajikan
mengajarkan kosa kata baru
sudah runtut, sistematis dan
dari pelajaran I sampai VIII
dengan bahasa yang lugas. Namun
menggunakan metode yang sama,
dalam buku guru ini tidak memuat
yaitu dengan metode langsung.
materi secara rinci, baik materi inti,
Guru belum memfasilitasi peserta
materi untuk pengayaan maupun
didik untuk menemukan kosa kata
materi remedial. Tahapan-tahapan
dan artinya dengan cara yang
pembelajaran sudah disajikan
lebih kreatif dan inovatif. Metode
secara berurutan sehingga saling
saintifik yang disajikan juga belum
terkait satu dengan yang lainnya.
seimbang antara keterampilan
Aktifitas pembelajaran yang
yang satu dengan keterampilan
disajikan sudah menunjukkan
yang lainnya. Siswa belum diberi
tahapan pembelajaran. Namun
kesempatan untuk bertanya lebih
semua pelajaran disajikan dengan
banyak tenatng materi.
aktifitas yang sama. Buku ini kurang
Terkait penilaian, aspek kognitif, menyajikan tahapan pembelajaran
sudah cukup memadai namun yang kreatif, inovatif, dan
perlu disampaikan dengan cara menyenangkan sesuai tuntutan
yang bervariatif dan kreatif salah kurikulum 2013. sehingga kurang
mampu mengembangkan daya

118 8 Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018


Andragogi Jurnal Diklat Teknis 77

inovasi dan perfikir kreatif. Buku ini transliterasi dengan pedoman


tidak dilengkapi dengan glosarium yang telah ditetapkan. Untuk
serta daftar indeks. aspek tadqiq pada buku mata
pelajaran Madrasah Ibtidaiyah,
tidak diperhitungkan dalam
c. Aspek Bahasa
penilaian buku, akan tetapi untuk
Secara umum bahasa yang kelengkapan hasil penilaian ini,
digunakan sudah sesuai dengan penulis lampirkan hasil penilaian
peruntukan buku, namun masih pada aspek tadqiq
banyak ditemukan beberapa
kesalahan dalam penulisan seperti
penulisan kosa kata asing yang PENUTUP
tidak dicetak miring, kurang spasi,
pemenggalan suku kata yang 1. Simpulan
kurang pas, kelebihan tanda baca Setelah melalui penilaian pada
dan lain-lain. bebagai aspek terhadap Buku Guru
dan Buku Siswa Bahasa Arab MI
d. Aspek Kegrafikaan Kelas 1, dapat disimpulan bahwa:
Pada aspek kegrafikaan, dari a. Buku Siswa Bahasa Arab kelas
unsur tata letak, masih banyak I Madrasah Ibtidaiyah ini,
ditemukan jarak antarparagraf memuat materi yang terlalu
yang tidak proporsional, dan tidak rumit, belum sesuai dengan
konsisten, sehingga kelihatan tingkat perkembangan bahasa,
kosong di beberapa tempat. Di berfikir, emosi dan psikologi
beberapa bagian halaman paling peserta didik. Anak kelas I
bawah, terdapat satu baris pertama MI, belum semua mengenal
pada alinea yang menggantung. huruf, apalagi huruf hijaiyah.
Tipografi sudah memadai, tetapi Pemilihan fontnya masih
masih ditemukan kesalahan seperti menyulitkan peserta didik
kekurangan spasi, kelebihan dalam membaca tulisannya.
tanda baca, dan sebagainya, yang
b. Terlebih lagi penyambungan
mengganggu aspek keterbacaan
kalimat yang agak rumit.
buku.
c. Muatan materi yang disajikan
e. Aspek Tadqiq. terlalu luas dan terlalu banyak
untuk usia anak MI
Pada dasarnya tidak banyak
terdapat unsur tadqiq dalam d. Dari aspek kebahasaan, masih
buku guru ini, namun masih ada beberapa kesalahan
terdapat ketidaksesuaian konsep, terutama pada
penggunaan alif dan hamzah

Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018 7 119


88 Andragogi Jurnal Diklat Teknis

e. serta penggunaan ism nakirah dengan menggunakan


dan ism ma’rifah.
kalimat : ‫ لصفلا يف‬untuk
f. Masih ditemukan beberapa bahasan ‫ ةيساردلا تاؤدألا‬dan
kesalahan dalam penulisan sebagainya.
g. Metode pembelajaran yang c. Perlu penyesuaian dengan KI
digunakan dalam buku dan KD yang ada pada KMA
siswa dan buku guru terlalu no. 165 Tahun 2014, serta
monoton, kurang variatif, pengembangan indikator
sehingga kurang mampu pembelajaran yang mengacu
merangsang proses berfikir kepada KI dan KD yang termuat
yang kreatif dan inovatif serta dalam KMA tersebut.
proses berfikir kritis.
d. Buku guru hendaknya
h. Pada aspek tadqiq, stransliterasi dilengkapi lagi dengan
yang diterapkan belum sesuai pendalaman materi siswa
dengan standar Kementerian (Materi pengayaan dan
Agama. remedial), Langkah-langkah
Pembelajarannya, selayaknya
disajikan dengan cara yang
2. Rekomendasi lebih kreatif, menarik, inovatif,
bukan sekedar copy paste dari
Dari simpulan di atas, maka
langkah-langkah pembelajaran
rekomendasi untuk perbaikan
dari bab I sampai seterusnya.
buku ini adalah:
Perlu eksplorasi lebih banyak
a. Perlu telaah lebih lanjut dalam penerapan langkah-
terhadap kompetensi langkah pembelajaran saintifik.
dasar pada mata pelajaran
e. Format penilaian yang
Bahasa Arab MI kelas I,
digunakan dalam buku guru,
untuk disesuaikan dengan
perlu disesuaikan dengan
perkembangan bahasa, emosi,
format penilaian kurikulum
psikologi dan kognitif peserta
2013 yang ada dalam panduan
didik
penilaian terbaru, (dipisahkan
b. Perlu penyederhanaan materi, antara penilaian aspek kognotif,
diawali dengan pengenalan afektif dan psikomotorik).
huruf hijaiyah, harakat-
nya, makharijul huruf-nya,
penulisannya, serta dilakukan
dengan cara bertahap. Judul-
judul materi juga perlu lebih
disederhanakan contohnya

120 8 Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018


Andragogi Jurnal Diklat Teknis 77

DAFTAR PUSTAKA

Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pendidikan dan Kebudayaan


dan Penjaminan Mutu Pendidikan, 2013, Materi Pelatihan Guru
Implementasi Kurikulum 2013. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
Darwis, A. Sulaiman. 1989. Pengantar Kepada Teori dan Praktek Pengajaran.
Semarang: IKIP Press, 1979
Departemen Agama RI, 2009, Laporan Penyelenggaraan Tadqiq Lektur
Keagamaan. Badan Litbang dan Diklat Departemen Agama RI,
Puslitbang Lektur Keagamaan.
Direktorat Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syari’ah, 2012, Alquran
dan Terjemahnya. Direktorat Jendral Bimbingan Masyarakat Islam
https://kbbi.web.id/Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Kamus versi
online/daring (dalam jaringan).
(http://www.nu.or.id/post/read/73142/masih-ada-ketidaktepatan
pengutipan-quran-dalam-buku-teks-agama-islam)
Idham, 2016, Menyoal Buku Ajar Keagamaan: tadqiq Buku mata Kuliah
Pendidikan Agama Islam di Universitas Negeri Gorontalo. Makassar,
Balai Penelitian dan Pengembangan Agama.
Kementerian Agama Republik Indonesia, 2014, Buku Guru Bahasa Arab
Pendekatan Saitifik Kurikulum 2013 Madrasah Ibtidaiyah Kelas I.
Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam.
Kementerian Agama Republik Indonesia, 2014, Buku Siswa Bahasa Arab
Pendekan Saintifik Kurikulum 2013. Madrasah Ibtidaiyah Kelas I.
Jakarta: Direktorat Jendral Pendidikan Islam.
Lampiran Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor: 165
Tahun 2014 Tentang Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Pendidikan
Agama Islam Dan Bahasa Arab Pada Madrasah
Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor: 165 Tahun 2014
Tentang Kurikulum 2013 Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam
dan Bahasa Arab Pada Madrasah. Jakarta: Kmenterian Agama RI
Shobirin, Ma’as, 2016, Konsep dan Implementasi Kurikulum 2013 di Sekolah
Dasar. Yogyakart: Deepublish
SKB Menteri Agama dan Menteri P&K RI no. 158/1987 dan No. 0543
b/U/1987 tertanggal 22 Januari 1988.

Volume: VI No. 1 Januari – Juni 2018 7 121

Anda mungkin juga menyukai