( SAP )
SENAM HIPERTENSI PADA LANSIA
Disusun Oleh :
Dheryka Agustin
P1337420616030
A. Latar Belakang.
Penyakit darah tinggi yang lebih dikenal sebagai hipertensi merupakan penyakit
yang mendapat perhatian dari semua kalangan masyarakat, mengingat dampak yang
ditimbulkannya baik jangka pendek maupun jangka panjang sehingga membutuhkan
penanggulangan jangka panjang yang menyeluruh dan terpadu. Hipertensi, saat ini
terdapat adanya kecenderungan bahwa masyarakat perkotaan lebih banyak menderita
hipertensi dibandingkan masyarakat pedesaan. Hal ini antara lain dihubungkan dengan
adanya gaya hidup masyarakat kota yang berhubungan dengan resiko penyakit hipertensi
seperti stress, obesitas (kegemukan), kurangnya olahraga, merokok, alkohol, dan makan
makanan yang tinggi kadar lemaknya.
Sejalan dengan bertambahnya usia, hampir setiap orang mengalami kenaikan
tekanan darah, tekanan sistolik terus meningkat sampai usia 80 tahun dan tekanan
diastolik terus meningkat sampai usia 55-60 tahun, kemudian berkurang secara perlahan
atau bahkan menurun drastiS.
B. Tujuan
1. Tujuan Intuksional Umum
Setelah dilakukan penyuluhan selama 30 menit, klien diharapkan dapat menjelaskan
kembali tentang penyakit hipertensi dan senam Hipertensi atau Darah tinggi dengan
benar.
2. Tujuan Intruksional Khusus
a. Menjelaskan pengertian penyakit hipertensi dengan benar.
b. Menjelaskan pengertian senam Hipertensi/Darah Tinggi
c. Menjelaskan Manfaat hipertensi
d. Mampu mempraktikkan cara Senam Hipertensi/Darah tinggi
e. Menjelaskan hal hal yang perlu di perhatikan penderita Hipertensi
D. Metode
· Ceramah, Diskusi, Demonstrasi
E. Media
· Lembar balik
F. Kegiatan Penyuluhan
H. Evaluasi Hasil
a. Mampu Menjelaskan pengertian penyakit hipertensi dengan benar.
b. Mampu Menjelaskan pengertian senam Hipertensi/Darah Tinggi
c. Mampu Menjelaskan Manfaat hipertensi/Darah tinggi
d. Mampu mempraktikkan cara Senam Hipertensi/Darah tinggi
e.Mampu Menjelaskan hal hal yang perlu di perhatikan penderita Hipertensi
K. Referensi
Dede Kusmana. (2006). Olahraga Untuk Orang Sehat dan Penderita Penyakit Jantung.
Jakarta: Balai Penerbit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia.
·Made Astawan. Cegah Hipertensi dengan Pola Makan.
·
Lampiran Materi
PENYAKIT HIPERTENSI/DARAH TINGGI
(Senam Hipertensi)
A. Pengertian Hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah suatu peningkatan abnormal tekanan
darah dalam pembuluh darah arteri (nadi) secara terus-menerus lebih dari suatu periode.
Hipertensi menambah beban kerja jantung dan arteri yang bila berlanjut dapat
menimbulkan kerusakan jantung dan pembuluh darah. Udjianti, 2010.
Hipertensi juga didefinisikan sebagai tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan atau
tekanan darah diastolic ≥ 90 mmHg.
Menurut WHO, batasan tekanan darah yang masih dianggap normal adalah
140/90 mmHg, sedangkan tekanan darah ≥ 160/95 mmHg dinyatakan sebagai hipertensi.
Tekanan darah diantara normotensi dan hipertensi disebut sebagai borderline
hypertension (Garis Batas Hipertensi). Batasan WHO tidak membedakan usia dan jenis
kelamin.
Inti:
1. Tepuk tangan, lengan sejajar dengan bahu (2x8 hitungan)
2. Tepuk jari (2x8 hitungan)
3. Silangkan jari-jari tangan (1x8 hitungan)
4. Silangkan ibu jari kanan (1x8 hitungan)
Silangkan ibu jari kiri (1x8 hitungan)
5. Tepuk antar kelingking (1x8 hitungan)
6. Tepuk antar telunjuk (1x8 hitungan)
7. Ketuk pergelangan tangan kiri (1x4 hitungan)
Ketuk pergelangan tangan kanan (1x4 hitungan)
8. Ketuk nadi tangan kiri (1x4 hitungan)
Ketuk nadi tangan kanan (1x4 hitungan)
9. Tekan jari diam (1x4 hitungan)
Tekan jari bergerak (1x4 hitungan)
10. Luruskan tangan, buka jari dan mengepal (1x8 hitungan)
11. Tepuk punggung tangan kiri (1x8 hitungan)
Tepuk punggung tangan kanan (1x8 hitungan)
12. Tepuk lengan kiri sampai bahu (1x8 hitungan)
Tepuk lengan kanan sampai bahu (1x8 hitungan)
13. Tepuk pinggang (sedikit membungkuk) (1x8 hitungan)
14. Tepuk paha samping (sedikit tekuk lutut) (1x8 hitungan)
15. Tepuk samping betis (tekuk lutut) (1x8 hitungan)
16. Kedua tangan lurus kedepan naik turun (tekuk lutut saat tangan turun) (1x8 hitungan)
17. Tepuk perut bergantian tangan (1x8 hitungan)
18. Berdiri tegak kaki jinjit (1x4 hitungan)
19. Berdiri naik turun (1x4 hitungan)
Pendinginan:
1. Ulurkan tangan kedepan naik turun (2x8 hitungan)