Anda di halaman 1dari 1

Jalaluddin al-Rumi dan Imam Al-Ghazali : Sebuah Terobosan Baru dalam Mencintai Makhluk

Allah

Muhammad Aulia Gazali

Abu Hamid Muhammad bin Muhammad Al-Ghazali atau akrab disapa Imam Al-Ghazali adalah
salah seorang tokoh agama yang juga adalah seorang Sufi, Filosof, dan Teolog muslim yang
sangat berpengaruh pada abad Pertengahan, dan dikenal di dunia Barat sebagai Algazel.

Sebagai tokoh tasawuf, Imam Al-Ghazali mengambil dan mengembangkan konsep-konsep


tasawuf dari para Sufi terdahulu, salah satunya ialah mengenai maqam (station) dan ahwal
(state). Maqam merupakan karakter jiwa yang menetap atau permanen sedangkan ahwal
adalah karakter jiwa yang berubah-ubah.

Maqam sendiri masih memiliki banyak tingkatan dari yang terendah hingga yang tertinggi, yaitu
tobat, sabar, syukur, raja', khauf, fakir, zuhud, ijtihad, tawakkal dan cinta (mahabbah),
sementara itu kerinduan (syauq), kedekatan dan kerelaan merupakan buah hasil dari cinta
tersebut. Adapun untuk meraih maqam maqam tersebut tidaklah dengan instan, melainkan
harus memiliki keutamaan keutamaan pendukung disamping keutamaan keutamaan pokok,
yaitu istiqomah, keikhlasan, kejujuran, kewaspadaan, pemeriksaan diri (muhasabah) dan
tafakkur.

Anda mungkin juga menyukai