PORTOFOLIO 2

Penyesuaian merupakan hal yang harus dilakukan setiap manusia di setiap

keadaan. Sedari kecil saya termasuk orang yang mudah dalam melakukan
penyesuaian. Saat SMP, saya memutuskan untuk tinggal dirumah kos dan hidup
di lingkungan yang baru. Tetapi, hal tersebut tidak terasa sulit bagi saya karena
saya adalah orang yang mudah bergaul serta didikan orang tua saya yang
membiasakan saya untuk menjadi seseorang yang mandiri. Dari segi akademispun
saya tidak merasakan kesulitan.

Saya mulai merasakan pengalaman penyesuaian yang sulit saat memasuki

jenjang SMA. Saat itu saya dipaksa untuk mengambil peminatan MIPA padahal
saya lemah dalam bidang itu. Saat itu keluarga saya juga sedang dilanda masalah
serta kesulitan ekonomi sehingga cukup menambah beban pikiran saya. Saat
SMA, saya tidak memiliki banyak teman dekat. Teman memang banyak karena
saya aktif dalam organisasi sehingga dikenal banyak orang tetapi saya sering
merasa kesepian. Saat itu nilai saya turun drastis dimana sedari dulu saya selalu
masuk 3 besar peringkat kelas menjadi 20 besar peringkat kelas. Saya tidak
pernah mengerjakan tugas dengan serius dan berakhir mencontek tugaas milik
teman karena ketika saya mencoba memahami materi saya merasa sangat
kesulitan.

Kebiasaan buruk saya ini terbawa sampai jenjang perkuliahan. Saat ini,
saya dituntut untuk mengerjakan tugas secara mandiri bahkan plagiasi merupakan
hal yang sangat tidak terpuji. Saya merasakan kesulitan saat mengerjakan tugas-
tugas yang diberikan oleh para dosen karena saya tidak tahu harus mulai
mengerjakn dari mana. Selain itu karena saat SMA saya membenci mata pelajaran
yang saya pelajari, minat membaca saya menjadi sangat menurun. Kebiasaan ini
juga terbawa sampai satat ini dimana saya malas membaca sehingga saya
merasakan kesulitan dalam memahami materi.

Saya memahami sepenuhnya hal-hal yang menghambat saya dalam

bertumbuh. Oleh karena itu, saat ini saya sedang berusaha untuk memperbaiki
kebiasaan-kebiasaan yang tidak baik yang menghambat saya dalam bertumbuh
dan berkembang. Saya juga tetap mengikuti organisasi di perkuliahan karena
selama saya bersekolah saya merasakan manfaat yang besar dalam organisasi.
Saya harap dengan berjalannya waktu, saya dapat menjadi pribadi yang lebih baik
lagi.

Personal Growth Initiative Scale

1. I know how to change specific things that I 1 2 3 4 5 6

want to change in my life.

2. I have a good sense of where I am headed 1 2 3 4 5 6

in my life.

3. If I want to change something in my life, I 1 2 3 4 5 6

initiate the transition process.

4. I can choose the role that I want to have 1 2 3 4 5 6

in a group.

5. I know what I need to do to get started 1 2 3 4 5 6

toward reaching my goals.

6. I have a specific action plan to help me 1 2 3 4 5 6

reach my goals.

7. I take charge of my life. 1 2 3 4 5 6

8. I know what my unique contribution to the 1 2 3 4 5 6
world might be.

9. I have a plan for making my life more balanced. 1 2 3 4 5 6

Total skor = 44
Kategori PGIS :
Sangat rendah: 9 < x <= 20,25
Rendah: 20,25 < x <= 27,75
Sedang: 27,75 < x <= 35,25
Tinggi: 35,25 < x <= 42,75
Sangat tinggi: 42,75 < x <=54

Setelah mengisi skala diatas, saya dapat menyimpulkan bahwa saya memiliki
skor yang sangat tinggi. Saya mendapatkan skor yang ini karena saya
menyadari bahwa didalam diri saya masih terdapat banyak kekurangan yang
harus saya perbaiki serta banyak keahlian yang harus saya pelajari untuk
mencapai impian-impian saya. Saya juga memiliki mimpi-mimpi besar untuk
mewujudkan impian saya.Oleh karena itu, saya memiliki inisiatif yang tinggi
untuk mengembangkan diri saya.