Disusun Oleh:
SELLA TRIA AMANDA
161210036
Diajukan sebagai salah satu syarat mendapatkan gelar Ahli Madya Keperawatan
(A. Md. Kep.) pada Diploma III Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
Insan Cendekia Medika Jombang
Disusun Oleh :
SELLA TRIA AMANDA
161210036
ii
iii
iv
v
vi
vii
viii
MOTTO
PERSEMBAHAN
Sujud syukur kepada tuhan yang maha agung, atas karunia dan rahmatmu
yang telah memberikan kekuatan dan ketabahan untuk menjalani hidup ini atas
sesuatu yang terbaik untukmu dan terimakasih untuk mama dan bapak yang sudah
rela mengorbankan waktunya sejak aku masih kecil yang sudah mendidik,
anakmu yang selalu merepotkanmu sampai sekarang, maafkan anakmu ini yang
selalu membuatmu kesal, kecewa dan maafkan anakmu yang sampai saat ini
anakmu masih belum bias menjadi kebanggaan untukmu, betapa diri ini ingin
kasih saying dan pengorbanan yang telah kalian berikan untukku, yang tanpa henti
menjadi langkah awal untuk membuat ibu ayah, mama, bapak bahagia dan bangga
karena kusadar, selama ini belum bias membuat yang berarti untukmu. Maafkan
ix
membuatmu menangis. Aku berjanji akan menjadi anak yang berguna bagimu
ADIKKU TERSAYANG
yang telah kau berikan terimakasih atas canda tawa yang memberiku semangat
DOSEN-DOSENKU
Tanpa semangat, dukungan dan bantuan kalian takakan mungkin aku dapat
sampai disini, terimaksih untuk canda, tawa, tangis dan perjuagan yang telah kita
lewati bersama, tetap kejar mimpi kalian, semoga kita semua nanti menjadi orang
yang sukses.Amiin.
x
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada allah SWT atas segala karunia-nya
sehingga Karya Tulis Ilmiah dengan judul “Asuhan keperawatan pada klien Gagal
Jantung Congestive Dengan Masalah Keperawatan Intoleransi Aktivitas Di
Ruang CVCU RSUD Bangil Pasuruan” ini dapat selesai tepat pada watunya.
Penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini dijukan sebagai salah satu syarat
menyelesaikan pendidikan Diploma III Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu
Kesehatan Insan Cendekia Medika Jombang. Dalam penyusunan Proposal Karta
Tulis Ilmiah ini penulis banyak mendapat bimbingan dan arahan dari berbagai
pihak, oleh karena itu penulis mengucapkan banyak terimakasih kepada yang
terhormat : Ketua Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Medika
Jombang, Kaprodi D III Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan
Cendekia Medika Jombang, pembimbing utama yang telah banyak member
pengarahan, motivasi dan masukan dalam penyusunan proposal ini, pembimbing
Dua yang telah banyak memberi motivasi dan pengarahan dan ketelitian dalam
penyusunan proposal ini.
Penulis menyadari bahwa dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini masih
jauh dari sempurna, maka dengan segala kerendahan hati penulis mengharap saran
dan kritik yang membangun demi kesempurnaan Karya Tulis Ilmiah ini.Akhirnya,
mudah-mudahan Karya Tulis Ilmiah ini dapat bermanfaat bagi pembaca. Amin
Jombang,Juli 2019
Penulis
xi
ABSTRAK
xii
ABSTRAK
xiii
DAFTAR ISI
xiv
2.3.4. Implementasi Keperawatan ........................................................... 22
2.3.5. Evaluasi Keperawatan ................................................................... 23
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Desain Penelitian .................................................................................. 25
3.2. Batasan Istilah ....................................................................................... 25
3.3. Partisipan .............................................................................................. 26
3.4. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................... 26
3.5. Pengumpulan Data ................................................................................ 26
3.6. Uji Keabsahan Data .............................................................................. 27
3.7. Analisa Data.......................................................................................... 27
3.8. Etika Penelitian ..................................................................................... 28
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Hasil ...................................................................................................... 29
4.1.1. Gambaran lokasi pengambilan data .............................................. 29
4.1.2. Pengkajian ..................................................................................... 29
4.1.3. Analisa Data .................................................................................. 33
4.1.4. Diagnosa Keperawatan ................................................................. 33
4.1.5. Intervensi Keperawatan ................................................................ 34
4.1.6. Implementasi Keperawatan ........................................................... 35
4.1.7. Evaluasi Keperawatan ................................................................... 37
4.2. Pembahasan .......................................................................................... 38
4.2.1. Pengkajian ..................................................................................... 38
4.2.2. Diagnosa Keperawatan ................................................................. 40
4.2.3. Intervensi Keperawatan ................................................................ 41
4.2.4. Implementasi Keperawatan ........................................................... 42
4.2.5. Evaluasi Keperawatan ................................................................... 43
5.1. Kesimpulan ........................................................................................... 45
5.2. Saran .................................................................................................... 47
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
xv
DAFTAR GAMBAR
xvi
DAFTAR TABEL
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 PermohonanMenjadiResponden
Lampiran 2 Inform Consent
Lampiran 3 Form Pengkajian Keperawatan
Lampiran 4 Surat Pre Survei Data dari STIKES ICME Jombang
Lampiran 5 Surat Keterangan Pelaksanaan Penelitian dari RSUD Bangil
Lampiran 6 Surat Persetujuan Penelitian dari RSUD Bangil
Lampiran 7 JadwalKegiatan
Lampiran 8 Lembar Konsul Pembimbing 1
Lampiran 9 Lembar Konsul Pembimbing 2
xviii
DAFTAR LAMBANG DAN SINGKATAN
xix
BAB 1
PENDAHULUAN
dunia (Goodman & Gilman, 2017). Gagal jantung dapat dialami oleh setiap
kelemahan atau intoleransi dalam aktivitas (Wijaya & Putri, 2017). Gagal
akibat dari penurunan curah jantung oleh karena disfungsi ventrikel kiri,
dan pulmoner (Duncam, & pozehl, 2015). Hal ini terjadi sebagai respon
kardiovaskular pada tahun 2008, mewakili 30% dari semua kematian global.
Dari kematian ini, diperkirakan 7,3 juta disebabkan oleh penyakit jantung.
1
2
berpenghasilan rendah dan menengah dan terjadi hampir sama pada pria dan
wanita (Yancy, 2017). Diperkirakan bahwa 5,3 juta warga Amerika saat ini
memiliki gagal jantung kronik dan setidaknya ada 550.000 kasus gagal
jantung baru didiagnosis setiap tahunnya. Pasien dengan gagal jantung akut
individu lebih dari 65 tahun (Yancy, 2017). Data Riskesdas tahun 2017
RSUD Bangil Pasuruan sendiri jumlah penderita gagal jantung pada tahun
sebagai akibat kelanjutan dari gagal jantung kiri. Setelah terjadi hipertensi
terjadi gagal jantung kanan. Setiap hambatan pada arah aliran (forward
dan kiri bersama-sama dalam keadaan gagal akibat gangguan aliran darah
dan adanya bendungan, maka akan tampak tanda dan gejala gagal jantung
pada sirkulasi sistemik dan sirkulasi paru. Keadaan ini disebut gagal jantung
(Aspiani, 2017).
penderita gagal jantung, untuk itu pembatasan aktivitas yang berat sangat
cyanosis, serta keluhan subyektif selama dan sesudah aktivitas juga perlu
jantung. Pertahankan klien untuk tirah baring selama serangan akut untuk
(rendah air dan Na) untuk mencegah retensi cairan dan menurunkan resiko
1.3. Tujuan
1.3.2.Tujuan Khusus
1.4. Manfaat
TINJAUAN PUSTAKA
jantung sisi kiri dan sisi kanan (Brunner & Syddarth, 2017).
2.1.2 Etiologi
2. Aterosklerosis coroner
3. Hipertensi sistemik
6
7
5. Faktor sistemik
berikut:
diinduksi ACEi
2.1.4 Patofisiologi
kontraksi, yang tergantung pada 3 faktor, yaitu: (1) Preload (yaitu sinonim
(mengacu pada perubahan kekuatan kontraksi yang terjadi pada tingkat sel
terjadi baik pada jantung dan secara sistemik. Jika volume sekuncup kedua
sangat meningkat, maka volume dan tekanan pada akhir diastolik di dalam
kedua ruang jantung akan meningkat. Hal ini akan meningkatkan panjang
menjadi singkat. Jika kondisi ini berlangsung lama, maka akan terjadi
9
dilatasi ventrikel. Cardiac output pada saat istirahat masih bisa berfungsi
sistemik
denyut jantung dan vena yang meningkatkan volume darah sentral yang
vasodilator
10
2.1.5. Pathway
Beban Systole
Preload
Kontraktilitas
Hambatan
Pengosongan
ventrikel
COP
CHF
Asidosis Metabolik
Lien Hepar
(pemenuhan ADL)
Pola nafas tidak efektif
11
tanpa keluhan
oliguria akibat perfusi darah dari jantung ke jaringan dan organ yang
rendah
b. Kelelahan
12
c. Kelelahan
1. Stroke
3. Infark miokard
4. Emboli pulmonal
13
5. Hipertensi
2.1.9 Penatalaksanaan
adalah:
bahanbahan farmakologis
Penatalaksanaan gagal jantung menurut Amin & Hardi, 2016 dibagi atas:
2. Terapi farmakologi
2. Ekokardiografi
3. Kateterisasi jantung
gagal jantung kanan, gagal jantung kiri dan stenosis katup atau
insufisiensi
4. Radiografi dada
5. Elektrolit
6. Oksimetri nadi
2.3.1. Pengkajian
1. Biodata
a. Nama
b. Umur
c. Jenis kelamin
d. Suku / bangsa
e. Alamat
16
paru oleh karena ventrikel kiri tidak efektif sehingga timbul sesak
paru
c. Fatigue (kelelahan)
b. Hipertensi
c. Diabetes militus
d. Bedah jantung
a. Aktivitas / istirahat
1. Gejala:
c. Insomnia
2. Tanda
beraktivitas
b. Nutrisi
1. Gejala
c. BB bertambah drastis
kafein
e. Penggunaan diuretik
2. Tanda
a. Distensi abdomen
b.Edema
c. Eliminasi
1. Gejala
a. Penurunan berkemih
c. Nocturia
d.Diare / konstipasi
d. Hygine
1. Gejala
18
perawatan diri
6. Pemeriksaan fisik
a. Keadaan umum
2. Lemah
b. Tanda-tanda vital
1. Tensi : Meningkat
2. Nadi : Meningkat
d. Pemeriksaanfisik
2. Pemeriksaan dada
a. Pernafasan
4. Ronchi, wheezing
19
b. Sirkulasi
3. Pemeriksaan abdomen
a. Ascites
b. Nyeri tekan
c. Hepatomegali
a. Sianosis perifer
b. Pucat
c. Akral dingin
b. Keluhan berkemih
c. Diare, konstipasi
4. Nyeri akut
rencana tidak tertulis yaitu apa yang dipikirkan, dirasakan, itu yang
dibutuhkan klien sesuai dengan kondisi saat ini. Perawat juga menilai diri
Suddarth, 2016:291
c. Kecemasan berkurang
METODE PENELITIAN
merupakan rancangan penelitian yang mencakup satu unit. Satu unit disini
tindakan dan reaksi kasus terhadap suatu perlakuan atau pemaparan tertentu.
Meskipun di dalam studi kasus ini yang di teliti hanya berbentuk unit tunggal,
namun dianalisis secara mendalam, meliputi berbagai aspek yang cukup luas
1. Asuhan keperawatan
24
25
2. Gagal jantung
oksigen yang kaya akan oksigen keseluruh tubuh tidak cukup untuk
3. Intoleransi aktivitas
3.3. Partisipan
lainnya)
26
3. Studi dokumentasi (hasil dari pemeriksaan diagnosis dan data lain yang
relevan)
data sampai dengan semua data terkumpul. Analisa data dilakukan dengan
digunakan dengan cara observasi oleh peneliti dan studi dokumentasi yang
1. Pengumpulan data
2. Mereduksi data
Data yang terkumpul dari hasil wawancara kemudian dibuat koding yang
dibuat oleh peneliti dan mempunyai arti tertentu sesuai dengan topic
3. Penyajian data
4. Kesimpulan
induksi
Beberapa prinsip etik yang perlu diperhatikan dalam penelitian antara lain :
4.1. Hasil
4.1.2. Pengkajian
1. Identitas Klien
Tabel 4.1. Identitas klien pada Asuhan Keperawatan Gagal Jantung
Congestive dengan masalah Intoleransi Aktivitas di Ruang
CVCU RSUD Bangil Pasuruan, April 2019
Identitas Klien Klien 1 Klien 2
Pendidikan SD SD
2. Riwayat Penyakit
Tabel 4.2. Riwayat penyakit pada Asuhan Keperawatan Gagal Jantung
Congestive dengan masalah Intoleransi Aktivitas di Ruang CVCU
RSUD Bangil Pasuruan, April 2019
Riwayat Penyakit Klien 1 Klien 2
Keluhan utama Klien mengatakan sesak Klien mengatakan sesak nafas
saat melakukan aktivitas dan nyeri dada saat
berat beraktivitas berat
Riwayat penyakit Klien mengatakan mulai Klien mengatakan sesak sejak
sekarang timbul sesak dan nyeri 2 hari yang lalu dan nyeri
dada sejak 2 bulan yang dada, pusing kemudian pada
29
30
4. Pemeriksaan Fisik
Tabel 4.4.Pemeriksaan fisik pada Asuhan Keperawatan Gagal Jantung
Congestive dengan masalah Intolransi Aktivitas di Ruang CVCU
RSUD Bangil Pasuruan, April 2019
Observasi Klien 1 Klien 2
TD 108/91mmHg 140/97mmHg
N 100 x/menit 106 x/menit
S 36,20C 36,70C
RR 25x/menit 25x/menit
SpO2 99% 99%
GCS 4-5-6 4-5-6
Pemeriksaan Fisik (6B)
Breathing (B1) Inspeksi: klien tampak Inspeksi: klien tampak
sesak, pernafasan cuping sesak, pernafasan cuping
hidung (-), pergerakan dada hidung (-), pergerakan
kanan dan kiri simetris, dada kanan dan kiri
irama regular simestris, irama regular
Palpasi: tidak ada benjolan Palpasi: tidak ada benjolan
Perkusi: redup Perkusi: sonor
Auskultasi: suara tambahan Auskultasi: suara
Ronchi tambahan vasikuler
Blood (B2) Inspeksi: ada pembesaran Inspeksi: ada pembesaran
jantung, CRT <2 detik, jantung, CRT <2 detik,
konjungtiva normal konjungtiva normal
Palpasi: tidak ada benjolan Palpasi: tidak ada benjolan
Perkusi: batas jantung Perkusi: batas jantung
melebar melebar
Brain (B3) Inspeksi: kesadaran Inspeksi: kesadaran
composmetis, composmetis,
GCS 4-5-6, nyeri dada GCS 4-5-6, nyeri dada
Bladder (B4) Inspeksi: terpasang cateter, Inspeksi: terpasang cateter,
PU 1500 cc/24 jam, warna PU 1600 cc/24 jam, warna
kuning jernih kuning jernih
Palpasi: nyeri tekan (-), Palpasi: nyeri tekan (-),
distensi bladder (-) distensi bladder (-)
Bowl (B5) Inspeksi: mukosa kering, Inspeksi: mukosa kering,
asites (-) nyeri telan, asites (-)
Palpasi: nyeri tekan (-), tidak Palpasi: nyeri tekan (-),
ada pembesaran hepar tidak ada pembesaran
Perkusi: timpani hepar
Auskultasi: bising usus 16 Perkusi: timpani
x/menit Auskultasi: bising usus 16
x/menit
Bone (B6) Inspeksi: pergerakan sendi Inspeksi: pergerakan sendi
bebas, tidak ada kelainan bebas, tidak ada kelainan
32
6. Terapi
Tabel 4.6. Terapi pada Asuhan Keperawatan Gagal Jantung Congestive
dengan masalah Intoleransi Aktivitas di Ruang CVCU RSUD
Bangil Pasuruan, April 2019
Terapi Klien 1 Klien 2
Infus NS 500 cc/jam NS 500 cc/jam
Injeksi Tapazole 1x40 mg Furosemide 1x20 mg
Furosemide 1x20 mg Ceftriaxon 2x1 g
Oral Digoxin 1x 0,25 tab Digoxin 1x0,5 tab
33
Tubuh
4.2. Pembahasan
yang terjadi antara teori dan praktek dalam pelaksanaan studi kasus di
RSUD Bangil Pasuruan dengan teori yang ada. Pembahasan ini diambil agar
keperawatan
39
4.2.1. Pengkajian
data keluhan utama yang sama yaitu dengan keluhan sesak nafas,
nyeri dada, dan mudah lelah saat melakukan aktivitas. Pada klien 1
keluhan aktivitas yang dialami lebih parah dari pada klien 2, dimana
sehingga darah atau cairan dari pembuluh darah vena yang masuk ke
antara klien 1 dan klien 2 Pada klien 1 TD: 108/91 mmHg, S: 36,2
0
C, RR: 25 x/menit, N: 100 x/menit, SpO2: 99%. Sedangkan pada
data dari klien yang akurat sehingga akan diketahui masalah yang
hipertensi
dicegah
penyakit hipertensi
nafas saat beraktivitas, tidak bisa tidur dan nyeri dada dengan
kedua klien merasa sesak berkurang dan susah tidur dengan TD:
merasa sesak berkurang, klien sudah bisa tidur dengan TD: 110/70
klien merasa sesak nafas saat beraktivitas, pusing dan nyeri dada
Pada hari kedua klien merasa sesak berkurang dan pusing dengan
pada hari ketiga klien merasa sesak berkurang dan tidak pusing
Alimul, 2016)
kondisi klien cukup baik dilihat dari perubahan keluhan dan tanda
lanjut
BAB V
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
intoleransi aktivitas pada klien 1 dan klien 2 dengan kasus gagal jantung
1. Pengkajian
sehingga klien hanya bisa berbaring di tempat tidur, sedangka pada klien
minimal. Dari data obyektif yang didapatkan oleh peneliti Pada klien 1
ditemukan edema pada kedua kaki dan tangan, ditemukan adanya suara
2. Diagnosa Keperawatan
45
46
3. Intervensi Keperawatan
sesuai dengan yang ada pada NANDA, NOC, dan NIC yaitu terapi
4. Implementasi Keperawatan
klien 2 mengacu kepada intervensi keperawatan yang ada pada NOC dan
5. Evaluasi Keperawatan
klien 2. Pada hari pertama klien 1 mersa sesak nafas saat beraktivitas,
tidak bisa tidur dan nyeri dada dengan TD: 108/91 mmHg, N: 100
dengan GCS: 4-5-6. Pada hari kedua klien merasa sesak berkurang dan
360C, SpO2: 98%, kesadaran composmetis dengan GCS: 4-5-6. Pada hari
ketiga klien merasa sesak berkurang, klien sudah bisa tidur dengan TD:
merasa sesak nafas saat beraktivitas, pusing, dan nyeri dada dengan TD:
merasa sesak berkurang dan pusing dengan TD: 138/92 mmHg, N: 100
dengan GCS: 4-5-6. Sedangkan pada hari ketiga klien merasa sesak
GCS: 4-5-6
yang telah dilakukan selama 3 hari pada klien 1 dan klien 2 dapat
5.2. Saran
Brunner & Suddart. 2002. Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Volume 2.
Edisi 8.Jakarta : EGC
Gordon. 2015. Konsep & Penulisan Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba
Medika
Herdman & Kamitsuru.2015. Diagnosa Keperawatan Defisi & Klasifikasi 2015-
2017 edisi 10.Jakarta :EGC
Herman & Kamitsuru. 2015. Metodologi penelitian ilmu keperawatan. Jakarta:
Salemba salekta
Hidayah. 2016. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika
Hidayat A. Aziz Alimun. 2016. Pengantar Konsep Dasar Keperawatan. Jakarta:
Salemba Medika
Mansjoer,A.,et al. 2016. Kapita Selekta Kedokteran. Jilid 1 Edisi 3.Jakarta :
Media Aesculapius
Notoatmodjo,S. 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta :Rineka Cipta
Nurarif, Amin Huda & Kusuma, Hardhi (2015).Aplikasi Asuhan Keperawatan
Berdasarkan Diagnosa Medis & Nanda Nic-Noc.Edisi Revisi Jilid
2.Yogyakarta :Mediaction
Nursalam. 2015. Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan. Jakarta :Salemba
Medika
Nursalam. 2009. Proses dan Dokumentasi Keperawatan. Jakarta :Salemba
Medika
Setiadi. 2016. Konsep & Penulisan Asuhan Keperawatan.Yogyakarta: Graha
Ilmu
Smeltzer, S.C & Bare, B.G. 2001.Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah
Brunner & Suddarth Edisi 8 Vol.1.Jakarta : EGC
Wijaya, A & Putri, Y. 2013. KMB 1 Keperawatan Medikal Bedah (Keperawatan
Dewasa).Yogyakarta : NuhaMedika
PRAKTIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
2019
A. IDENTITAS PASIEN
Nama : Penanggung jawab biaya :
Usia : Nama :
Jenis kelamin : Alamat :
Suku : Hub. Keluarga :
Agama : Telepon :
Pendidikan :
Alamat :
Eliminasi
BAB
Frekuensi .......x/hari
warna .............
konsistensi
BAK
Frekuensi .......X/Hari
Warna .......
Alat bantu
Kebersihan Diri
Mandi......................X/hari
Keramas .................x/hari
Sikat Gigi ................X/Hari
Memotong Kuku..........
Ganti Pakaian ............
Toileting
Istirahat/Tidur
Tidur siang.........................jam
Tidur Malam .....................jam
Kebiasaan Merokok/Jamu
8. Sistem Endokrin
a. Pembesaran kelenjar tyroid ya tidak Masalah Keperawatan :
b. Pembesaran kelenjar getah bening ya tidak
Lain-lain :
G. PENGKAJIAN PSIKOSOSIAL
1. Persepsi klien terhadap penyakitnya Masalah Keperawatan :
cobaan Tuhan hukuman lainnya
2. Ekspresi klien terhadap penyakitnya
murung gelisah tegang marah/menangis
3. Reaksi saat interaksi kooperatif tak kooperatif curiga
4. Gangguan konsep diri ya tidak
Lain-lain :
Masalah Keperawatan :
H. PENGKAJIAN SPIRITUAL
Kebiasaan beribadah sering kadang-kadang tidak pernah
Lain-lain :
I. PEMERIKSAAN PENUNJANG (Laboratorium, radiologi, EKG, USG)
J. TERAPI
....................., .................................
Mahasiswa,
(..........................................)
ANALISA DATA
Nama :………………………. No.RM: …………….
Data subyektif :
Data Obyektif :
SESUAI DENGAN
NANDA 2014
1. ……………………………………………….
2. ……………………………………………….
INTERVENSI KEPERAWATAN
No.
Hari/tanggal diagnosa Tujuan & kriteria hasil Waktu Rencana tindakan Rasional
Implementasi Keperawatan
Nama :………….. No.RM : ………………………..
No.
Diagnosa
Hari/Tanggal Waktu Implementasi keperawatan
Paraf
Evaluasi Keperawatan
Nama :………….. No.RM : ………………………..
No. Diagnosa
S :
O :
A :
P :
JADWAL KEGIATAN KARYA TULIS ILMIAH