Anda di halaman 1dari 14

1.

Sistem Urinaria
1) Seorang pasien bernama Inaroh beralamat di Dawung dengan nomor RM
543xxx berusia 31 tahun datang ke RS dengan keluhan badan lemas, sakit
saat kencing dan tidak tuntas, Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan
penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- TD : 130/80 mmHg
- GDS : 116
Pemeriksaan penunjang :
- Pelvis/coxae A (1x8 inch)
- USG Abdomen
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Calculus in Bladder (N21.0)
dengan diagnosa sekunder DM non-insulin (E11.6). Kemudian dilakukan
tindakan antara lain :
- Transurethal (57.0)
- Catheter (57.94).

2) Seorang pasien bernama Sukeni beralamat di Cinde Selatan dengan nomor


RM 536xxx berusia 68 tahun datang ke RS dengan keluhan ada batu ginjal
kiri, sudah dioperasi satu bulan yang lalu tetapi masih terdapat batu saat ini.
Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang antara lain :

Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- Kulit : dbn
- Kepala – leher : dbn
- Dada : simetris
- Jantung : Reguler
- Paru : Vesikuler
-Abd : nyeri tekan (-)
Pemeriksaan penunjang :
- CT Scan Abdomen polos (5x14 inch)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Calculus of Ureter (N20.1) tanpa
diagnosa sekunder. Kemudian dilakukan tindakan antara lain :
- Drug rehabilitation (57.64)
- Transurethral removal of obstruction from ureter and renal pelvis (56.0).

3) Seorang pasien bernama Martoyo beralamat di Bukit Beringin Timur dengan


nomor RM 536xxx berusia 60 tahun datang ke RS dengan keluhan nyeri
perut kanan, mual, demam naik turun sejak 4 hari, muntah setiap kali makan.
Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : CM
- Kulit : dbn
- Kpl – leher : CA-/-
- Dada : simetris
- Jantung : bj I II Reguler
- Paru : SDV+/+
- Abdomen: bu +
- Genitalia :
Anggota gerak : akral hangat
-Lainnya
Status lokalis : nyeri ketok CVA kanan+
Pemeriksaan penunjang :
- CT – Abdomen Polos (5x14 inch)
ureum 167 – 102
creatinin 7,3 – 3,6
hb 8,5 – 10,2
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu CKD (N18.5) dengan diagnosa
sekunder yaitu anaemia dan dilakukan tindakan antara lain :
- Hemodialysis (39.95)
- Transfusion of packed cells (99.04)

4) Seorang pasien bernama Ngadiyanto beralamat di Karang Panas dengan


nomor RM 541xxx berusia 41 tahun datang ke RS dengan keluhan sesak
terasa pagi ini, tidak membaik dengan istirahat, demam tidak ada, mual
setiap pagi, makan dan minum bisa, pasien rutin HD setiap senin dan kamis,
terakhir HD hari sabtu kemarin. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan
penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : tampak sesak dan pucat
Komposmentis
- Kulit : turgor cukup
- Kpl – leher : CA-/-
- Dada : simetris
- Jantung : bj I II Reguler
- Paru : SDV+/+
Wheezing -/-
Ronkhi -/-
- Abdomen: bu (+) normal
- Genitalia : tidak diperiksa
Anggota gerak : akral hangat
Pemeriksaan penunjang :
- Thorax A 91x8 inch)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu CKD (N18.5) dengan diagnosa
sekunder yaitu anaemia dan dilakukan tindakan antara lain :
- Transfusion of packed cells (99.04)

2. Sistem Genitalia
1) Seorang pasien bernama Azka H. beralamat di Medani dengan nomor RM
540xxx berusia 4 tahun datang ke RS dengan keluhan bila BAK sakit dan
penisnya melendung, BAK tidak lancar sejak usia 9 bulan. Dokter melakukan
pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- Kulit : dbn
- Kpl – leher : dbn
- Dada : simetris
- Jantung : Reguler
- Paru : SDV
- Abdomen: datar
- Genitalia : dbn
- Anggota gerak : dbn

Pemeriksaan penunjang :
Lab Darah :
- Hb 12.6 g/dl
- Lekosit 10500/mm3
- Hematokrit 36.3%
- Trombosit 276000 /mm3
- Eritrosit 4.52 juta/mm3
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Phymosis (N47) tanpa diagnosa
sekunder dan dilakukan tindakan antara lain :
- Circumcision (64.0)

2) Seorang pasien bernama Muhammad M. beralamat di Banteng dengan


nomor RM 542xxx berusia 3 tahun datang ke RS dengan keluhan nyeri saat
BAK hingga menangis, demam naik turun sudah 1 bulan, mual muntah sejak
kemarin, BAB tak ada keluhan. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan
penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : sadar
- Kulit : turgor cukup
- Kpl – leher : mesosefal
- Dada : simetris
- Jantung : bj I II Reguler
- Paru : SDV
- Abdomen: bu normal
- Genitalia :
Anggota gerak : akral hangat
Pemeriksaan penunjang :
- Hb 9.7 g/dl
- Lekosit 14700/mm3
- Trombosit 493000 /mm3
- Eritrosit 4.54 juta/mm3
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Phymosis (N47) tanpa diagnosa
sekunder dan dilakukan tindakan antara lain :
- Circumcision (64.0)

3) Seorang pasien bernama Misbahudin beralamat di Tandang dengan nomor


RM 407xxx berusia 68 tahun datang ke RS dengan keluhan susah BAK sejak
tanggal 27 maret 2019, kaki bengkak dan lemas serta memiliki riwayat
hipertensi. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : CM
- TD 152/72 mmHg
Pemeriksaan penunjang :
USG Abd
GDS 148
UR/CREAT : 41/1,6
PSA 25,85
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Hyperplasia Prostat (N40) dengan
diagnosa sekunder yaitu Urethral stricture (N35.9) dan dilakukan tindakan
antara lain :
- Prostatectomy (60.29)

4) Seorang pasien bernama Agustina beralamat di Kalilangse dengan nomor


RM 361xxx berusia 28 tahun datang ke RS dengan keluhan mestruasi
banyak dan lama sejak 3 minggu ini, awalnya 1 tahun yang lalu berhenti
suntik KB 3 bulan, 6 bulan kemudian tidak mens setelah itu mens setiap hari
satu minggu berhenti 3 hari kemudian mens lagi, namun 3 minggu ini mens
terus hingga 3 minggu. setiap hari ganti pembalut 3 sampai 4 kali. Dokter
melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- Kulit : turgor cukup
- kpl-leher : normocephal
- Dada : simetris
- Jantung : BJ I II Reguler
- Paru : SDV+/+
- Abdomen: supel
- BU + normal
- Genitalia :
- Anggota gerak : akral hangat
Pemeriksaan penunjang :
-
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Hypertrophy uterus (N85.2)
dengan diagnosa sekunder yaitu Urethral stricture (N35.9) dan dilakukan
tindakan antara lain :
- Dilation and curretage following delivery or abortion (69.02)

3. Kehamilan
1) Seorang pasien bernama Dwi P beralamat di Batusari dengan nomor RM
249xxx berusia 37 rahun datang ke RS dengan kondisi G3P2A0 mengeluh
kencang-kencang dan sudah keluar lendir darah sejak tadi siang, rembes
disangkal. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- Kulit : turgor cukup
- Mata : miopi S/5
- Dada : simetris
- Jantung : BJ I II Reguler
- Paru : SDV+/+
- Abdomen: cembung
Gravid :
- DJJ : 144 kali/menit
- Genitalia : Vt belum ada pembukaan
- Anggota gerak : akral hangat
Pemeriksaan penunjang :
Lab Darah :
- Hb pre 10.8 mg/dl
- Hb post 11.4 gr/dl
- Lekosit 8300
- GDS 127
- HbsAg (-)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Maternal care due to uterine scar
from previous surgery (O34.2) dengan diagnosa sekunder yaitu melahirkan
dengan kondisi saecar (O82.0) dan dilakukan tindakan antara lain :
- Application of other wound dressing (93.57)
- Caesar section of other specified type (74.4).

2) Seorang pasien bernama Nur Yusnita beralamat di Genuk dengan nomor RM


485xxx berusia 25 tahun datang ke RS untuk kontrol kehamilan dengan
keluhan sering keluar cairan, bila duduk perut kencang-kencang. Dokter
melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- TD : 137/73
- BB : 95 kg
Pemeriksaan penunjang :
- USG : letak kepala, ketuban sedikit, BBJ 3225gr
- HB 12,2
- lekosit 13100
- GDS 75
- HbSAG (-)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Oligohidramnions (041.0) tanpa
diagnosa sekunder. Kemudian dilakukan tindakan antara lain :
- Application of other wound dressing (93.57)
- Caesar Section of other specified type (74.4)
- Peritoneovenous shunt (54.94).

3) Seorang pasien bernama Fitriyani beralamat di Genuksari dengan nomor RM


543xxx berusia 25 tahun datang ke RS dengan keluhan hamil 8 bulan, panas
2 hari. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- Suhu : 37℃
- Batuk :+
- DJJ > 200
Pemeriksaan penunjang :
terlampir.
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Maternal care for signs of fetal
hypoxia (036.3) tanpa diagnosa sekunder. Kemudian dilakukan tindakan
antara lain :
- EKG (89.52).

4) Seorang pasien bernama Indah N. beralamat di Jangli Krajan dengan nomor


RM 533xxx berusia 40 tahun datang ke RS untuk kontrol kehamilan dengan
keluhan sering kencang-kencang, pernah operasi mioma. Dokter melakukan
pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- TD : 130/90 mmHg
- BB : 66 kg
- Kontraksi uterus tak teratur
Pemeriksaan penunjang :
- USG FHM + LA cukup
- HB 13,4
- lekosit 10101
- GDS 76
- HbSAG (-)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu False labour (O47.9) tanpa
diagnosa sekunder. Kemudian dilakukan tindakan antara lain :
- EKG (89.52)

5) Seorang pasien bernama Elin M. beralamat di Dk. Sambung dengan nomor


RM 543xxx berusia 26 tahun datang ke RS kondisi G3P2A0 hamil 7 minggu
dengan abortus iminens mengeluh flek sejak tadi sore, nyeri perut bagian
bawah, mual muntah disangkal. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan
penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- Kulit : turgor cukup
- Dada : simetris
- Jantung : BJ I II Reguler
- Paru : Sdv+/+
Pemeriksaan penunjang :
- HB 13,4
- lekosit 11200
- GDS 94
- HbSAG (-)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Blighted ovum and
nonhydatidiform mole (O41.0) tanpa diagnosa sekunder. Kemudian dilakukan
tindakan antara lain :
- EKG (89.52)
- USG Uterus (88.78)
- Kuretase (69.02).

6) Seorang pasien bernama Anita S beralamat di Patemon dengan nomor RM


509xxx berusia 38 tahun datang ke RS dengan keluhan mengaku keluar
darah merah segar dari jalan lahir, seperti BAK, 2 jam sebelum masuk RS,
perut mules, pasien telat haid 5 minggu. Dokter melakukan pemeriksaan fisik
dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- Kulit : dbn
- Dada : simetris
- Jantung : normal
- Abd : perisatltik normal
- Genitalia :
Anggota gerak : akral hangat
Pemeriksaan penunjang :
- HB 12,3
- lekosit 10500
- Trombosit 368000
- GDS 216
- HbSAG (-)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Abortus spontan incomplete
(O03.4) tanpa diagnosa sekunder. Kemudian dilakukan tindakan antara lain :
- EKG (89.52)
- Artificial insemination (69.92)

7) Seorang pasien bernama Siti M beralamat di Demak dengan nomor RM


348xxx berusia 27 tahun datang ke RS kondisi ketuban pecah sejak 20.30
WIB, periksa ke bidan belum ada pembukaan, kencang-kencang masih
jarang dan selama ini tidak ada keluhan. Dokter melakukan pemeriksaan fisik
dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- Kulit : turgor baik
- Kpl-leher : mesosefal
- Dada : simetris
- Jantung : BJ I II Reguler
- Paru : Sdv+/+
- Abd : bu (+)
Gravid
- DJJ : 132x/m
-Genitalia : KK(-) bukaan 0
-Anggota gerak : Oedem ekstremitas bawah
Pemeriksaan penunjang :
Lab.
- HB 13,2
- lekosit 10000
- GDS 118
- HbSAG (-)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Ketuban Pecah Dini <24 jam
(O42.0) dengan diagnosa sekunder yaitu Partus Spontan (O80.9). Kemudian
dilakukan tindakan antara lain :
- Periksa VT
- EKG (89.52)
8) Seorang pasien bernama WInda beralamat di Karanganyar dengan nomor
RM 234xxx berusia 29 tahun datang ke RS keluhan mual dan muntah sudah
satu mingguan, berat badan turun 2kg. HPHT 17/2/2019, pusing, nyeri ulu
hati. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- Turgor : sedang
- TD : 115/63 mmHg
- BB : 51 kg
Pemeriksaan penunjang :
- HB 13,0
- lekosit 11100
- GDS 95
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Mild Hypperemesis Gravidarum
(021.0) dengan diagnosa sekunder yaitu Spinal and epidural anaesthesia-
induced headache during pregnancy (O29.4). Kemudian dilakukan tindakan
antara lain :
- EKG (89.52)

4. Persalinan dan Nifas


1) Seorang pasien bernama Sulimah beralamat di Trangkil dengan nomor RM
529xxx berusia 30 tahun datang ke RS kondisi G4P1A2 Hamil 3 minggu
mengeluh kencang-kencang sejak tadi siang, lendir darah diakui, rembes
disangkal.. Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dengan
hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : baik
- Kulit : turgor cukup
- Kpl-leher : normochepal
- Dada : simetris
- Jantung : BJ I II Reguler
- Paru : Sdv+/+
- Abd : cembung
Gravid
- DJJ : 140
-Genitalia : Vt pembukaan 3
-Anggota gerak : Akral hangat
Pemeriksaan penunjang :
- HB 12.0
- lekosit 10600
- GDS 96
- HbSAG (-)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Single spontaneous delivery
(O80.9) dengan diagnosa sekunder yaitu Single live birth (Z37.0). Kemudian
dilakukan tindakan antara lain :
- EKG (89.52)
- Episiotomy (73.6)

2) Seorang pasien bernama Sriyanti beralamat di Mijen dengan nomor RM


540xxx berusia 24 tahun datang ke RS kondisi G3P2A0 Hamil 38-39 minggu
mengeluh sering kencang-kencang sejak 1,5 jam yang lalu, rembes tidak
ada, lendir darah tidak ada, demam tidak ada, pusing tidak ada, mual muntah
tidak ada, gerakan janin masih aktif dirasakan. Dokter melakukan
pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- KU : tampak sakit sedang
Komposmentis
- Kulit : turgor cukup
- Kpl-leher : CA-/-
- Dada : simetris
- Jantung : BJ I II Reguler
- Paru :
tidak ada ronkhi dan wheezing
- Abd : gravid
- DJJ : 124x/menit
-Genitalia : Vt pembukaan 4 cm EFF 85%
- KK (+)
- Lendir darah (-)
-Anggota gerak : Akral hangat
Pemeriksaan penunjang :
- HB 10.3
- GDS 70
- HbSAG (-)
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Single spontaneous delivery
(O80.9) dengan diagnosa sekunder yaitu Perineal laceration during delivery
(O70.9) dan single live birth (Z37.6). Kemudian dilakukan tindakan antara lain
:
- EKG (89.52)
- Episiotomy (73.6)

5. Perinatal dan Neonatal


1) Seorang pasien bernama Nur Yusnita By. Ny. beralamat di Tugumulyo
dengan nomor RM 543xxx berusia 1 lahir SC dari ibu G1P0A0 hamil 40
minggu KPD Oligohidramnions. Objektive bayi lahir jam 16.58. Jenis kelamin
laki-laki BB 4050 gram, PB 55 cm, aktif menangis kuat AS 9-10-10 BAB BAK-
colok anus+, cacat-, Injeksi vit K1+Sagestam Tetes mata+. Dokter
melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- Sadar, ikterik(-), sianosis(-), Retraksi(-)
- Kepala : UUB datar
- Mata : Anemis(-), ikterik(-)
- Hidung : Nafas cuping(-)
- Mulut : Sianosis(-)
- Dada : Simetris, retraksi(-)
- Cor : BJ I II N, Bising(-)
- Pulmo : Sdv, ST hantaran(-), ronkhi(-)
- Abd : datar, supel, BUN
Pemeriksaan penunjang :
-
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Fetus and newborn affected by
caesarean delivery (P03.4) tanpa diagnosa sekunder. Tidak dilakukan
tindakan atas kondisi tersebut.
2) Seorang pasien bernama Risca W. By. Ny. beralamat di Lamper Mijen
dengan nomor RM 542xxx berusia 1 hari lahir dari ibu G1P0A0 hamil 38
minggu. Kondisi AK jernih AS 9-10-10 panas (-), muntah (-), BAK (+), BAB
(+), ASI (+), kuning (+). Dokter melakukan pemeriksaan fisik dan penunjang
dengan hasil :
Pemeriksaan fisik :
- BBL 3650 gr PL 47 cm LK 36 cm
- Sadar, napas spontan adekuat, tangis cukup kuat, cukup aktif, ikterik
kramer I-II, refleks hisap (-), sianosis (-), tanda prematuritas (-)
- Mata : Anemis(-), ikterik(-)
- Hidung : Nafas cuping(-)
- Mulut : Sianosis(-)
- Dada : Simetris, retraksi(-)
- Jantung : dbn
- Paru : dbn
- Abd : datar, lemas, bising usus normal
- Hepar : ttb
- Lien : ttb
- Ekstr : CRT < 2dtk
Pemeriksaan penunjang :
- GDS 83
Dokter menetapkan diagnosa utama yaitu Neonatal Jaundice (P59.9) dengan
diagnosa sekunder yaitu Singleton, born in hospitaal (Z38.0). Tidak dilakukan
tindakan atas kondisi tersebut.

Anda mungkin juga menyukai