Menurut Recep Fedekar dkk dalam penelitannya terhadap 160 kasus otopsi dengan

kasus kekerasan pada dada yang mengakibatkan kerusakan pada organ jantung. Pada
penelitian ini didapatkan dominasi korban laki-laki (77,7%-88%) dan berumur diatas 30
tahun. Pada penelitian ini 55% dari kejadian kerusakan pada jantung adalah disebabkan oleh
luka tusuk. Dan bagian organ jantung yang paling mengalami kerusakan adalah ventrikel kiri
berkaitan dengan posisinya yang anterior (n=89, 63,5%). Pada penelitian ini juga didapatkan
hanya 5,2% kasus ditusuk di dada yang berhasil mencapai ke rumah sakit dalam keadaan
hidup sedangkan hanay 1,6% kasus tembakan di dada yang mampu mencapai ke rumah sakit
dalam keadaan hidup. Pada studi ini seluruh korban dengan kerusakan atrium meninggal
sebelum mencapai rumah sakit, pada studi ini terdapat 4% pasien dengan kerusakan ventrikel
kiri yang dapat mencapai rumah sakit dengan hidup.