STANDAR OPRASIONAL PROSEDUR

Disusun Oleh :
TAUFANI, A NUGROHO, S.Kep
NIM : 144 2019 2147

PROGRAM PROFESI NERS

FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA

2020
 (SOP)RISIKO JATUH

A. PENGERTIAN
Jatuh adalah suatu peristiwa di mana seorang mengalami jatuh
dengan atau tanpa disaksikan oleh orang lain, tak disengaja / tak
direncanakan, dengan arah jatuh ke lantai, dengan atau tanpa mencederai
dirinya. Penyebab jatuh dapat meliputi faktor fisiologis (pingsan) atau
lingkungan (lantai yang licin).
Standar operasional prosedur pencegahan cedera pada pasien
dengan resiko jatuh adalah prosedur kegiatan untuk menilai dan
mengevaluasi ulang serta mengambil tindakan pada pasien yang
mempunyai resiko jatuh di bangsal rawat inap.

B. TUJUAN
Untuk meminimalisasi kejadian cedera akibat pasien jatuh di bangsal
rawat inap Rumah Sakit.

C. INDIKASI
Pasien rawat inap dengan indikasi resiko jatuh.

D. ALAT PENGAMAN
1. Walker
2. Tongkat (Cane)
3. Wedge (bantalan)
4. Dudukan toilet yang ditinggikan
5. Karpet / tikar anti-licin
6. Alarm tempat tidur
7. Lap buddy
8. Gait belt
9. Tempat tidur rendah / khusus
10. Gelang identifikasi resiko jatuh
 *penggunaan walker / cane hanya ditujukan pada pasien yang memang
telah menggunakannya sebelum dirawat atau direkomendasikan oleh
fisioterapis.

E. PROSEDUR TINDAKAN
1. Lakukan orientasi kamar inap kepada pasien
 Rasional : yaitu guna memberikan pelayanan kepada pasien dengan
memperhatikan hal-hal yang sangat penting agar terhindar dari
risiko jatuh
2. Posisikan bel panggilan, pispot dan pegangan tempat tidur berada
dalam jangkauan
 Rasional :mempermudah pasien membutuhkan bantuan
3. Jalur untuk pasien berjalan harus bebas obstruksi dan tidak licin
 Rasional : mencegah terjadinya risiko jatuh kepada pasien
4. Jauhkan kabel-kabel dari jalur berjalan pasien
 Rasional : agar terhindar dari strom listrik kepada pasien

5. Posisikan tempat tidur rendah (tinggi tempat tidur sebaiknya  63,5 cm)
dan pastikan roda terkunci
 Rasional : agar memudahkan pasien turun dari tempat tidur dan
tidak goyang yang mengakibatkan pasien ketika ingin turun dari
tempat tidur yang dapat berisiko jatuh.
6. Tentukan penggunaan paling aman untuk pegangan di sisi tempat tidur.
Ingat bahwa menggunakan 4 sisi pegangan tempat tidur dianggap
membatasi gerak ( mehanical restraint)
 Rasional : mempermudah pasien membantu dapat beraktivitas
7. Menggunakan sandal anti licin
 Rasional : mencegah risiko jatuh
8. Benda-benda pribadi berada dalam jangkauan
 Rasional : mempermudah pasien beraktivitas
9. Bantu pasien ke kamar mandi jika diperlukan
  Rasional : menjaga pasien agar terhindar dari risiko jatuh
10. Evaluasi efektifitas obat-obatan yang meningkatkan predisposisi jatuh
(sedasi, antihipertensi, diuretic, benzodiazepine, dan sebagainya)
konsultasikan dengan dokter atau petugas farmasi jika perlu
 Rasional : mencegah terjadinya risiko jatuh