Anda di halaman 1dari 5

KONSEP RISET

Untuk memenuhi tugas Metodologi Penelitian

Disusun oleh :
1. Nurul fatmawati
2. Putri khunaezah
3. Rizky erwin
4. Siti mariatul k
5. Wardah hamidah

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS NGUDI WALUYO
UNGARAN
2020
A. PENGERTIAN RISET
Riset didefinisikan suatu proses penyelidikan secara sistematis yang
ditunjukan pada penyediaan informasi untuk menyelesaikan masalah-
masalah.
Penelitian adalah penyelidikan yang sistematis yang sistematis yang
menggunakan metode untuk menjawab pertanyaan atau memecahkan
masalah-masalah. Tujuan akhir dari penelitian adalah untuk
mengembangkan,menemukan kembali atau memperluas a body of
knowledge.
Penelitian keperawatan adalah sebuah proses yang sistematis dari
penyelidikan yang menggunakan paduan yang tepat untuk menghasilkan
sesuatu yang tidak bias,jawaban yang dapat dipercaya terhadap
pertanyaan-pertanyaan tentang praktik keperawata. Selanjutnya riset
digunakan sebagai evidence dalam evaluasi dan determinasi praktik
keperawatan yang paling baik atau dikenal dengan best nursing practices.
Selain itu,penelitian keperawatan juga didefinisikan sebagai desain
penyelidikan yang sistematis untuk mengembangkn pengetahuan tentang
isu-isu penting tentang profesi keperawatan,termasuk praktik keperawatan,
pendidikan,administrasi dan informasi. Dalam hal ini juga ditekankan
tentang riset keperawatan klinis yang merupakan desain riset untuk
menghasilkan pengetahuan untuk dijadikan sebagai acuan dalam praktik
keperawatan dan untuk meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup klien.
Secara umum,penelitian dapat diibagi menjadi dua bagian besar,yaitu
penellitian kuantitatif dan penelitian kuantitatif. Penelitian kuantitatif
adalah sebuah penelitian yang variabelnya diidentifikasi dan juga diukur
reliabilitas dan validasiny. Sedangkan penelitian kualitatif adalah sebuah
pendekatan naturalistik dalam penelitian dimana fokusnya adalah
pemahaman arti pengalaman dari prospektif individu. Selain itu ada juga
yang membagi penelitian menjadi penelitian deskriptif dan penelitian
analitik,serta ada yang membagi menjadi penelitian observational dan
penelitian interventional.

Beberapa penulis atau ahli memberikan arti dari


penelitian,adalah :

 F.L.Whitney
penelitian adalah suatu prses yang hasilnya merupkan
kebenaran
 T.Hillway
peneltian adalah suatu metode studi yang dilakukan seserang
melalui penyelidikan yang hati –hati dan sempurna terhadap suatu
masalah,sehingga di peroleh pemecahan yang dapat mengenai
masalah tersebut.
 Perasn
penelitian adalah pencarian atas sesuatu secara sistematis
dengan penekanan bahwa pencarian dilakukan terhadap masalah –
masalah yang dapat dipecahkan
 Sugiyono
penelitian adalah merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan
dengan tujuan dan kegunaan tertentu.

B. PENDEKATAN DEDUKTIF DAN INDUKTIF


Seorang peneliti sangat perlu mengetahui dan memahami tentang
konsep deduktif dan induktif. Hal ini penting karena dapat mengarahkan
peneliti darimana memulai sebuah penelitian dan pada akhirnya apa aja
yang ditemukan.
1. DEDUKTIF
Proses deduksi

Theory

Hypothesis

Data collection

Findings

Hypotesis confirmed or rejected

Revision of theory

Revision of theory

2. INDUKTIF
Penelitian yang menggunakan pendekatan induktif adalah
desain kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang
dilaksanakan dengan tujuan untuk menghasilkan hipotesis serta
menghasilkan teori.
3. PROSES DAN LANGKAH/ TAHAPAN PENELITIAN
a. Formulating the research problem
b. Extensive literatur review
c. Developing the hypotesis
d. Prepearing reseach desain
e. Determination of simple design
f. Collecting data
g. Execution of the project
h. Analysis of data
i. Hypotesis testing
j. Generalization and interpretation
k. Preparation of the report or presentation of the report

C. KARAKTERISTIK

Menurut paul Leedy (2016) dalam practical Research,ada 8


karakteristik riset :

1. Riset bersal dari suatu pernyataan atau masalah


Dengan menanyakan pertanyaan kita sedang berupaya
untuk menstimulasi dimulainya proses penelitian.Sumber
pertanyaan dapat berasal dari sekitar kita
2. Riset membutuhkan tujuan yang jelas
Pernyataan tujuan ini menjawab pertanyaan : “Masalah apa
yang akan diselesaikan ?”,tujuan adalah pernyataan permaslahan
yang akan dipecahkan dalam riset
3. Riset membutuhkan rencana spesifik
Untuk melakukan penelitian perlu penyusunan rencana
kegiatan.Selain menetapkan tujuan dari riset,kita harus menetapkan
juga bagaimana mencapai tujuan tersebut.Misalnya : dimana
mendaptkan data ?,Bagaimana mengumpulkan data tersebut ?,
4. Riset biasanya membagi masalah prinsip menjadi beberapa sub
masalah Untuk mempermudah menjawab permasalahan biasanya
masalah yang prinsip dibagi menjadi beberapa sub masalah
5. Riset dilakukan berdasarkan masalah,pertanyaan atau hipotesis
riset yang spesifik. Hipotesis adalah asumsi atau dugaan yang logis
yang memberikan jawaban sementara tentang permasalahan riset
berdasarkan penyelidikan awal
6. Riset mengakui asumsi –asumsi
Dalam riset asumsi merupakan hal penting untuk
ditetapkan.Asumsi adalah kondisi yang ditetapkan sehingga
jangkauan riset jelas batasnya.
7. Riset membutuhkan data dan intepretasi data
Pentingnya data bergantung pada bagaimana peneliti
member arti dan menarik inti sari dari data –data yang tersedia.
8. Riset bersifat siklus
 Riset dimulai dari masalah yang belum terpecahkan
 Definisi tujuan riset dalam pernyataan permaslahan yang jelas
 Permasalahan terbagi dalam sub masalah
 Tentuka hipotesis untuk menjawab permasalahan
 Mencari data berdasarkan hipotesis dan permaalahan
 Intepretasi arti data untuk menjawab permasalahan.

D. KRITERIA PENELITIAN YANG BAIK


a. Penelitian berdasarkan pada penelitian sebelumnya dan menggunakan
literatur review .
b. Berdasarkan teori.
c. Apolitical,objective.
d. Didesain untuk menjawab pertanyaan atau memecahkan masalah
e. Replicated and validated.
f. Generalized to other setting
g. Accurate observation and measurment
h. Patient unhirried activity
E. TUJUAN RISET
Langkah – langkah yang dilakukan dalam kegiatan riset adalah :
1) Merupakan usaha untuk memperoleh fakta –fakta atau
mengembangkan prinsip –prinsip (menemukan / mengemangka/
menguji kebenaran
2) Dengan cara/kegiatan mengumpulkan,mencatat dan menganalisa
data (informasi/keterangan).
F. JENIS
 Penelitian murni
 Penelitian terapan
 Penelitian kualitatif
 Penelitian kuantitatif

DAFTAR PUSTAKA

Swarjana, I. K. (2012). METODOLOGI PENELITIAN KESEHATAN (1st ed.; I. Nastiti, ed.).


yogyakarta: CV ANDII OFFSET.
Zulfikar, & Budiantoro, N. (2012). MANAJEMEN RISET DENGAN PENDEKATAN
KOMPUTASI STATISTIKA. Ngaglik,sleman,yogyakarta 55581: CV BUDI UTAMA.

Anda mungkin juga menyukai