Anda di halaman 1dari 10

Nama : Ristiniati nazara

Nim : 180204037
Kelas : 2.1
KASUS CA. COLON

1. Identitas 
a. Identitas pasien
Nama : Tn. J
Usia : 59 tahun
Kebangsaan : WNI
Agama : Budha
Pendidikan : SMTP
Alamat : Jl. Tribrata palembang
Status : Kawin
No. RM : 00048xxxx
Tanggal MRS : 26 Desember 2012
b. Identitas penanggung Jawab
Nama : Ny. L
Hubungan dengan pasien : keponakan
Pekerjaan : IRT
Alamat : Jl. Jendral sudirman palembang

1. Keluhan saat masuk :


BAB berdarah sejak 3 bulan yang lalu dan semakin parah sejak 1 bulan yang lalu.
2. Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien mengungkapkan merasakan keluhan sejak 3 bulan yang lalu, BAB berdarah
dan keluarnya sedikit-sedikit dan BAB terasa tidak lampias. Pada bulan September
pasien kemudian berobat di RS.C Palembang dan dilakukan pemeriksaan
Endoscopi (hasil : hemoroid tidak ada, tampak massa rectum melingkari lumen
seperti kembang kol kurang dari 5 cm. Kesimpulan Ca. Recti lanjut) dan
Histopatologi (hasil : carsinoma insitu rectum belum dapat menilai invasi karena
tidak dijumpai submucosa). Pasien kemudian melanjutkan pengobatan ke
Pelayanan Kesehatan St. Carolus Jakarta pada bulan Desember 2012
3. Riwayat penyakit Dahulu 
Pasien mengungkapkan tidak pernah mengalami penyakit yang berat seperti DM,
Hipertensi, Asma maupun penyakit lainnya. Pasien juga tidak pernah dirawat di
RS. Pasien mempunyai riwayat merokok dan minum-minuman keras sejak masih
muda, dan berhenti ± 5 bulan yang lalu.
1. Riwayat Penyakit Keluarga 
Pasien mengungkapkan dikeluarga tidak ada yang menderita penyakit sama seperti
pasien maupun penyakit lainnya seperti DM, Hipertensi, Asma, dan lain-lain.
NO DATA PENUNJANG ETIOLOGI MASALAH
Data Subjektif : Ca Colon Nyeri Kronis
- Pasien mengatakan nyeri pada
perut bagian bawah
- Pasien mengatakan tidak nafsu Kompresi tumor
makan pada dinding kolon
- Pasien mengatakan keluar
banyak keringat
- Pasien mengatakan sulit tidur Kompresi ujung
saraf
- Pasien mengatakan skala nyeri 5
- P : Nyeri terasa saat pasien
beraktivitas maupun istirahat
Nyeri abdominal
- Q : Nyeri terasa seperti ditusuk
- R : Nyeri terasa di perut bagian
Nyeri kronis
bawah
- S : Skala nyeri 5
- T : nyeri dirasa lebih dari 3
bulan, muncul sewaktu-waktu
dengan durasi yang tidak
menentu.
Data Objektif :
- Skala nyeri wajah pasien 6
- Mata kurang bercahaya
- Dilatasi pupil
- Gerakan mata hanya berfokus
pada bagian yang sakit
- Pasien tampak meringis
- Pasien tampak memegangi
perutnya bagian bawah
- Pasien tampak gelisah
Data Subjektif : Ca Colon Keletihan
- Pasien mengatakan tidak mampu
Kompresi tumor
beraktivitas seperti biasanya pada dinding kolon
- Pasien mengatakan tidak mampu
Kerusakan jaringan
melaksanakan tanggung pembuluh darah
jawabnya
Pecahnya
- Pasien mengatakan mudah lelah pembuluh darah
- Pasien mengatakan sering
mengantuk Perdarahan
intestinal, feses
- Pasien mengatakan semua
campur darah
aktivitasnya di bantu oleh
Anemia Keletihan
keluarga
Data Objektif :
- Wajah pasien tampak pucat
- Konjungtiva anemis
- Mukosa bibir tampak pucat
- Kuku-kuku tampak pucat
- CRT > 3 detik
- Hb < normal
- Pasien tampak lemas dan
berbaring di tempat tidur
Data Subjektif : Ca colon Ketidakseimban
gan nutrisi
- Pasien mengatakan tidak nafsu
Kompresi tumor kurang
makan pada dinding kolon dari
kebutuhan tubuh
- Pasien mengatakan
Anoreksia
nyeri abdomen
Asupan nutrisi
- Pasien mengatakan tidak nafsu
tidak adekuat
makan
Data Objektif :
- Bising usus > dari normal
- Membran mukosa bibir tampak
pucat Ketidakseimbanga
n nutrisi kurang
- Berat badan di bawah ideal
dari kebutuhan
- Penurunan berat badan tubuh
- Hanya menghabiskan setengah
porsi makanan

Data Subjektif: Ca colon Risiko infeksi


- Pasien mengatakan sudah
melakukan operasi pembedahan
kolostomi
Data Objektif :
- Pasien tampak luka pasca bedah
kolostomi

Intervensi bedah
kolostomi

Luka pasca bedah

Risiko infeksi

Diagnosa keperawatan
1. Nyeri kronis berhubungan dengan kompresi tumor pada ujung saraf
nyeri di dinding kolon
2. Keletihan berhubungan dengan anemia karena adanya perdarahan
internal dan feses bercampur darah
3. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
berhubungan dengan asupan nutrisi yang tidak adekuat
4. Risiko infeksi berhubungan dengan luka pasca bedah kolostomi

Intervensi
NO Diagnosa NOC NIC

1. Nyeri Kronis Kriteria hasil : (1400) Manajemen Nyeri


(001330) Setelah 1. Lakukan pengkajian nyeri
Domain 12 : dilakukantindakankeperawat secara komprehensif
Kenyamanan an3x24 jamdiharapkan termasuk lokasi,
Kelas 1 : pasien mampu untuk: karakteristik, durasi,
Kenyamanan 1. Menunjukkan kontrol frekuensi, kualitas dan faktor
Fisik) nyeri dengan indikator : presipitasi
a. Mengenali faktor 2. Observasi reaksi nonverbal
penyebab dari sekala 2 dari ketidaknyamanan
jarang menjadi sekala 4 3. Gunakan teknik komunikasi
sering melakukan terapeutik untuk mengetahui
b. Mengenali omset lamanya pengalaman nyeripasien
sakit dari sekala 2 jarang 4. Kaji kultur yang
menjadi sekala 4 sering mempengaruhi responnyeri
melakukan 5. Kaji tipe
c. Menggunakan metode dansumbernyeri
pencegahan dari sekala 2 6. Ajarkan tentang teknik
jarang menjadi sekala 4 nonfarmakologi : napas
sering melakukan dalam, relaksasi, distraksi,
d. Menggunakan metode kompres hangat/dingin
non analgetik untuk 7. Berikan analgetik untuk
mengurangi nyeri dari menguranginyeri
sekala 2 jarang menjadi 8. Evaluasi keefektifan
sekala 4 sering melakukan controlnyeri
e. Menggunakan analgetik 9. Kolaborasikan dengan
sesuai kebutuhan dari dokter jika ada
sekala 2 jarang menjadi keluhan dan tindakan nyeri
sekala 4 sering melakukan tidakberhasil
10. Berikan informasi tentang
nyeri seperti penyebap nyeri,
berapa lama nyeri akan
berkurang, dan antisipasi
ketidaknyamanan dari
prosedur.
2. Keletihan Kriteria hasil: (0180) Manajemen energi
Setelah dilakukan tindakan
(00093) 1. Kaji status fisiologis pasien
keperawatan 3x24 jam
Domain diharapkan Pasien mampu yang menyebabkan kelelahan
4 2. Ajarkan pasien
:
Aktivitas/istir
ahat
Kelas 3
:
Keseimbanga untuk: mengungkapkan perasaan secara
verbal
n energi 1. Menunjukkan tingkat
3. Perbaiki defisit status
kelelahan dengan
fisiologis pasien
indikator :
4. Pilih intervensi untuk
a. Kelelahan dari skala 2
mengurangi kelelahan baik
cukup berat ditingkatkan
secara farmakologi maupun
ke skala 4 menjadi ringan
non farmakologi
b. Kehilangan selera makan
5. Monitor intake / asupan
dari skala 2 cukup berat
nutrisi untuk mengetahui
ditingkatkan ke skala 4
sumber energi yang adekuat
menjadi ringan
6. Monitor lokasi sumber nyeri
c. Kelenjar getah bening
yang dialami pasien
dari skala 2 cukup berat
7. Tingkatkan tirah baring dan
ditingkatkan ke skala 4
batasi kegiatan
menjadi ringan
d. Kegiatan sehari – hari
dari skala 2 cukup berat
ditingkatkan ke skala 4
menjadi ringan
3. Ketidakseimb Kriteria hasil: (1100) Manajemen nutrisi
Setelah dilakukan tindakan
an gan 1. Tentukan status gizi pasien
keperawatan 3x24 jam
nutrisi diharapkan Pasien mampu dan kemampuan pasien untuk
untuk:
kurang memenuhi kebutuhan gizi
1. Menunjukkan tingkat
dari 2. Tentukan apa yang menjadi
kelelahan dengan
kebutuhan preferensi makanan bagi
indikator :
tubuh pasien
a. Asupan gizi dari skala 2
(00002) 3. Tentukan jumlah makanan
banyak menyimpang dari
Domain dan kalori untuk memenuhi
rentang normal
2 kebutuhan gizi
: 4. Monitor kalori dan asupan
Nutrisi
Kelas 1 :
Makan
ditingkatkan ke skala 4 sedikit makanan
menyimpang dari rentang (0180) Manajemen energi
normal
1. Kaji status fisiologis pasien
b. Asupan makanan dari
yang menyebabkan
skala 2 banyak
kelelahan
menyimpang dari rentang
2. Ajarkan pasien
normal ditingkatkan ke
mengungkapkan perasaan
skala 4 sedikit
secara verbal
menyimpang dari rentang
3. Perbaiki defisit status
normal
fisiologis pasien
c. Energi dari skala 2
4. Pilih intervensi untuk
banyak menyimpang dari
mengurangi kelelahan baik
rentang normal
secara farmakologi maupun
ditingkatkan ke skala 4
non farmakologi
sedikit menyimpang dari
5. Monitor intake/asupan
rentang normal
nutrisi untuk mengetahui
sumber energi yang adekuat
6. Monitor lokasi sumber nyeri
yang dialami pasien
7. Tingkatkan tirah baring dan
batasi kegiatan
4. Risiko Infeksi Kriteria hasil: (6540) Kontrol infeksi
Setelah dilakukan tindakan
(00004) 1. Cuci tangan sebelum dan
keperawatan 3x24 jam
Domain 11 : diharapkan Pasien mampu sesudah melakukan
untuk:
Keamanan/pe perawatan ke pasien
1. Menunjukkan tingkat
rlind ungan kontrol infeksi dengan 2. Pastikan teknik perawatan
indikator :
Kelas 1 : luka yang tepat
a. Mengidentifikasi faktor
Infeksi risiko infeksi dari skala 2 3. Ajarkan pasien dan keluarga
mengenai tanda dan gejala
infeksi dan kapan harus
melapor ke tenaga kesehatan
jarang menunjukkan 4. Kolaborasi untuk memberikan
ditingkatkan ke skala 4 sering terapi antibiotik yang sesuai
menunjukkan
b. Mengetahui perilaku
yang berhubungan
dengan risiko infeksi dari
skala 2 jarang
menunjukkan
ditingkatkan ke skala 4
sering menunjukkan
c. Mempertahankan
lingkungan yang bersih
dari skala 2 jarang
menunjukkan
ditingkatkan ke skala 4
sering menunjukkan
Implementasi
Melaksanakan tindakan sesuai dengan intervensi yang telah di rencanakan
dan di lakukan sesuai dengan kebutuhan klien / pasien tergantung
pada kondisinya. Sasaran utama pasien meliputi peredaan nyeri,
mengontrol ansietas, pemahaman dan penerimaan penanganan,
pemenuhan aktivitas perawatan diri, termasuk pemberian obat,
pencegahan isolasi sosial, dan upaya komplikasi.
Evaluasi
Melakukan pengkajian kembali untuk mengetahui apakah semua tindakan
yang telah dilakukan dapat memberikan perbaikan status kesehatan
terhadap klien sesuai dengan kriteria hasil yang diharapkan.

Anda mungkin juga menyukai