Anda di halaman 1dari 4

KARAKTERISTIK DEMOGRAFI DAN POPULASI MASYARAKAT

YANG DILAYANI OLEH UPT RSUD LEMBANG

Rumah sakit mengenali komunitas dan populasi pasiennya, serta


merencanakan komunikasi berkelanjutan dengan kelompok kunci (keygroup)
tersebut. Komunikasi dapat dilakukan kepada individu secara langsung atau
melalui media publik dan agen yang ada di komunitas atau pihak ke tiga melalui
komunikasi efektif.

Dalam memenuhi kebutuhan pelayanan di UPT RSUD Lembang maka


rumah sakit juga harus mengembangkan pendekatan untuk meningkatkan
komunikasi efektif pada pasien dan keluarga. Komunikasi efektif harus tepat
waktu, akurat, lengkap, jelas, dan dipahami oleh penerima

Strategi komunikasi dengan masyarakat, pasien dan keluarga didasarkan


pada pengenalan populasi yang dilayani di UPT RSUD Lembang.

Rumah sakit menetapkan populasi yang dilayani berdasarkan atas


demografi yang diuraikan menurut usia, etnis, agama, tingkat pendidikan, serta
bahasa yang digunakan termasuk hambatan komunikasi. Berdasar atas analisis
data populasi dilayani, rumah sakit menetapkan strategi komunikasi dengan
masyrakat menggunakan pedoman komunikasi efektif.

POPULASI PASIEN BERDASARKAN USIA

0th - 5th
6th - 11th
12th - 16th
17th - 25th
26th - 35th
36th - 45th
46th - 55th
56th - 65th
>65th
POPULASI BERDASARKAN ETNIS

Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan dan wawancara dengan PPA


yang berinteraksi dengan pasien yang dilayani di UPT RSUD Lembang maka
dapat di ambil kesimpulan berdasarkan Etnis terbanyak adalah Etnis Sunda.

Wilayah sekitar UPT RSUD Lembang merupakan daerah wisata sehingga


banyak dikunjungi oleh wisatawan baik domestik maupun mancanegara sehingga
dalam melakukan pelayanan UPT RSUD Lembang biasa melayani wisatawan
Domestik dan mancanegara.

POPULASI BERDASARKAN AGAMA

Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan dan wawancara dengan PPA


yang berinteraksi dengan pasien yang dilayani di UPT RSUD Lembang maka
dapat di ambil kesimpulan berdasarkan Agama terbanyak adalah Agama Islam
sedangkan yang lainnya adalah Kristen Katolik, Protestan, Hindu dan konghucu.

POPULASI BERDASARKAN TINGKAT PENDIDIKAN

Berdasarkan data yang didapat dari lapangan di wilayah sekitar UPT


RSUD Lembang mayoritas tingkat pendidikan adalah SD yang di ikuti dengan
SMP dan SMA. Sebagian kecil masyarakat masih ada yang mengalami buta
huruf. Data mengenai jumlah pasien yang memiliki kondisi kebutuhan khusus
seperti Tuna Netra dan Tuna Runggu tidak tersedia.

POPULASI PASIEN BERDASARKAN JENIS KELAMIN


Perempuan
Laki -laki

Data Demografi berdasarkan jenis kelamin menunjukan pasien yang dilayani oleh
UPT RSUD Lembang terbanyak berjenis kelamin Perempuan

POPULASI BERDASARKAN ASAL WILAYAH

Lembang
Cihideung Parongpong
Bandung
Luar Bandung
WNA

Berdasarkan data demografi mengenai asal wilayah pasien yang dilayani di UPT
RSUD Lembang di dapatkan wilayah Lembang adalah terbanyak. Diikuti wilayah
Cihideung, Parongpong, Kota Bandung, Luar kota Bandung dan WNA.

Untuk pasien yang berasal dari luar kota Bandung dan WNA adalah wisatawan
domestik dan mancanegara yang sedang berkunjung ke daerah wisata di
Lembang.
Berdasarkan data yang diperoleh dari Rekam Medis UPT RSUD
Lembang Tahun 2018, jumlah kunjungan terbanyak berdasarkan:

1. Usia : kelompok usia 20 - 39 tahun


2. Etnis : Etnis Sunda
3. Agama : Islam
4. Tingkat Pendidikan : SD
5. Jenis Kelamin : Perempuan
6. Asal Wilayah : Lembang

Berdasarkan hasil pemantauan di lapangan dan wawancara dengan profesi


pemberi asuhan dan instansi rekam medik diperoleh data Faskes yang melakukan
rujukan pasien ke UPT RSUD Lembang sebagai berikut :

1. PKM Jayagiri
2. RSIA Buah Hati
3. Klinik Kayu Abon
4. Klinik Yope
5. RSIA Amanda
6. Bidan Praktek Mandiri ( BPM )
7. Klinik SESPIM
8. PKM Lembang
9. PKM Cikole
10. PKM Ledeng
11. Klinik Azki

Sedangkan untuk faskes rujukan dari UPT RSUD Lembang sebagai berikut :

1. RSAU Salamun
2. RS Rotinsulu
3. RSUP Hasan Sadikin
4. RS Dustira
5. RSUD Cibabat
6. Rd Advent
7. RS Santosa
8. RS Bornomeus
9. RS Kasih Bunda
10. RS Mitra Kasih

Anda mungkin juga menyukai