Anda di halaman 1dari 11

BAB I

FORMAT PENGKAJIAN KEPERAWATAN GERONTIK

I. KARAKTERISTIK DEMOGRAFI DAN STATUS KESEHATAN


A. Karakteristik Demografi
1. Profil Klien / Data Demografi

Nama : Ny. T Suku : Betawi


Tempat/tgl lahir : Jakarta Pendidikan Terakhir : Tidak Sekolah
Jenis Kelamin :P No. Telepon : 081310409245
Status Perkawinan : Menikah Alamat : Jalan Tileng rt 02
Agama : Islam rw 04 No.80 Jakarta Timur

Keluarga atau orang lain yang penting atau dekat yang dapat dihubungi:
 Nama : Ny. R
 Alamat : Jalan Tileng rt 02 rw 04 No.80 Jakarta Timur
 No. Telepon : 089652381330
 Hubungan dengan klien : Anak
2. Riwayat Pekerjaan dan Status Ekonomi
 Pekerjaan saat ini : tidak bekerja
 Pekerjaan Sebelumnya :-
 Sumber Pendapatan : anak
 Kecukupan kebutuhan : Cukup
3. Aktivitas Rekreasi
 Hobby : Memasak
 Bepergian/Wisata : Iya
 Keanggotaan organisasi di masyarakat :-
 Lain lain :

1
4. Lingkungan Tempat Tinggal
 Jenis rumah : Sederhana
 Jumlah ruangan :8 Jumlah penghuni: 4 orang
 Jenis lantai rumah : Ubin Kondisi: baik
 Kebersihan & kerapihan ruangan : Bersih
 Penerangan : Cukup
 Sirkulasi udara : Baik
 Keadaan kamar mandi & WC : Baik
 Tangga rumah : Tidak ada Kondisi: -
 Kondisi lingkungan rumah : Baik
5. Riwayat Keluarga

No Nama Umur Hub. dengan Pendidikan Pekerjaan


. lansia
1. Tn. M 45 tahun Menantu SMA Wiraswasta
2. Ny. R 42 tahun Anak SD IRT
3. Ny. T 80 tahun - Tidak sekolah Tidak
bekerja
4. Tn. A 24 tahun Cucu SMA Wiraswasta

B. Pola Kebiasaan Sehari-hari


1. Nutrisi
 Frekuensi makan : 2x sehari
 Nafsu makan : Baik
 Jenis makanan : Sayur, lauk pauk (ikan, tempe, tahu)
 Kebiasaan sebelum makan : Cuci tangan dan berdoa
 Makanan yang tidak disukai :-
 Alergi terhadap makanan : -
 Pantangan makanan : Kacang kacangan dan sayuran hijau

2
 Keluhan yang berhubungan dengan makan :-

2. Eliminasi
a. BAK
 Frekuensi dan waktu : 12x (pagi, siang, sore, malam)
 Kebiasaan BAK pada malam hari :-
 Keluhan yang berhubungan BAK :-
b. BAB
 Frekuensi dan waktu : 3x (pagi setelah bangun tidur, sore ketika sedang
mandi dan malam ketika sedang tidur)
 Konsistensi : Lembut atau lunak
 Keluhan yang berhubungan dengan BAB: Tidak ada
 Pengalaman memakai laxantif/pencahar : Iya
3. Personal Hygiene
a. Mandi
 Frekuensi dan waktu mandi : 1x (pagi)
 Pemakaian sabun : Iya
b. Oral hygiene
 Frekuensi dan waktu gosok gigi : 1x ( pagi )
 Menggunakan pasta gigi : Iya
c. Cuci rambut
 Frekuensi : seminggu 1 kali
 Penggunaan shampoo (ya/tidak) : Iya
d. Kuku kaki dan tangan
 Frekuensi gunting kuku : Jarang sekali
 Kebiasaan mencuci tangan dengan sabun: Jarang sekali
4. Istirahat dan Tidur
a. Lama tidur malam : 4 jam
b. Tidur siang : tidak
c. Keluhan yang berhubungan dengan tidur: stress akibat ditinggal suami meninggal

3
5. Kebiasaan yang mengisi waktu luang
a. Olah raga (jenis &frekuensi) : tidak ber olahraga
b. Nonton TV : Iya
c. Berkebun/memasak : Memasak
d. Lain-lain
6. Kebiasaan yang mempengaruhi kesehatan: (Jenis/Frekuensi/Jumlah/Lama
Pakai)
a. Merokok (ya/tidak) : Tidak
b. Minuman keras (ya/tidak) : Tidak
c. Ketergantungan obat (ya/tidak) : Iya , Fenoprofen dosis 300 Mg 3 kali sehari
(pagi, sore, malam)
C. Status Kesehatan
1. Kondisi kesehatan saat ini
a. Keluhan utama dalam 1 tahun terakhir : Rematik
b. Gejala yang dirasakan saat ini : Lutut kanan atau kiri dan bahu
c. Waktu mulai timbulnya keluhan : Saat berjalan
d. PQRST

P : Provokatif / Paliatif
Rasa nyeri timbul akibat dari tekanan pada lutut pada saat Ny.T ingin berjalan.
Q : Qualitas / Quantitas
Nyeri sedang pada lutut dan bahu, rasanya seperti di tusuk-tusuk saat ingin
berjalan dan pada saat berjalan.
R : Region / Radiasi
Lokasi di sendi lutut dan bahu dan tidak menyebar hanya pada daerah tersebut.
S : Skala Seviritas
Skala nyeri : 5
T : Timing
Nyeri ditemukan pada saat ingin berjalan dan pada saat berjalan. Nyeri dirasakan
setiap hari dan terjadi secara mendadak.
d. Obat yang dikonsumsi: Fenoprofen dosis 300 Mg 3 kali sehari (pagi, sore, malam)
e. Upaya mengatasi:

4
 Pergi ke RS/Klinik Pengobatan/dr. praktik: ya
 Pergi ke bidan/perawat: ya
 Mengkonsumsi obat-obatan sendiri/beli obat sendiri: tidak
 Mengkonsumsi obat-obatan tradisional: tidak
 Lain-lain:
2. Riwayat kesehatan masa lalu
a. Penyakit yang pernah diderita : Muntah-muntah
b. Riwayat alergi (obat,makanan,binatang,debu dll): -
c. Riwayat kecelakaan : -
d. Riwayat dirawat di Rumah Sakit : 1 minggu
3. Pemeriksaan fisik(inpeksi, auskultasi, perkusi, palpasi)
a. Keadaan umum : Baik
b. TTV (S, N, P, TD) :S: 36,30C. TD 120/80mmHg, RR: 20x/menit, N: 68x/menit
GDS : 102 , Asam urat 12, Kolesterol 100
c. BB/TB : BB: 61 kg TB: 158cm
d. Kepala : Ukuran kepala normal, tidak ada benjolan
e. Mata : Kedua mata simetris, penglihatan mata buram
f. Hidung : Hidung bersih tidak ada kotoran, tidak ada nyeri tekan
g. Telinga : Tidak terdapat mucus, telinga kanan dan kiri simetris,
tidak ada nyeri tekan
h. Mulut, gigi, bibir : Mukosa kering, gigi geraham sudah tidak ada
i. Leher : Tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekan
j. Dada : pergerakan dinding dada simetris, suara nafas vesikuler
k. Abdomen : dada simetris, tidak ada nyeri tekan, perut bagian atas
kanan sonor, perut bagian atas kiri sonor, perut bagian bawah kiri dan kanan
sonor
l. Genitalia : tidak ada kelainan, berbau khas.
m. Kulit : kulit elastis, kering.
n. Ekstremitas atas : nyeri tekan, ekstremitas atas bisa digunakan dengan
fungsinya, tidak ada kelainan.

5
o. Ekstremitas bawah : ektremitas bawah ada nyeri tekan di bagian lutut. Tidak
ada kelainan.

BAB II
ANALISA DATA, DIAGNOSA, DAN INTERVENSI

A. ANALISA DATA
DS: Pasien mengatakan nyeri bahu dan pergelangan kaki
DO: - Pasien tampak jalan lambat
 Pasien tampak memegang bahu dan pergelangan kaki
 PQRST
P : Provokatif / Paliatif
Rasa nyeri timbul akibat dari tekanan pada lutut pada saat Ny.T ingin berjalan.
Q : Qualitas / Quantitas
Nyeri sedang pada lutut dan bahu, rasanya seperti di tusuk-tusuk saat ingin berjalan
dan pada saat berjalan.
R : Region / Radiasi
Lokasi di sendi lutut dan bahu dan tidak menyebar hanya pada daerah tersebut.
S : Skala Seviritas
Skala nyeri : 5
T : Timing
Nyeri ditemukan pada saat ingin berjalan dan pada saat berjalan. Nyeri dirasakan
setiap hari dan terjadi secara mendadak.
 Asam Urat :12 , GDS : 102, Kolesterol 100
 S: 36,30C. TD 120/80mmHg, RR: 20x/menit, N: 68x/menit
 BB: 61 kg TB: 158cm

B. STATMENT MASALAH
Nyeri Akut

6
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
Nyeri Akut berhubungan dengan destruksi sendi

D. RENCANA TINDAKAN
- Lakukan pemeriksaan tanda-tanda vital
- Lakukan pemeriksaan asam urat
- Lakukan kompres hangat pada daerah yang nyeri

E. INTERVENSI

KOMPRES HANGAT

1. PENGERTIAN Kompres hangat adalah memberikan rasa hangat


pada daerah tertentu dengan menggunakan botol
berisi air hangat diselimuti kain yang menimbulkan
rasa hangat pada bagian tubuh yang memerlukan.
Kompres hangat dengan suhu 45°-50,5°C dapat
dilakukan dengan menempelkan kantung karet yang
diisi air hangat ke daerah tubuh yang nyeri [ CITATION
Tar06 \l 1057 ].

2. TUJUAN
Tujuan dari kompres hangat adalah memprlancar
sirkulasi darah, melunakan jaringan fibrosa,

7
membuat otot tubuh lebih rileks, menurunkan rasa
nyeri, dan mempelancar pasokan aliran darah dan
memberikan ketenangan pada klien [ CITATION Asm08
\l 1057 ]

3. INDIKASI Lansia yang punya penyakit persendian (nyeri sendi)


yang disebabkan oleh rematik.

1. Nyeri pada bahu


2. Nyeri pada pergelangan kaki atau sendi
4. KONTRA INDIKASI -

5. PERSIAPAN KLIEN 1. Berikan salam, perkenalkan diri anda dan


identifikasi klien dengan memeriksa identitas
klien dengan cermat.
2. Jelaskan tentang prosedur tindakan yang akan
dilakukan, berikan kesempatan kepada klien
untuk bertanya dan jawab seluruh pertanyaan
klien.
3. Siapkan peralatan yang diperlukan.
4. Atur posisi klien sehingga merasa aman dan
nyaman.

6. PERSIAPAN ALAT 1. Handuk kecil atau kain


2. Perlak dan pengalas
3. Termos dan air panas dengan suhu 45°-50,5°C

8
7. CARA BEKERJA (Hidayat & Musrifatul, 2008).

1. Cuci tangan.
2. Jelaskan pada pasien mengenai prosedur yang akan dilakukan
3. Tuangkan air panas 45°-50,5°C ke dalam baskom dan basahi handuk kecil
dengan air tersebut
4. Lalau Tempatkan handuk kecil pada daerah lutut dan bahu dengan posisi miring
kanan atau miring kiri.
a. Angkat handuk tersebut setelah 20 menit, kemudian celupkan kembali
dengan air hangat lakukan kompres ulang jika ibu menginginkan
b. Catat perubahan yang terjadi selama kompres dilakukan pada menit ke
15-20.
c. Cuci tangan.
d. Kompres hangat yang digunakan berfungsi untuk melebarkan pembuluh
darah, menstimulasi sirkulasi darah, dan mengurangi kekakuan.Selain
itu, kompres hangat juga berfungsi menghilangkan sensasi rasa sakit.
Untuk mendapatkan hasil yang terbaik, terapi kompres hangat dilakukan
selama 20 menit dengan 1 kali pemberian dan pengukuran intensitas
nyeri dilakukan dari menit ke 15-20 selama tindakan.

8. EVALUASI

1. Evaluasi hasil yang dicapai.


2. Beri reinforcement positif pada klien.
3. Kontrak pertemuan selanjutnya.
Mengakhiri pertemuan dengan baik.
9. HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN :

1. Kenyamanan dan kekuatan kondisi fisik klien harus selalu dikaji untuk mengetahui
keadaan klien selama prosedur.
2. Perhatikan kontraindikasi dilakukannya tindakan.

9
BAB III
PENUTUP

A. KESIMPULAN

Pasien Ny.T berumur 80 tahun, beragama islam, suku Betawi, Ny.T beralamat di
Jalan Tileng Rt 02 Rw04 No. 80 Jakarta Timur. Ny.T tidak bekerja dengan penghasil
dan kebutuhan yang di dapat yaitu dari anaknya. Rumah Ny.T sederhana, penerangan
baik, memakai ubin, sirkulasi baik, rumah tertata rapih, keadaan kamar mandi tidak
membahayakan, kondisi lingkungan nya cukup baik, dan tetangga cukup kenal
dengan Ny.T .
Ny.T mempunyai anak 1 anak yang bernama Ny.R berumur 42 tahun, Ny.R
menikah dengan Tn.M berumur 45 tahun dikaruniai 1 anak yang bernama Tn.A
berumur 24 tahun. Ny.T makan dalam 1 hari 2 x, nafsu makan baik, tidak ada alergi
makanan, dan tidak ada keluhan saat makan.
Ny.T dalam sehari BAK 12x dalam sehari, tidak ada kelughan saat BAK, BAB
dalam sehari 3x, konsistensi lunak tidak pernah memkai pencahar. Ny.T mandi dalam
sehari 1x, gosok gigi 1 x dalam sehari dan mencuci rambut dalam 1 minggu sekali,
frekuensi gunting kuku jarang sekali dan sehingga terlihat kotor.
Ny.T tidur malam 4 jam, Ny.T merasakan kurang tidur karena stress akibat
ditinggal suami yang meninggal. Ny.T mengkonsumsi obat asam uratnya yaitu
Fenoprofen 300 Mg 3x sehari. Kondisi Ny.T saat ini dalam 1 tahun terakhir Ny.T
memiliki penyakit reumatik, yang dirasakan Ny.T ialah lutut kanan atau kiri dan bahu
nyeri tekan, frekuensi hilang timbul. Pada saat di kaji Ny.T keadaan umumnya baik,
S: 36,3 0C, TD : 120/80 mmHg, RR: 20x/menit, N : 68x/menit, BB: 61kg, TB: 158
cm. pemeriksaan Gula 102 mg/Dl, Asam urat : 12 mg/Dl dan kolesterol : 100 mg/dL.

10
Pada kasus NY.T penulis mengambil Nyeri akut dengan melakukan kompres
hangat pada Ny.T karena yang sangat serius pada penyakit Ny.T adalah pada Asam
Urat.

11

Anda mungkin juga menyukai