Anda di halaman 1dari 4

UJIAN TENGAH SEMESTER TRIBOLOGY

Bapak Surianto, ST,. MT


30/04/2020

Nama : Ghazy Fadhil Haq


NIM : 17641054
Soal :
1. Sebutkan gaya gesek yang tergolong merugikan (10 %).
2. Jelaskan prinsip dasar yang menyebabkan gaya gesek terjadi (10 %).
3. Sebutkan faktor-faktor yang berperan terhadap keausan abrasif (15 %).
4. Sebutkan dan jelaskan yang dimaksud dengan corrosive wear dan erosion wear ( 20 %).
5. Sebutkan hal penentu pendekatan untuk mengurangi keausan terhadap material (20 %).
6. Suatu kegiatan di laboratorium baru saja menurunkan sebuah peti 450 N dari truk. Seorang
teknisi mengikatkan tali pada peti itu dan kemudian menyeret peti itu. Untuk menarik peti
dari keadaan diam sampai tepat akan bergerak diperlukan gaya tarik horizontal 230 N. Begitu
peti bergerak, dia hanya memerlukan gaya 200 N. Berapa koefisien gesekan statik dan kinetik
antara permukaan peti dan jalan? (25 % ).

Jawaban :

1. Sebutkan gaya gesek yang tergolong merugikan (10 %).

Rugi menurut KBBI, sesuatu yang kurang baik (tidak menguntungkan), jadi contoh gaya
gesek yang tergolong merugikan ialah :

1.a. Gaya gesek yang terjadi antara pahat bubut dengan benda praktek, dimana merugikan
pahat, jika lama lama akan tipis.
1.b. Perputaran gear transmisi pada mesin bubut, dimana merugikan gear jika lama lama gear
akan menipis sehingga dilakukan pelumasan secara realtime.
1.c. Gaya gesek antara bola dengan rumput mengakibatkan kecepatan laju bola berkurang
1.d. Perputaran pada cakram rem dan bersentuhan dengan kampas rem mengakibatkan dalam
waktu tertentu kampas akan menipis.
1.e. Gesekan antara piston motor dengan dinding piston, jika tidak di lakukan pengurangan
gesekan maka piston dapat menyatu dengan dindng piston sehingga mesin tidak bergerak
dan sebagainnya.

2. Jelaskan prinsip dasar yang menyebabkan gaya gesek terjadi (10 %).
Prinsip atau dasar penyebab gaya gesek ialah, suatu benda yang bersentuhan dan di beri gaya
yang berarah melawan gerak benda atau arah tidak tegak lurus dengan benda bergerak.

Page 1|4
UJIAN TENGAH SEMESTER TRIBOLOGY
Bapak Surianto, ST,. MT
30/04/2020

Page 2|4
3. Sebutkan faktor-faktor yang berperan terhadap keausan abrasif (15 %).
3.a. Material Hardness (Kekerasan Material), keausan abrasi terjadi apabila permukaan
yang keras bergesekan dengan permukaan yang lebih lunak.
3.b. Kondisi Struktur Mikro, di tunjukkan dengan besar, bentuk dan orientasi butirannya,
jumlah fasa, proporsi dan kelakuan dimana mereka tersusun atau terdistribusi.
3.c. Ukuran Abrasif, ukuran abrasif ketika meluncur pada permukaan material lain.
3.d. Bentuk Abrasif, dimensi bentuk abrasif yang meluncur pada permukaan material.

4. Sebutkan dan jelaskan yang dimaksud dengan corrosive wear dan erosion wear ( 20 %).
Keausan Erosi, proses erosi disebabkan oleh gas dan cairan yang membawa partikel padatan
yang membentur permukaan material. Jika sudut benturannya kecil, keausan yang dihasilkan analog
dengan abrasive. Namun, jika sudut benturannya membentuk sudut gaya normal ( 90 derajat ), maka
keausan yang terjadi akan mengakibatkan brittle failure pada permukaannya. Brittle fracture adalah
kepecahan yang terjadi secara tiba-tiba dengan sedikit atau tanpa deformasi.
Keausan Korosif, merupakan kombinasi antara proses mekanis dan proses termal yang
terjadi pada permukaan benda. Terjadi setiap kali gas atau cairan kimia mengenai permukaan yang
dibiarkan terbuka oleh proses pergeseran.

5. Sebutkan hal penentu pendekatan untuk mengurangi keausan terhadap material (20
%).
Setelah berbagai konsep yang di terapkan seperti pemberian cairan pelumas pada permukaan
yang bergesekan. Berikut hal-hal yang harus kita lakukan ketika merancang adalah dengan
menentukan pendekatan spesifik untuk mengurangi keausan yaitu,

5.a. Menentukan bahan bahan yang memiliki sifat keausan yang baik ketika melakukan
perancangan.
5.b. Menghaluskan permukaan permukaan yang berhubungan atau bersentuhan.
5.c. Mempertahankan suhu rendah pada permukaan permukaan yang berhubungan atau
bersentuhan
5.d. Mempertahanakn pelumasan secara realtime demi mengurangi gesekan antar permukaan
5.e. Mempertahankan agar kontak gaya tetap rendah antara permukaan permukaan yang
bergeser
5.f. Menggunakan permukaan permukaan kontak yang keras
5.g. Mempertahankan agar kekentalan relatife antara permukaan-permukaan tetap rendah.

Page 3|4
6. Diketahui :
N=450 N
F statik =230 N
F kinetik =200 N

Ditanya :
a. μs = ?
b. μk=?

Dijawab :

F statik 230
a. μs = = =0.51
N 450

F kinetik 200
b. μk= = =0.44
N 450

Bisa diambil kesimpulan koefisien statik bernilai lebih besar daripada koefisien kinetik yang
artinya Gaya statik dibutuhkan gaya yang lebih besar saat akan mendorong benda bergerak dari 0
daripada benda yang bergerak secara teratur.

Page 4|4

Anda mungkin juga menyukai