METODE PENELITIAN
4.2.1 Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah pegawai kantor dinas kesehatan Aceh
4.2.2 Sampel
Adapun sampel dalam penelitian ini adalah sebagian dari pegawai kantor di
Sampel adalah bagian yang diambil dari keseluruhan obyek yang diteliti
39
40
N
n= 2
1+ N ( d)
Keteranagan :
n = jumlah sampel
N = jumlah populasi
N 300
n= 2
n= 2
1+ N ( d) 1+300 (0,1)
300
n=
1+300 (0,01)❑
300
n=
4
n=¿75
berikut:
n
SPI= x JS
N
Keterangan:
Tabel 4.1
Penentuan sampel tiap populasi pegawai di kantor dinas kesehatan
provinsi Aceh yang dihitung berdasarkan rumus proportional sampling
NO Bidang N N
1 Sumber Daya kesehatan 51 12
2 Kesehatan masyarakat 56 14
3 Sekretariat 86 22
4 Pengendalian dan
penanggulangan 64 16
penyakit
5 Pembinaan pelayanan 43 11
kesehatan
JUMLAH 300 75
yang berbentuk kuesioner yang dikembangkan oleh peneliti dan kuesioner ini
dan kualitas tidur dengan kinerja pegawai kantor dinas Aceh. yang terdiri dari
kerja dan kualitas tidur pegawai dinas kesehatan Aceh. yang terdiri dari
Dengan 10 pernyataan.
4.4.4 Bagian kedua merupakan pertayaan tentang beban kerja pegawai yang
Dengan 8 pertanyaan.
dengan cara mendapat izin dari Kepala dinas kesehatan Aceh, setelah surat
Tahap penelitian ini telah dilakukan dengan cara mendapat izin dari
kuesioner.
kembali.
kuesioner. Kode data yang digunakan dalam penelitian ini adalah kode
memberi kode urut responden dan nomor urut pertanyaan. Hal ini
4.6.3 Transfering, Kuesioner yang telah di isi oleh responden serta diberi
SPSS.
45
Tehnik analisa data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisa
sebagai berikut :
P = fi x 100%
Keterangan :
P = Angka persentase
n = Jumlah sample
Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji Chi-square
dengan skala ordinal. Data diolah menggunakan program komputer dan hasil
table contingency 2x2 yang dapat dilihat pada kolom baris Person Chi-
46
square. Uji Chi-square adalah analisa yang sesuai dipergunakan untuk skala
2
❑
( O−Ei )2
( X ) =∑ ❑
❑ e
Keterangan:
∑ : Jumlah data
( X )2 : Chi-square
Oi : Nilai observasi
memberikan hasil yang benar-benar riil. Hal ini didasarkan pada hasil kajian
oleh para ahli bahwa semakin besar ukuran sampelnya akan semakin besar
0,05). Hasil uji dikatakan ada hubungan yang bermakna (Ha) bila nilai p-
value> α. Hasil uji dikatakan tidak ada hubungan yang bermakna (Ho) bila
nilai p-value< α.