BAGAIMANA FAKTANYA?

OBAT GENERIK

Obat murahan, kualitas rendah> isinya hanya tepung • TIDAK BENAR. Semua obat yang akan dikirim di
Indonesia disetujui mutunya oleh BPOM dengan mensyaratkan pabrik memiliki ČPOB, kualitas harus
sama dengan obat paten, jika pabrik sama, proses sama Obat pemerintah, obat Puskesmas, Obat BPJS

• TANPA SELALU. Utamanya disediakan di fasilitas kesehatan pemerintah dan dijamin BPJS, namun
faskes swasta juga dapat menyediakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Obat yang
membutuhkan murah BETUL Obat generik memerlukan pengaturan pemerintah melalui e-katalog untuk
JKN. tidak memerlukan bizya promosi, kemasan dan zat tambahan. Obat kelas bawah, obat orang
miskin

• Tidak BENAR Obat generik dapat digunakan oleh seluruh lapisan Obat yang sembuhnya lebih lama

• Harus ada penelitian yang membandingkan efektifitas obat paten-obat generik (UJI bioavailabilitas-
bioekuivalen).

OBAT GENERIK BERLOGO •

Obat dengan nama resmi yang ditentukan dalam Farmakope Indonesia (menggunakan nama zat
berkhasiat)

OBAT GENERIK BERMEREK •

obat generik yang menggunakan nama dagang dari produsen obat

OGBharga lebih terjangkau, dengan kualitas dan khasiat yang sama dengan obat generik bermerk atau
inovator yang isinya sama

MENGAPA PERLU OBAT GENERIK ?? KEBIJAKAN OBAT NASIONAL PENGGUNAAN OBAT RASIONAL
Meningkatkan Akses Masyarakat terhadap Obat yang Terjangkau

PENGGUNAAN OBAT RASIONAL (POR) (Organisasi Kesehatan Dunia / WHO) pasien menerima obat yang
tepat untuk kebutuhan klinis, dalam dosis yang memenuhi kebutuhan, untuk jangka waktu yang
mencukupi, dan pada biaya yang terjangkau untuknya (individu) dan komunitas / masyarakat

KONSEP PENGGUNAAN OBAT RASIONAL (POR) * PENILAIAN KONDISI PASIEN DIAGNOSIS INDIKASI JENIS
OBAT DOSIS CARA & LAMA PEMBERIAN INFORMASI HARGA TERJANGKAU KEPATUHAN PASIEN
WASPADA ESO

• sesuai dengan kebutuhan klinisnya dosis sesuai dengan kebutuhan periode waktu yang memadai •
dengan biaya yang terjangkau