Anda di halaman 1dari 1

Manajemen Hipertermia (I15506)

1. Observasi
 Identifikasi penyebab hipertemia
 Monitor suhu tubuh
 Monitor kadar elektrolit
 Monitor haluan urine
 Monitor komplikasi akibat hipertermia
2. Terapeutik
 Sediakan lingkungan yang dingin
 Longgarkan atau lepaskan pakaian
 Basahi dan kipasi permukaan tubuh
 Berikan cairan oral
 Ganti linen setiap hari atau lebih sering jika mengalami hiperhidrosis (keringat berlebih)
 Lakukan pendinginan eksternal
 Hindari pemberian antipiretik atau aspirin
 Berikan oksigen, jika perlu.
3. Edukasi
 Anjurkan tirah baring
4. Kolaborasi
 Kolaborasi pemberian cairan dan elektrolit intravena, jika perlu

Anda mungkin juga menyukai