Anda di halaman 1dari 2

Nama : Noor Aziza Erliana

Nim : 17S10239

1. B 6. C
2. A 7. C
3. A 8. C
4. B 9. A
5. A 10. B

11. A 16. A
12. C 17. C
13. A 18. C
14. A 19. B
15. C 20. C

21. D 26. D
22. B 27. B
23. C 28. C
24. B 29. B
25. D 30. D

Essay
1. - Membuat perencanaan kegiatan program gizi, bersama lintas program dan lintas sektoral
terkait.
- Melaksanakan kegiatan dalam rangka UPGK (usaha perbaikan gizi keluarga),
mengkoordinir kegiatan penimbangan dan penyuluhan gizi di ppsyandu.
- Melaksanakan pendataan sasaran dan distribusi vitamin A, kapsul yodiol dan tablet besi
(Fe)
- Melaksanakan PSG (pemantauan status gizi)
- Bersama dengan petugas lintas program dan lintas sektoral melaksanakan SKPG (sistem
kewaspadaan pangan dan gizi)
- Melaksanakan pemantauan garam beryodium
- Mendeteksi dan melaporkan adanya balita KEP
- Mengkoordinir pelaksanaan PMT penyuluhan dan PMT pemulihan balita KEP
- Melaksanakan konseling gizi diklinik gizi maupun di posyandu
- Membina gizi institusi (pondok pesantren, panti asuhan dll)
- Bersama petugas lintas sektoral merencanakan, memonitor dan mengevaluasi
pelaksanaan PMT-ASI
- Bersama dinas lintas sektoral terkait melaksanakan sistem kewaspadaan pangan dan gizi
(SKPG)

2. Intervensi gizi tidak menimbulkan dampak ekonomi langsung dengan segera kepada daerah.
Hal ini juga masih dianggap hanya cost center, bukan revenue center. Selain itu, ketidak
sadaran ini akan berdampak secara ekonomi. selain itu, intervensi gizi juga dinilai kurang
terlihat dibanding sektor lain seperti infrastruktur, tenaga kerja, transportasi kurang gizi tidak
dianggap sebagai masalah hak manusia.

3. - PMT pemulihan
- konseling
- promosi suplementasi taburian
- promosi suplemntasi vitamin A
- pemberian kelambu berinsektisida

Anda mungkin juga menyukai