Apabila setiap umat muslim mempelajari semua kekhususan yang telah disebutkan diatas, maka

mereka dapat memahami makna setiap lafadz dalam Al-Qur’an dengan pemahaman yang lurus dan
benar. Selain dari pada itu, kita juga harus mengetahui bahwa Al-Qur’an Al-Karim memiliki gaya
bahasa yang beragam dan bermacam-macam. Penggunaan beragam gaya bahasa tersebut semakin
menunjukkan kemu’jizatan Al-Qur’an dari sisi linguistic, sehingga membuat para ulama terdahulu
hingga era saat ini tidak pernah berhenti untuk terus menggali kehebatan dan keindahan
penggunaan gaya bahasa dalam Al-Qur’an. Dikutip dari Syafruddin Tajuddin dalam bukunya:
“Kemu’jizatan dan keindahan Al-Qur’an dari sisi linguistic terletak pada gaya bahasanya”.

Akan sangat baik jika seluruh umat muslim mempelajari gaya bahasa dalam Al-Qur’an. Salah
satu gaya bahasa yang seharusnya dipelajari oleh umat muslim adalah gaya bahasa amr, karena gaya
bahasa ini amat sangat erat hubungannya dengan hukum-hukum dan syariat dalam islam. Gaya
bahasa amr ini memiliki makna haqiqi dan makna majazi yang tidak bisa ditafsirkan secara leksikal.
Maka dari itu kita perlu menggunakan alat bantu lain dalam memahami lafadz Al-Qur’an secara lebih
detail dan medalam. Alat bantu itu disebut sebagai Ilmu Balaghah. Ilmu Balaghah ini bertujuan untuk
menyampaikan makna dari ide atau gagasan suatu lafadz dengan metode yang terbaik, dengan itu
kita bisa menjauhi kesalahan-kesalahan dalam memahami Al-Qur’an Al-Karim.

Dalam proposal penelitian ini, peneliti ingin membahas tentang gaya bahasa yang digunakan Al-
Qur’an khususnya gaya bahasa amr dimana ia memiliki makna haqiqi dan makna majazi

Al-qur’an terdiri dari berbagai Surah dan juz. Dalam penelitian ini, peneliti ingin memfokuskan
objek penelitian terhadap Surah Al-Baqarah, dimana Surah ini adalah Surah kedua dalam Al-Qur’an
dan tergolong ke dalam Surah yang diturunkan di Madinah. Maka dari itu, dalam rangka
memberikan pemahaman kepada umat muslim tentang pembahasan ini, dibutuhkan suatu
penelitian karya ilmiah guna mengetahui konteks yang terkandung dalam ayat dan Surah yang akan
peniliti bahas.

Berdasarkan hal itu, maka peneliti berencana untuk melakukan penelitian dengan judul:”Gaya
Bahasa Amr dan maknanya dalam Al-Qur’an Al-Karim Surah Al-Baqarah”.

A. Fokus Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, fokus masalah yang akan peneliti bahasa dalam karya
penelitian ini tentang gaya bahasa amr dan maknanya dalam Al-Qur’an Al-Karim Surah Al-Baqarah
adalah sebagai berikut:
1. Gaya bahasa Amr dan maknanya dalam Al-Qur’an Al-Karim Surah Al-Baqarah.
2. Makna dari gaya bahasa Amr yang terkandung dalam Al-Qur’an Al-Karim Surah Al-Baqarah.
B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana bentuk gaya bahasa Amr dalam Al-Qur’an Al-Karim Surah Al-Baqarah.
2. Bagaimana makna dari gaya bahasa Amr yang terkandung dalam Al-Qr’an Al-Karim Surah
Al-Baqarah.
C. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian yang diharapkan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Agar orang-orang muslim memahami gaya bahasa Amr yang terdapat dalam Al-Qur’an
Surah Al-Baqarah dan melaksanakan serta mentaati apa yang diperintahkan untuk
kehidupan mereka dalam rangka beribadah kepada Allah SWT.
2. Untuk kebermanfaatan guru ataupun dosen tentang gaya bahasa Amr dan maknanya dalam
Al-Qur’an Surah Al-Baqarah dalam memberikan contoh-contoh.
3. Guna membantu para pelajar dalam memahami gaya bahasa Amr dalam Al-Qur’an dengan
benar.
4. Supaya bisa menjadi bahan referensi untuk keberlangsungan pembelajaran Bahasa Arab
khususnya pembelajaran Ilmu Balaghah.

If every Muslim learns all the specificities mentioned above, then they can understand the meaning of
each word (lafadz) in the Qur'an with a straight and correct understanding. Apart from that, we must
be known that Qur'an has a variety of styles and diverse languages. The use of various styles of
language increasingly shows the miracle of the Qur'an in terms of linguistics. So that the previous
scholars to the present era never stop to continue to explore the greatness and beauty of the use of
language styles in the Qur'an. Quoted from Syafruddin Tajuddin in his book: "The miracle and beauty
of the Qur'an from the linguistic side lie in its language style".

It would be very good if all Muslims willing to learn the language in the Qur'an. One style of language
that should be learned by Muslims is the style of language command (amr), because this style of
language is closely related to the laws and sharia in Islam. This command (amr) style has the real
meaning (haqiqi) and has the metaphor meaning (majazi) which cannot be interpreted lexically.
Therefore, we need to use other tools in understanding the Qur'an in more detail and depth. The
tool is called Balaghah. Balaghah aim is to convey the meaning of an idea or the idea of a word
(lafadz) with the best method, with it we can avoid mistakes in understanding the Qur'an.
In this research proposal, the researcher wants to discuss the style of language used by the Qur'an,
especially the language style of command words (amr) where it has the real meaning (haqiqi) and the
meaning of metaphor (majazi)

The Qur'an consists of various Surahs and Juz. In this study, researchers want to focus the object of
research on Surah Al-Baqarah, where this Surah is the second Surah in the Qur'an and belongs to the
Surah revealed in Medina. Therefore, to give an understanding to Muslims about this discussion,
research of scientific work is needed to find out the content contained in the verse and the Surah
which will be examined by the researcher.
Based on that, the researcher plans to research the title: "Amr's Language Style and It's Meaning in
the Qur'an Surah Al-Baqarah".

B. The focus of the Problem

Based on the background above, the focus of the problem that the researcher will discuss in this
research work about the style of the amr language and its meaning in the Qur'an Surah Al-Baqarah is
as follows:

1. Amr's style and it's meaning in the Qur'an Surah Al-Baqarah.

2. The meaning of Amr's style of the language contained in the Qur'an Surah Al-Baqarah.

C. Rumusan Masalah

1. What does Amr's style of language look like in the Qur'an Surah Al-Baqarah
2. What is the meaning of Amr's language style contained in Al-Quran's Surah Al-
Baqarah

D. Tujuan Penelitian

Expected research objectives of this study are as follows:

1. So that Muslims understand the Amr style of the language contained in the Qur'an Surah Al-
Baqarah and carry out and obey what is ordered for their lives to worship Allah SWT.

2. For the benefit of the teacher or lecturer about Amr's language style and its meaning in the Qur'an
Surah Al-Baqarah in providing examples.

3. To help students understand Amr's style in the Qur'an correctly.

4. To become a reference material for the continuation of Arabic learning, especially learning in
Balaghah.