Anda di halaman 1dari 5

Gambaran Umum Puskesmas Jetis

Pengertian Puskesmas adalah suatu kesatuan organisasi kesehatan fungsional


yang merupakan pusat pengembangan kesehatan masyarakat yang juga membina peran
serta masyarakat disamping memberikan pelayanan secara menyeluruh dan terpadu
kepada masyarakat di wilayah kerjanya dalam bentuk kegiatan pokok. Dengan
perkataan lain Puskesmas mempunyai wewenang dan tanggung jawab atas
pemeliharaan kesehatan masyarakat dalam wilayah kerjanya.

Wilayah kerja Puskesmas meliputi satu kecamatan atau sebagian dari


kecamatan. Faktor kepadatan penduduk, luas daerah, keadaan geografik dan keadaan
infrastruktur lainnya merupakan bahan pertimbangan dalam menentukan wilayah kerja
Puskesmas. Sasaran penduduk yang dilayani oleh sebuah Puskesmas rata-rata 30.000
penduduk. Untuk perluasan jangkauan pelayanan kesehatan maka Puskesmas perlu
ditunjang dengan unit pelayanan kesehatan yang lebih sederhana yang disebut
Puskesmas Pembantu dan Puskesmas Keliling.

Untuk tercapainya visi pembangunan kesehatan melalui Puskesmas, Puskesmas


bertanggung jawab menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya
kesehatan masyarakat, yang keduanya jika ditinjau dari sistem kesehatan nasional
merupakan pelayanan kesehatan tingkat pertama. Upaya kesehatan tersebut
dikelompokkan menjadi dua, yakni:

A. Upaya Kesehatan Wajib


Upaya kesehatan wajib Puskesmas adalah upaya yang ditetapkan
berdasarkan komitmen nasional, regional dan global serta yang mempunyai daya
ungkit tinggi untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Upaya kesehatan
wajib ini harus diselenggarakan oleh setiap Puskesmas yang ada di wilayah
Indonesia. Upaya tersebut adalah:
1. Upaya promosi kesehatan
2. Upaya kesehatan lingkungan
3. Upaya kesehatan ibu dan anak serta KB
4. Upaya perbaikan gizi masyarakat
5. Upaya pencegahan dan pemberantasan penyakit menular
6. Upaya pengobatan
Keenam upaya ini biasa dikenal dengan ‘Basic Six’. Upaya ini
memberikan daya ungkit paling besar terhadap keberhasilan
pembangunan kesehatan melalui peningkatan Indeks Pembangunan
Manusia (IPM), serta merupakan kesepakatan global maupun
nasional.
B. Upaya Kesehatan Pengembangan
Upaya kesehatan pengembangan adalah upaya yang ditetapkan
berdasarkan permasalahan kesehatan yang ditemukan di masyarakat serta
disesuaikan dengan kemampuan Puskesmas. Upaya kesehatan pengembangan
dipilih dari daftar upaya kesehatan pokok Puskesmas yang telah ada, yakni:

1. Upaya kesehatan sekolah

2. Upaya kesehatan olah raga

3. Upaya perawatan kesehatan masyarakat

4. Upaya kesehatan kerja

5. Upaya kesehatan gigi dan mulut

6. Upaya kesehatan jiwa

7. Upaya kesehatan mata

8. Upaya kesehatan usia lanjut

9. Upaya pembinaan pengobatan tradisional

Kecamatan Jetis merupakan salah satu dari 17 Kecamatan yang


ada di Kabupaten Bantul. Kecamatan Jetis terdiri dari 4 Desa yaitu :
Desa Patalan, Canden, Sumberagung dan Trimulyo.
Puskesmas Jetis I terletak di Desa Trimulyo dengan wilayah kerja
2 Desa yaitu Desa Sumberagung dan Trimulyo. Luas wilayah kerja
kedua Desa keseluruhan 13.457.377 Km2. Batas-batas wilayah kerja
Puskesmas Jetis I terlihat di Tabel 2.1. Desa Sumberagung terdiri dari 17
Dusun, 94 RT dengan jumlah rumah 4.187 sedangkan Desa Trimulyo
terdiri dari 12 Dusun, 119 RT dengan jumlah rumah 4.954.

Batas Wilayah Kerja Puskesmas Jetis I

No BATAS WILAYAH

1 Utara Kecamatan Sewon dan Kecamatan Pleret

2 Timur Kecamatan Pleret dan Kecamatan Imogiri

3 Selatan Desa Canden dan Desa Patalan

4 Barat Kecamatan Bantul

Sumber Data : Statistik Kecamatan Jetis

DEMOGRAFI

Penduduk di wilayah kerja Puskesmas Jetis I (Desa Sumberagung dan Trimulyo)


tahun 2011 sebesar 30.558 jiwa. Jumlah penduduk lebih banyak di Desa Trimulyo.
Jumlah Kepala Keluarga di Desa Trimulyo sebesar 5.502 dan Desa Sumberagung
sebesar 4.728. Jumlah total 10.230 KK dan terlihat pada grafik 4. Jumlah Jiwa Miskin
dan hampir miskin sebanyak 10.737 jiwa ( 35,13 % dari jumlah penduduk).

FASILITAS UMUM
Fasilitas umum terdapat pasar sebanyak 1 buah terletak di Dusun Barongan Desa
Sumberagung dimana di lokasi ini didirikan Pos UKK (Usaha Kesehatan Kerja) dengan
pelayanan kesehatan satu minggu sekali. TK sebanyak 18, SD sebanyak 12, SLTP ada 2
dan SLTA sebanyak 1 buah.

SUMBER DAYA PUSKESMAS

Secara umum jumlah dan kualifikasi ketenagaan untuk Rawat Inap di Puskesmas
Jetis I belum cukup. Rasio Dokter : Penduduk ( 1 : 10.186 ), rasio ideal dokter
penduduk adalah 1:2500 rasio dokter gigi : Puskesmas (1 : 1 ) rasio Bidan : Penduduk
( 1 : 3.395 ) rasio bidan Desa : Desa ( 1 : 1 ) rasio perawat : penduduk ( 1 : 6.112)
sedangkan rasio Apoteker : Puskesmas ( 1 : 1 ) dan baru ada tenaga Analis kesehatan (1)
Puskesmas Jetis I memiliki 2 Puskesmas Pembantu yang berlokasi di masing-masing
desa. Jadwal pelayanan Pustu Trimulyo buka setiap hari kerja dengan karyawan 2 orang
dan Pustu Sumberagung 2 orang. Di setiap desa ditempatkan tenaga bidan desa dan
berdomisili di tempat.

Puskesmas Pembantu di Desa Trimulyo sejak awal tahun 2007 sudah menempati
gedung baru yang berlokasi di Pedukuhan Kembangsongo, sedangkan gedung
Puskesmas Pembantu Sumberagung berlokasi di Pedukuhan Balakan dan telah
digunakan pada akhir tahun 2008.

Dalam menjalankan kegiatannya Puskesmas Jetis I dilengkapi dengan sarana


transportasi berupa kendaraan dinas Mobil Puskesmas Keliling dan sepeda Motor.
Pelayanan Rawat inap Puskesmas Jetis I sejak bulan Nopember 2007 sudah mulai
dioperasionalkan, sedangkan kegiatan Yandu dilaksanakan oleh kader yandu masing-
masing dan pemantauannya diserahkan oleh petugas masing-masing Gasbinsun. Jumlah
kendaraan roda dua ada 8 buah dan dipergunakan untuk membantu kegiatan operasional
di luar gedung.

Anda mungkin juga menyukai