FARMASI
RUMAH SAKITee eeaeed | Barabase RONGHES
i Keemonest theese. 4b pte
i recivom pongpantan Keselon ERO
; Pore epabeou,
Perch (D4 ROW \ nit aS
UNIVERSITAS PANCASILA
FAKULTAS FARMASI
Srengseng Sawah, Jagakersa, Jakarta 12640, —
UJIAN AKHIP. SEMESTER PROGRAM APOTEKER
SEMESTER GENAP 2016/2017
Mata Kuliah Farmasi Rumah Sakit 7
HarifTanggal : Rabu, 12 Juli 2017
Waktu 08.30 - 10.10 WiB
i Dosen - Crs. Agus Purwanggana, MSi., Apt.
Dr. Rizka Andalusia, M.Phaim, ApL
Perhatian :
|
Soal terditi dari Soal A dan B, cijawab pada iembar jawaban tes
SOAL A NILAI 50 (Drs. Agus Punwanggana, M.S, Apt)
4. Berikan penjelasan tentang Sisiew Formularium, Kegunaan dan teknik
pengefolaannyal
| 2. Berikan penjelasan tentang sistem cdtbusi untuk penderita rawat tinggal dan
metoda penyampaiaannya kepada pasien rawat ting! di rumah sakitl
> a. Apalyang dimaksud dengan standar pelayanan farmizei rumah salt?
__. jb Ada_barapa_.macam_standar. pelayanan_farmesi_cumahsakit_daa_sel
kegiatannyal
fanggung jawab apolker rumah sakit dalam program Evaluasi
jan Obat | dan apa yang harus dipenuht oleh seorang apaieker rumah
‘akan melakukan Evaluasi Penggunaan Obat
5. Apa yang dimaksud dengan Profil Pengobatan Pasien di Rumah Sakit dan apa
kegunaannya?
| SOAL BNILAI 50 (Dr. Rizka Andawsia, M.Pharm, Api}
6. Mekanisme kerja antimikroba
yany concentration dependent
iersebut_ dan berikan conion
tersebut.
Tujuan dilakukan Pemantayan Kadar Obat dalzm Darah (PKOD) adafah untuk
mendaparkan dosis yang tepat sesuai dengan kebutuhan masing-masing pasien,
Jélaskan kegunaan PKOD pada pasien kanker yang mendapatkan terap: dengart
methotrexate:
8 Di rumah sakit ada pelayanan sterilisasi sentral (CSSD). Jelaskan prinsip atur
barang di CSSD.
- 9. Bagaimana cara melakukan pelaporan Efek Semping Obat (MESO) balk secara
nasional maupun internasiona! a -
ia yang bersifat Time dependent killing dan ada
iliing. Jetaskan perbedaan kedua mekanisme
imikroba yang: pada masing-masing kelompok
Seton mongolian ss, > Parts Bees Sab
99 fog faeryUNIVERSITAS PANCASILA
#/| AKULTAS FARMASI-
gseng Sawah, Jagakarsa, Jakaita 12640
UJIAN AKHIR SEMESTER PROGRAM APOTEKER
SEMESTER GASAL 2016/2017
Mata Kuliah
Hat feaggal
Waktu
Farmasi Rumah Sakit
Senin, 05 Desember 2018
13.00 ~ 14.40 Wi
Dosen Drs. Agus Purwanggana, MSi_, Apt i
Dr. Rizka Andalusia, M.Pharm. Api.
PERHATIAN :
Soal dijawab pada lembar jawaban terpisah, diberi kode A atau B pada pojok kanan atas.
SOAL A NILAI 40 (Drs. Agus Purwanggana, “A.Si., Apt)
1. Benkan penjelasan tentang Standar Pelayanan Famasi Rumah Sakit_ menunit
Permenkes Nomor 88 tahun 2014 dan terdiri dari standar apa saja, seoutkan! |
2. Ada banyak metode sistem distibusi obat kepada penderita rawat tinggal di rumah sakit
Se jem distrbust Paling (enguntungkan_ untuk penderita) dan untuk
(Betayanan praltok fermast Kini?
\ 3. "3. Apa yang dimaksud dengan Sistem Formutarium
. Scleksi produk obat untuk formularium harus mer
dan sucis' generik. Beas! penjelasannya!
4. a. Apa perbedaan Program EPO dan Studi EPO ?
5 Sebutkan kiteria obat di rumah sakit yang harus di Evaluasi dalam Penggunaannyal
Rumah Sakit dan kegunaannya? |
mpertimbangkan kesetaraan torapi
SOAL B_NILAt 60 (Dr. Rizka Andalusia, M.Pharm. Apt)
5. Saiah sats teiuan dilakukan Therapeutic Drug Monitoring adalah untuk mendapatkan
dosis yang tepat pads penggunaan obat, salah satunya adalah ponentuan dosis
feucovorin pada penggunaan methotrexate, Jelaskan bagaimana menentuk=n dosis._
pe.yelamataa leucovorin pada nenggu ete
Saleh satu hal yang harus dimonitor dalam purberian terapi czat 2dstah adanwa
i. Jelaskan mekarssme interaks| obat dalam fase metavotsme obat.
| 7. Untuk menunjar, Selayanan dalam penyediaan barang-barang ster dl -RS~ CSS0
' melatiinan Kealaisn censienilan alatalat yang ‘ipakal untuk tindakan aseptis Serutean
cavtitian dan kekuraogan pensterian alat dengai. qas ethylene oxide
1 8. Pemantausa terapiobat perks diaksanakanuntule met gkatxan kebert
|elaskan kapan den bagaimana proses pemantauan tetac: ubat
9. Jika sebuah RS mélakukan penibetiar obat
2
ihe = nuk mefunohae
ou, .NeNQapA nal terseout Narus
dilakukan dan apa tyjuannya?
10. Dalam penyiapan obat Intra Vena secara aseptis perlu dilekukan didalam clean room,
jelaskan persyaratan alean room yang ada di RS.) fn ae
Selamat mengerjakian—— + Pramas Ramah Salty
7
li
Ir
A Dageaoer oat |9
da
ay
ws
axe
wt
UNIVERSITAS PANCASILA
FAKULTAS FARMASI
‘Srengseng Sawah, Jagakersa, Jakarta 12640
WIAN AKHIR SEMESTER PROGRAM APOTE!
SEMESTER GENAP 2018/2016
Mata Kuliah : Farmasi Rumah Sakit
HariTanggat = Rabu, 29 Juni 2016
Waktu 0.30 - 12.10 MIB
Dosen : Drs. Agus Punwanggana, M
Dr. Rizka Andalusia, M.Phi
PERHATIAN : Soal cijawab pada lembar jawabsn terpisah, diberi kode A atau B pada’
pojok kanan atas.
SOAL A (Drs, Agus Purwanggana, f¥.Si., Apt)
1.
‘SOAL B (Dr. Ritka Andalusia, f@.Pharm. Apt)
Evaluasi Penggunaan Obat (EPO)
8. Sebutkan kriteria obat yang pert di Evaluasi Penggunaannya di Rumah Sakit !
». Bagaimana tanggung jawab Apoteker Rumah Sakit dalam Program EPO?
Komite/Panitia Farmasi dan Terapi (PFT)
3. Apa bedanya Komite Mecik dan Komite Farmasi dan Terapi di Rumah Sakit ?
». Tugas PFT antara lain mengevelussi obat. Ada berapa macam Kategori Obat hasil
Evaluasi PFT? Sebutkan dan Jelaskan! i
Sistem Distribusi
a. Berikan penjetasan tentang Sistem Distribusi Cbat it patient di Rumah Sakitt
b. Bagaimana pelaksanaan sistem distribusi unit dosis desentralisasi di rumah sakit,
Jelaskan!
Permenkes RI No 58 tentang Standar Pelayanan Kefarmasian di Rumah Sakit
a. Apa yang dimaksud dengan Pelayanan Kefermasian dan Standar Pelayanan
Kefarmasian?
b. Sebutkan kegiatan pelayanan farmasi Klinik apa soja yang harus dilakukan oleh
Apoteker di Rumah Sakit
Reakst
5. Jelasken definisi edverse drug reaction menurut WHO.
6. Seorang pasien datang ke Klinik dengan keluhan bengkak disekitar bibir dan wajah
serta _gatal-gatal. Dari hasil anamaesis pasien tersebut .kemarin sore baru
mendapatkan obatobatan untuk mengatasi inflamasi disekitar sendi futut dan dokter
memberikan ketcrolak dan dexemethason untuk mengatasi inflamasi. Apakah yang
dapat anda lakukan sebagai apoteker dalam menghadapi kasus tersebut?
Bagaimana kita memastikan bahwa kejadian tersebut merupekan reaksi obat yang
tidak diinginkan?
7. Limbah cair yang dinasilkan dati rumah sakit tidak boleh mengandung bahan
berbahaya dan beracun, jelaskan indicator yang dapat digunakan untuk memastikar
bahwa fimbah cair yang dikeluarkan amen dari paparan bahan berbahaya dan
beracun,
8. Mekanisme interaksi obat bermacam-macem, Jelaskan mekanisme interaksi obat
farmakokinetik. 4
tadin, M. Biomed. Apt.