Anda di halaman 1dari 15

Ekonomi Mikro Islam

MAKALAH
“DAMPAK PEREKONOMIAN KELUARGA SETELAH ADANYA VIRUS
COVID 19/CORONA”
makalah ini dibuat dengan tujuan memenuhi tugas individu Ekonomi Mikro Islam
MATA KULIAH : Ekonomi Mikro Islam
DOSEN : Hasriadi,S.E.,M.M.

OLEH:
Ahmad Muzakkir
NIM: 18420158

HUKUM EKONOMI SYARIAH

FAKULTAS SYARIAH DAN HUKUM

INSTITUT AGAMA ISLAM AS’ ADIYAH SENGKANG

TAHUN AKADEMIK 2019/2020

i|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

Kata Pengantar

Puji syukur Alhamdulillah kita panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan
makalah ini guna memenuhi tugas kelompok untuk mata kuliah Bahasa Indonesia
dengan judul : Dampak Perekonomian Keluarga Setelah adanya Virus Covid
19/Corona

Selalu senantiasa kita bershalawat pada nabi allah Muhammad SAW. Tokoh
revolusi terbaik sepanjang masa yang hampir membuat islam menguasa sepertiga
dunia , yang tidak lagi diragukan untuk menjadi suri tauladan untuk umat
muslim .

Saya menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna
dikarenakan terbatasnya pengalaman dan pengetahuan yang saya miliki. Oleh
karena itu, kami mengharapkan segala bentuk saran serta masukan bahkan kritik
dari berbagai pihak . Jika ada benar dan lebihnya itu datang dari Allah SWT dan
jika ada salah dan kurangnya datang dari kita . Wallahul muafiq ila aqwamith
thariq , billahi taufiq wassa’ adah Wassalamualaikum warahmatullah
Wabarakatuh .

Sengkang , 2020
Penulis,

Ahmad Muzakkir

ii | H E S 4 B
Ekonomi Mikro Islam

DAFTAR ISI

Halaman:
Cover Makalah i
Kata Pengantar...............................................................................................................ii
Daftar Isi.......................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................1
A. Latar Belakang..........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................................................2
C. Tujuan........................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................3
A. Inflasi dan dampaknya..............................................................................................3
B. Perekonomian Keluarga............................................................................................8
BAB III PENUTUP.....................................................................................................11
A. Kesimpulan.............................................................................................................11
B. Saran........................................................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA..................................................................................................12

iii | H E S 4 B
Ekonomi Mikro Islam

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Dua indikator kinerja perekonomian yang terus-menerus diamati adalah


inflasi dan pengangguran. Bagaimana kedua ukuran kinerja perekonomian ini
dapat saling berkaitan? Kita melihat bahwa tingkat pengangguran alamiah
bergantung pada berbagai ciri pasar tenaga kerja, seperti peraturan upah
minimum, kekuasaan pasar serikat pekerja, peranan upah efisiensi dan seberapa
efektifnya proses pencarian kerja. Sebaliknya tingkat inflasi terutama sekali
bergantung pada jumlah uang yang beredar yang dikendalikan oleh bank sentral,
oleh sebab itu, pada jangka panjang, inflasi dan pengangguran secara garis besar
bukanlah dua masalah yang saling berkaitan.
Seperti yang kita ketahui sebelumnya bahwa kebijakan moneter dan
kebijakan fiskal dapat menggeser kurva permintaan agregat. Oleh sebab itu,
kebijakan moneter dan fiskal dapat memindahkan perekonomian sepanjang kurva
phillips. Kenaikan jumlah uang yang beredar, peningkatan pengeluaran
pemerintah atau pemotongan pajak meningkatkan permintaan agregat dan
memindahkan perekonomian ke suatu titik pada kurva phillips dengan tingkat
pengangguran yang lebih rendah dan inflasi yang lebih tinggi. Dan begitu juga
sebaliknya. Dengan pemahaman ini kurva phillips menawarkan pilihan-pilihan
kombinasi antara inflasi dan penangguran kepada para pembuat kebijakan
(Mankiw, 2006:364).
Inflasi juga dapat terjadi disaat kondisi yang mendorong akan adanya
inflasi tersebut menjadi sebuah keharusan yang terjadi seperti situasi yang
melanda dunia sekarang ini dimana virus pandemic mewabah hampir diseluruh
bagian dunia, yang dimana juga pasti hal tersebut yang membuat inflasi akan
suatu harga barang yang membuat perekonomian suatu negara bahkan yang
terkecil yaitu perekonomian dari masing-masing keluarga menjadi berubah
drastis.

1|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud Inflasi?
2. Bagaimana Kondisi Perekonomian Keluarga?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui Inflasi
2. Untuk mengetahui Kondisi perekonomian keluarga setelah adanya virus
covid 19/corona

2|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

BAB II

PEMBAHASAN

A. Inflasi dan dampaknya


Pengertian Inflasi
Inflasi adalah proses kenaikan harga-harga umum secara terus-menerus.
Sedangkan kebalikan dari inflasi adalah deflasi, yaitu penurunan harga secara
terus menerus, akibatnya daya beli masyarakat bertambah besar, sehingga pada
tahap awal barang-barang menjadi langka, akan tetapi pada tahap berikutnya
jumlah barang akan semakin banyak karena semakin berkurangnya daya beli
masyarakat. Sedangkan lawan dari inflasi adalah deflasi, yaitu manakala harga-
harga secara umum turun dari periode sebelumnya (nilai inflasi minus). Akibat
dari inflasi secara umum adalah menurunnya daya beli masyarakat karena secara
riil tingkat pendapatannya juga menurun. Jadi, misalkan besarnya inflasi pada
tahun yang bersangkutan naik sebesar 5%, sementara pendapatan tetap, maka itu
berarti secara riil pendapatan mengalami penurunan sebesar 5% yang akibatnya
relatif akan menurunkan daya beli sebesar 5% juga.

Tujuan jangka panjang pemerintah adalah menjaga agar tingkat inflasi


yang berlaku berada pada tingkat yang sangat rendah. Tingkat inflasi nol persen
bukanlah tujuan utama kebijakan pemerintah karena ia adalah sukar untuk dicapai.
Yang paling penting untuk diusahakan adalah menjaga agar tingkat inflasi tetap
rendah. Adakalanya tingkat inflasi meningkat dengan tiba-tiba atau wujud sebagai
akibat suatu peristiwa tertentu yang berlaku di luar ekspektasi pemerintah,
misalnya efek dari pengurangan nilai uang (depresiasi nilai uang) yang sangat
besar atau ketidakstabilan politik. Menghadapi masalah inflasi yang bertambah
cepat ini pemerintah akan menyusun langkah-langkah yang bertujuan agar
kestabilan harga-harga dapat diwujudkan kembali.

3|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

Jenis-jenis Inflasi
-Sifatnya
Berdasarkan sifatnya inflasi dibagi menjadi 3 kategori utama, yaitu sebagai
berikut:
• Inflasi merayap/rendah (creeping inflation), yaitu inflasi yang besarnya kurang
dari 10% pertahun

• Inflasi menengah (galloping inflation) besarnya antara 10 – 30% pertahun.


Inflasi ini biasanya ditandai oleh naiknya harga-harga secara cepat dan relatif
besar. Angka inflasi pada kondisi ini biasanya disebut inflasi 2 digit, misalnya
15%, 20%, 30%, dan sebagainya.

• Inflasi berat (high inflation), yaitu inflasi yang besarnya antara 30 – 100%
pertahun. Dalam kondisi ini harga-harga secara umum naik.

• Inflasi sangat tinggi (hyper inflation), yaitu inflasi yang ditandai oleh naiknya
harga secara drastic hingga mencapai 4 digit (di atas 100%). Pada kondisi ini
masyarakat tidak ingin lagi menyimpan uang, karena nilainya merosot sangat
tajam, sehingga lebih baik ditukarkan dengan barang.

-Sebabnya
• Demand Pull Inflation. Inflasi ini timbul karena adanya permintaan keseluruhan
yang tinggi di satu pihak, di pihak lain kondisi produksi telah mencapai
kesempatan kerja penuh (full employment), akibatnya adalah sesuai dengan
hokum permintaan, bila permintaan banyak sementara penawaran tetap, maka
harga akan naik. Dan bila hal ini berlangsung secara terus-menerus akan
mengakibatkan inflasi yang berkepanjangan. Oleh karena itu, untuk mengatasinya
diperlukan adanya pembukaan kapasitas produksi baru dengan penambahan
tenaga kerja baru.
• Cost Push Inflation. Inflasi ini disebabkan turunnya produksi karena naiknya
biaya produksi (naiknya biaya produksi dapat terjadi karena tidak efisiennya

4|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

perusahaan, nilai kurs mata uang negara yang bersangkutan jatuh/menurun,


kenaikan harga bahan baku industri, adanya tuntutan kenaikan upah dari serikat
buruh yang kuat dan sebagainya). Akibat naiknya biaya produksi, maka dua hal
yang bisa dilakukan oleh produsen, yaitu: pertama, langsung menaikkan harga
produknya dengan jumlah penawaran yang sama, atau harga produknya naik
(karena tarik menarik permintaan dan penawaran) karena penurunan jumlah
produksi.

-Asalnya
Berdasarkan asalnya inflasi dibagi menjadi dua, yaitu pertama inflasi yang
berasal dari dalam negeri (domestic inflation) yang timbul karena terjadinya
defisit dalam pembiayaan dan belanja negara yang terlihat pada anggaran belanja
negara.

Untuk mengatasinya biasanya pemerintah mencetak uang baru. Selain itu


harga-harga naik dikarenakan musim paceklik (gagal panen), bencana alam yang
berkepanjangan dan sebagainya. Kedua inflasi yang berasal dari luar begeri.
Karena negara-negara yang menjadi mitra dagang suatu negara mengalami inflasi
yang tinggi, dapatlah diketahui bahwa harga-harga dan juga ongkos produksi
relatif mahal, sehingga bila terpaksa negara lain harus mengimpor barang tersebut
maka harga jualnya di dalam negeri tentu saja bertambah mahal.

Dampak Inflasi
Inflasi umumnya memberikan dampak yang kurang menguntungkan dalam
perekonomian, akan tetapi sebagaimana dalam salah satu prinsip ekonomi bahwa
dalam jangka pendek ada trade off antara inflasi dan pengangguran menunjukkan
bahwa inflasi dapat menurunkan tinhgkat pengangguran, atau inflasi dapat
dijadikan salah satu cara untuk menyeimbangkan perekonomian Negara, dan lain
sebagainya. Secara khusus dapat diketahui beberapa dampak baik negatif maupun
positif dari inflasi adalah sebagai berikut.

5|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

Dampak Negatif
1.   Bila harga secara umum naik terus-menerus maka masyarakat akan panik,
sehingga perekonomian tidak berjalan normal, karena disatu sisi ada masyarakat
yang berlebihan uang memborong sementara yang kekurangan uang tidak bisa
membeli barang akibatnya negara rentan terhadap segala macam kekacauan yang
ditimbulkannya.
2.   Sebagai akibat dari kepanikan tersebut maka masyarakat cenderung untuk
menarik tabungan guna membeli dan menumpuk barang sehingga banyak bank di
rush akibatnya bank kekurangan dana berdampak pada tutup (bangkrut ) atau
rendahnya dana investasi yang tersedia.
3.   Produsen cenderung memanfaatkan kesempatan kenaikan harga untuk
memperbesar keuntungan dengan cara mempermainkan harga di pasaran.
4.   Distribusi barang relative tidak adil karena adanya penumpukan dan
konsentrasi produk pada daerah yang masyarakatnya dekat dengan sumber
produksi dan yang masyarakatnya memiliki banyak uang.
5.   Bila inflasi berkepanjanagn produsen banyak yang bangkrut karena produknya
relatif akan semakin mahal sehingga tidak ada yang mampu membeli.
6.   Jurang antara kemiskinan dan kekayaan masyarakat semakin nyata yang
mengarah pada sentimen dan kecemburuan ekonomi yang dapat berakhir pada
penjarahan dan perampasan.

Dampak Positif
1.    Masyarakat akan semakin selektif dalam mengkonsumsi, produksi akan
diusahakan seefisien mungkin dan konsumtifme dapat ditekan.
2.    Inflasi yang berkepanjangan dapat menumbuhkan industri kecil dalam negeri
menjadi semakin dipercaya dan tangguh.
3.    Tingkat pengangguran cenderung akan menurun karena masyarakat akan
tergerak untuk melakukan kegiatan produksi dengan cara mendirikan atau
membuka usaha.

6|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

Kenaikan harga – harga menimbulkan efek yang buruk pula ke atas


perdagangan. Kenaikan harga menyebabkan barang – barang negara itu tidak
dapat bersaing di pasaran internasional. Maka ekspor menurun. Sebaliknya, harga
– harga produksi dalam negeri yang semakin tinggi sebagai akibat inflasi
menyebabkan barang impor menjadi relatif murah. Maka lebih banyak impor akan
di lakukan. Ekspor yang menurun dan diikuti pula oleh impor yang bertambah
menyebabkan ketidakseimbangan dalam aliran mata uang asing Kedudukan
neraca pembayaran akan memburuk. Di samping menimbulkan efek buruk ke atas
kegiatan ekonomi negara, inflasi juga akan menimbulkan efek – efek yang berikut
kepada individu masyarakat, Inflasi akan menurunkan pendapatan rill orang –
orang yang berpendapatan tetap. Pada umumnya kenaikan upah tidaklah secepat
kenaikan harga – harga. Maka inflasi akan menurunkan upah rill individu –
individu yang berpendapatan tetap.

Inflasi akan mengurangi nilai kekayaan yang berbentuk uang. Sebagian


kekayaan masyarakat disimpan dalam bentuk uang. Simpanan di bank, simpanan
tunai, dan simpanan dalam institusi – istitusi keuangan lain merupakan simpanan
keuangan. Nilai rillnya akan menurun apabila inflasi berlaku.
Memperburuk pembagian kekayaan. Telah ditunjukan bahwa penerima
pendapatan tetap akan menghadapi kemerosotan dalam nilai rill pendapatannya,
dan pemilik kekayaan bersifat keuangan mengalami penurunan dalam nilai rill
kekayaannya. Akan tetapi pemilik harta – harta tetap (tanah), bangunan dan
(rumah) dapat mempertahankan atau menambah nilai rill kekayaannya. Ajuga
sebagai penjual/pedagang dapat mempertahankan nilai rill pendapatannya.
Dengan demikian inflasi menyebabkan pembagian pendapatan di antara golongan
berpendapatan tetap dengan pemilik – pemilik harta tetap dan penjual/pedagang
akan menjai semakin tidak merata.

7|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

B. Perekonomian Keluarga
1. Kondisi Perekonomian Keluarga
Tabiat manusia tidak menyukai beban yang membatasi
kemerdekaannya dan manusia senantiasa memperhatikan beban ekonomi
dengan sangat hati-hati. Hal tersebut yang melandaskan keluarga saya
memilih untuk menjadikan wiraswasta sebagai profesi utama, yang dimana
menurut orangtua saya bahwa wiraswasta/pengusaha sangatlah efektif
dalam memenuhi kebutuhan ekonomi keluarga dan juga memenuhi
keinginan lebih dari kebutuhan sehari-hari. Setelah menjalankan beberapa
percobaan dalam wiraswasta orangtua saya menyadari suatu hal bahwa
memanfaatkan inflasi suatu harga yang terjadi karna situasi dan kondisi
maupun karna berlakunya teori permintaan dan penawaran ekonomi
sangatlah penting untuk diperhatikan, karna dari inflasi tersebut kita bisa
mendapat untung lebih jika memenuhi penawaran konsumen dan juga
mendapat untung yang halal sesuai syariat agama Islam. Saya sebagai
mahasiswa hukum ekonomi syariah berpikir bahwa hal yang dilakukan
orangtua saya itu sudah sesuai syariat Islam, asalkan tidak mengambil
untung terlalu banyak dan tidak merugikan orang lain dengan berlebihan
seperti hadits nabi dibawah ini:
Nabi menerangkan dalam hadistnya.
Artinya:
tidak boleh memudharatkan orang dan tidak boleh
dimudharatkan orang (HR.al-Thabrani)

8|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

Artinya :
 Agama itu mudah, maka mudahkanlah dan jangan kamu
menyukarkan (HR.Bukhari dan Nusai).

2. Dampak Virus Corona terhadap perekonomian keluarga


Keadaan perekonomian bisa berubah kapanpun dan dengan alasan
apapun yang mempunyai dampak atau pengaruh untuk mempengaruhi
keadaan ekonomi dari skala kecil hingga besar, sama akan halnya yang
terjadi sekarang perekonomian dunia sedang berubah drastis dikarenakan
banyaknya negara yang memutuskan lockdown/menutup negara mereka
dari pengaruh negara lain. Dalam hal ini negara yang melakukan lockdown
menganggap bahwa menutup negara mereka dari pengaruh luar dapat
menjadi hal yang efektif untuk memutus rantai penyebaran virus pandemic
covid 19/corona. Pemerintah Indonesia juga mulai memberlakukan
kebijakan lockdown tersebut yang dimana ditindaklanjuti oleh pemerintah
kota dan kabupaten lainnya yang menyebabkan perekonomian negara dan
masing-masing daerah di Indonesia menjadi lumpuh. Keluarga saya yang
menjalankan usaha wiraswasta juga sangat merugi akan hal tersebut, tetapi
keluarga saya menganggap bahwa lockdown ini sangatlah perlu karna
menyangkut keselamatan orang banyak walaupun dari segi perekonomian
sangatlah terganggu.

3. Solusi dari pembuat makalah


Tiap-tiap masyarakat tentu mempunyai adat kebiasaan atau tradisi,
baik tradisi tersebut merupakan tradisi yang baik maupun tradisi yang
membahayakan mereka sendiri. Tradisi tersebut ada yang berakar secara
mendalam dalam darah daging mereka dan ada yang sifatnya hanya
dangkal.

9|HES4B
Ekonomi Mikro Islam

Bangsa Indonesia, ketika dalam masa penjajahan menganggap


bahwa mereka harus bersatu dalam melawan penjajah dan dalam
perjuangan beberapa tahun penjajah berhasil diusir dari tanah Indonesia
dan membuat Indonesia merdeka dari segi Ideologi negara. Menurut saya
Indonesia harus sekali lagi bersatu dalam melawan virus pandemi yang
mewabah ini karna tanpa bersatu kita pasti akan disapu habis oleh virus
tersebut, maka dari itu pemerintah harus mampu mengambil tindakan yang
bisa menguntungkan semua rakyatnya dan saya itu hal mustahil untuk
menguntungkan seluruh rakyat Indonesia apalagi dari segi perekonomian
yang dimana sebagai salah satu indikator utama dalam membangun sebuah
negara. Tetapi saya yakin bahwa pemerintah Indonesia dan seluruh rakyat
Indonesia dapat melalui hal ini dan tetap merdeka dari segi perekonomian
dan kesehatan.

10 | H E S 4 B
Ekonomi Mikro Islam

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
Perekonomian adalah salah satu hal utama yang harus diperhatikan dalam
membangun sebuah negara. Setelah adanya virus covid 19/corona ini kondisi
perekonomian keluarga saya sempat lumpuh karna memang penghasilan keluarga
saya hanya dari keuntungan dalam berdagang, mudah-mudahan Indonesia cepat
pulih dan kembali seperti normal lagi.

B. Saran
Penulis menyadari akan kekurangan bahan dari materi makalah ini jadi penulis
menyarankan apabila terdapat kekurangan atau isi dari makalah ini maka saran –
saran kritik dari pembaca adalah penutup dari semua kekurangan kami dan
menjadikan semua itu guna menjadi bahan acuan untuk memotivasi dan
menyempurnakan makalah kami.

11 | H E S 4 B
Ekonomi Mikro Islam

DAFTAR PUSTAKA

https://www.academia.edu/9493616/MAKALAH_ILMU_EKONOMI
Google.com

12 | H E S 4 B

Anda mungkin juga menyukai