TUGAS RUTIN 3

KELOMPOK 1
 Rohot Jeki Manurung (7192441014)
 Tumpak Marisi Sihotang (7192441011)
 Ikhwani Unsa (7192141002)
 Nurbariya Pane (7192441004)
 Sri Devi Br. Sembiring (7192441005)

SOAL
1. Kondisi SDM negara berkembang dengan negara maju berbeda. Jelaskan penyebabnya dan
bagaimana cara menyetarakannya!
2. Pendidikan dipandang dari sudut ekonomi bahwa semakin tinggi ilmu semakin tinggi
pendapatan. Jelaskan apakah saudara setuju dengan pendapat tersebut!
3. Rumuskanlah kualitas SDM yang dibutuhkan saat ini!

JAWABAN
1. Memang perbedaan SDM antara negara maju dan berkembang itu sangat berbeda, tapi
masalah kualitas itu sama, bahkan SDM negara berkembang itu lebih maju. Yang jadi
masalahnya adalah mindset atau pola pikir masyarakat negara berkembang yang tidak
percaya diri, artinya bahwa jika mereka melihat masyarakat negara lain mereka langsung
minder atau tidak percaya diri, padahal belum tentu kualitas atau potensinya berbeda.
Contohnya Indonesia yang masih negara berkembang, buktinya negara ini dapat juara
diperlombaan dunia baik dari segi olahraga maupun olimpiade belajar, jadi sebenarnya
masalah utamanya di pola berfikirnya. Jadi dalam menyelesaikan atau menyeimbangkan
masalah ini ialah kita harus mengubah pola mindset kita dan mempunyai prinsip bahwa kita
juga bisa melakukan apa yang mereka lakukan karena kualitas SDM kita sama.

2. Benar, jika mutu pendidikan semakin tinggi maka pendapatan akan semakin tinggi juga.
Kedua hal ini sangat berkaitan erat, karena pendidikan merupakan wadah untuk mengasah
keterampilan dan kemampuan seseorang. Kemampuan tersebut yang akan digunakan untuk
 menjalani kehidupannya dimasa yang akan datang, atau dengan kata lain pendidikan
menyiapkan manusia untuk mampu menjalani kehidupan masa depan dengan baik.
Pendidikan mempunyai peran penting dalam peningkatan mutu sumber daya manusia, yang
mana sumber daya manusia yang bermutu baik tentunya akan menghasilkan tenaga kerja
yang bermutu pula, dengan mutu yang dimiliki pendapatan tentunya akan meningkat.
Dengan pendidikan, sumber daya manusia jadi lebih cepat dan mudah untuk mengerti
perubahan-perubahan dalam kehidupan serta melalui ilmu yang didapat dari pendidikan
manusia akan paham bagaimana cara yang tepat untuk menghadapi masalah-masalah yang
dialaminya. Pendidikan memberikan kontribusi yang besar dalam tatanan kehidupan sosial
yang baik melalui peningkatan pengetahuan, keterampilan, keahlian, dan sikap serta minat
untuk selalu produktif. Jadi pendidikan berfungsi untuk memberikan kemampuan pada
manusia agar mampu memimpin hidupnya kelak. Sehingga dapat menghasilkan sesuatu
yang bermanfaat baginya, melalui keterampilan yang bermutu tersebut manusia itu akan
memperoleh pendapatan yang tinggi. Pendidikan sangat diperlukan dalam membangun suatu
perekonomian negara karena pendidikan merupakan suatu pintu untuk menghasilkan sumber
daya manusia yang berkualitas. Dan hal itu juga berlaku semakin tinggi ilmu semakin tinggi
pendapatan. Seperti kita ketahui Thomas Alfa Edison, meskipun tidak mengenyam
pendidikan yg tinggi tetapi beliau tidak berhenti belajar, karena belajar tidak melulu di
bangku sekolah, dengan banyak membaca buku, belajar dan ber eksperimen, pengalaman
dan ilmunya sekakin tinggi sampai akhirnya dia berhasil menciptakan bola lampu pijar.
Maka dengan begitu, perekonomiannya juga terselamatkan dan dengan begitu beliau juga
secara tidak langsung membantu perekonomian negaranya.

3. Di era yang sudah semakin maju ini atau bisa disebut dengan era globalisasi, SDM (sumber
daya manusia) harus lebih ditingkatkan kualitas nya agar mampu bersaing dengan yang lain.
Semakin berkualitas SDM suatu daerah maka akan semakin maju daerah tersebut. SDM
yang berkualitas adalah semua pribadi manusia yang memiliki bakat, kreativitas, potensi,
tenaga, imajinasi, kemampuan untuk memajukan diri, tangguh dan ulet, mandiri, terampil,
memiliki tanggung jawab, berorientasi ke masa depan, disiplin, berbudi, mampu bekerja
sama, dan pantang menyerah. Kualitas SDM yang seperti itulah yang dibutuhkan indonesia
agar menjadi negara yang lebih maju.