Anda di halaman 1dari 13

TAHAP 1- 2020 BUKU PANDUAN

KEPANITERAAN KLINIK
ILMU KESEHATAN
MASYARAKAT - ERA
PANDEMI COVID-19
PANDUAN DOKTER MUDA

DEPARTEMEN ILMU KEDOKTERAN KOMUNITAS / KESEHATAN MASYARAKAT


FAKULTAS KEDOKTERAN – UNIVERSITAS TRISAKTI
OKTOBER 2020
BUKU PANDUAN
KEPANITERAAN KLINIK ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
TAHAP 1 – ERA PANDEMI COVID-19

A. BIODATA

DATA PESERTA
(harap diisi dengan huruf balok)

Periode Kepaniteraan : 19 Oktober - 14 November 2020


Kelompok :1
Nama : Aldrich Chandra
NIM : 030.015.011
Jenis Kelamin : Perempuan / Laki-laki
Tempat / Tanggal lahir : Jakarta, 3 April 1995
Alamat (sekarang) : Perumahan Taman Semanan Indah
Blok ND/21, Kalideres, Jakarta Barat
Nomor kontak WA/hp : 08158911933
Email : aldrich03015011@std.trisakti.ac.id

Lulus kepaniteraan :
Mayor ✓a. Ilmu Kebidanan dan Kandungan
✓b. Ilmu Penyakit Dalam
✓c. Ilmu Kesehatan Anak
✓d. Ilmu Bedah

Minor : Anestesi, Ilmu Penyakit Saraf, Ilmu Kesehatan Jiwa, Ilmu


Penyakit Mata, Ilmu Penyakit THT, Ilmu Penyakit Kulit &
Kelamin, Ilmu Kedokteran Forensik, Radiologi, Hiperkes
Jakarta,

Kepala Bagian
Ilmu Kedokteran Komunitas / Kesehatan Masyarakat
Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti
Foto

4x6

Dr. dr. Rina K. Kusumaratna, M.Kes

1
Tata Tertib Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ)Mahasiswa Kepaniteraan Klinik
FK Usakti di Masa Pandemi

Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) kepaniteraan klinik FK Usakti merupakan proses


pembelajaran tahap pertama, yang bertujuan untuk pemenuhan aspek kognitif, dengan bobot
penilaian 40% yang terdiri dari : presentasi diskusi kasus (bobot 10%), pembuatan dan presentasi
referat dan journal reading (bobot 10%), dan ujian CBT online (bobot 20 %) dari keseluruhan
proses kepaniteraan klinik di masa pandemi. PJJ kepaniteraan klinik minor akan dilaksanakan
selama 2 minggu, sedangkan PJJ kepaniteraan klinik mayor selama 4 minggu. Pada PJJ
kepaniteraan klinik ini mahasiswa sudah terdaftar di masing-masing Bagian klinik/SMF terkait
di RS/wahana pendidikan, sudah masuk dalam proses penilaian, dan wajib mengikuti tata tertib
PJJ kepaniteraan klinik yang berlaku. Proses PJJ kepaniteraan klinik ini akan dilanjutkan pada
tahap selanjutnya (onsite) di masing-masing bagian klinik/SMF RS/Wahana pendidikan sesuai
dengan penempatan mahasiswa saat terdaftar pada tahap PJJ, untuk memenuhi aspek psikomotor
dan afektif dengan bobot penilaian 60%. Pelanggaran terhadap tata tertib PJJ akan
mempengaruhi penilaian dan kelulusan mahasiswa kepaniteraan klinik terkait.
Berikut Tata Tertib Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) Mahasiswa Kepaniteraan Klinik FK
Usakti di Masa Pandemi :
1. Mahasiswa diwajibkan tepat waktu saat mengikuti seluruh kegiatan PJJ kepaniteraan klinik
terjadwal di masing-masing Bagian klinik/SMF terkait di RS/wahana pendidikan. Dan tidak
diperkenankan absen dari kegiatan PJJ, kecuali mahasiswa dalam kondisi sakit berat dan
perlu perawatan di RS (dibuktikan dengan surat perawatan dari RS terkait).
2. Jika absen karena sakit atau alasan lain yang sah selama 1 (satu) hari pada PJJ kepaniteraan
klinik di masing-masing Bagian klinik/SMF terkait, maka mahasiswa tersebut dinyatakan
gugur/batal dalam PJJ kepaniteraan di SMF/Bagian tersebut dengan diberi nilai K.
3. Mahasiswa diwajibkan berpenampilan rapi, memakai snell jas (jas Dokter Muda) pada
setiap kegiatan PJJ kepaniteraan klinik.
4. Mahasiswa wajib menampakan wajahnya pada setiap kegiatan kegiatan PJJ kepaniteraan
klinik, dengan tampilan Nama dan NIM masig-masing.
5. Mahasiswa wajib mengerjakan dan melaksanakan tugas-tugas terstruktur yang diberikan
dan terjadwal selama PJJ kepaniteraan klinik (tugas-tugas : pembuatan dan presentasi
diskusi kasus, referat dan journal reading) dengan tepat waktu sesuai jadwal yang
ditentukan sebelumnya.
6. Mahasiswa wajib mengikuti ujian CBT online (bobot 20%) dan mentaati tata tertib
pelaksanaannya. Ujian CBT online akan dilaksanakan pada hari Jumat/Sabtu di setiap akhir
minggu ke 2 (stase minor) dan akhir minggu ke 4 (stase mayor). Pelanggaran terhadap tata
tertib dalam pelaksanaan CBT online akan mempengaruhi penilaian dan kelulusan
mahasiswa terkait.
7. Mahasiswa harus menyiapkan dan menjaga kestabilan jaringan internet saat pelaksanaan PJJ
berlangsung. Jika ada hambatan segera melaporkan kepada IT/admin yang bertugas.
8. Mahasiswa wajib mematuhi dan menandatangani pakta integritas pelaksanaan dan tata tertib
Pembelajaran Jarak jauh (daring) Kepaniteraan Klinik FK Usakti di Masa Pandemi ini.

Mengetahui,
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti
Dr. dr. Raditya Wratsangka, SpOG (K)

2
A. TATA TERTIB
1. Hari pertama kepaniteraan, Ko-Asisten / dokter muda wajib menyerahkan pas foto
berwarna 4 x 6 terbaru 2 lembar kepada bagian IKK/KM dan mengisi Daftar Isian
secara lengkap (form isian online : https://bit.ly/KEPANITERAAN-IKM

2. Selama kepaniteraan IKK/KM tahap-1 (4 minggu) secara daring/PJJ wajib mengenakan


Snell Jas dan aktif mengikuti selama proses dengan menghidupkan kamera pada laptop
atau tablet yang digunakan sehingga tampak muka dan nama ybs juga tertera.

3. Wajib melakukan absensi setiap hari menggunakan link yang disediakan, lewat dari 15
menit absensi ditutup. Waktu kepaniteraan tahap-1 secara daring dilaksanakan setiap hari
Senin – Jumat selama 4 minggu dari jam 08.00 – 15.00. Absen (tidak hadir) > 1 hari
dengan alasan apapun, harus mengulang kepaniteraan tahap-1 pada siklus berikutnya.
Link absen : https://bit.ly/PJJ2-IKM

4. Tidak dibenarkan untuk melaksanakan kegiatan/ujian di bagian lain selama menjalani


kepaniteraan tahap-1 di IKM. Apabila ko-asisten/dokter muda ditemukan melakukan
pelanggaran tersebut, maka mendapatkan penalti langsung mengulang kepaniteraan
tahap-1.

5. Pada awal kepaniteraan, DM akan mengikuti pre-test dan pada akhir kegiatan di minggu
ke-4, DM akan melakukan ujian post-test secara lisan dan CBT. Penilaian pre-test, post-
test dan tugas-tugas akan menentukan nilai kelulusan kepaniteraan IKM tahap-1, sebagai
penentu untuk melanjutkan ke tahap-2 (6 minggu). Apabila tidak lulus, maka akan
dilakukan her secara lisan pada hari Jumat terakhir minggu ke-4.

6. Nilai cut-off kelulusan tahap-1 adalah nilai rata-rata kelas ± 2 SD harus B, apabila nilai
kurang dari nilai kelulusan dinyatakan tidak lulus dan harus HER

B. HAK
1. Mahasiswa berhak mendapat bimbingan dan informasi dan pelatihan keterampilan klinik
dari dosen pembimbing kelompok selama kepaniteraan tahap-1.

2. Mahasiswa yang memenuhi syarat-syarat kepaniteraan berhak untuk diuji dan


memperoleh nilai sesuai dengan pengetahuan, kemampuan, keterampilan serta perilakunya
selama menjalani kepaniteraan klinik IKM tahap-1 secara daring / PJJ.

C. KEWAJIBAN
1. Mentaati segala peraturan di Bagian Ilmu Kedokteran Komunitas/Kesehatan Masyarakat
terkait disiplin / budaya kerja, ketertiban selama kepaniteraan tahap-1 baik secara tertulis
maupun yang belum dicantumkan.

2. Menjaga etika sopan santun terhadap pasien yang diperiksa, keluarga pasien (apabila
memungkin dilakukan secara daring), staf pengajar, dan sesama mahasiswa. Mentaati

3
segala peraturan / ketentuan yang berlaku di Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat selama
kepaniteraan tahap-1 berlangsung.
3. Menyelesaikan tugas-tugas individu dan kelompok yang diberikan baik sebagai tugas
perseorangan maupun kelompok tepat waktu. Aktif melakukan kegiatan mandiri bersama
kelompok kecil serta mengisi buku log kegiatan kepaniteraan dan mengirimkan setiap
akhir minggu kepada pembimbing untuk dimintakan e-tanda tangan / pengesahan
kegiatan.

4. Mengumpulkan semua tugas-tugas yang terjadwal pada akhir kepaniteraan setelah


dilakukan revisi dalam CD per-kelompok, Mengumpulkan 1 hardcopy tugas Evaluasi
Program yang sudah direvisi dengan cover depan hijau plastik dan dikumpulkan ke
Bagian IKM di kampus pada akhir minggu ke-4, 2 hari sebelum hari Yudisium.

5. Pada akhir kepaniteraan tahap-1, DM wajib mengisi form evaluasi penilaian pelaksanaan
kegiatan kepaniteraan klinik yang tersedia di Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat /
unggah di GCR.

D. MATERI KEGIATAN

Adapun tugas-tugas minimal tahap-1 (4 minggu) yang harus dikerjakan selama kepaniteraan
IKK/KM sesuai Permenkes no.43/2019, Permenkes no.44/2016, serta Permenkes no.04/2019.
DM wajib mengikuti kegiatan yang dilakukan dalam upaya kesehatan di Puskesmas Kawasan
Perkotaan yang menyelenggarakan Kegiatan UKM dan UKP tingkat pertama dengan
Pendekatan Keluarga (PIS-PK), meliputi :
Upaya Kesehatan Essensial
1. Upaya Promosi Kesehatan
2. Upaya Kesehatan Lingkungan
3. Upaya Kesehatan Ibu, Anak dan Keluarga Berencana
4. Upaya Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
5. Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat
6. Surveillance dan Sentinel SKDR

Upaya Kesehatan Pengembangan


1. Upaya Kesehatan Sekolah (UKS)
2. Upaya Kesehatan Olahraga
3. Upaya Kesehatan Kerja
4. Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat
5. Upaya Kesehatan Jiwa
6. Upaya Kesehatan Indera
7. Upaya Kesehatan Traditional dan Komplementer
8. Upaya Kesehatan Usia Lanjut ; dan atau
9. Pelayanan Kesehatan lainnya sesuai kebutuhan Puskesmas

4
Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP), Kefarmasian dan Laboratorium
1. Pelayanan Pemeriksaan Umum – MTBS, Imunisasi, Konseling Gizi
2. Pelayanan Persalinan / Antenal Care (ANC)
3. Kesehatan Gigi dan Mulut
4. Pelayanan Gawat Darurat
5. Pelayanan Kefarmasian
6. Pelayanan Laboratorium

- Mengetahui, memahami dan melakukan evaluasi kegiatan yang dilakukan dalam


Manajemen Puskesmas (Perencanaan, Lokakarya Mini, Stratifikasi Puskesmas)

- Merencanakan dan membuat Evaluasi Program dengan pendekatan sistem,


mengadakan diskusi kelompok dengan Pembimbing :
a. Diskusi berbagai topik/permasalahan sesuai upaya program di Puskesmas
b. Diskusi penulisan evaluasi program dengan pendekatan sistem – Hanlon Kuantitatif
- standart PMK 04/2019 berdasarkan SPM program dan rencana perbaikan
pencapaian program dengan membuat fishbone dan POA.
c. Membuat kasus penerapan UKP / kedokteran keluarga secara Family Folder (bila
memungkinkan dengan daring)
d. Melakukan asesmen geriatri dan pendekatan komprehensive pada lanjut usia diatas
sama dengan 70 tahun dan merencanakan rencana medis selanjutnya (Plan of care)
e. Membuat media edukasi/promosi kesehatan sesuai prioritas permasalahan kesehatan
dan bekerjasama dengan Daya BTPN maupun tugas mandiri internal.
f. Membuat analisis kegiatan komunitas (jurnal reading) sesuai topik yang meliputi
psikiatri sosial, obstetri sosial/paediatri sosial, one health, masing-masing 3 jurnal
sesuai topik bahasan terjadwal. Pelaporan dibuat dalam komsep EBM-PICO dan
Critical Appraisal.

E. EVALUASI KEPANITERAAN Tahap-1

Evaluasi hasil studi tahap-1 adalah penilaian terhadap pengetahuan, kemampuan dan
ketrampilan serta perilaku dan sikap mahasiswa dalam pencapaian tujuan pendidikan yang
ditetapkan pada cabang llmu Kedokteran Komunitas/Kesehatan Masyarakat sesuai SKDI 2012.
Setiap mahasiswa dalam kepaniteraan klinik akan dinilai kompetensinya melalui berbagai
komponen penilaian meliputi :

5
 Portofolio: Evaluasi Program Kesehatan, Kedokteran Keluarga/Family Folder,
Kesehatan Lansia / Asesmen Geriatri, Evaluasi Tabel SKDN, Media Edukasi dan One
Health
 Mini Cex : Kedokteran Keluarga, Asesmen Geriatri, One Health (Zoonotic / P2M),
Obstetri Sosial, Psikiatri Sosial, Promkes_daya.id
 Paper based: Open question (Pre & Posttest) dan Ujian kasus
 Evaluasi 3600 – Mini PAT : Evaluasi Program Puskesmas

Nilai Batas Lulus Kepaniteraan Klinik Tahap-1 mengacu pada

Nilai Angka Nilai Huruf Bobot Keterangan


80 – 100 A 4.00 Lulus
77 – 79,99 A- 3.75 Lulus
74 – 76,99 B+ 3.50 Lulus
68 – 73,99 B 3.00 Lulus
65 – 67,99 B- 2.75 Tidak Lulus
62 – 64,99 C+ 2.50 Tidak Lulus
56 – 61,99 C 2.00 Tidak Lulus
45 – 55,99 D 1.00 Tidak Lulus

Ketentuan Perbaikan / Remedial:


a. Mahasiswa dinyatakan lulus bila nilai akhir minimal adalah rata-rata nilai mean ± 2 SD
dari nilai kelompok kepaniteraan berjalan = nilai lulus B.
b. Bila nilai akhir C+ dan C, mahasiswa diharuskan mengulang ujian dengan her tertulis /
lisan setelah Judicium kelulusan.
c. Bila nilai akhir D dan E, mahasiswa diwajibkan untuk mengulang kepaniteraan secara
penuh (Her-Co) di Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat.

6
DAFTAR KETERAMPILAN KLINIS BERDASARKAN SKDI 2012

7
DAFTAR MASALAH

8
F. LAPORAN KEGIATAN KEPANITERAAN TAHAP-1 DARING
Wajib diisi setiap harinya terkait melakukan kegiatan tugas bimbingan, diskusi kelompok
& konsultasi

A. Form Kegiatan EVALUASI POGRAM

No Tanggal Topik Kegiatan Uraian Kegiatan Kunjungan Paraf


Kegiatan Pembimbing

B. Form Kegiatan FAMILY FOLDER

No Tanggal Topik Kegiatan Uraian Kegiatan Kunjungan Paraf


Kegiatan Pembimbing

9
C.Form Kegiatan ONE HEALTH

No Tanggal Topik Kegiatan Uraian Kegiatan Kunjungan Paraf


Kegiatan Pembimbing

D. Form Kegiatan Psikiatri Sosial

No Tanggal Topik Kegiatan Uraian Kegiatan Kunjungan Paraf


Kegiatan Pembimbing

10
E. Form Kegiatan Promosi Kesehatan dengan BTPN / Mandiri Internal

No Tanggal Topik Kegiatan Uraian Kegiatan Kunjungan Paraf


Kegiatan Pembimbing

F. Form Kegiatan Obstetri / Paediatri Sosial

No Tanggal Topik Kegiatan Uraian Kegiatan Kunjungan Paraf


Kegiatan Pembimbing

11
Pustaka Acuan Wajib

1 Epidemiologi Manajerial. Teori dan Aplikasi.


Kar. Prof.DR.dr. Soeharyo Hadisaputro.,SpPD-KPTI.,FINASIM
2 Panduan Ketrampilan Klinis bagi dokter di Faskes Primer. Edisi 1 2017 (online)
3 Permenkes terkait Upaya Program, PIS-PK, Germas, Kesling, PHBS, Gizi, KIA_KB dll
4 A Primer on Family Medicine Practice. 2004
5 Epidemiologi & Anthropologi : Suatu Pendekatan Integratif Mengenai Kesehatan
Kar. Buchari Lapau, Achmad F.Saifuddin, 2015
6 Dasar Surveillans Kesehatan Masyarakat. Pius Weraman, 2010
7 Buku Saku Pelayanan Kesehatan Ibu di Fasilitas Kesehatan Dasar dan Rujukan.
Pedoman bagi tenaga kesehatan, WHO 2013 (online)
8 Pedoman Proses asuhan Gizi Puskesmas. Kemenkes 2018 (online)
9 Permenkes terkait dengan upaya / program yang dilakukan evaluasi programnya
10. Panduan Pengelolaan dan Penanganan Covid-19 terbaru (Kemenkes RI)

Anda mungkin juga menyukai