Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • Tata Laksana Tetanus

    Diunggah oleh

    Aldrich C
    48 tayangan3 halaman
    Tata laksana pasien tetanus terdiri dari tatalaksana nonmedikamentosa seperti ruang rawat yang gelap dan sunyi, kateter urin, dan diet parenteral tinggi kalori serta tatalaksana medikamentosa seperti pemberian Human Tetanus Immunoglobulin, penicilin, metronidazole atau tetrasiklin selama 10 hari dan obat antiepilepsi untuk mencegah spasme otot. Semua pasien tetanus juga perlu mendapatkan vaksinasi lengkap tetanus.

    Deskripsi Asli:

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Laporkan Dokumen Ini
    Tata laksana pasien tetanus terdiri dari tatalaksana nonmedikamentosa seperti ruang rawat yang gelap dan sunyi, kateter urin, dan diet parenteral tinggi kalori serta tatalaksana medikamentosa seperti pemberian Human Tetanus Immunoglobulin, penicilin, metronidazole atau tetrasiklin selama 10 hari dan obat antiepilepsi untuk mencegah spasme otot. Semua pasien tetanus juga perlu mendapatkan vaksinasi lengkap tetanus.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    48 tayangan3 halaman

    Tata Laksana Tetanus

    Diunggah oleh

    Aldrich C
    Tata laksana pasien tetanus terdiri dari tatalaksana nonmedikamentosa seperti ruang rawat yang gelap dan sunyi, kateter urin, dan diet parenteral tinggi kalori serta tatalaksana medikamentosa seperti pemberian Human Tetanus Immunoglobulin, penicilin, metronidazole atau tetrasiklin selama 10 hari dan obat antiepilepsi untuk mencegah spasme otot. Semua pasien tetanus juga perlu mendapatkan vaksinasi lengkap tetanus.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai PPTX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Tandai sebagai konten tidak pantas
    dari 3

    Tata Laksana

    Non medikamentosa:
    • ABC
    • Ruang rawat yang gelap dan sunyi
    • Kateter urin
    • Diet parenteral (NGT)  tinggi kalori
    • Pembersihan dan debridement luka yang kotor
    Tata Laksana
    Tatalaksana Medikamentosa:
    • Human Tetanus Immunoglobulin (HTIG) 3000-6000 U secara
    intramuskular
    • Penicilin prokain 1,2 juta IU/hari selama 10 hari
    • Metronidazole 4x500 mg atau tetrasiklin 2 gr/hari selama 10 hari
    • Antiepilepsi, untuk mencegah spasme otot dapat diberikan:
    Diazepam atau fenobarbital atau MgCl2
    Tata Laksana
    Setiap pasien yang mengalami tetanus sebaiknya mendapatkan
    vaksinasi tetanus yang lengkap.
    Regimen dewasa: 3 dosis
    • Dosis pertama dan kedua berjarak 4-8 minggu
    • Dosis ketiga 6-12 bulan kemudian
    • Booster setiap 10 tahun

    Anda mungkin juga menyukai