EVALUASI
81
82
dilakukan perlakuan adalah pasien Ruang Bedah Dahlia pada tanggal 25 Oktober
2012 jam 12.00 WIB.
5.3.2 Evaluasi proses
No Waktu Kegiatan
1 12.00 – 12.35 Pelaksanaan Roleplay sedang berlangsung
2 12.35 – 1. Mekanisme
13.00 a. PP tidak mengajak keluarga untuk melakukan
pengambil obat di depo farmasi, hanya
diperkenalkan dan dijelaskan tentang sentralisasi
obat oleh petugas depo, sehingga tidak terkondisikan
secara nyata tentang sentralisasi obat.
(Mikhael Caraka.K, S.Kep.,Ns)
b. Saat menjelaskan pada keluarga PP tidak memberi
Booklet pada keluarga, sehingga keluarga sulit untuk
memahami penjelasan PP
(Rizky Fitryasari, S.Kep.,Ns.,M.Kep)
c. Saat melakukan role play sebaiknya resep pasien
dibawa oleh PP untuk mempermudah penjelasan
tentang sentralisasi obat dan jenis obat serta cara
pemberian. (Mikhael Caraka .K, S.Kep.,Ns)
d. Booklet sebaiknya dihadapkan pada keluarga saat PP
menjelaskan tentang apa yang ada dalam welcome
book sehingga keluarga lebih mengerti tentang apa
yang dijelaskan oleh PP
(Rizki Fitryasari, S.Kep.,Ns. M.Kep)
2. Isi
a. Tugas petugas yang sedang melaksanakan role play
sebaiknya diambil alih oleh petugas yang lain
selama pelaksanaan role play
(Ninuk DK, S.Kep.,Ns.,MANP)
b. Untuk sentralisasi obat, tolong dipersiapkan dengan
lebih baik.
(Ninuk DK, S.Kep.,Ns.,MANP)
c. Seharusnya PA melaporkan hasil pemeriksaan fisik
dan vital sign untuk dicatat oleh PP pada status
pasien, tanpa menunggu PP memanggil
(Ninuk DK, S.Kep.,Ns.,MANP)
3. Peran
a. PP tidak membawa resep,
padahal resep sudah di letakkan di meja pasien
b. PP sudah berkenalan dengan keluarga pasien dan
tahu namanya, hanya tadi agak grogi sehingga yang
terfikir hanya memanggil “mbak” saja
(Mikhael Caraka .K, S.Kep.,Ns)
c. PP tidak memanggil PA dan PA juga tidak
mengingatkan karena sedang melakukan
pemeriksaan fisik dan vital sign pada pasien
(Rizky Fitryasari, S.Kep.,Ns.M.Kep)
d. Saat pelaksanaan role play mahasiswa yang lain
sedang mengisi status pasien sehingga terlihat
duduk di ruang depan nurse station tempat
pelaksanaan role play, ada juga yang sedang
83
2. Isi
a. Informasi pada pasien tentang kontrol jika terjadi
keluhan yang gawat tidak dijelaskan. (Djemadi,
SST)
b. Redaksi kalimat yang digunakan kurang tepat. (Evi
Triwahyuningsih, S.Kep., Ns. M.Kes)
c. Hal apa saja yang seharusnya diketahui oleh klien
di rumah. Diet nutrisi tidak sesuai. Kaji juga
psikososialnya (Ninuk D. K, S. Kep, Ns., MANP)
c. Tahapan discharge planning yang di sampaikan
84
3. Peran
a. Penjelasan di kuasai oleh PP, tanpa memberi
kesempatan pada PA. (Djemadi, SST)
b. Mahasiswa yang lain tidak melakukan discharge
planning (Ninuk D. K, S. Kep, Ns., MANP)
2. Isi
Data masih kurang menunjang diagnosa keperawatan
yang diangkat. (Satria jaya, S.Kep.Ns)
3. Peran
Kepala ruangan masih kurang berwibawa. PA duduk
ditempat yang kurang tepat. Tugas Karu masih ada yang
kurang. (Rizky F, S.Kep.Ns, M.Kep)
5.6 Supervisi
5.7.1.6.1 Evaluasi struktur
Untuk pelaksanaan supervisi, kelompok telah melakukan beberapa persiapan
selama 7 hari sebelumnya meliputi persiapan instrumen penilaian supervisi, format
pendokumentasian hasil supervisi, jenis kegiatan yang akan disupervisi, pembagian
peran, mekanisme yang harus dilakukan saat supervisi serta melakukan evaluasi
kegiatan. Pasien yang dilakuakan perlakuan adalah pasien di ruang perawatan Bedah
Dahlia RSUD Dr. Soetomo Surabaya yang mendapat jadwal harian untuk perawatan
post operasi.
2. Isi
PP kurang komunikasi pada pasien ketika pasien merasa
nyeri saat rawat luka. PP, PA dan Karu tidak
memberikan tehnik manajemen nyari saat pasien merasa
nyeri. (Evi Triwahyuningsih,S.Kep.,Ns.M.Kes)
3. Peran
Kepala ruangan meninggalkan supervise sebelum
tindakan benar-benar selesai. (Evi
Triwahyuningsih,S.Kep.,Ns.M.Kes)
2. Isi
Dokter (dr. Ajeng T)
- Melakukan dilusi dengan PZ
- Melakukan mobilisasi untuk mendrainase air liur
dan mencegah kontraktur
- Luka ditutup dengan absorbed dressing
3. Peran
87