Anda di halaman 1dari 4

2.

B1 Volume Rate of Flow Through an Annulus


Horisontal annulus panjangnya 27 ft. jari-jari luar bagian falam 0,495 in dan jari-jari dalam
bagian luar silinder panjangnya 1,1 in. 60% larutan sukrosa C12H22O11 dipompa melalui
annulus pada suhu 20°C. pada temperature fluida tersebut, densitasnya 80,3 lb ft -3 dan
viskositasnya 136,8 lbmft-1sec-1. Berapa laju volume aliran ketika pressure dropnya 5,37 psi ?

Diketahui :

L = 27 ft
ROI = 0,495 in
R = RIO = 1,1 in

μ = 136,8 lbm ft−1 hr−1


1
μ = 136,8 lbm ft−1 hr−1 × 3600 hr sec−1

μ = 3,80 × 10−2 lbm ft−1 sec−1

ρ = 80,3 lb ft−3
T = 20°

Ditanya :Q=…?

Jawab :

ROI 0,495 in
k= = = 0,45
RIO 1,1 in

Ƥ0 − ƤL = 5,37 lbf in−2 × 32,17 poundals lbf −1 × 144 in ft−2


Ƥ0 − ƤL = 2,44 × 104 poundals ft−2

1
R = 1,1 in × ft in−1 = 0,0917 ft
12

Mencari Q dengan menggunakan persamaan 2.4 – 16

π Ƥ0 − ƤL R4 1 − k2 2
Q= 1 − k4 −
8μL 1
ln
k

3,14 2,44 × 104 poundals ft−2 (0,0917 ft4 ) 1 − 0,452 2


Q= 1 − 0,454 −
8 × 3,80 × 10−2 lbm ft−1sec−1 × 27ft 1
ln
0,45
Q = 0,180 ft3 sec−1
2.C1 Loss of Catalyst Particles in a Stack Gas
a) Hitung diameter maksimum dari micropherical catalyst yang dapat lolos melalui
cerobong asap atau gas dari sebuah fluid cracking unit dengan kondisi sebagai berikut:
 Kecepatan gas pada cerobong (vt) = 1 ft/sec
 Viskositas gas (μ) = 0,026 cp
 Densitas gas (ρ) = 0,045 lb/ft3
 Densitas partikel katalis (ρs) = 1,2 gm cm3
Tuliskan nilai yang didapat dalam micron (1 micron = 10-6 m)
b) Apakah boleh menggunakan “Hukum Stoke” dalam pertanyaan (a) ?

Penyelesaian :
a) Menghitung diameter maksimum
 Merubah satuan vt dalam cgs
vt = 1 ft/sec
vt = (1 ft/sec) (12 in/ft) (2,54 cm/in)
vt = 30,48 cm/sec
 Merubah satuan ρ dalam cgs
ρ = 0,045 lb/ft3
ρ = (0,045 lbm/ft3) (454 g/lbm) (12*2,54)-3 ft3.cm-3
ρ = (20,43 g) (30,48)-3 cm-3
20,43 g
ρ=
30,48 3 3

20,43 g
ρ= 3
28316,846
ρ = 0,000721 g/cm3
ρ = 7,21.10-4 g/cm3
 Merubah satuan μ dalam cgs
μ = 0,026 cp (1 cp sama dengan 0,01 p atau 1.10-2 p dan p = g/cm sec)
μ = 0,026 * 1.10-2 p
μ = 0,026 * 1.10-2 g/cm sec
μ = 0,026 .10-2 g/cm sec
 Perhitungan menggunakan persamaan 2.6-16 halaman 60
Pada g (kecepatan gravitasi standar) = 980,665 cm/sec2
R (radius dari atmosfer) =2

Kemudian persamaan dapat dituliskan menjadi,


2R2 −
μ =
9V
D
2( )2 −
2
μ =
9V
D
μ 9 vt = 2( )2 −
2

μ 9 vt = D2 −
18
D2 =

18
D = −

(0,026 10−2 t sec ) (18)(30,48 tsec )


=
(1,2− 7,21 10−4 t 3) (980,665 sec2 )

0,14
= 1176,10 cm2

= 0,000119 cm2

= 1,19 104 cm2


= 1,10. 10-2 cm

 Maka nilai yang didapat jika dikonversi kedalam satuan micron adalah sebagai
berikut :
1 micron = 10-6 m
D = 1,10. 10-2 cm
D = 1,10. 10-4 m
D = 110 micron

b) Membuktikan apakah Hukum Stokes dapat digunakan pada pertanyaan (a)


Hukum Stokes menyatakan gaya gesek yang bekerja pada bola yang sangat
kecil secara kontinue dengan kekentalan cairan sehingga memiliki batas bilangan
Reynolds yang kecil atau kurang dari 1 (<1).

vt ρ
Re =

1,10 10−2 cm (30,48 cmtsec ) (7,21 10−4 gtcm3 )


Re =
(0,026 10−2 t sec )
0,000241
Re =
0,00026
Re = 0,92

Maka dari hasil perhitungan diatas didapatkan bilangan Reynolds sebesar 0,92
yang memiliki arti <1, sehingga Hukum Stokes dapat digunakan pada pertanyaan (a).

Anda mungkin juga menyukai