1. DEFINISI
Dokter keluarga adalah dokter yang dapat memberikan pelayanan kesehatan yang
berorientasi komunitas yang menitikberatkan pada keluarga, ia tidak hanya memandang
penderita sebagai individu yang sakit, tetapi sebagai bagian dari unit keluarga dan tidak
hanya menanti secara pasif, tetapi bila perlu aktif mengunjungi penderita atau
keluarganya.
6. 5 STAR’S DOCTOR
1) Care Provider (Penyelengara pelayanan kesehatan)
Yang mempertimbangkan pasien secara holistik sebagai seorang individu dan
sebagai bagian integral (tak terpisahkan) dari keluarga, komunitas, lingkungannya,
dan menyelenggarakan pelayanan kesehatan yang berkualitas tinggi,
komprehensif, kontinu, dan personal dalam jangka waktu panjang dalam wujud
hubungan profesional dokter-pasien yang saling menghargai dan mempercayai.
Pelayanan komprehensif yang manusiawi namun tetap dapat diaudit dan
dipertangungjawabkan
2) Decision Maker (Pembuat Keputusan)
Yang melakukan pemeriksaan pasien, pengobatan, dan pemanfaatan
teknologi kedokteran berdasarkan kaidah ilmiah yang mapan dengan
mempertimbangkan harapan pasien, nilai etika, “cost effectiveness” untuk
kepentingan pasien sepenuhnya. Membuat keputusan klinis yang ilmiah dan
empatik
3) Communicator (Penghubung/penyampai pesan)
Yang mampu memperkenalkan pola hidup sehat melalui penjelasan yang
efektif sehingga memberdayakan pasien dan keluarganya untuk meningkatkan dan
memelihara kesehatannya sendiri. Memicu perubahan cara berpikir menuju sehat
dan mandiri kepada pasien dan komunitasnya
4) Community Leader (Pemimpin masyarakat)
Yang memperoleh kepercayaan dari komunitas pasien yang dilayaninya,
menyearahkan kebutuhan kesehatan individu dan komunitasnya, memberikan
nasihat kepada kelompok penduduk dan melakukan kegiatan atas nama
masyarakat. Menjadi panutan masyarakat
5) Manager of Healthcare Resources (Manajer SDM pelayanan kesehatan)
Yang dapat berkerja secara harmonis dengan individu dan organisasi di dalam
maupun di luar sistem kesehatan agar dapat memenuhi kebutuhan pasien dan
komunitasnya berdasarkan data kesehatan yang ada. Menjadi dokter yang cakap
memimpin klinik, sehat, sejahtera, dan bijaksana.
7. AREA KOMPETENSI
7 area kompetensi, yaitu:
1. Keterampilan Komunikasi efektif
2. Keterampilan klinik dasar
3. Keterampilan menerapkan dasar-dasar lmu biomedik, ilmu klinik, ilmu perilaku
dan epidemiologi dalam praktek kedokteran keluarga
4. Keterampilan mengelola masalah kesehatan pada individu, keluarga ataupun
masyarakat secara komprehensif, holistik, bersinambung, terkoordinir dan bekerja
sama dalam konteks Pelayanan Kesehatan Primer
5. Mampu memanfaatkan, menilai secara kritis dan mengelola informasi
6. Mampu mawas diri dan belajar sepanjang hayat
7. Sadar etika, moral, dan profesionalisme dalam praktik