Anda di halaman 1dari 19

PENGENALAN PROGRAM SPSS

(Praktikum Statistik)
Rika Adriyana, S.E, M.Si
Apa itu SPSS??
• SPSS adalah kependekan dari Statistical
Package for the Social Sciences
• SPSS adalah aplikasi yang digunakan untuk
melakukan analisis statistika tingkat lanjut,
analisis data dengan algoritma machine
learning, analisis string, serta analisis big data
yang dapat diintegrasikan untuk membangun
platform data analisis
Pengembangan SPSS
• SPSS dirilis pertama kali pada tahun 1998.
Kemudian sejak tahun 2009 SPSS telah diakuisisi
oleh IBM Corporation sebagai software IBM
Analytic. Selanjutnya perangkat lunak ini disebut
IBM SPSS Statistics. Software ini dikembangkan
dengan bahasa pemrograman Java. SPSS tersedia
untuk platform sistem operasi Microsoft
Windows, Linux dan Mac OS. SPSS juga dapat
diintegrasikan dengan bahasa pemrograman R,
Microsoft.NET dan Python untuk penggunaan
lebih lanjut.
Penggunaan SPSS
SPSS digunakan oleh berbagai universitas, institusi, dan perusahaan
untuk melakukan analisis data. Berikut beberapa contoh
penggunaan SPSS, yaitu:
1. Melakukan riset pemasaran (market research).
2. Analisis data survey atau kuesioner.
3. Populer digunakan untuk penelitian akademik mahasiswa.
4. Populer digunakan oleh keperluan pemerintahan seperti
lembaga BPS.
5. Data mining.
6. Membantu untuk pengambilan keputusan suatu perusahaan.
7. Penelitian kesehatan masyarakat.
8. Mendokumentasikan data.
9. Representasi data statistik.
10. Memprediksi suatu kejadian time series.
TAMPILAN AWAL SPSS
OPEN AN EXISTING DATA SOURCE.
Membuka file data yang telah
disimpan dengan cara mengklik file
tersebut, lalu tekan OK.

Jika ingin membuat file data baru,


maka klik CANCEL
MENU-MENU Data View adalah tab sheet yang
menampilkan nilai data yang sebenarnya
UTAMA SPSS atau label nilai yang didefinisikan.
Pada tab sheet inilah, anda mengentri
data ke SPSS

Transform. Menu untuk transformasi


data, seperti menghitung variabel
data, mengubah data, menambah,
mengurangi, mengkalikan data, etc.
Analyze. Menu yang menjadi pusat
DATA VIEW
pengolahan data, seperti mengolah
statistik deskriptif, regresi, korelasi,
etc.
Variable View adalah tab sheet yang MENU-MENU
menampilkan kamus metadata di mana
setiap baris mewakili sebuah variabel dan VARIABEL VIEW
memperlihatkan nama variabel, jenis data
(misal: numeric, string, date), lebar cetak,
dan berbagai karakteristik lain. Name. Kolom ini untuk memberikan
Digunakan untuk mendefiniskan variabel informasi tentang nama variabel data.
Nama variabel yang kita tuliskan di
sini akan muncul pada Data View.

Beberapa aturan penamaan variabel:


1. Nama diawali dengan huruf
(tidak bisa dimulai dengan angka)
2. Jika ada 2 kata maka digunakan
VARIABEL VIEW penghubung “_” (tanpa spasi)
3. Nama tidak bisa berakhir dengan
titik dan tidak harus diakhiri
dengan garis bawah “_”
4. duplikasi tidak diperbolehkan
5. Nama-nama variabel tidak case
sensitif, “Nama”, “nama”, dan
“naMa” semua dianggap sama.
Type. Kolom ini untuk memberikan
jenis variabel data yang digunakan,
apakah Numeric, String (data berupa
karakter, misal “Nama”).

Klik ikon dalam kolom Type


maka akan muncul dialog box
Variable Type. Pada dialog box ini,
kita dapat mengubah jenis data
Width. Memperbanyak jumlah Klik ikon tanda panah atas / bawah
karakter dalam kolom Width. “Tanda panah
Columns. Memperlebar kolom atas” menambah angka sedangkan
“panah ke bawah” mengurangi
Decimal. Jumlah angka desimal angka
Label. Kolom ini menunjukkan
tambahan informasi dengan
memberi label pada variabel data
yang kita inginkan
SKALA PENGUKURAN
1. NOMINAL

2. ORDINAL DATA
KUALITATIF

3. INTERVAL

DATA
4. RASIO KUANTITATIF
SKALA NOMINAL
Skala pengukuran yang menyatakan kategori,
kelompok dari suatu subyek

JENIS KELAMIN

LAKI-LAKI PEREMPUAN

Disimbolkan Disimbolkan
“ 1” “ 2”
SKALA ORDINAL
Tidak hanya mengkategorikan variabel
kedalam kelompok tetapi juga me-ranking

Nama hotel Bintang Ranking


Hotel Aston ***** 1
Hotel Santika Premier **** 2
Hotel Ibis *** 3
Hotel Amaris ** 4
Hotel Puri Mega * 5
SKALA INTERVAL
Tidak hanya mengkategorikan variabel kedalam kelompok
dan me-ranking tetapi juga memberikan nilai

Kategori Skala
Nilai 90 - 100 1
Nilai 80- 89 2
Nilai 70 - 79 3
Nilai 60 - 69 4
Nilai 50 - 59 5
SKALA RASIO
data ini berupa angka dalam arti yang sebenarnya
sehingga mempunyai nilai nol, misalnya nilai ujian
praktikum statistik Adi 80 sedangkan nilai Dedi 40,
maka nilai Adi 2 kali dari nilai Dedi
•Missing. Kolom ini menunjukkan nilai
yang hilang (missing value) dalam data
(jika ada). Responden dapat menolak
untuk menjawab pertanyaan tertentu,
mungkin tidak tahu jawabannya, atau
mungkin menjawab dalam bentuk lain.
Jika anda tidak mengidentifikasi data ini,
analisis anda mungkin tidak memberikan
hasil yang akurat.
• isi angka yang akan dijadikan pengganti
missing value, misal: 8etc. Jika kita
memilih angka 8, maka setiap ada data
yang tidak diisi (missing value) angka 8
yang harus diisikan, jangan dibiarkan
kosong.
Align. Kolom ini menunjukkan posisi data pada tiap cell.
Terdapat tiga pilihan posisi data, yaitu: left, right, dan
center.
Measure. Kolom ini menunjukkan jenis ukuran data yang
digunakan. Terdapat tiga pilihan jenis ukuran data, yaitu:
Scale, Nominal, dan Ordinal.
• Input data di bawah ini ke dalam
LATIHAN 1 lembar kerja SPSS
• Simpan dengan nama LATIHAN 1
Keterangan

Gender = jenis kelamin


Kelas = Kelompok kelas
Ipk = indeks prestasi
kumulatif

Gender
1 = Laki – laki
2 = Perempuan

Kelas
1 = Reguler Pagi
2 = Reguler Sore
3 = Reguler 2
Buat Folder dengan nama ( nama mahasiswa_kelas)
Kemudian simpan data dengan nama Latihan 1

Anda mungkin juga menyukai