Anda di halaman 1dari 5

TUGAS IMUNOLOGI

PETA KONSEP HIPERSENSITIVITAS

Disusun oleh
Nama : Andika Utomo Putra
NIM : 071911002
Prodi : Farmasi’19 Reg II

Mata Kuliah : Imunologi


Dosen : Ernie Halimatushadyah, M.Farm., Apt.

Prodi Farmasi – Fakultas Sains dan Teknologi


Universitas Binawan
2020
Hypersensitivity Type I (analfilaktik/Reaksi Cepat)
Orang memakan atau menghirup Allergen dibawa oleh
factor alergi/terkena sengatan anti-gen presenting
serangga sel(sel dendrit/makrofag)

Sel B berinteraksi dengan


IL-4 yg membuat sel B
Saat sel-T naïve berinteraksi bukan membentuk IgM
dengan antigen presenting sel namun membentuk IgE
yg membawa allergen, sel T
naïve berubah jadi sel T
primed yg mengeluarkan IL-4,
IL-5 dan IL-10

IgE akan berikatan


dengan reseptor Fcɛ
pada sel mast

IL-5 merangsang
pembentukan
eusinofil

Hyperse saat berinteraksi dengan


allergen akan terbentik ikatan
silang akan membuat

nsitivity degranulasi lalu menghasilkan


pro-inflamasi dan
mengeluarkan reaksi alergi

Type II
(sitotok
sik)
Hypersensitivity Type III
Reaksi Imun Kompleks

Terjadi karena adanya ikatan antara C1 menempel pada imun kompleks


imun(antigen-antibodi) yg kompleks (pada lalu menghasilkan C3a, C4a dan C5a yg
video IgM berikatan dengan IgM lainnya) dan meningkatkan permeabilitas vascular
mengendap pada suatu jaringan dan membuat edema

Neutrofil menempel pada imun lalu gagal


melakukan fagositosit yg membuat
degranulasi (mengeliarkan enzim
lisosomal), menjadikan vaskulitis

Hyperse
nsitivity
Type IV
Reaksi
tipe
lambat
Sel T Helper(CD4+) Sel T Sel T Killer(CD8+)

Sel Langerhans/sel dendritic membawa


allergen, lalu MHC II berinteraksi dengan sel Sel T killer akan berinteraksi dengan MH1 yg
T helper CD4, sel T helper menghasilkan mempunyai antigen didalam sel yg membuat
CD28 yg berikatan dengan B7 yg membuat sel akan melakukan apoptosis (contoh pada
langerhans menghasilkan IL-12 yg membuat penyakit diabetes mellitus tyoe 1)
sel T helper jadi T helper 1

sel TH1 menghasilkan IFNy yg merangsang


makrofag yg mengeluarkan proinflamatori
(TNF, IL6, IL1) yg dapat menyebabkan Terjadinya inflamasi dan
edema gangguan jaringan

Anda mungkin juga menyukai