Anda di halaman 1dari 8

CRITICAL JURNAL REPORT

SEJARAH FILSAFAT OLAHRAGA


DOSEN PENGAMPU :
Drs.NONO HARDINOTO. M. PD

DISUSUN OLEH:
Nama : Indah Mutiara
Nim : 6203121090
Kelas : PKO E 2020

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN


PENDIDIKAN KEPELATIHAN OLAHRAGA
UNIVESITAS NEGERI MEDAN
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR................................................................
DAFTAR ISI..............................................................................
BAB I PENDAHULUAN........................................................
a. Latar Belakang ..........................................................................
b. Rumusan Maslah........................................................................
c. Tujuan........................................................................................

BAB II ANALISIS JURNAL...................................................


a. Informasi Jurnal..........................................................................
b. Ringkasan Jurnal.........................................................................
c. Keunggulan.................................................................................
d. Kelemahan...................................................................................

BAB III PENUTUP...................................................................


a. Kesimpulan..................................................................................
b. Saran............................................................................................

DAFTAR PUSAKA
KATA PENGANTAR
Segala puji dan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa. Atas berkat dan rahmatnya saya dapat
menyelesaikan tugas makala ini dengan baik.Makalah ini membahasas tentang” filsafat
olahraga” tugas ini disusun untuk memenuhi tugas rutin kuliah.
Dalam pembuatan makalah ini,saya berterimakasih kepada dosen yang sudah
memberikan bingbingannya untuk tugas makalah ini sehingga dapat selesai dengan baik dan
berjalan dengan lancar.Adapun makalah ini saya buat berdasarkan buku yang ada.
Saya juga menyadari bahwa masih banyak kekurangan,oleh karena itu saya memohon
maaf jika ada kesalahan dalam penulisan dan saya juga mengharapkan kritik dan saran yang
membangun guna kesempurnaan tugas ini.
Akhir kata saya ucapkan terimakasih,semoga dapat bermanfaat menambah pengetahuan
bagi pembaca .

Penulis

Indah Mutiara

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 LATAR BELAKANG
Kesadaran bahwa olahraga merupakan ilmu secara internasional mulai muncul
pertengahan abad 20,dan di indonesia secara resmi dilakukan melalui deklarasi ilmu
olahraga tahun 1998.Beberapa akademisi dan masyarakat awam memang masih pesimis
Dan wacana akademis yang masih sangat terbatas dan kurang intergal.Namun sebagai
suatu ilmu yang baru yang diakui secara luas,ilmu olahraga berkembang seiring
kompleksitas permasalahan yang ada dengan ketertarikan ketertarikan ilmiah yang mulai
bergairah menunjukkan eksistensi ilmu baru ini kearah kamapanan.
Ilmu yang dibutuhkan dalam dunia olahraga adalah psikologi.Psikologi adlah ilmu
yang mepelajjari manusia dalam hubungan dengan lingkungannya,mulai dari perilaku
sederhana hingga komplex.Psikolagi olahrag adlah merupakan salah satu cabang ilmu
yang relatif baru,yaitu merupakan salah satu hasil perkembangan dan hasil perkembangan
dan psikologi.Ilmu psikologi yang diterapkan dalam dunia olahraga yang selalu dikenal
sebagai psikologi olahraga.Penerapan psikologi kedalam ilmu olahraga ini adalah untuk
membantu agar bakat olahraga yang ada dalm diri seseorang dapat dikembangkan sebaik
baiknya tanpa adanya hambatan dan faktor faktor yang ada dalam kepribadiannya.Dengan
kata lain tujuan umum dari psikologi olahraga adalah untuk menampilkan prestasi
optimmal,yang lebih baik dari sebelumnya.Psikologi olahraga mengandung dimensi
tidakan dan perilaku manusia,dimana komponen komponen motorik,kognitif,dan afektif
amat berperan dalam menghasilkan berbagai pola gerak yang berbeda,dan juga
mempengaruhi atlet bereaksi secara postif dan negatif.
Seperti yang diketahui psikologi dan semua ilmu pecahan dari filsafat.Didalam
filsafat kita juga bisa menemukanrefleksi refleksi yang cukup mendalam tentang konsep
jiwa dan perilaku manusia.Refelsi semacam itu dapat ditemukan baik di dalam teks kuno
filsafat,maupun filsafat modern.Secara khusus,filsafat bisa memberikan kerangka berpikir
yang sistematis,logis dan rasional bagi psikologi baik praktisi maupun akademisi.

1.2 RUMUSAN MASALAH


1. Memahami apa itu filsafat olahraga
2. Mengetahui Psikologi olahraga dan filsafat

1.3 TUJUAN
1. Untuk memahami tentang filsafat olahraga
2. Mengetahui Psikolagi olahraga dan filsafat

BAB II
ANALIS JURNAL

1.4 RINGKASAN JURNAL


1. Deskripsi Aliran/Tokoh
Friedrich Nietzsche lahir di rockenpada tanggal 15 oktober
1844.Kakeknya,friedrich augustludwig adalah seorang pendeta.Tahun1796,kakeknya
dianugrahi gelar doktor kehormatan atas pembelaan terhadap agama kristen.Awalnya
Nietzchea adalah seorang mahasiswa fakultas teologi.Namun,pada akhirnya ia kluar
karena lebih tertarik pada filsafat.Ia memulai dengan membaca filsafat schopenhauer.
Ia mulai menciptakan karya karya filologis.Beberapa tahun kemudian ia meluncurkan
buku pertamanya.The bird of trgedy,yang berisi tentang tragedy yunani.Setelah buku
pertamanya ini,Nietczsche banyak memunculkan pemikiran pemikiran baru dan
buku buku baru.Pemikiran ini juga dipengaruhi oleh tokoh tokoh yang ia temui dalam
hidupnya,seperti Richard wagner,bismarck,freud dan darwin.Buku buku yang telah
ditulis oleh nietzche,antara lain The bird of Tragedy,Human Al-too-Human,The
Wanderer and his shadow,The Gay Science,Thus Spokke Zarathustra,The good and
the evil.
Filsafat Nietzsche banyak dipengaruhi oleh tokoh tokoh yang ia kagumi dan para
filsuf sebelum dirinya .Selain itu,filsafatnya juga dipengaruhi oleh filologis yang
berisi tentang yunani.Dalam filsafat nietzsche hidup adalah penderitaan dan untuk
menghadapinya kita memerlukan seni.Seni yang dimaksud oleh nietsche ada dua
jenis,yaitu apoine dan dionysian.Sehingga nietzsche mengagumi richard wagner yang
ikut mempengaruhi gaya filsafatnya.Nietzshce juga menjelaskan tentang
moralitas.Dalam penjelasannya bahwa menjadi bermoral adalah menghormati adat
istiadat dan komunitas.Kritinitas di sisi lain tidak bermoral,karena tujuannya adalah
membebaskan individu dari beban tradisi yahudi.
Pemikiran Nietzsche yang lain adalah mengenai prinsip prinnsip dalm kehidupan.
Dalam pemikkirannya ini disebutkan bahwa manusia harus membuat hukum untuk
dirinya sendiri dan tidak melawan realitas.Jika manusia melawan realitas ia akan
menderiata,karena manusi memiliki keinginan yang berlawanan dengan
realitas.Sehingga lebih baik manusia harus menerima hidup apa adanya dengan
lapanng dada.Selain itu manusia harus membuat hukum untuk dirinya sendiri ,hal ini
bertujuan agar manusia menjadi majikan atas dirinya sendiri dan dapat mengendalikan
dirinya sendiri.
Nietzche juga menjelaskan bahwa manusia mempunyai keinginan untuk
berkuasa.Pemikiran ini dipicu oleh kemunculan teori darwin yang membenarkan
tentang kemenangan kaum kuat atas kaum emah dalam pergaulan demi
eksistensi.selain itu nietzsche juga menjelaskan kelas kelas sosial dalam masyarakat
akhirnya sejajar,tidak ada yang lebih tinggi dan tidak ada yang lebih rendah .

2. Relevasi Aliran?tokoh dengan Masalah


Olahraga,sebagaimana yang dikatakan schat (1998),olahraga adalah aktivitas yang
memiliki akar eksistensi ontologism yang sangat alami,yang dapta diamati dari bayi
dalam kandungan sampai dengan sampai bentuk bentuk gerakan terlati.Ollahraga juga
adalah permaninan senada dengan eksistensi manusiawi sebagai makhluk
bermain.Olahraa adalah tontonan manusia yang memiliki sejarah yang panjang,sejak
jaman yunani kuno sampai dengan olimpic games dimasa modern,dimana dalam
sejarahnya,perang dan damai selalu mengawal peristiwa keolahragaan itu.Olahraga
adalah fenomena multidimensi,seperti halnya manusia itu sendiri.Sebagai ilmu yang
mandiri,olahraga harus dapat memenuhi 3 kriteria:obyek,metode dan
pengorganisasian yang khas,dan ini dickup dalam paparan tentang
ontologi,epistomologi dan aksiologi.
Ontologi mendefinisikan olahraga sebagai setiap aktivitas fisik berupa permainan
yang berisikan perjuangan melawan unsur unsur alam,orang lain,ataupun diri sendiri.
Aspek kedua yaitu epistomologi yang mempertanyakan bagaimna pengetahuan
diperoleh dan apa isi pengetahuan itu.Ilmu keolahragaan dalam pengengbangannya
didekati melalui pendekatan multidisipliner.Aspek ketiga yaitu aksiologi yang
berkaitan dengan nilai nilai,untuk apa manfaat suatau kajian.Secara aksiologi olahraga
mengandung nilai nilai ideologi,politik ekonomi,sosial,budaya da strategi dalam
pengikat ketahanan nasionaL.

2.1 KELEBIHAN
1.Memaparkan secara jelas dan lengkap mulai dari pendahuluan atau laar belakang
dari permasalahan.
2.Isi jurnal dan penjelasan dalam jurnal ini sudah lengkap,karena mengupas tuntas
semuanya dan juga membahasnya semua satu per satu sehingga pembaca dapat
memilah memilah satu persatu dari materi tersebut.

2.2 Kelemahan
1.Dalam setiap paragraf pun ada dijumpai kalimat yang bahasanya masih belum
dengan EYD
2.Bahasa dan kalimat yang diguakan dalam jurnal tersebut lumayan susah untuk
dimengerti dan dicerna,kata katanya tidak begitu mudah untuk dipahami sehinnga
pembaca harus lebih serius dan berkonssentrasi saat membacanya.
BAB III
PENUTUP

2.3 KESIMPULAN
Meskipun olahraga merupakan ilmu yang baru diakui secara luas,namun ilmu
olahraga dapat berkembang seiring kompleksitas permasalahan yang ada dengan
ketertarikan ilmiah ke arah yang kemmapanan.Dengan berkengbangnya ilmu
olahraga maka psikologi olahraga merupakan cabang ilmu baru yang diterapakan
dalam bidang olahraga.untuk membantu seseorang menampilkan prestasi
optimal,yang lebih baik dari sebelumnya.Psikologi merupakan pecahan dari
filsafat,dimana fisafat dapat memberikan pola berpikir yang sistematis,logis,dan
rasional bagi para psikologi.Sehingga manusia dipandang sebagai individu yang
berproses mencari makna dan tujuan dalam hidupnya.Dari pembahasan mengenai
psikologi olahraga dan filsafat membuat penulis mersakan bahwa betapa
pentingnya mengetahui alar akar keilmuan psikologi olahraga dan dapat lebih
mengengbangkan olahraga.

3.1 SARAN
Ada baiknya bahasa dan kalimat yang digunakan dalam jurnal tersebut
menggunakan kata yang mudah dimengerti pembacaa sehingga pembaca lebih mudah
mencerna dan memahami isi jurnal tesebut tanpa harus berkonsentrasi sangat serius
untuk membacanya.

DAFTAR PUSAKA
Anshel,M.H.(1991).Dictionary of the sport and exercise
science.Champaign,Illinois:Human Kinetics Books

Gunarsa,S.D.(2004).Psikologi olahraga prestasi.Jakarta:BPK Gunung Mulia.

Hyland,D.A(1990).Philosophy of sport.New York:Paragon House.

Komisi Disiplin Ilmu Keolahragaan.dan Rencana Pengembangannya


Jakarta:Depdiknas.

Miet,D.(1989).The ethics of sport,dalam Concilium

Pramono,M.(2003)Dasar—dasar filodofis Ilmu Keolahragaan.Jurnal


Filsafat,34(2)

Rusli,L,& Umardianto,(2000).Filsafat olahraga,Depdiknas,Jakarta.

Shinabargar,N(1989.Sexism and sport: A Feminist Critique,dalam Concilium.

Sehat,R.(1989).Nietzsche and sport.dalam International Studies an


Philosophy.

Weiss,P.(1969).Sport: A philosophy inquiry.California:Southern Illinois


University Press.

Anda mungkin juga menyukai