Anda di halaman 1dari 4

BAB 4

PEMBAHASAN

Proses perawatan ini merupakan rangkaian pengelolaan masalah dengan


cermat untuk diidentifikasi bagaimana pemecahan dari masalah – masalah yang
ditemukan dalam rangka memenuhi kebutuhan kesehatan serta keperawatan klien,
dalam pembahasan ini di uraikan kesenjangan antara konsep atau teori mengenai
asuhan keperawatan pada Ny M di Puskesma Menteng Palangka Raya yang akan
dibahas berdasarkan tahap proses kesehatan yaitu :

4.1 Pengkajian
Menurut Sidarta, 2001, berbagai tanda dan gejala yang mungkin timbul
pada klien dengan Katarak adalah Penurunan ketajaman penglihatan. Data temuan
pada klien mengarah kepada kondisi tersebut dimana hasil pengkajian terhadap
kondisi Ny. M adalah klien mengeluh bahwa penglihatannya kabur dan tidak
jelas.
Berdasarkan analisa penulis terhadap teoritis dan membandingkannya
dengan temuan masalah yang di alami Ny. M maka penulis mengambil
kesimpulan bahwa tidak ada kesenjangan antara data temuan pada klien dengan
teoritis yang diuraikan para ahli.

4.2 Diagnosa keperawatan


Diagnosa merupakan penilaian klinik tentang respon–respon individu
terhadap masalah kesehatan yang aktual, resiko, potensial dari individu selama
perawatan. Perawatan secara legal untuk mengidentifikasi merencanakan tindakan
tertentu untuk mempertahankan dan mencegah gangguan ( Carpenito, 2000)
Menurut Muttaqin, dkk, 2011 beberapa diagnosa yaitu
:Gangguan persepsi sensori-perseptual penglihatan berhubungan dengan gangguan
penerimaan sensori/status organ indera, Resiko tinggi cedera berhubungan dengan
kerusakan fungsi sensori penglihatan, kehilangan vitreus, pandangan kabur,
perdarahan intraokuler, Kurang pengetahuan tentang kondisi, prognosis,
pengobatan berhubungan dengan tidak mengenal sumber informasi, kurang
terpajan/mengingat, keterbatasan kognitif,
Defisit perawatan diri yang berhubungan dengan gangguan penglihatan.
Penulis membuat diagnosa keperawatan berdasarkan data temuan yang
dikumpulkan dari klien dan keluarganya: Gangguan persepsi dan sensori (visual)
berhubungan dengan Blocking sinar yang masuk dan Defisit pengetahuan
berhubungan kurangnya informasi tentang katarak.
Membandingkan kasus pada Ny. M dengan teori yang dipaparkan secara
teoritis terdapat beberapa diagnosa yang tidak diangkat mengingat tidak ada data
pendukung yang mengarah kepada hal tersebut.
Faktor penunjang dalam penegakkan diagnosa ini adalah petunjuk-
petunjuk yang diberikan selama pendidikan yang mengingatkan bahwa dalam
menegakkan suatu masalah tidak perlu terpaku pada teoritis.Yang terpenting
adalah bagaimana kita mampu mengembangkan teori yang ada berdasarkan
masalah yang ditemukan terlebih adanya dukungan yang sangat kooperatif dari
klien dan keluarganya.

4.3 Intervensi Keperawatan


Intervensi keperawatan yang dirancang dalam pelaksanaan asuhan
keperawatan ini disesuaikan dengan masalah dan etiologi yang telah penulis
analisa. Adapun perencanaan tersebut meliputi:
Pada diagnosa yang diangkat sesuai dengan data temuan yaitu Gangguan
persepsi dan sensori (visual) berhubungan dengan Blocking sinar yang masuk
dilakukan perencanaan keperawatan meliputi Kaji tanda-tanda disorisntasi, untuk
mengetahui tingkat disorientasi pasien, Ingatkan klien menggunakan kacamata
katarak untuk Mencegah terpaparnya langsung sinar matahari langsung, Letakkan
barang yang di butuhkan dalam jangkaun klien untuk Memudahkan klien untuk
beraktivitas, Anjurkan kepada keluarga membantu dalam aktivitas pasien untuk
Membantu px agar tidak terjadi cidera, Kolaborasi dengan dokter dalam
melakukan rujukan ke RS dr. Doris Sylvanus untuk melakukan perawatan yang
lebih lanjut. Dalam perencanaan keperawatan yang dilakukan pada pasien sesuai
dengan teori yang telah dipaparkan oleh Arif Muttaqin (2011) dan sebagai
penunjang dari terlaksananya intervensi keperawatan yang telah direncanakan
dibutuhkannya kerjasama yang baik antara perawat dan pasien.
Diagnosa kedua. Defisit pengetahuan berhubungan dengan kurangnya
informasi tentang katarak dilakukan perencanaan keperawatan meliputi : Kaji
tingkat pengetahuan pasien dan keluarga untuk mengukur tingkat pengetahuan
pasien, Berikan pendidikan kepada pasien dan keluarga tentang katarak untuk
menambah pengetahuan pasien.

4.4. Implementasi Keperawatan


Pelaksanaan asuhan keperawatan dilakukan berdasarkan intervensi yang
telah dibuat, dalam melakukan intervensi penulis di bantu oleh keluarga klien serta
bekerja sama dengan perawat lainnya.
Pada diagnosa 1, sejak tanggal 28 Juni 2018 dilakukan tindakan; Mengkaji
tanda-tanda disorisntasi, Mengingatkan klien menggunakan kacamata katarak,
Menganjurkan keluarga untuk membantu dalam aktivitas klien, Berkolaborasi
dengan dokter dalam melakukan rujukan ke RS dr. Doris Sylvanus
Pada diagnose 2 tanggal 28 Juni 2018 dilakukan tindakan: Mengkaji
tingkat pengetahuan pasien dan keluarga, Memberikan penkes tentang katarak
pada pasien dan keluarga Pengertian katarak, penyebab katarak, tanda dan gejala
katarak, klarifikasi katarak, penatalaksanaan Katarak, komplikasi katarak
Dari penatalaksanaan yang telah dilakukan penulis menyimpulkan bahwa,
pelaksanaan sesuai dengan intervensi keperawatan yang telah direncanakan,
adapun rencana keperawatan yang tidak dilakukan mengingat waktu pada saat
dinas hanya 7 jam.
4.5. Evaluasi
Evaluasi adalah penilaian terhadap tindakan keperawatan yang telah
dilaksanakan terhadap klien mengacu pada skala penilaian berupa tujuan dan
kriteria hasil yang ditetapkan dalam perencanaan keperawatan sebelumnya.
Evaluasi keperawatan pada diagnosa pertama di dapat klien: Ny.M mengatakan
penglihatannya kabur dan tidak jelas di tandai dengan Px tampak sakit ringan, Px
tampak menggunakan kacamata katarak, Saat pengkajian tampak pasien tidak
memperhatikan perawat, TTV= TD : 140/80 mm Hg, Nadi : 80 x/mnt, Suhu :
36’70C, RR 18 x/menit
Evaluasi keperawatan pada diagnosa kedua di dapat Pasien dan keluarga sudah
mengetahui dan menyebutkan pengertian katarak, Penyebab katarak, tanda dan
gejala katarak, klarifikasi katarak, penatalaksanaan katarak, komplikasi katarak. Di
tandai dengan Px dan keluarga tidak nampak bingung, Px dan keluarga tidak lagi
bertanya-tanya pasien

Anda mungkin juga menyukai