Anda di halaman 1dari 7

7 MATRIK ASUHAN KEPERAWATAN PADA KASUS KEBUTUHAN AKTIVITAS

PROBLEM HIPOTESIS MECANISME MORE INFO DONE KNEW LEARNING ISU PROBLEM SOLVING

Data Pasien Mobilitas fisik Hipertensi CT scan : *Mengapa Di berikan ROM untuk DX: Gangguan mobilitas fisik
DS: pasien mengatakan terganggu infark pada dilakukan ROM merangsang kekuatan
Lemah gerak kiri Peningkatan TIK corona radiata * mengapa otot Kriteria:
DO: kesadaran kanan dilakukan  Kekuatan otot
composmentis ISKEMIK Retenstion Cys akupressure Diberikan terapi meningkat
Lemah gerak kiri pada sinus akupressure untuk  Pasien dapat
Kekuatan otot INFARK maxilaris meningkatkan beraktifitas
extrimitas kanan atas kanan kiri kekuatan otot
5 menekan syaraf Tak tampak Intervensi
Extrimitas kanan motorik tanda – tanda O : identifikasi toleransi fisik
bawah 5 peningkatan Monitor kondisi umum
Extrimitas kiri atas 4 Lemah TIK selama melakukan pergerakan
Extrimitas kiri bawah 4 gerak>Gangguan
Bicara pelo mobilitas fisik Laborat: T: Fasilitasi mobilisasi dengan
Mulut merot Hb: 11,8 alat bantu
T: 145/89 Ht: 37,5 Fasilitasi melakukan pergerakan
Hr: 76x/mnt MCH 29,1 Libatkan keluarga dalam
Rr: 17x/mnt Eri: 4,04 menfasilitasi pasien
S: 36 GDS; 134 E; Jelaskan prosedur dan tujuan
Aam urat:4,2 mobilisasi
Cholesterol: Ajarkan ROM
132 Ajarkan melakukan mobilisasi
Trigliserid 176 dini
Ajarkan mobilisasi sederhana
K kolaborasi fisioterapi
MATRIK 7 ASUHAN KEPERAWATAN PADA KASUS KEBUTUHAN NUTRISI DAN CAIRAN

PROBLEM HIPOTESIS MECANISME MORE INFO DONE KNEW LEARNING ISU PROBLEM SOLVING

Data Pasien Kurang nutrisi Inflamasi gastro USG: tak Mengapa Pasien di berikan DX: deficit Nutrisi
DS: pasien mengatakan dan cairan intestinal tampak pasien di terapi sucrafat untuk Kriteria
mual, muntah, nafsu kelainan organ berikan terapi melindungi lambung  nafsu makan meningkat
makan berkurang,Bab Iritasi lambung intra abdomen sucrlafat? dari iritasi  peningkatan fungsi
Hitam cair 3x Hb: 9,3 Pasien di berikan porsi gastro intestinal
DO: Pasien tampak Meningkatkan Ht:18,8 Mengapa makan, sedikit dan  berat badan meningkat
lemes. produksi asam Leko:16,720 pasien di sering secara  infeksi berkurang
TD: 110/70 mmhg lambung Trombo: anjurkan bertahap,untuk Intervensi
N: 90x/mnt 129,00 makan sedikit memenuhi kebutuhan Utama :
S: 36,3 Mual, muntah Eritrosit:212 dan sering nutrisi Manajemen nutrisi
RR: 20x/mnt SGOT:96,6 secara Pendukung
BB sebelum sakit 50 kg Nafsu makan SGPT: 97,1 bertahap? Pemantauan nutrisi
BB sesudah sakit 46 kg menurun Albumin 2,25 Pemantauan hasil laborat
Penurunan albumin O:
Diare  monitor asupan
anemia makanan
 monitor berat badan
 monitor mual dan
muntah
 Monitor hasil
pemerisaan laborat yg
di perlukan
T:
 Berikan asupan cairan
oral.
 Timbang berat badan.
 Interprestasikan hasil
pemeriksaan laborat
 Oral hygiene sebelum
makan jika perlu
 Sajikan makan secara
menarik dan suhu yang
sesuai.
E:
 Anjurkan makan porsi
kecil dan sering secara
bertahap.
 Anjurkan menghindari
makanan pembentuk
gas,pedas dan
mengandung laktulosa.
 Anjurkan
memperbanyak
istirahat
K:
 Kolaborasi pemberian
obat anti muntah.
 Kolaborasi obat untuk
pelindung lambung
 Kolaborasi dengan ahli
gizi untuk pemberian
diet yang sesuai.
7 MATRIK ASUHAN KEPERAWATAN GANGGUAN SIRKULASI

PROBLEM HIPOTESIS MECANISME MORE INFO DONE KNEW LEARNING ISU PROBLEM SOLVING

DS: pasien mengatakan Lemah anggota Hipertensi EKG: sinus Kenapa harus Di latih gerak untuk Diagnose
Pusing, kaki dan gerak ritm dilatih gerak? merangsang saraf Resiko perfusi cerebral tidak
tanagan sulit di Peningkatan Lab: Kenapa harus motorik efektif
gerakan,bicara tekanan intra Hb :13,5 di berikan Di berikan oksigen kriteria
agak pelo cranial Ht : 41,4 oksigen? untuk meningkatkan  kognitif meningkat
DO: bicara pelo Leko: 4,02 suplai oksigen di otak  tekan intra kranilan
Suplai oksigen di
Lemah anggota Trombo: menurun
otak berkurang
gerak kanan 263.000  nilai rata – rata tekanan
Kekuatan otot Terjadi iskemik di Eri: 4,79 darah membaik
3 5 bagian otak GDS 102  kekuatan otot
3 5 Choles: 171,5 meningkat
TD: 160/90 Infark di bagian Ureum: 30,7  komunikasi meningkat
N : 80x/mnt otak
Creatinin: 0,64 intervensi
S : 36 utama
Menekan saraf
RR: 20x/mnt
motorik  manajemen
SPO2 97%
peningkatan TIk
EKG sinus ritm Perfusi jaringan  pemantauan TIK
terganggu
Pendukung
Lemah anggota  pemantauan TTV
gerak, pusing, sulit  pemantauan neurologis
bicara. O=
 identifikasi penyebab
peningkatan TIK
 monitor MAP
 monitor status
pernapasan
T=
 sediakan lingkungan
nyaman
 berikan posisi semi
fowler
 cegah terjadinya kejang
 pertahankan suhu
normal
k=
 kolaborasi obat
neurologi.
7 MATRIK ASKEP GANGGUAN KEBUTUHAN ISTIRAHAT DAN TIDUR

PROBLEM HIPOTESIS MECANISME MORE INFO DONE KNEW LEARNING ISU PROBLEM SOLVING

DS: Pasien mengeluh Sulit tidur Nyeri, rasa Laborat Mennapa Lingkungan yang Gangguan pola tidur
sulit tidur aman,stress EKG harus tenang akan berhubungan dengan
Mengeluh sering psikologis, obat Pemeriksaan menciptakan menguragi stressor,  Hambatan lingkungan
terjaga klinis lingkungan dan membantu  Kurang control tidur
Mengeluh tidak puas Mempengaruhi yang tenang relaksasi, sehingga  Kurang privasi
tidur saraf pusat Mengapa bisa meningkatkan kriteria hasil:
Mengeluh pola tidur pengatur tidur dilakukan kualitas istirahat dan kualitas dan kuantitas tidur
berubah tidur. meningkat
Mengeluh istirahat Sulit tidur Intervensi
tidak cukup Manajemen tidur
DO: Wajah pucat O=
Kelopak mata cembung  Identifikasi pola
Tampak cemas aktivitas dan tidur
Kurang konsentrasi  Identifikasi factor
pengganggu tidur
 Identifikasi obat yang di
konsumsi sebelum tidur
T=
 Modifikasi lingkungan
 Batasi tidur siang
 Tetapkan jadwal tidur
 Sesuaikan jadwal
minum obat
E=
 Jelaskan pentingnya
tidur
 Anjurkan menepati
kebiasaan waktu tidur.

Anda mungkin juga menyukai