Anda di halaman 1dari 15

Laporan Praktikum Analisis Peubah Ganda

MANOVA

disusun untuk memenuhi


tugas mata kuliah Analisis Peubah Ganda

oleh :
AL AZHAR
1808108010022

JURUSAN STATISTIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH
2020
Soal :
Berikut adalah data nilai pelajaran matematika, fisika, dan biologi dari 24 siswa
berdasarkan 3 metode pembelajaran yang berbeda.

Metode Matematik Biolog


Siswa Fisika
Pembelajaran a i
1 A 35 36 38
2 B 54 58 60
3 A 31 33 24
4 B 58 62 64
5 A 35 37 38
6 B 62 66 68
7 A 39 41 42
8 A 41 43 44
9 B 68 72 74
10 A 45 47 48
11 A 47 49 50
12 B 74 78 80
13 A 51 53 54
14 B 78 82 84
15 C 75 81 87
16 A 57 59 60
17 C 79 85 91
18 A 61 63 64
19 B 88 92 76
20 C 85 91 97
21 C 87 93 99
22 B 94 98 82
23 A 71 73 74
24 B 98 82 86

Lakukan analisis MANOVA untuk kasus di atas.


PENYELESAIAN:

 Variabel Independen
X= Metode Pembelajaran
 Variabel Dependen
Y1 = Matematika
Y2 = Fisika
Y3 = Biologi

1. Deskriptif data berdasarkan variable

Deskripsi data dari software RStudio.


Interpretasi:
Berikut variabel yang digunakan:
a. Variabel Metode pembelajaran
Variabel metode pembelajaran mempunyai 24 observasi dan tidak ada data yang
hilang. Variabel metode pembelajaran dikategorikan menjadi: kategori A, B, dan C.
Kategori A dengan 11 observasi mempunyai proporsi sebesar 0.458, kategori B
dengan 9 observasi mempunyai proporsi sebesar 0.375, dan kategori C dengan 4
observasi mempunyai proporsi sebesar 0.167
b. Variabel Matematika
Variabel ini mempunyai 24 observasi dan tidak ada data yang hilang dengan nilai
rata-rata sebesar 63.04.
c. Variabel Fisika
Variabel ini mempunyai 24 observasi dan tidak ada data yang hilang dengan nilai
rata-rata sebesar 65.58.
d. Variabel Biologi
Variabel ini mempunyai 24 observasi dan tidak ada data yang hilang dengan nilai
rata-rata sebesar 69.42.

2. Deskripsi data menurut metode pembelajaran


1. Metode Pembelajaran A

Interpretasi:
a. Matematika
Mata pelajaran matematika siswa dengan metpem A memiliki nilai persentase
tertinggi sebesar 71 dan terkecil sebesar 31. Rata-rata nilai siswa pada metpem
A adalah 46.64 dengan 25% nilai siswa berada dibawah 37 dan 75% nilai
siswa berada dibawah 54.
b. Fisika
Mata pelajaran fisika siswa metpem A memiliki nilai tertinggi sebesar 73 dan
nilai terkecil sebesar 33. Rata-rata nilai siswa pada metode pembelajaran A
adalah 48.55 dengan 25% nilai siswa berada dibawah 39 dan 75% nilai siswa
berada dibawah 56.
c. Biologi
Mata pelajaran biologi siswa metpem A memiliki nilai tertinggi sebesar 74
dan nilai terkecil sebesar 34. Rata-rata nilai siswa pada metode pembelajaran
A adalah 49.64 dengan 25% nilai siswa berada dibawah 40 dan 75% nilai
siswa berada dibawah 57.

2. Metode pembelajaran B

Interpretasi:
a. Matematika
Mata pelajaran matematika siswa dengan metpem B memiliki nilai persentase
tertinggi sebesar 98 dan terkecil sebesar 54. Rata-rata nilai siswa pada
metpem B adalah 74.89 dengan 25% nilai siswa berada dibawah 62 dan 75%
nilai siswa berada dibawah 88.
b. Fisika
Mata pelajaran fisika siswa metpem B memiliki nilai tertinggi sebesar 98 dan
nilai terkecil sebesar 58. Rata-rata nilai siswa pada metode pembelajaran B
adalah 76.67 dengan 25% nilai siswa berada dibawah 66 dan 75% nilai siswa
berada dibawah 82.
c. Biologi
Mata pelajaran biologi siswa metpem B memiliki nilai tertinggi sebesar 86
dan nilai terkecil sebesar 60. Rata-rata nilai siswa pada metode pembelajaran
B adalah 74.89 dengan 25% nilai siswa berada dibawah 68 dan 75% nilai
siswa berada dibawah 82.

3. Metode pembelajaran C

Interpretasi:
a. Matematika
Mata pelajaran matematika siswa dengan metpem C memiliki nilai persentase
tertinggi sebesar 87 dan terkecil sebesar 75. Rata-rata nilai siswa pada
metpem C adalah 81.5 dengan 25% nilai siswa berada dibawah 78 dan 75%
nilai siswa berada dibawah 85.5.
b. Fisika
Mata pelajaran fisika siswa metpem C memiliki nilai tertinggi sebesar 93 dan
nilai terkecil sebesar 81. Rata-rata nilai siswa pada metode pembelajaran C
adalah 87.5 dengan 25% nilai siswa berada dibawah 84 dan 75% nilai siswa
berada dibawah 91.5.
c. Biologi
Mata pelajaran biologi siswa metpem C memiliki nilai tertinggi sebesar 99
dan nilai terkecil sebesar 87. Rata-rata nilai siswa pada metode pembelajaran
C adalah 93.5 dengan 25% nilai siswa berada dibawah 90 dan 75% nilai siswa
berada dibawah 97.5.

3. Uji Normalitas
 Hipotesis
Multivariate Normal
H0 : Data menyebar normal secara multivariate
H1 : Data tidak menyebar normal secara multivariate.
Univariate Normal
H0 : Data menyebar normal secara univariate
H1 : Data tidak menyebar normal secara univariate.
 Taraf nyata
α = 0.05
 Daerah penolakan
Tolak Ho jika P-value < α
 Statistik Uji

Pegujian kenormalan dengan metode mardina menggunakan Rstudio

Pegujian kenormalan dengan metode henze zirkler menggunakan Rstudio

Pegujian kenormalan dengan metode royston menggunakan Rstudio

 Keputusan dan kesimpulan


1. Metode Mardina
Multivariate Normal
Berdasarkan output diatas dengan P-value < α yaitu 1.8042e-19 < 0.05 maka
keputusan yang didapat adalah tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa data
tidak menyebar normal secara multivariate.
Univariate Normal
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Matematika” nilai Pvalue > α
yaitu 0.4719 > 0.05, maka keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak
Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa data menyebar normal secara
univariate.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Fisika” nilai Pvalue > α yaitu
0.2704 > 0.05, maka keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak Ho
sehingga dapat disimpulkan bahwa data menyebar normal secara univariate.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Biologi” nilai Pvalue > α
yaitu 0.3731 > 0.05, maka keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak
Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa data menyebar normal secara
univariate.
2. Metode Henze-Zirkler
Multivariate Normal
Berdasarkan output diatas dengan P-value < α yaitu 4.7628e-14 < 0.05 maka
keputusan yang didapat adalah tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa data
tidak menyebar normal secara multivariate.
Univariate Normal
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Matematika” nilai Pvalue > α
yaitu 0.4719 > 0.05, maka keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak
Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa data menyebar normal secara
univariate.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Fisika” nilai Pvalue > α yaitu
0.2704 > 0.05, maka keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak Ho
sehingga dapat disimpulkan bahwa data menyebar normal secara univariate.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Biologi” nilai Pvalue > α
yaitu 0.3731 > 0.05, maka keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak
Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa data menyebar normal secara
univariate.
3. Metode Roystone
Multivariate Normal
Berdasarkan output diatas dengan P-value > α yaitu 0.3881426 > 0.05 maka
keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak Ho sehingga dapat disimpulkan
bahwa data menyebar normal secara multivariate.
Univariate Normal
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Matematika” nilai Pvalue > α
yaitu 0.4719 > 0.05, maka keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak
Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa data menyebar normal secara
univariate.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Fisika” nilai Pvalue > α yaitu
0.2704 > 0.05, maka keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak Ho
sehingga dapat disimpulkan bahwa data menyebar normal secara univariate.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Biologi” nilai Pvalue > α
yaitu 0.3731 > 0.05, maka keputusan yang didapat adalah tidak dapat tolak
Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa data menyebar normal secara
univariate.
-

4. Uji Homoskedastisitas
 Hipotesis :
Homogenitas Varians
H0 : Varians data homogen
H1 : Varians data tidak homogen.
Homogenitas Matriks Covarian
H0 : Matriks covarians homogen
H1 : Matriks covarians tidak homogen
 Taraf Nyata :
α = 0.05
 Kriteria Penolakan :
Tolak Ho jika Pvalue < α
 Statistik Uji :
Homogenitas Varians

Uji levene untuk variabel “Nilai Matematika”

Uji levene untuk variabel “Nilai Fisika”

Uji levene untuk variabel “Nilai Biologi”

Homogenitas Matriks Covarians


Box’s M-test untuk Kehomogenan covarians.

 Keputusan dan kesimpulan


Homogenitas Varians
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Matematika” nilai Pvalue > α
yaitu 0.1429 > 0.05, maka keputusannya adalah tidak dapat tolak Ho sehingga
dapat disimpulkan varians data homogen.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Fisika” nilai Pvalue > α yaitu
0.2764 > 0.05, maka keputusannya adalah tidak dapat tolak Ho sehingga dapat
disimpulkan bahwa varians data homogen.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Biologi” nilai Pvalue > α yaitu
0.2764 > 0.05, maka keputusannya adalah tidak dapat tolak Ho sehingga dapat
disimpulkan bahwa varians data homogen.

Homogenitas Matriks Covarian


Berdasarkan output diatas dengan Pvalue < α yaitu 2.2e-16 < 0.05, maka
keputusannya adalah tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa data Matriks
covarians tidak homogen.

5. Uji Manova Serempak

 Hipotesis
H0 : Metode pembelajaran tidak mempengaruhi nilai “Matematika”, “Fisika” dan
“Biologi” siswa.
H1 : Setidaknya terdapat satu metode pembelajaran yang mempengaruhi nilai
“Matematika”, “Fisika” dan “Biologi” siswa.
 Taraf nyata
α = 0.05
 Daerah Penolakan
Tolak Ho apabila P-value < α
 Statistik Uji

Pengujian Manova Serempak dengan Phillai Test


Pengujian Manova Serempak dengan Wilks Test

Pengujian Manova Serempak dengan Roy Test

Pengujian Manova Serempak dengan Hotelling-lawley Test

 Keputusan dan kesimpulan


o Phillai Test
Berdasarkan output diatas dengan Pvalue < α yaitu (1.035e-05) < (0.05), maka
keputusannya adalah tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa Setidaknya
terdapat satu metode pembelajaran yang mempengaruhi nilai “Matematika”,
“Fisika” dan “Biologi” siswa.
o Wilks Test
Berdasarkan output diatas dengan Pvalue < α yaitu (8.474e-07) < (0.05), maka
keputusannya adalah tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa Setidaknya
terdapat satu metode pembelajaran yang mempengaruhi nilai “Matematika”,
“Fisika” dan “Biologi” siswa.
o Roy Test
Berdasarkan output diatas dengan Pvalue < α yaitu (4.149e-07) < (0.05), maka
keputusannya adalah tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa Setidaknya
terdapat satu metode pembelajaran yang mempengaruhi nilai “Matematika”,
“Fisika” dan “Biologi” siswa.
o Hotelling Lawley Test
Berdasarkan output diatas dengan Pvalue < α yaitu (9.337e-08) < (0.05), maka
keputusannya adalah tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa Setidaknya
terdapat satu metode pembelajaran yang mempengaruhi nilai “Matematika”,
“Fisika” dan “Biologi” siswa.

6. Uji Manova Parsial

 Hipotesis
Variabel Nilai Matematika
H0 : Metode pembelajaran tidak berpengaruh terhadap nilai matematika siswa
H1 : Metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai matematika siswa
Variabel Nilai Fisika
H0 : Metode pembelajaran tidak berpengaruh terhadap nilai fisika siswa
H1 : Metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai fisika siswa
Variabel Nilai Biologi
H0 : Metode pembelajaran tidak berpengaruh terhadap nilai biologi siswa
H1 : Metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai biologi siswa

 Taraf nyata
α = 0.05
 Daerah penolakan
Tolak Ho jika P-value < α
 Statistik Uji

Pengujian Manova Parsial dengan Phillai test

Pengujian Manova Parsial dengan Wilk Test


Pengujian Manova Parsial dengan Roy Test

Pengujian Manova Parsial dengan Hotelling Lawley Test

o Keputusan dan kesimpulan


o Phillai Test
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Matematika” nilai P-value
(5.761e-05) < α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan
bahwa metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai matematika siswa.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Fisika” nilai P-value (9.509e-06)
< α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa
metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai fisika siswa.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Biologi” nilai P-value (6.134e-07)
< α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa
metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai biologi siswa.

o Wilks Test
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Matematika” nilai P-value
(5.761e-05) < α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan
bahwa metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai matematika siswa.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Fisika” nilai P-value (9.509e-06)
< α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa
metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai fisika siswa.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Biologi” nilai P-value (6.134e-07)
< α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa
metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai biologi siswa.

o Roy Test
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Matematika” nilai P-value
(5.761e-05) < α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan
bahwa metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai matematika siswa.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Fisika” nilai P-value (9.509e-06)
< α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa
metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai fisika siswa.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Biologi” nilai P-value (6.134e-07)
< α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa
metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai biologi siswa.

o Hotelling Lawley Test


- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Matematika” nilai P-value
(5.761e-05) < α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan
bahwa metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai matematika siswa.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Fisika” nilai P-value (9.509e-06)
< α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa
metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai fisika siswa.
- Berdasarkan output diatas pada variabel “Nilai Biologi” nilai P-value (6.134e-07)
< α (0.05), maka keputusannya tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa
metode pembelajaran berpengaruh terhadap nilai biologi siswa.

7. Uji Perbandingan Serempak

 Hipotesis
H0 : Metode pembelajaran tidak berpengaruh secara nyata terhadap nilai matematika,
fisika, dan biologi siswa.
H1 : Metode pembelajaran berpengaruh secara nyata terhadap nilai matematika,
fisika, dan biologi siswa.
 Taraf nyata
α = 0.05
 Daerah Penolakan
Tolak Ho jika P-value < α
 Statistik Uji
Pengujian Perbandingan Serempak

 Keputusan dan kesimpulan


Berdasarkan output diatas dengan Pvalue < α yaitu (7.786e-07) < (0.05), maka
keputusannya adalah tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa metode
pembelajaran berpengaruh secara nyata terhadap nilai matematika, fisika, dan
biologi siswa.

8. Uji Perbandingan Parsial

 Hipotesis
- Metode pembelajaran A dan Metode pembelajaran B
H0 : Tidak ada perbedaan nyata antara metode pembelajaran A dan metode
pembelajaran B
H1 : Ada perbedaan nyata antara metode pembelajaran A dan metode
pembelajaran B
- Metode pembelajaran A dan Metode pembelajaran C
H0 : Tidak ada perbedaan nyata antara metode pembelajaran A dan metode
pembelajaran C
H1 : Ada perbedaan nyata antara metode pembelajaran A dan metode
pembelajaran C
- Metode Pembelajaran B dan Metode Pembelajaran C
H0 : Tidak ada perbedaan nyata antara metode pembelajaran B dan metode
pembelajaran C
H1 : Ada perbedaan nyata antara metode pembelajaran B dan metode pembelajaran
C
 Taraf nyata
α = 0.05
 Daerah Penolakan
Tolak Ho apabila P-value < α
 Statistik Uji

Uji perbandingan Parsial


 Keputusan dan kesimpulan
Berdasarkan output diatas dapat dilihat bahwa pada pasangan metpem A dan metpem
B didapatkan Pvalue < α yaitu (0.0001) < (0.05), maka keputusannya adalah tolak Ho
sehingga dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan nyata antara metpem A dan
metpem B.

Pasangan metpem A dan metpem C didapatkan P-value < α yaitu (0.0001) < (0.05),
maka keputusannya adalah tolak Ho sehingga dapat disimpulkan bahwa ada
perbedaan nyata antara metpem A dan metpem C.

Pasangan metpem B dan metpem C didapatkan Pvalue > α yaitu (0.1003) > (0.05),
maka keputusannya adalah tidak dapat menolak Ho sehingga dapat disimpulkan
bahwa tidak ada perbedaan nyata antara metpem B dan metpem C.

LAMPIRAN
Data setelah kolom siswa dihilangkan :

Metode
Matematik Fisik Biolog
Pembelajara
a a i
n
35 36 38
31 33 34
35 37 38
39 41 42
41 43 44
A 45 47 48
47 49 50
51 53 54
57 59 60
61 63 64
71 73 74
54 58 60
58 62 64
62 66 68
68 72 74
B 74 78 80
78 82 84
88 92 76
94 98 82
98 82 86
75 81 87
79 85 91
C
85 91 97
87 93 99

Anda mungkin juga menyukai