Anda di halaman 1dari 11

I.

TUJUAN
1. Dapat melakukan instalasi aplikasi MySQL
2. Dapat menggunakan aplikasi MySQL
3. Dapat merancang sebuah database pada aplikasi MySQL
II. DASAR TEORI
Praktikum java pada kali ini adalah membuta program database sederhana pada program
mySQL, dengan mencoba atau menggunakan program berupa anomaly anomaly untuk
mengatur jalannya program mySQL.
Yang pada awalnya kita harus membuat password yang di inginkan untuk dapat akses
dalam program mySQL.
Anomali yang digunakan ada 3 yaitu insert,update, dan delete untuk dapat mengakses
atau mengatur di program sesuai yang kita inginkan, yang pada dasarnya insert
digunakan untuk memasukan data, delete digunakan untuk menghapus data, dan select
digunakan untuk menapilkan data.
III. PERALATAN YANG DIPERGUNAKAN
 Satu set Personal Computer (PC)
 Program MYSQL
IV. LANGKAH PRAKTIKUM
1. Instalasi MySQL
Klik aplikasi instalasi MySQL, kemudian akan muncul tampilan seperti ini:

Centang kotak kecil pada tampilan diatas,lalu klik Next.


Setelah muncul tampilan seperti gambar diatas, pilih Complete kemudian Next.

Klik Install, untuk melakukan proses instalasi MySQL.

Tunggu proses instalasi sampai selesai, sampai muncul tampilan seperti dibawah ini:
Klik Finish kemudian akan muncul tampilan seperti ini:

Dibagian ini, kita akan melakukan konfigurasi MySQL server, klik Next.
Kemudian ikuti step-step dibawah ini, pilih sesuai dengan gambar untuk pemilihan setiap
opsi yang diingikannya:
Klik Next setiap sesudah memilih pilihan pada tampilan diatas, sampai muncul tampilan
seperti dibawah ini:
Ditampilan ini, kita pilih “Modify Security Settings”, ini bertujuan untuk membuat
password untuk nanti kita pergunakan saat menjalankan MySQL, isikan password sesuai
keinginan. Kemudian klik Next.

setelah muncul tampilan ini, klik Execute. Untuk mengeksekusi hingga selesai seperti ini:

Setelah selesai klik Finish, maka MySQL siap dioperasikan.


2. Menggunakan aplikasi MySQL dan merancang sebuah database.
Masukan password yang sudah kita buat tadi:

Untuk melihat database, gunakan “show databases;”


Analisa: dilangkah ini kita dapat mengetahui database yang sudah tersedia dari server
MySQL tersebut, yang kami ketahui database ini bersifat default (standar/bawaan)
Analisa: Langkah diatas untuk membuat database baru, menggunakan database
tersebut dan membuat sebuah tabel di database yang sudah kita buat tadi. Untuk
membuat database baru dengan cara “create database Nama_Database;”. Setelah kita
buat untuk menggunakannya dengan cara “use Nama_Database;”. Lalu kita buat
tabel di database tersebut dengan cara “create table nama_tabel (kolom_satu
char(20)). Setelah nama kolom fungsi char untuk menentukan tipe data pada kolom
tsb, misalkan char, numeric, date, time. Dan fungsi (20) pada pembuatan tabel untuk
menentukan jumlah karakter yang dibutuhkan.

Analisa: show tables; berfungsi untuk melihat tabel apa saja yang sudah kita buat,
tabel – tabel tersebut yaitu main table (tabel utama) yang didalamnya terdapat
kolom-kolom yang sudah kita buat tadi.

Analisa: Insert dan Select, fungsi insert yaitu untuk mengisi tabel yang sudah kita
buat sebelumnya, dengan perintah “insert into nama_tabel values(“…”,’…’)” value
pada fungsi ini di sesuaikan dengan tipe data yang akan diisikan, misal jika tipe char
maka isi tabel di apit tanda (“), dan jika tipe waktu seperti date dan time maka diapit
tanda (‘) dan jika bertipe numeric maka tidak usah diapit apapun. Sedangkan fungsi
Select yaitu untuk melihat isi tabel secara keseluruhan dengan cara select*from
nama_tabel.

Analisa: spesifik row (baris), pada bagian ini, kita menggunakan perintah yang sama
yaitu select, hanya saja untuk spesifik row ada tambahan perintah seperti select*from
nama_tabel where nama_kolom=”isi yang diinginkan” and nama_kolom2=”isi
kolom”. Ini berfungsi untuk menampilkan satu baris yang kita inginkan berdasarkan
salah satu isi dari kolom.

Analisa: spesifik kolom, fungsi ini sama seperti dengan spesifik row, hanya saja kita
cukup mengganti AND pada spesifik row menjadi OR. Maka akan tampil kolom
yang kita inginkan beserta data-data yang lain dalam 1 bari.
Analisa: select 1 kolom yang diinginkan, fungsi ini berfungsi untuk menampilkan
hanya 1 kolom saja yang ingin ditampilkan, tanpa menampilkan data lain dalam 1
barisnya. Dengan cara “select kolom_yangdiinginkan from nama_tabel (untuk isi
dibagian ini sama dengan sebelumnya)”
Analisa: Mengurutkan data secara Ascending dan Descending. Untuk mengurutkan
data secara ascending kita bisa menggunakan cara “select nama_kolom from
nama_tabel order by nama_kolom”. Di fungsi ini terdapat order by yang berfungsi
untuk menentukan pengurutan data berdasarkan kolom apa yang diinginkan.
Sedangkan pengurutan secara descending, kita hanya perlu menambahkan “desc”
diujung perintah saat pengurutan ascending.

Analisa: virtual kolom current date. Virtual kolom adalah fungsi untuk
menampilkan kolom baru yang bersifat sementara atau bukan masuk kedalam kolom
utama. Di fungsi ini kita mencoba current date yaitu untuk menampilkan tanggal saat
program dijalankan.

Analisa: virtual header dan fungsi aritmatika. Pada fungsi virtual header, kita ingin
menampilkan header pada virtual kolom tetapi dengan nama header kolom yang
berbeda dengan hanya menambahkan “as nama_header” disebelah fungsi virtual
kolom tadi. Sedangkan fungsi aritmatika yang kita gunakan disini adalah
pengurangan, dimana kita bisa melakukan dengan cara mengurangkan isi kolom
yang diinginkan dengan kolom current date (misalnya). Dimana kolom yang bisa
digunakan pada fungsi ini hanya yang bertipe angka.

Analisa: update isi tabel. Fungsi ini kita lakukan untuk mengganti salah satu isi
kolom yang ingin kita ruba, misalkan dengan cara: update nama_tabel set
nama_kolom=”isi yang baru” where nama_kolom2=”isi_kolom”. SET disini
bertujuan untuk menentukan kolom mana yang akan diubah dan isi kolom yang
barunya sedangkan where disini bertujuan untuk menentukan patokan kolom yang
ingin diganti.

Analisa: delete isi tabel. Pada fungsi ini kita dapat menghapus 1 baris secara
sekaligus, yaitu dengan cara “delete from nama_tabel where nama_kolom=”isi yang
ingin dihapus”. Where disini sama seperti fungsi sebelumnya yaitu untuk patokan
baris mana yang akan kita hapus.

Anda mungkin juga menyukai