Anda di halaman 1dari 21

LAPORAN PRAKTIKUM

APLIKASI KOMPUTER DAN BASIS DATA


“JAVA DATABASE CONNECTIVITY”

Disusun oleh :
Adira Salsabila (181331002)
Syifa Nurul Afni (181331030)
Kelas : 2A

Tanggal Praktikum : 5 & 7 November 2019


Tanggal Pengumpulan : 12 November 2019
Praktikum Ke- : 7 (Tujuh)
Dosen : Andry Haidar, ST., M.T.
Muhammad Yamin S.Pd. M.T.

PROGRAM STUDI D3 – TEKNIK TELEKOMUNIKASI


JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
POLITEKNIK NEGERI BANDUNG
2019
I. JUDUL
JAVA DATABASE CONNECTIVITY

II. TUJUAN
1. Mahasiswa dapat memahami Java Database Connectivity (JDBC).
2. Mahasiswa dapat memahami dan meng-aplikasikan perintah Select.
3. Mahasiswa dapat memahami dan meng-aplikasikan perintah Insert.
4. Mahasiswa dapat memahami dan meng-aplikasikan perintah Update.
5. Mahasiswa dapat memahami dan meng-aplikasikan perintah Delete.

III. LANDASAN TEORI


A. Pengertian JDBC
Java Database Connectivity atau JDBC merupakan suatu API (Application
Programming Interface) yang digunakan untuk Bahasa Pemrograman Java dengan
tujuan untuk mengakses suatu database. JDBC memungkinkan untuk berinteraksi
dengan suatu data source lain melalui Java 2 Platform, Standard Edition Version
(J2SE). Implementasinya melalui koneksi ke ODBC (Open Database Connectivity).
API adalah sebuah interface atau antarmuka yang diimplementasikan oleh suatu
program S/W sehingga memungkinkan untuk berinteraksi dengan S/W lain.

Gambar 3.1. Koneksi Database dan Jawa

JDBC merupakan perantara antara Java dengan basis data. JDBC adalah sebuah
spesifikasi yang menyediakan sekumpulan interface yang membolehkan akses
portabel ke semua basis data. Dapat dikatakan pula bahwa JDBC hanya
menyediakan interface standar, sedangkan masing-masing database vendors
membuat driver yang diperlukan sebagai interface yang sebenarnya antara program
Java (aplikasi, applet, servlet atau JSP) dengan basis data.
Sebuah program Java yang mengakses data di basis data harus menggunakan
JDBC driver yang khusus untuk basis data tersebut. Ketika sebuah perusahaan
beralih dari satu basis data ke basis data lain, maka program Java harus disesuaikan
untuk menggunakan JDBC driver yang khusus untuk basis data baru tersebut.
Demikian pula agar program Java dapat berinteraksi dengan basis data MySQL,
harus digunakan JDBC driver dari MySQL. MySQL JDBC Driver disebut juga
dengan MySQL Connector/J.

Gambar 3.2 Hubungan antara program Java, JDBC API, JDBC Driver,

dan Basis data MYSQL

Koneksi JDBC mendukung proses pembuatan dan eksekusi statement.


Statement-statement ini dapat berupa statement yang dapat di-update seperti SQL
CREATE, INSERT, UPDATE, dan DELETE atau dapat juga berupa statement
yang membutuhkan query seperti SELECT, dll. Jenis-jenis statement antara lain:
a. Statement – statement ini dikirim ke server database satu persatu dan kontinu
setiap saat.
b. PreparedStatement – statement ini tersimpan dalam cache dan kemudian jalur
eksekusinya telah dipra-determinasi di server database untuk kemudian mampu
dieksekusi berulang kali.
c. CallableStatement – statement ini digunakan untuk mengeksekusi stored
procedure di database.
Statement-statement update seperti INSERT, UPDATE, dan DELETE
memberikan nilai kembalian berupa informasi berapa jumlah baris di database
yang telah diperbaharui. Statement-statement ini tidak memberikan informasi
kembalian yang lain. Lain halnya dengan statement-statement query, ia
memberikan nilai kembalian berupa serangkaian hasil baris JDBC. Hasil baris
ini digunakan untuk mengetahui nilainilai yang terdapat dalam rangkaian hasil.
Sedangkan nilai dari tiap-tiap kolom dalam sebuah baris diperoleh dari
pendefinisian nama kolom ataupun nomor kolom yang bersangkutan. Hasil
baris juga memiliki metadata yang menjelaskan nama dari masing masing
kolom yang mereka bawa dan tipe mereka.
Koneksi antara MySQL dan Java

Gambar 3.3 Tampilan Installer JDBC


Program Instruksi MySQL pada Java (Latihan 1)
import java.sql.*;
public class KoneksiMysql_2 {
public static void main(String[] args) {
System.out.println("MySQL Connection");
Connection koneksi=null;
String url = "jdbc:mysql://localhost:3306/";
String dbName = "latihan";
String driver = "com.mysql.jdbc.Driver";
String userName = "root";
String password = "root";
try {
Class.forName(driver).newInstance();
koneksi=
DriverManager.getConnection(url+dbName,userName,password);
System.out.println("Koneksi Berhasil");
}
catch (Exception e) {
System.err.println("Error (1) : " + e);
System.exit(1);
//e.printStackTrace();
}

ResultSet hasilQuery = null;


try {
Statement stmn = koneksi.createStatement();
hasilQuery = stmn.executeQuery("SELECT * from employees");
}
catch (Exception e){
System.err.println("Error (2) : " + e);
System.exit(1);
//e.printStackTrace();
}
try {
while (hasilQuery.next()){
Integer kode = hasilQuery.getInt("Employee_ID");
String nama = hasilQuery.getString("Name");
System.out.println(kode + " " + nama);
}
}

catch (Exception e){


System.err.println("Error (3): " +e);
System.exit(1);
//e.printStackTrace();
}
}
}

Program Instruksi MySQL pada Java (Latihan 2)

import java.sql.*;
public class KoneksiMysql_3 {
public static void main(String[] args) {
System.out.println("MySQL Connection");
Connection koneksi=null ;
String url = "jdbc:mysql://localhost:3306/";
String dbName = "latihan";
String driver = "com.mysql.jdbc.Driver";
String userName = "root";
String password = "root";
try {
Class.forName(driver).newInstance();
koneksi=
DriverManager.getConnection(url+dbName,userName,password);
System.out.println("Koneksi Berhasil");
}
catch (Exception e) {
e.printStackTrace();
}
try {
Statement stmn = koneksi.createStatement();
stmn.executeUpdate("Insert into Employees values (6656, ‘Agus’)");
}
catch (Exception e){
System.err.println("Error (3) : " + e);
System.exit(1);
//e.printStackTrace();
}
System.out.println("Update berhasil");
}
}
IV. ALAT DAN KOMPONEN
1. Laptop
2. Software XAMPP
3. Software Java
4. Software Java Connector
5. Notepad
6. Comantpromt

V. LANGKAH KERJA
1. Download installer java connector pada laptop yang akan digunakan.
2. Rename installer java connector agar lebih pendek dan lebih efisien.

Gambar 5.1
3. Buat program pada notepad seperti gambar 5.1 lalu compile dengan menggunakan
syntax javac –cp.;abc.jar KoneksiMysql.java, lalu java–cp.;abc.jar
KoneksiMysql

Program Koneksi Database pada Java

import java.sql.*;
public class KoneksiMysql_1 {
public static void main(String[] args) {
Connection koneksi=null;
String LokasiServer = "jdbc:mysql://localhost/";
String namaDatabase = "test";
String driver = "com.mysql.jdbc.Driver";
String userName = "root";
String password = "root";
try {
Class.forName(driver).newInstance();
koneksi=
DriverManager.getConnection(LokasiServer+namaDatabase, userName,password);
System.out.println("Koneksi Berhasil");
}
catch (Exception e) {
e.printStackTrace();
}

}
}
4. Lakukan beberapa perintah seperti select, update, insert, dan delete pada program
java dengan menghubungkan pada tabel di database yang sudah dibuat
sebelumnya.

VI. HASIL PRAKTIKUM DAN ANALISIS


1. Menghubungkan Java dengan Database

Gambar 6.1
Gambar 6.2

 Analisis
Untuk dapat menghubungkan antara Java dengan database MYSQL,
pertama-tama harus mengetahui dimana file Java Connector tersimpan, jika
sudah mengetahui dan me-rename file tersebut, maka ketikkan di Comantpromt
berupa javac -cp .;(nama Java Connector).jar (nama Program yang
tersimpan).java. Seperti pada gambar 6.2 terlihat bahwa Java Connector
tersimpan di file cd, sub file basis data, dan sub file cd mysql. Terdapat pada
program, class KoneksiMysql syntax harus memiliki nama public class harus
sama dengan nama file di notepad yang tersimpan. Pada Import java.sql.*;
berfungsi untuk mengimpor package java.sql. Didalam package java.sql
terdapat kelas-kelas yang akan digunakan dalam proses-proses berintekasi
dengan database server misalnya kelas DriverManager, Connection, dan
ResultSet. Hal ini sangat penting dilakukan untuk mengimpor package dengan
kelas-kelas yang akan digunakan terdapat di dalamnya, sehingga ketika tidak
digunakan akan mengakibatkan kegagalan dalam meng-compile program Java.
Selanjutnya terdapat syntax Connection koneksi=null; artinya
mendeklarasikan variabel kosong. Lalu menambahkan syntax-syntax bertype
data String dengan fungsi yang berbeda-beda. Dan Connection Syntax
Class.forName(namaDriver); digunakan untuk melakukan koneksi dengan
database server adalah dengan memanggil JDBC Driver dari database server
yang kita gunakan. Driver adalah library yang digunakan untuk berkomunikasi
dengan database server. Apabila driver yang dimaksud tidak ditemukan, maka
program akan menghasilkan exception berupa ClassNotFoundException.
Untuk menghasilkan exception apabila driver tidak ditemukan, maka
diperlukan penambahan try-catch Setelah melakukan pemanggilan terhadap
driver JDBC, langkah selanjutnya adalah membangun koneksi dengan
menggunakan interface Connection. Object Connection yang dibuat untuk
membangun koneksi dengan database server tidak dengan cara membuat object
baru dari interface Connection melainkan dari class DriverManager dengan
menggunakan methode getConnection(). Untuk menangani error yang
mungkin terjadi pada proses melakukan koneksi dengan database maka
ditambahkan try-catch. Exception yang akan dihasilkan pada proses ini adalah
berupa SQLException. Terakhir, pada akhir program terdapat syntax
e.printStackTrace, syntax tersebut merupakan metode dari Java.lang. Kelas
yang dapat digunakan untuk mencetak Throwable, bersamaan dengan perincian
lainnya seperti nama kelas dan nomor baris. Metode ini mencetak jejak stack
untuk objek Throwable pada aliran output kesalahan standar dan terdapat
parameter yang kosong. Jika koneksi sudah berhasil maka akan tampil output
seperti pada Gambar 5.2 yaitu berupa syntax “Koneksinya sudah berhasil”.
Namun, dari hasil praktikum terlihat bahwa untuk menggunakan Java
Connector ini harus menggunakan Java version 1.8, jika menggunakan lebih
dari versi itu, Java Connector tidak bisa digunakan. Dan juga, dalam
commantpromt masuk dahulu pada MYSQL, bukan pada MariaDB. Sehingga,
jika menggunakan Java lebih dari versi 1.8 harus meng-uninstall dan men-down
grade terlebih dahulu.
2. Menampilkan Data pada Tabel Buku

Gambar 6.3

Gambar 6.4

 Analisis
Saat menampilkan data pada tabel buku ini, sama seperti program pada
gambar 6.1, namun terdapat penambahan syntax setelah syntax
e.printStackTrace. Dengan menggunakan perintah SSELECT. Program class
KoneksiMysql2 database akan diproses dengan syntax Import java.sql.*;
berfungsi untuk mengimpor package java.sql. dengan kelas connection yang
akan digunakan dalam proses-proses berinteraksi dengan database server untuk
mengimpor package yang yang akan digunakan, pada data namaDatabase
gunakan database yang sudah dibuat sebelumnya yaitu database dengan nama
“soal”. Dengan lokasi server yang digunakan adalah MYSQL. Terdapat syntax
resultSet hasilQuery = null; yang artinya adalah sebuah interface
dimana objeknya digunakan untuk menyimpan data dari hasil query SQL atau
bisa dikatakan sebagai return value yang didapat apabila menjalankan SQL
dengan menggunakan statement select ke database. Objek ResultSet mengelola
sebuah cursor yang menunjuk ke baris record atau mengontrol letak cursor
terhadap suatu record (baris) yang sedang aktif di suatu table, cursor ini awalnya
berada sebelum baris pertama, namun terdapat metode next() akan
memindahkan cursor ke baris berikutnya, cursor akan mengembalikan nilai
FALSE jika tidak ada baris lagi pada objek ResultSet. JDBC menyediakan
interface yang berfungsi untuk melakukan proses pengiriman statement SQL
yang terdapat pada package java.sql. Interface ini dibuat oleh
methode Connection.createStatement(). Object Statement digunakan untuk
pengiriman statement SQL tanpa parameter. Statement stat =
Connection.createStatement(); Setelah kita memiliki object statement, kita
dapat menggunakannya untuk melakukan pengiriman perintah SQL. Untuk
menangani error yang mungkin terjadi pada proses melakukan koneksi dengan
database maka ditambahkan try-catch. Exception yang akan dihasilkan pada
proses ini adalah berupa SQLException. Perintah SELECT methode eksekusi
yang digunakan adalah Syntax hasilQuery = stat.executeQuery(“SELECT”
from “buku”); dengan fungsi dari executeQuery adalah untuk menghasilkan
ResultSet yang biasanya berupa object, biasa dipergunakan untuk mendapatkan
hasil, yaitu query SELECT, metode ini mengembalikan hasil query sebagai
array dari objek, biasanya digunakan dengan perulangan. System.err.println
akan mencetak kesalahan-kesalahan pada syntax. System.exit(1) berfungsi
untuk mengetahui apakah program berjalan baik atau buruk, dan untuk
mengetahui apakah ada kesalahan pada syntax. Dengan parameter (1)
menunjukan bahwa ketika terjadi beberapa kesalahan, maka dapat
menggunakan nilai yang berbeda untuk berbagai jenis kesalahan.
e.printStackTrace, syntax tersebut merupakan metode dari Java.lang. Kelas
yang dapat digunakan untuk mencetak Throwable, bersamaan dengan perincian
lainnya seperti nama kelas dan nomor baris. Metode ini mencetak jejak stack
untuk objek Throwable pada aliran output kesalahan standar dan terdapat
parameter yang kosong. Pada eksekusi perintah sql kolom id_penerbit,
id_pengarang , id_buku dengan tipe data interger , tabel nama_buku dengan tipe
data string akan menampilkan hasilQuery pada tabel buku yang akan
ditampilkan dengan syntax system.out.print. Jika syntax sudah benar, dan
program dapat dijalankan maka akan keluar output seperti gambar 6.4 berupa
table buku.

3. Menyisipkan Data Baru

Gambar 6.5

Gambar 6.5
 Analisis
Pada soal no.3 ini, berfungsi untuk menggunakan perintah INSERT.
Pada Import java.sql.*; berfungsi untuk mengimpor package java.sql. Didalam
package java.sql terdapat kelas-kelas yang akan digunakan dalam proses-proses
berintekasi dengan database server misalnya kelas DriverManager, Connection,
dan ResultSet. Hal ini sangat penting dilakukan untuk mengimpor package
dengan kelas-kelas yang akan digunakan terdapat di dalamnya, sehingga ketika
tidak digunakan akan mengakibatkan kegagalan dalam meng-compile program
Java. Lalu nama public class harus sama dengan nama file yang disimpan dalam
bentuk .java, Selanjutnya terdapat syntax Connection koneksi=null; artinya
mendeklarasikan variabel kosong. Lalu menambahkan syntax-syntax bertype
data String dengan fungsi yang berbeda-beda. Dan Connection Syntax
Class.forName(namaDriver); digunakan untuk melakukan koneksi dengan
database server adalah dengan memanggil JDBC Driver dari database server
yang kita gunakan. Driver adalah library yang digunakan untuk berkomunikasi
dengan database server. Pada syntax koneksi =
DriverManager.getConnection(LokasiServer + namaDatabase, username,
password); berfungsi agar mendapatkam koneksi antar syntax dengan type data
String, dan jika sudah berhasil terhubung maka akan keluar output berupa
“Koneksi sudah berhasil”. Syntax Statement stat =
Connection.createStatement(); untuk melakukan perintah SQL insert dan
mengeksekusinya. Pada perintah insert methode eksekusi yang digunakan
adalah executeUpdate(), walaupun perintah disini untuk meng-INSERT namun
tetap menggunakan syntax executeUpdate, karena syntax ini berfungsi untuk
mengeksekusi query yang tidak menghasilkan apapun, seperti INSERT,
UPDATE, DELETE, atau query yang menghasilkan DDL Statement. DDL
sendiri adalah Data Definition Language yang merupakan kumpulan perintah
SQL yang digunakan untuk membuat, mengubah dan menghapus struktur
dan definisi metadata dari objek-objek database. Untuk menangani error yang
mungkin terjadi pada proses melakukan koneksi dengan database maka
ditambahkan try-catch. Exception yang akan dihasilkan pada proses ini adalah
berupa SQLException. Perintah insert berfungsi untuk mensisipkan data baru
pada sebuah tabel , dengan syntax insert into buku values (3,3,8, ‘tata cara
solat sunah’). System.err.println akan mencetak kesalahan-kesalahan pada
syntax. System.exit(1) berfungsi untuk mengetahui apakah program berjalan
baik atau buruk, dan untuk mengetahui apakah ada kesalahan pada syntax.
Dengan parameter (1) menunjukan bahwa ketika terjadi beberapa kesalahan,
maka dapat menggunakan nilai yang berbeda untuk berbagai jenis kesalahan.
e.printStackTrace, syntax tersebut merupakan metode dari Java.lang. Kelas
yang dapat digunakan untuk mencetak Throwable, bersamaan dengan perincian
lainnya seperti nama kelas dan nomor baris. Metode ini mencetak jejak stack
untuk objek Throwable pada aliran output kesalahan standar dan terdapat
parameter yang kosong. Maka pada tabel buku dengan kolom id_penerbit 3,
id_pengarang 3, dan id_buku 8 dengan nomor berbeda dari sebelumnya sebagai
primary key, akan disisipkan data dengan nama_buku ‘tata cara solat sunah’.
Dengan mensisipkan data pada kolom primary key maka akan terhindar dari
anomaly insert. Setelah compile berhasil, maka akan keluar output seperti
gambar 6.6 dengan adanya penambahan kolom pada table buku dari program
class KoneksiMysql2.

4. Memperbaharui Data

Gambar 6.7
Gambar 6.8

 Analisis
Pada soal no.4 ini, berfungsi untuk menggunakan perintah UPDATE.
Pada Import java.sql.*; berfungsi untuk mengimpor package java.sql. Didalam
package java.sql terdapat kelas-kelas yang akan digunakan dalam proses-proses
berintekasi dengan database server misalnya kelas DriverManager, Connection,
dan ResultSet. Hal ini sangat penting dilakukan untuk mengimpor package
dengan kelas-kelas yang akan digunakan terdapat di dalamnya, sehingga ketika
tidak digunakan akan mengakibatkan kegagalan dalam meng-compile program
Java. Lalu nama public class harus sama dengan nama file yang disimpan dalam
bentuk .java, Selanjutnya terdapat syntax Connection koneksi=null; artinya
mendeklarasikan variabel kosong. Lalu menambahkan syntax-syntax bertype
data String dengan fungsi yang berbeda-beda. Dan Connection Syntax
Class.forName(namaDriver); digunakan untuk melakukan koneksi dengan
database server adalah dengan memanggil JDBC Driver dari database server
yang kita gunakan. Driver adalah library yang digunakan untuk berkomunikasi
dengan database server. Pada syntax koneksi =
DriverManager.getConnection(LokasiServer + namaDatabase, username,
password); berfungsi agar mendapatkam koneksi antar syntax dengan type data
String, dan jika sudah berhasil terhubung maka akan keluar output berupa
“Koneksi sudah berhasil”. Program class KoneksiMysql4 selanjutnya dengan
Statement stat = Connection.createStatement(); untuk melakukan perintah
SQL update dan mengeksekusinya. Pada perintah update methode eksekusi
yang digunakan adalah executeUpdate(). Syntax ini berfungsi untuk
mengeksekusi query yang tidak menghasilkan apapun, seperti INSERT,
UPDATE, DELETE, atau query yang menghasilkan DDL Statement. DDL
sendiri adalah Data Definition Language yang merupakan kumpulan perintah
SQL yang digunakan untuk membuat, mengubah dan menghapus struktur
dan definisi metadata dari objek-objek database. Untuk menangani error yang
mungkin terjadi pada proses melakukan koneksi dengan database maka
ditambahkan try-catch. Exception yang akan dihasilkan pada proses ini adalah
berupa SQLException. Perintah update berfungsi untuk memperbaharui data
pada sebuah tabel , dengan syntax update buku set nama_buku =’tata cara
wudhu’ where nama_buku = ‘tata cara solat sunah’ maka pada tabel buku
dengan kolom nama_buku baris dengan isi ‘tata cara solat sunah’ akan diganti
atau diperbaharui dengan nama buku baru yaitu ‘tata cara wudhu’. Pada proses
pengupdate-an tabel pun dengan memperhatikan kolom nama_buku sebagai
primary key maka ketika data diubah hanya akan mengubah data dengan
id_buku 8 saja karena tidak ada id_buku yang sama agar terhindar dari anomaly
update. System.err.println akan mencetak kesalahan-kesalahan pada syntax.
System.exit(1) berfungsi untuk mengetahui apakah program berjalan baik atau
buruk, dan untuk mengetahui apakah ada kesalahan pada syntax. Dengan
parameter (1) menunjukan bahwa ketika terjadi beberapa kesalahan, maka
dapat menggunakan nilai yang berbeda untuk berbagai jenis kesalahan.
e.printStackTrace, syntax tersebut merupakan metode dari Java.lang. Kelas
yang dapat digunakan untuk mencetak Throwable, bersamaan dengan perincian
lainnya seperti nama kelas dan nomor baris. Metode ini mencetak jejak stack
untuk objek Throwable pada aliran output kesalahan standar dan terdapat
parameter yang kosong. Setelah compile berhasil maka akan menampilkan hasil
data dengan program class KoneksiMysql2.
5. Menghapus Data

Gambar 6.9

Gambar 6.10

 Analisis
Pada soal no.5 ini, berfungsi untuk menggunakan perintah DELETE.
Pada Import java.sql.*; berfungsi untuk mengimpor package java.sql. Didalam
package java.sql terdapat kelas-kelas yang akan digunakan dalam proses-proses
berintekasi dengan database server misalnya kelas DriverManager, Connection,
dan ResultSet. Hal ini sangat penting dilakukan untuk mengimpor package
dengan kelas-kelas yang akan digunakan terdapat di dalamnya, sehingga ketika
tidak digunakan akan mengakibatkan kegagalan dalam meng-compile program
Java. Lalu nama public class harus sama dengan nama file yang disimpan dalam
bentuk .java, Selanjutnya terdapat syntax Connection koneksi=null; artinya
mendeklarasikan variabel kosong. Lalu menambahkan syntax-syntax bertype
data String dengan fungsi yang berbeda-beda. Dan Connection Syntax
Class.forName(namaDriver); digunakan untuk melakukan koneksi dengan
database server adalah dengan memanggil JDBC Driver dari database server
yang kita gunakan. Driver adalah library yang digunakan untuk berkomunikasi
dengan database server. Pada syntax koneksi =
DriverManager.getConnection(LokasiServer + namaDatabase, username,
password); berfungsi agar mendapatkam koneksi antar syntax dengan type data
String, dan jika sudah berhasil terhubung maka akan keluar output berupa
“Koneksi sudah berhasil”. Selanjutnya pada program class KoneksiMysql5
dengan Statement stat = Connection.createStatement(); untuk melakukan
perintah SQL delete dan mengeksekusinya. Pada perintah delete methode
eksekusi yang digunakan adalah executeUpdate().Untuk menangani error yang
mungkin terjadi pada proses melakukan koneksi dengan database maka
ditambahkan try-catch. Exception yang akan dihasilkan pada proses ini adalah
berupa SQLException.. Perintah DELETE berfungsi untuk menghapus baris
pada sebuah tabel , dengan syntax delete from buku where nama_buku = ’tata
cara wudhu’ maka pada tabel buku dengan kolom nama_buku baris dengan isi
‘tata cara wudhu’ akan. Pada proses penghapusan tabel pun memperhatikan
kolom nama_buku sebagai primary key agar terhindar dari anomaly delete.
System.err.println akan mencetak kesalahan-kesalahan pada syntax.
System.exit(1) berfungsi untuk mengetahui apakah program berjalan baik atau
buruk, dan untuk mengetahui apakah ada kesalahan pada syntax. Dengan
parameter (1) menunjukan bahwa ketika terjadi beberapa kesalahan, maka
dapat menggunakan nilai yang berbeda untuk berbagai jenis kesalahan.
e.printStackTrace, syntax tersebut merupakan metode dari Java.lang. Kelas
yang dapat digunakan untuk mencetak Throwable, bersamaan dengan perincian
lainnya seperti nama kelas dan nomor baris. Metode ini mencetak jejak stack
untuk objek Throwable pada aliran output kesalahan standar dan terdapat
parameter yang kosong. Setelah compile berhasil maka akan keluar output
seperti gambar 6.10, terdapat penghapusan kolom terakhir pada judul buku ‘tata
cara wudhu’.

VII. KESIMPULAN
1. Java Database Connectivity merupakan bentuk library standar untuk
mengakses database relasional. Penggunnaan JDBC memudahkan kita
dalam mengakses berbagai database SQL dengan sintaks Java yang sama.
Java Database Connectivity memiliki beberapa komponen utama yang
berhubungan dengan koneksi driver, koneksi database, eksekusi perintah
SQL dan lain-lain, komponen-komponen tersebut antara lain :
a. Driver adalah komponen untuk menangani masalah komunikasi
dengan database server.
b. DriverManager adalah komponen untuk menangani objek driver
dengan objek DriveManager juga mengendalikan detail dari proses
kerja objek driver.
c. Connection adalah komponen yang menangani koneksi ke database.
d. Statement adalah komponen yang menangani pengiriman perintah
SQL ke database.
e. ResultSet adalah komponen yang menangani penyimpanan data yang
di dapat dari database setelah perintah SQL dieksekusi oleh komponen
Statement.
f. SQLException adalah komponen yang digunakan untuk menangani
kesalahan-kesalahan(error) yang mungkin terjadi dalam pengolahan
database.
2. Perintah SELECT methode eksekusi yang digunakan adalah
executeQuery() dengan nilai kembaliannya adalah ResultSet metode ini
mengembalikan hasil query sebagai array dari objek. Perintah SELECT
berfungsi untuk menampilkan semua data pada tabel.
3. Pada perintah INSERT methode eksekusi yang digunakan adalah
executeUpdate(). Perintah INSERT berfungsi untuk mensisipkan data
baru pada sebuah tabel.
4. Pada perintah UPDATE methode eksekusi yang digunakan adalah
executeUpdate(). Perintah UPDATE berfungsi untuk memperbaharui data
pada sebuah tabel.
5. Pada perintah DELETE methode eksekusi yang digunakan adalah
executeUpdate(). Perintah DELETE berfungsi untuk menghapus baris
pada sebuah tabel.
6. Perbedaan antara executeUpdate dengan executeQuery adalah untuk
ResultSet executeQuery(StringQuery) menghasilkan ResultSet yang
biasanya berupa object, biasanya dipergunakan untuk mendapatkan hasil,
seperti query select. Sedangkan int executeUpdate(StringQuery)
dipergunakan untuk mengeksekusi query yang tidak menghasilkan
apapun, misal INSERT, UPDATE, DELETE, atau query yang
menghasilkan DDL Statement. DDL Statement adalah Data Definition
Language yang merupakan kumpulan perintah SQL yang digunakan
untuk membuat, mengubah dan menghapus struktur dan
definisi metadata dari objek-objek database.

Anda mungkin juga menyukai