Anda di halaman 1dari 7

MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT

Tugas ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Anak

Disusun Oleh :

Siti Nurobianti (08190100079)


Asep Nugraha (08190100077)
Muh Yunus (08190100078)
Tri Renaldi (08190100080)
Rosiah (08190100081)
Ricky Annas (08190100082)
Rapita (08190100083)
Vinsensius Anselmus (08190100084)
Sirom Budi (08190100085)
Reni Puspita Sari (08190100086)
Sis Yulianti (08190100087)
Rohman Tri (08190100088)
Kartini Kafiana (08190100089)
Billy Michael (08190100090)
Asmawati(08190100091)
Weni Wulandari (081901000113)
Etty Rohaeti (08200100030)

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN INDONESIA MAJU


PRODI S1 PERAWATAN EKSTENSI
2019-2020
MANAJEMEN TERPADU BALITA SAKIT

A. Contoh Kasus

Ny. H datang membawa anaknya ke Puskesmas Semplak Bogor karena


anaknya An. A, jenis kelamin laki – laki , umur 3 tahun, BB 12 kg , TB 90 cm
karena batuk dan diare. Andi tidak menunjukan tanda bahaya umum sudah batuk
selama 3 hari, frekuensi nafas 36 kali / menittidak ada tarikan dada dan stidor
datang dengan sushu badan 37,5 0C. Selain batuk An.A juga mengalami diare sudah
2 hari, BAB cair namun masih berhampas dengan frekuensi 2-3 x/hari. Tidak ada
darah dalam tinja , anak tampak rewel dan gelisah. Mata tidak tidak cekung, cubitan
kulit perut segera kembali.
FORMULIR PENCATATAN BALITA SAKIT UMUR 2 BULAN SAMPAI 5 TAHUN

Tanggal Kunjungan : 07 Nov 2020 Alamat : Curug


Nama Anak: An. A L/P Nama Ibu: Ny. H
Umur: 36 Bulan 3 Tahun BB: 12 kg PB/TB: 90 cm Suhu:37,5 oC
Anak sakit apa? Batuk dan Diare Kunjungan Pertama 1 Kunjungan Ulang -
PENILAIAN TINDAKAN/
KLASIFIKASI
(Lingkari semua gejala yang ditemukan) PENGOBATAN
Tidak ada
MEMERIKSA TANDA BAHAYA UMUM tanda bahaya
• Tidak bisa minum/menyusu • Letargis atau tidak sadar
• Memuntahkan semuanya • Ada stridor
• Kejang • Biru ( cyanosis )
• Ujung tangan dan kaki pucat dan dingin
Batuk tapi  Beri peleda
APAKAH ANAK BATUK ATAU SUKAR BERNAPAS ? Ya  Tidak bukan tenggorokan dan
• Berapa lama? 3 hari • Hitung napas dalam 1 menit Pneumoni pereda batuk yang
36 kali / menit. Napas Cepat ? aman
• Ada tarikan dinding dada kedalam (Tidak ada)  Apabila batuk > 14
• Ada wheezing (Tidak ada) hari atau wheezing
berulang, RUJUK
• Saturasi oksigen 98% untuk pemeriksaan
lanjutan
 Nasihati kapan
kembali segera
 Kunjungan ulang 5
hari jika tidak ada
perbaikan
Diare  Beri cairan, tablet Zinc
APAKAH ANAK DIARE ? Ya  Tidak Dehidrasi dan makanan sesuai
• Berapa lama? 3 hari • Keadaan umum anak : Ringan/ Rencana Terapi B
• Adakah darah dalam tinja? - Letargis atau tidak sadar Sedang  Jika masih bisa
- Gelisah atau rewel minum, berikan ASI
• Mata cekung dan larutan oralit
selama perjalanan.
• Beri anak minum :  Nasihati kapan
- Tidak bisa minum atau malas minum kembali segera.
- Haus, minum dengan lahap  Kunjungan ulang 3
• Cubit kulit perut, apakah kembalinya : hari jika tidak ada
- Sangat lambat (lebih dari 2 detik) perbaikan.
- Lambat (masih sempat terlihat lipatan kulit)
Demam Ÿ Obati penyebab lain
APAKAH ANAK DEMAM ? Ya  Tidak mungkin dari demam
(anamnesis ATAU teraba panas ATAU suhu= 37,5oC) Bukan DBD Ÿ Nasihati kapan
kembali segera
Tentukan Daerah Risiko Malaria : Tinggi - Rendah - Tanpa Risiko Ÿ Kunjungan ulang 2
Jika Daerah Tanpa Risiko, tanyakan riwayat bepergian ke daerah hari jika tetap demam
resiko malaria dalam 2 minggu terakhir dan tentukan daerah
risiko sesuai tempat yang dikunjungi.
• Sudah berapa lama? 2 hari • Lihat dan periksa adanya kaku kuduk
• Jika lebih dari 7 hari, apakah • Lihat adanya pilek
demam terjadi setiap hari? • Lihat adanya penyebab demam oleh bakteri
• Apakah pernah sakit malaria • Lihat adanya tanda-tanda Campak saat ini:
atau minum obat malaria? - Ruam kemerahan di kulit yang menyeluruh
• Apakah anak sakit campak DAN
dalam 3 bulan terakhir? - Terdapat salah satu tanda berikut:
batuk, pilek, mata merah, dan/atau
diare

LAKUKAN TES MALARIA jika tidak ada klasi?kasi penyakit berat :


• pada semua kasus demam di daerah risiko tinggi
• pada daerah risiko rendah jika tidak ditemukan penyebab pasti demam
Jika anak sakit campak saat ini
atau dalam 3 bulan terakhir : • Lihat adanya luka di mulut
Jika ya, apakah dalam atau luas ?
• Lihat adanya nanah di mata
• Lihat adanya kekeruhan di kornea

Jika demam 2 hari sampai dengan 7 hari, tanya dan periksa :


• Apakah demam mendadak tinggi • Periksa tanda-tanda syok :
dan terus menerus? Ujung ekstremitas teraba dingin
• Apakah ada bintik merah di kulit DAN nadi sangat lemah atau tidak teraba
atau perdarahan hidung/gusi? • Lihat adanya perdarahan dari hidung/gusi
• Apakah anak sering muntah? atau bintik perdarahan di kulit (petekie)
• Apakah muntah dengan darah • Jika petekie sedikit DAN tidak ada tanda lain
atau seperti kopi? dari DBD, lakukan uji torniket, jika mungkin
• Apakah berak berwarna hitam? Hasil uji torniket: positif negatif
• Apakah nyeri ulu hati atau gelisah? • Jika petekie sedikit TANPA tanda lain dari DBD
DAN uji torniket tidak dapat dilakukan,
klasifikasikan sebagai DBD.
Tidak ada _
APAKAH ANAK MEMPUNYAI MASALAH TELINGA ? Ya Tidak  Infeksi
• Apakah ada nyeri telinga? • Lihat adanya cairan atau nanah
• Adakah rasa penuh di telinga? keluar dari telinga
• Adakah cairan/nanah keluar dari • Raba adanya pembengkakan yang nyeri
telinga? Jika ya, berapa hari? hari di belakang telinga
Gizi Baik
MEMERIKSA STATUS GIZI
• Lihat dan raba adanya pembengkakan di kedua punggung kaki
• Tentukan berat badan (BB) menurut panjang badan (PB) atau tinggi badan (TB)
- BB menurut PB atau TB : < -3 SD
- BB menurut PB atau TB : -3 SD sampai -2 SD
- BB menurut PB atau TB : = -2 SD 
• Tentukan lingkar lengan atas (LiLA)
- LiLA < 11,5 cm
- LiLA 11,5 cm - 12,5 cm
- LiLA = 12,5 cm 
• Jika BB menurut PB atau TB < -3 SD ATAU Lingkar Lengan Atas < 11,5 cm,
periksa komplikasi medis :
- Apakah ada tanda bahaya umum?
- Apakah ada klasifikasi berat?
Jika tidak ada komplikasi medis, nilai pemberian ASI pada anak umur < 6 bulan
- Apakah anak memiliki masalah pemberian ASI?
- -
MEMERIKSA ANEMIA
• Lihat adanya kepucatan pada telapak tangan, apakah tampak: - Sangat pucat?
- Agak pucat?
Tidak ada tanda tanda
kepucatan di telapak
tangan
Bukan Infeksi -
MEMERIKSA STATUS HIV karena HIV
Tentukan Daerah Risiko HIV : Epidemi Meluas - Epidemi Terkonsentrasi
Jika Daerah Epidemi Meluas,
• Apakah anak atau ibu pernah diperiksa HIV? Ya  Tidak
Jika Ya, tentukan status HIV
- Ibu : Positif Negatif 
- Anak : Tes Virologis Positif Negatif 
Tes Serologis Positif Negatif 
• Jika Ibu HIV positif & Anak HIV negatif ATAU tidak diketahui, tanyakan :
- Apakah anak mendapatkan ASI pada saat dilaksanakan tes atau
dalam 6 minggu sebelum tes? Ya Tidak
- Apakah anak masih mendapatkan ASI? Ya Tidak
Jika Ya, tanyakan: Apakah Ibu dan anak dalam ARV profilaksis? Ya Tidak
Jika Tidak, - periksa ibu, apabila status ibu dan anak tidak diketahui
- periksa anak, apabila ibu HIV positif dan status anak tidak diketahui

Jika Daerah Epidemi Terkonsentrasi,


• Lihat klasifikasi anak, apakah terdapat klasifikasi berat lain ?
• Apakah terdapat Gizi Buruk Tanpa Komplikasi yg tidak membaik dg pengobatan standar?
• Apakah terdapat minimal 2 dari :
- Oral thrush
- Pneumonia berat
- Sepsis berat
- Kematian ibu yang berkaitan dengan HIV atau penyakit HIV yang lanjut pada
ibu
• Apakah anak pernah menderita Tuberkulosis atau mendapat OAT berulang?
• Apakah anak mengalami riwayat Gizi Buruk berulang?
• Apakah anak mengalami riwayat Pneumonia berulang?
• Apakah anak mengalami riwayat Diare Kronis atau diare berulang?
• Apakah anak pernah dites HIV? Ya Tidak
Jika Ya, bagaimana hasilnya? Tes Virologis Positif Negatif
Tes Serologis Positif Negatif
Jika Tidak, lakukan Test.

MEMERIKSA STATUS IMUNISASI


Lingkari imunisasi yang dibutuhkan hari ini, beri tanda v jika sudah diberikan.

V
V \
V V V V V
BCG HB 0 Polio 1 Polio 2 Polio 3 Polio
4
V V V V
DPT-HB-Hib 1 DPT-HB-Hib 2 DPT-HB-Hib 3 IPV
V
Campak DPT-HB-Hib (lanjutan) Campak (lanjutan)
Perlu
MEMERIKSA PEMBERIAN VITAMIN A Dibutuhkan vitamin A : Ya  Tidak pemberian

MENILAI MASALAH ATAU KELUHAN LAIN


LAKUKAN PENILAIAN PEMBERIAN MAKAN
Jika anak berumur < 2 TAHUN atau GIZI KURANG atau GIZI BURUK TANPA KOMPLIKASI
atau ANEMIA DAN anak tidak akan dirujuk segera.
• Apakah ibu menyusui anak ini? Ya Tidak
Jika ya, berapa kali sehari? kali
Apakah menyusui juga di malam hari? Ya Tidak
• Apakah anak mendapat makanan atau minuman lain? Ya Tidak Jika
ya, makanan atau minuman apa?
Berapa kali sehari? kali
Alat apa yang digunakan untuk memberi minum anak?
• Jika anak GIZI KURANG atau GIZI BURUK TANPA KOMPLIKASI :
Berapa banyak makanan atau minuman yang diberikan pada anak?
anak mendapat makanan tersendiri? Ya Tidak
Siapa yang memberi makan dan bagaimana caranya?
• Selama sakit ini, apakah ada perubahan pemberian makan? Ya Tidak Jika
ya, bagaimana?

Nasihati kapan
kembali segera.
Kunjungan Ulang : hari.

B. Rencana Pengobatan / terapi

1. Batuk Bukan Pneumoni


a. Memberikan pelega tenggorokan dan pereda batuk yang aman dengan
b. Memberikan penjelasan pada keluarga jika batuk > 3 minggu untuk dilakukan
pemeriksaan lanjutan
c. Menasihati keluarga agar kembali ke puskesmas 2 hari berikutnya

2. Diare Dehidrasi Ringan/Sedang

a. Rencana B
Tentukan Jumlah Oralit Untuk 3 Jam Pertama
Jumlah oralit yang diperlukan = berat badan (dalam kg) x 75 ml
12 kg x75 = 900 ml
Jika anak menginginkan, boleh diberikan lebih banyak dari pedoman di atas.

Tunjukan Cara Memberikan Larutan Oralit


Ÿ Minumkan sedikit-sedikit tapi sering dari cangkir/mangkuk/gelas
Ÿ Jika anak muntah, tunggu 10 menit. Kemudian berikan lagi lebih lambat.
Ÿ Lanjutkan ASI selama anak mau.
Ÿ Bila kelopak mata bengkak, hentikan pemberian oralit dan berikan air masak
atau ASI
Berikan Tablet Zinc Selama 10 Hari Setelah 3 Jam :
Ÿ Ulangi penilaian dan klasifikasikan kembali derajat dehidrasinya
Ÿ Pilih rencana terapi yang sesuai untuk melanjutkan pengobatan
Ÿ Mulailah memberi makan anak
b. Nasihati kapan kembali segera.
c. Kunjungan ulang 3 hari jika tidak ada perbaikan.

3. Demam Mungkin Bukan DBD


a. Beri parasetamol syirup 7,5 ml
b. Beri anak cukup minum
c. Kompres hangat diarea ketiak atau lipatan paha
d. Beri anak baju tipis dan menyerap keringat

Anda mungkin juga menyukai