CODE BLACK (KODE HITAM) No. Dokumen No. Revisi Halaman 298/SPO/MKE/I/ 0 1/3 2018 Ditetapkan Oleh Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe Standar Prosedur Tanggal terbit Operasional 06 Januari 2018 dr.Syahruddin Ibrahim Pengertian Code black adalah kode yang mengumumkan adanya ancaman orang yang membahayakan (ancaman orang bersenjata atau tidak bersenjata yang mengancam akan melukai seseorang atau melukai diri sendiri), ancaman bom atau ditemukan benda yang dicurigai bom di lingkungan rumah sakit dan ancaman lain. Tujuan 1. Sebagai kewajiban hukum dan moral rumah sakit untuk menyediakan kebijakan dan prosedur untuk menciptakan rumah sakit yang aman bagi pasien dan staf rumah sakit dari tindakan agresif/ perilaku kekerasan. 2. Sebagai pedoman tindakan responsif terhadap tindakan agresif/ perilaku kekerasan serta ancaman bom yang terjadi di Rumah Sakit Arun Lhokseumawe. Kebijakan Keputusan Direktur Rumah Sakit Arun Lhokseumawe Nomor: 069/KPTS/RSAL/I/2018 Pedoman Komunikasi Efektif Di Rumah Sakit Arun Lhokseumawe Prosedur Dalam hal adanya ancaman terhadap seseorang (orang bersenjata atau tidak bersenjata yang mengancam akan melukai seseorang atau melukai diri sendiri) yang dilakukan: o Remain calm: Tetap tenang o Retreat: Mundur bila lebih aman o Raise the alarm: Bunyikan alarm o Record details: Catat rincian kejadian 1. Ambil tindakan cepat untuk melindungi diri sendiri atau melindungi pasien yang terancam. 2. Beri peringatan atau minta bantuan kepada sesama teman, sambil meneriakkan ”Code Black, Code Black”.
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL
PENYAMPAIAN INFORMASI DAN MANAJEMEN CODE BLACK (KODE HITAM) No. Dokumen No. Revisi Halaman 298/SPO/MKE/I/ 0 2/3 2018 Prosedur 3. Sampaikan informasi kepada Customer Service dengan media telepon dan menyebutkan “code black, code black”, lalu sebutkan lokasi kejadian. Custome Service yang menerima informasi akan menyebarluaskan informasi tersebut ke seluruh rumah sakit melalui media speaker. 4. Sampaikan juga informasi melalui radio (handy talky) agar dapat diketahui security/ petugas keamanan. Jelaskan tentang: a. Jenis kejadian. b. Lokasi kejadian. c. Nama dan tempat tugas Anda. 5. Bila tidak memungkinkan melangkah mundur : a. Turuti perintah pengancam. b. Lakukan hanya yang diminta. c. Bila bahaya sudah berlalu, sebarkan informasi melalui radio (handy talky) dan jelaskan kejadiannya. d. Security menghubungi dan melaporkan kejadian ancaman kepada Direktur/ Pimpinan rumah sakit dan ke Polsek Batuphat dengan nomor (0645) 3242 melalui telepon. 6. Catat hasil pengamatan secepatnya. Misalnya: ciri penyerang, senjata, cara bicara/ logat, tingkah laku, tato, ciri kendaraan, arah pelarian, dan lain sebagainya. 7. Amankan tempat kejadian perkara bekerjasama dengan security sambil menunggu petugas kepolisian.
Bila mendapatkan ancaman bom, yang perlu dilakukan adalah:
1. Tetap tenang sambil mendengarkan suara si penelepon. 2. Jangan menutup telepon. 3. Staf yang lain menggunakan radio (handy talky) untuk menyampaikan informasi tentang ancaman bom tersebut kepada security/ pihak keamanan. 4. Pihak keamanan segera menghubungi dan melaporkan kejadian ancaman ke Polsek Batuphat dengan nomor (0645) 3242 melalui telepon. 5. Sebelum pihak kepolisian tiba, security meninjau lokasi tempat yang menjadi ancaman bom dan mengkoordinir proses evakuasi staf, pengunjung, serta pasien yang berada di sekitar lokasi ancaman. STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL PENYAMPAIAN INFORMASI DAN MANAJEMEN CODE BLACK (KODE HITAM) No. Dokumen No. Revisi Halaman 298/SPO/MKE/I/ 0 3/3 2018 Instalasi Terkait 1. Instalasi Gawat Darurat 2. Instalasi Rawat Jalan 3. Instalasi Rawat Inap 4. Intensive Care Unit 5. Instalasi Kamar Operasi 6. Instalasi Haemodialisa 7. Instalasi Radiologi 8. Instalasi Laboratorium 9. Instalasi Gizi 10. Instalasi Rekam Medis 1. Tim K3RS