3.

Perbedaan antara Transpirasi, Evaporasi dan Gutasi

Perbedaan Transpirasi Evaporasi Gutasi

Mekanisme Air dilepaskan melalui tekanan uap akan Air dilepaskan
stomata, kutikula, lebih rendah melalui struktur
dan/atau lentisel dibandingkan tekanan hidatoda menuju
pada atmosfer. ujung pembuluh
Sedangkan kondensasi daun
adalah kebalikannya
dari proses
penguapan.
Tempat/bagian terjadi di jaringan hidup dapat terjadi dari permukaan daun
tumbuhan permukaan air bebas
seperti bejana berisi
air, kolam, waduk,
sungai ataupun laut.
Waktu terjadinya Pada saat ada sinar Saat temperature pada malam hari
matahari (melalui tinggi
stomata) dan sepanjang
hari (melalui kutikula
atau lentisel)
Keuntungan dan Keuntungan : Keuntungan : Keuntungan :
kerugian Pengangkutan air ke Proses penjemuran Sebagai alat
daun dan difusi air antar baju hingga menjadi pengangkutan hara
sel kering dan air suatu
Kerugian : Kerugian : tumbuhan
pengaruh traspirasi Potensi korosif Kelemahan :
yang merugikan akan (konsentrasi garam Jika air yang keluar
kelihatan dengan meningkat) terlalu banyak,
layunya daun, sebagai maka akan
akibat hilangnya berpengaruh
turgor.  negatif pada
kualitas daun
 tumbuhan itu
sendiri.

5. Tahapan Fotolisis (Reaksi Terang)

a. Reaksi terang terjadi di grana kloroplas. Ini ditemukan pada daun tanaman dan grana
terdiri dari komponen kimia yang mampu menyerap cahaya. Komponen-komponen ini
dikenal sebagai klorofil.

b. CO2 + 2 H2O —-> (CH2O)6 + O2 + H2O

c. Hasil dari reaksi terang adalah oksigen (O2), ATP, dan NADPH
Fiksasi CO2 (Reaksi Gelap)
a. Reaksi gelap berlangusng di stroma kloroplas dan reaksi kimia ini lebih lambat
daripada reaksi terang. Alasan utama reaksi lambat ini adalah tidak ada molekul baru
yang diproduksi karena prosesnya terutama melibatkan transformasi molekul yang
sudah terbentuk menjadi karbohidrat.

b. CO2 + 2 H2O —-> (CH2O)6 + O2 + H2O

c. Dari reaksi gelap diperoleh hasil glukosa (C 6H12O6) sebagai penyusun
amilum/karbohidrat sederhana. 

6. Perbedaan antara tumbuhan C3, C4, dan CAM

Perbedaan Tumbuhan C3 Tumbuhan C4 Tumbuhan CAM

Senyawa pengikat CO2 Fosfogliserat Oksaloasetat senyawa 4-C (asam
(molekul (molekul oksaloasetat)
berkarbon 3) berkarbon 4)
Enzim yang berperan Enzim rubisco Enzim PEP — PEP karboksilase
dalam pengikatan karboksilase (malam)

— RuBP karboksilase
(siang)
Senyawa hasil fiksasi Asam Asam oksaloasetat Asam oksaloasetat
CO2 fosfogliserat
Waktu berlangsungnya Siang hari
reaksi
4. Kondisi tumbuhan ketika mengalami :
Unsur Hara Kelebihan Unsur Hara
Nitrogen (N) Menghasilkan tunas muda
yang kurang baik/lemah,
produksi biji-bijian
berkurang.
Sulfur/Belera Menyebabkan daun-daun
ng (S) berguguran sebelum
waktunya dan akan menjadi
layu.
Phosfor (P) Tumbuhan kerdil dan warna
daun berubah menjadi ungu
atau coklat.
Kalium (K) Penyerapan Ca dan Mg
terganggu serta pertumbuhan
tanaman terhambat.
Magnesium Daun berwarna kuning, hal
Sintesis asam — Sintesis asam malat
malat dan terjadi waktu malam
pemecahan asam hari
malat terjadi di
— Pemecahan asam
siang hari
malat terjadi di siang
hari
Kekurangan Unsur Hara Pecegahan Kahat
Pertumbuhan tanaman berjalan
lambat, tanaman kurus dan
kerdil.
Warna daun muda berubah Pemupukan
menjadi hijau muda, tidak Penghijauan
merata, sedikit mengkilap Pengolahan Tanah
agak keputihan. Pengairan dan
Pengendalian
Seluruh warna daun berubah
Gulma
menjadi lebih tua dan sering
Mengurangi
tampak mengkilap kemerahan.
Pencemaran Tanah
Daun tua akan mengkerut dan
Rotasi Tanaman dan
keriting, timbul bercak merah
Tumpangsari
kecoklatan, lalu daun akan
mengering dan mati dan buah
tumbuh tidak sempurna, kecil,
mutunya jelek, hasilnya sedikit
dan tidak tahan simpan.
Daun tua mengalami
(Mg) ini terjadi karena kerusakan dan gagal
pembentukan klorofil membentuk klorofil.
terganggu.