Anda di halaman 1dari 7

MULTIPLE CHOICE

1. Afiksasi merupakan proses pemberian imbuhan sebuah kata.


Dari kalimat tersebut manakah yang termasuk jenis kata verba?
A. Merupakan
B. Afiksasi
C. Pemberian
D. Imbuhan
E. Kata
ANS: A

2. Afiksasi merupakan proses pemberian imbuhan sebuah kata.


Dari kalimat tersebut manakah yang termasuk jenis kata dasar?
A. Kata
B. Merupakan
C. Pemberian
D. Termasuk
E. Afiksasi
ANS: A

3. Berikut ini merupakan contoh afiksasi yang mengubah jenis kata verba menjadi
nomina yaitu!
A. Makanan
B. Memukul
C. Dicontek
D. Pusing
E. Menyerah
ANS: A

4. Di bawah ini yang termasuk konjungsi adalah…


A. Karena
B. Menjawab
C. Soal
D. Bahasa Indonesia
E. Mudah
ANS: A

5. Berikut ini merupakan contoh dari frasa kecuali …


A. Aku menjawab soal ujian dengan mudah.
B. Kepala sekolah SMKS Bina Warga Bandung
C. Siswa-siswi SMK Bina Warga Bandung
D. Dia, mantan terbaikku itu.
E. “Soal macam apa ini?”
ANS: A

6. Dibanding kantor sebelumnya yang kering di Batavia, loji ini jauh lebih
menyegarkan. Sepanjang sapuan mata: alam .... yang permai. Aku bahkan tidak
keberatan seminggu tiga kali ikut berpatroli bersama pasukan, menjelajahi desa demi
desa. Sambutan penduduk selalu ramah. Tentunya pada hari-hari normal. Bukan
seperti saat ini. (Cerpen Teh dan Pengkhianat oleh Iksaka Banu)
Diksi nomina hasil afiksasi yang tepat untuk melengkapi paragraf tersebut adalah ...
A. Pegunungan
B. Gunung
C. Bergunung
D. Tergunung
E. Digunungi
ANS: A

7. ... mereka mulai bergerak mundur, giliran bala tentara Sentot berderap maju,
menebas kiri-kanan dengan pedang. Membawa ingatanku melayang jauh ke masa
lalu: Pertempuran sengit antara laskar Diponegoro ... pasukan gabungan pimpinan
Kolonel Cochius, Letkol Le Bron De Vexela, dan Mayor Sollewijn di daerah Siluk. ...
itu masa yang berbeda. Kali ini Sentot dan anak buahnya yang menggiriskan hati itu
berada di pihak kami. (Cerpen Teh dan Pengkhianat oleh Iksaka Banu)
Konjungsi yang tepat untuk melengkapi paragraf rumpang tersebut adalah ...
A. Ketika, dengan, namun
B. Ketika, dan, tetapi
C. Ketika, yang, namun
D. Saat, yang, namun
E. Saat, dan, tetapi
ANS: A

8. Aku mengangguk. Sentot balas mengangguk lantas menyentak tali kendali. Kudanya
melonjak, melesat menyusul rombongan. Debu tipis beterbangan di belakangnya.
Kuamati jubah hijau yang berkibar di atas punggung kuda itu sampai mengecil dan
lenyap ditelan tikungan. (Cerpen Teh dan Pengkhianat oleh Iksaka Banu)
Makna lenyap di kalimat terakhir dari paragraf tersebut adalah ...
A. Tak tampak lagi
B. Mati
C. Dimakan
D. Menjadi uap
E. Kabur
ANS: A

9. Sentot terus ... . Sekitar tiga langkah di depanku, ia ... kekang. Lalu ... tangan kanan.
Senyum lebar terbit di wajahnya. (Cerpen Teh dan Pengkhianat oleh Iksaka Banu)
Verba afiksasi yang tepat untuk melengkapi bagian rumpang tersebut adalah ...
A. Mendekat, menarik, mengangkat
B. Pendekatan, penarikan, pengangkatan
C. Berdekatan, tarikan, pengangkatan
D. Mendekati, menarik, mengangkati
E. Mendekat, menarik, mengangati
ANS: A

10. Mendadak pasukan tombak ... muncul dari balik gerobak, dan dengan nekat berlari
ke arah .... Beberapa anak buahku terpelanting dari kuda memegang dada atau
perut. Namun barisan tombak tadi tidak berusia panjang. Dari jarak sangat dekat,
pistol kami menghentikan serangan brutal itu. (Cerpen Teh dan Pengkhianat oleh
Iksaka Banu)
Pronomina yang tepat untuk mengisi bagian rumpang di atas adalah ...
A. Mereka, kami
B. Dia, aku
C. Mereka, mereka
D. Kami, kami,
E. Kami, aku
ANS: A

11. Cara penulisan alamat di bagian surat adalah …


A. Jalan Caladi No.18 A Bandung
B. Jl. Caladi No. 18 A Bandung
C. Jln. Caladi no. 18 A Bandung
D. Jalan Caladi no.18 A Bandung
E. Jalan Caladi No.18 A Bdg
ANS: A

12. Cara penulisan titimangsa surat yang tepat adalah …


A. Bandung, 25 Februari 1989
B. Bandung 25 Februari 1989
C. Bandung. 25 Februari 1989
D. Bandung, 25 02 1989
E. 25-02-89
ANS: A

13. Cara penulisan nama yang tepat adalah …


A. Askara Aliy, S.S., M.Pd.
B. Askara Aliy S.S., M.Pd.
C. Askara Aliy, S.S. M.Pd.
D. Askara Aliy, S.S, M.Pd
E. Askara Aliy, S.S, M.Pd
ANS: A

14. Cara penulisan “fotocopy ijasah” yang tepat adalah …


A. Fotokopi ijazah
B. Fotokopi ijasah
C. Fotocopy ijazah
D. Foto copy ijazah
E. Foto copy ijasah
ANS: A

15. Cara penulisan instansi yang benar adalah …


A. Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional
B. Lembaga Penerbangan Dan Antariksa Nasional
C. Lembaga penerbangan dan antariksa nasional
D. lembaga penerbangan dan antariksa nasional
E. Lembaga Penerbangan dan antariksa Nasional
ANS: A

16. Berikut ini dokumen yang harus dipersiapkan dalam membuat surat lamaran kecuali

A. Surat Keterangan Tidak Mampu
B. Riwayat Hidup
C. Fotokopi KTP
D. Kartu Kuning
E. Pas foto terbaru
ANS: A

17. Demikian lampiran resume saya yang dapat dijadikan bahan pertimbangan bagi
Bapak/Ibu.
Makna diksi resume pada kutipan surat lamaran tersebut adalah ...
A. Ikhtisar
B. Riwayat hidup
C. Ijazah
D. Dokumen
E. Alamat
ANS: A

18. Atas segala perhatian bapak/ibu, saya ucapkan banyak terima kasih.
Kesalahan penulisan pada kutipan penutupan surat lamaran tersebut adalah ...
A. Huruf awal kata bapak dan ibu harusnya besar karena sapaan.
B. Kata atas sebaiknya dihapus.
C. Koma seharusnya dihilangkan karena tidak perlu.
D. Awal huruf kata saya seharusnya besar.
E. Kata banyak dihilangkan karena tidak perlu.
ANS: A

19. Yang harus diperhatikan dalam pembuatan surat lamaran adalah kecuali …
A. Menggunakan gaya bahasa yang indah.
B. Menggunakan kata sopan.
C. Menghindari kalimat perintah.
D. Menyebutkan seluruh dokumen dengan lengkap dan tepat.
E. Menyebutkan sumber informasi lowongan pekerjaan.
ANS: A

20. Berikut adalah beberapa tips yang dapat anda jadikan acuan ketika anda membuat
surat lamaran pekerjaan sehingga dapat menambah nilai jual resume anda yaitu ...
A. Gunakan bahasa yang baik dan benar.
B. Gunakan format penulisan yang tersusun rapi serta tidak dalam bahasa yang
bertele-tele.
C. Tulis surat lamaran kerja anda secara manual dan oleh tulisan tangan sendiri.
D. Lengkapi dengan data-data yang dibutuhkan oleh perusahaan tempat anda
melamar pekerjaan.
E. Semua benar.
ANS: A

21. Penulisan judul novel yang benar adalah …


A. Perempuan Patah Hati yang Menemukan Cinta Melalui Mimpi
B. Perempuan Patah Hati yang Menemukan Cinta Melalui Mimpi
C. Perempuan Patah Hati Yang Menemukan Cinta Melalui Mimpi
D. Perempuan Patah Hati Yang Menemukan Cinta Melalui Mimpi
E. Perempuan patah hati yang menemukan cinta melalui mimpi
F. ANS: A
22. Kantorku di lantai dua. Setiap hari sebelum mulai bekerja, aku memang selalu
menyempatkan diri berdiri menghadap ke luar seperti ini. Di musim tanam, bila
pandangan diarahkan ke kiri, kita bisa melihat para petani membajak sawah dengan
kerbau mereka. Sementara di sisi kanan, tampak kesibukan pagi sebagian penghuni
Loji Kembang Kuning, pos militer yang baru empat bulan kutempati ini. (Cerpen Teh
dan Pengkhianat oleh Iksaka Banu)
Unsur yang paling dominan dalam kutipan cerpen tersebut adalah ...
A. Latar
B. Penokohan
C. Tokoh
D. Alur
E. Sudut pandang
ANS: A

23. “Sebaiknya kita membicarakan masalah yang baru saja terjadi. Dua kelompok ini
terbukti menggalang kekuatan untuk melakukan perlawanan. Entah siapa yang
memulai. Mereka sangat berbahaya. Itu sebabnya aku minta pengawalan ke
Batavia.” Karel Wijnand mengambil kotak cerutu dari tasnya, lalu
mengangsurkannya kepada Letnan Staplichten dan kepadaku. Aku menggeleng.
Letnan Staplichten tampak ragu menatap cerutu mahal itu, tetapi kemudian
mengambil sebatang setelah Karel Wijnand memaksanya. (Cerpen Teh dan
Pengkhianat oleh Iksaka Banu)
Diksi perlawanan dari kutipan di atas adalah ...
A. Perjuangan pribumi merebut kemerdekaan.
B. Perlawanan Belanda menjajah Indonesia.
C. Pribumi melakukan kerja paksa.
D. Perjuangan pribumi menanam teh.
E. Pengkhianatan petani teh di Batavia.
ANS: A

24. Penulisan: hantu perempuan dan hotel berarsitektur kiri karya dedy tri riyadi yang
benar adalah ...
A. Hantu Perempuan dan Hotel Berarsitektur Kiri karya Dedy Tri Riyadi
B. Hantu Perempuan Dan Hotel Berarsitektur Kiri Karya Dedy Tri Riyadi
C. Hantu Perempuan Dan Hotel Berarsitektur Kiri karya Dedy Tri Riyadi
D. Hantu perempuan dan hotel berarsitektur kiri karya Dedy Tri Riyadi
E. Hantu Perempuan dan Hotel Berarsitektur Kiri karya Dedy tri riyadi
ANS: A

25. Penulisan dialog yang benar adalah …


A. “Orwell juga menulis puisi,” katanya.
B. “Orwell juga menulis puisi.” katanya.
C. “Orwell juga menulis puisi,” Katanya.
D. “orwell juga menulis puisi,” katanya.
E. “orwell juga menulis puisi.” Katanya.
ANS: A

26. Kali ini aku melihat wajahnya dengan sangat jelas. Beberapa hari sebelum hari ini,
aku tak pernah mau untuk menatapnya karena takut. Tinuk adalah hantu perempuan
yang kutemui di apartemen, tempat aku menginap selama mendapat beasiswa utuk
melanjutkan pendidikanku di sebuah kota kecil di benua Eropa ini. Dia suka muncul
dari kamar mandi secara tiba-tiba. Lalu, jika kamar tidurku terbuka, dia akan segera
masuk dan duduk di atas meja kerjaku. Duduk di antara tumpukan buku-buku. (Hantu
Perempuan dan Hotel Berarsitektur Kiri karya Dedy Tri Riyadi)
Unsur yang paling dominan dari kutipan cerpen di atas adalah ...
A. Penokohan
B. Latar
C. Plot
D. Alur
E. Sudut pandang
ANS: A

27. ”Bahkan beruang kutub di Kebun Binatang Lincoln tidak mau keluar kandang saat
ini, Aimee. Tetapi untuk cinta, apa yang tidak bisa kulakukan untukmu?“ jawab
Nicole mencoba meyakinkan Aimee. (Cerpen Dongeng New York Miring Untuk
Aimee Roux karya Triyanto Triwikromo)
Makna dari dialog Nicole tersebut adalah ...
A. Nicole sangat mencintai Aimee sehingga rela melakukan apa pun.
B. Beruang kutub di Kebun Binatang Lincoln kedinginan.
C. Aimee menunggu bukti cinta Nicole.
D. Nicole mengajak Aimee melihat beruang kutub di kebun binatang.
E. Aimee menerima cinta Nicole asalkan mau melakukan apa pun.
ANS: A

28. ”Bahkan beruang kutub di Kebun Binatang Lincoln tidak mau keluar kandang saat
ini, Aimee. Tetapi untuk cinta, apa yang tidak bisa kulakukan untukmu?“ jawab
Nicole mencoba meyakinkan Aimee. (Cerpen Dongeng New York Miring Untuk
Aimee Roux karya Triyanto Triwikromo)
Kutipan cerpen tersebut mengatakan bahwa ...
A. Latar peristiwa cerita tersebut bercuaca dingin ekstrem.
B. Alur cerita menggunakan teknik campuran maju mundur.
C. Tokoh di dalam cerita tersebut berasal dari Indonesia.
D. Tema cerita yang diangkat penulis berhubungan dengan kutub.
E. Kedua karakter cerita tersebut keras kepala.
ANS: A

29. Dalam perjalanan pulang, Bapak Hakim Yang Mulia berkata pada sopirnya,
“Bayangkanlah betapa seseorang harus kehilangan kedua matanya demi keadilan dan
kebenaran. Tidakkah aku sebagai hamba hukum mestinya berkorban yang lebih besar
lagi?” (Cerpen Saksi Mata oleh Seno Gumira Ajidarma)
Pesan tersirat dari kutipan cerpen tersebut adalah?
A. Tokoh Hakim akan lebih memperjuangkan keadilan dan kebenaran lagi.
B. Sopir hakim menjadi pendengar yang baik.
C. Keadilan dan kebenaran sulit diperjuangkan.
D. Apakah kita sudah berkorban demi keadilan dan kebenaran?
E. Hanya hakim yang berkorban demi keadilan dan kebenaran.
ANS: A
30. Sopir itu ingin menjawab dengan sesuatu yang menghilangkan rasa bersalah,
semacam kalimat, “Keadilan tidak buta.” Namun Bapak Hakim Yang Mulia telah
tertidur dalam kemacetan jalan yang menjengkelkan. (Cerpen Saksi Mata oleh Seno
Gumira Ajidarma)
Pernyataan yang sesuai dengan kutipan cerpen tersebut adalah ...
Tokoh supir tidak jadi mengatakan apa yang ingin dikatakannya.
Tokoh hakim mendengarkan apa yang dikatakan supirnya.
Kebenaran akan menang melawan kejahatan.
Kemacetan membuat supir kelelahan.
Kedua tokoh jengkel karena keadilan tidak berjalan sebagaimana mestinya.

Anda mungkin juga menyukai