Anda di halaman 1dari 3

1.

Diketahui data kalibrasi Pipet yang dilakukan oleh laboran adalah sebagai berikut:

Berdasarkan hasil diatas, tentukan:

a) Kelas pipet
b) Apakah pipet dapat digunakan untuk melakukan analisa volumetrik? Jelaskan alasannya!

*merupakan hasil pengurangan antara wadah terisi dengan wadah kosong

Jawab :

a. BJ air pada suhu 27°C = 0,99659 g/ml bj = b/vol vol = b/ bj

Volume air 1 = 1,0041 / 0,99659 = 1,0084


Volume air 2 = 1,0049 / 0,99659 = 1,0092
Volume air 3 = 1,0028 / 0,99659 = 1,0071
Rata-rata = ( 1,0084 + 1,0092 + 1,0071 ) / 3
X = ( 1,0082 )
SD = √ (1,0082−1,0082)^2 + (1,0082 – 1,0092)^2 + (1,0082 – 1,0071)^2 / (3-
1)
= 0,00106
Berdasarkan perhitungan masuk ke dalam kelas A dibuktikan dengan standar
deviasi 0,00106 lebih dari toleransi penyimpangan 0,007

b. Pipet dapat digunakan untuk melakukan Analisa Volumetrik karena hasil data kalibrasi
menunjukkan bahwa pipet memiliki akurasi dan presisi yang tinggi. Dikatakan memiliki
akurasi yang tinggi karena pipet merupakan pipet kelas A yang dimana toleransi
penyimpangannya 0,00106 dan akurasinya kurang dari 0,007, serta dikatakan presisi
karena hasil kalibrasinya menghasilkan angka angka yang memiliki keterulangan dengan
baik.

2. Diketahui data kalibrasi labu ukur yang dilakukan oleh laboran adalah sebagai berikut:
Berdasarkan hasil diatas, tentukan:

a) Kelas labu ukur


b) Apakah labu ukur dapat digunakan untuk melakukan analisa volumetrik? Jelaskan
alasannya!
c) Kenapa Labu ukur Kelas A lebih akurat dibandingkan Kelas B?
*merupakan hasil pengurangan antara wadah terisi dengan wadah kosong

Jawab :

a. BJ air pada suhu 29°C = 0,99518 g/ml bj = b/vol vol = b/ bj

Volume air 1 = 100,48 / 0,99518 = 100,96


Volume air 2 = 100,39 / 0,99518 = 100,87
Volume air 3 = 100,45 / 0,99518 = 100,93
Rata-rata = ( 1,0096 + 1,0087 + 100,93 ) / 3
X = 100,92
SD = √ (1,0092−1,0096)^2 + (1,0092 – 1,0087)^2 + (1,0092 – 1,0093)^2 / (3-
1)
= 0,0458
Berdasarkan perhitungan diketahui bahwa labu ukur tersebut masuk ke kelas A
dibuktikan dengan standar deviasi 0,0458 lebih kecil dari toleransi penyimpangan
0,08

b. Labu ukur dapat digunakan untuk melakukan Analisa Volumetrik karena hasil data
kalibrasi menunjukkan bahwa labu ukur memiliki akurasi dan presisi yang tinggi.
Dikatakan memiliki akurasi yang tinggi karena pipet merupakan pipet kelas A yang
dimana toleransi penyimpangannya 0,0458 dan akurasinya kurang dari 0,08, serta
dikatakan presisi karena hasil kalibrasinya menghasilkan angka angka yang memiliki
keterulangan dengan baik.

c. Karena tingkat akurasi Labu ukur pada kelas A lebih tinggi daripada kelas B tetapi
toleransi (batas kesalahan) kelas A lebih kecil dari kelas B

Anda mungkin juga menyukai