NIM : 170204076
Kelas : D 4.2 PSIK
M.K : Praktik Klinik KMB
Dosen : Ns.Galvani Volta Simanjuntak, M.Kep
Kasus :
Seorang laki-laki usia 25 tahun dibawa ke RS dengan keluhan demam hilang
timbul sejak 2 bulan sebelum masuk rumah sakit. Saat dilakukan pengkajian,
klien mengatakan klien mempunya riwayat hubungan sex bebas semenjak 3
tahun yang lalu, klien mengatakan badan letih,klien mengatakan nafsu
makannya kurang, makan klien selama dirumah sakit hanya 2 sendok
makan,muntah ( - ), mual (+ ) klien mengatakan tenggorokannya sakit saat
menelan klien mengatakan tidur sering terbangun pada malam hari. klien
kadang merasakan pusing,klien mengatakan badan nya terasa lemas, nyeri pada
perut nyeri tekan ( + ) skala nyeri 5-6, pasien merasakan nyeri pada persendian
saat istirahat dan aktivitas. klien mengatakan batuk berdahak, klien mengatakan
dada sakit jika batuk, nafas sesak, pendengaran pasien mulai terganggu pada
telingga bagian kanan, pasien mengatakan dia tidak mampu untuk beraktivitas
dari berbaring ke posisi duduk sangat lemah, pasien mengalami penurunan
berat badan seberat8 Kg, klien tampak pucat. BAB ( - ) sejak 1 hari saat
pengkajian Selama dirawat dirumah sakit klien tampak tidak menghabiskan
porsi makan nya, hanya 2 sendok makan, klien tampak lemah dan letih, klien
tampak susah untuk beraktifitas secara mandiri, klien tampak kurus, klien
tampak meringis menahan sakit, klien tampak pucat, mulut klien tampak ada
sariawan dan kering, klien tampak terbaring.
PENGKAJIAN
Nama : Tn.A
Umur : 25 tahun
Gender : Laki-laki
Suku : Jawa
Agama : Kristen Protestan
Status : Belum Menikah
Pendidikan : SMA
Alamat : Medan Helvetia
Riwayat Kesehatan
a. Riwayat Penyakit Sekarang
Saat dilakukan pengkajian, klien mengatakan klien mempunya riwayat
hubungan sex bebas semenjak 3 tahun yang lalu, klien mengatakan badan
letih,klien mengatakan nafsu makannya kurang, makan klien selama
dirumah sakit hanya 2 sendok makan,muntah (-), mual (+) klien
mengatakan tenggorokannya sakit saat menelan klien mengatakan tidur
sering terbangun pada malam hari. klien kadang merasakan pusing,klien
mengatakan badan nya terasa lemas, nyeri pada perut nyeri tekan (+)
skala nyeri 5-6, pasien merasakan nyeri pada persendian saat istirahat
dan aktivitas. klien mengatakan batuk berdahak, klien mengatakan dada
sakit jika batuk, nafas sesak, pendengaran pasien mulai terganggu pada
telingga bagian kanan, pasien mengatakan dia tidak mampu untuk
beraktivitas dari berbaring ke posisi duduk sangat lemah, pasien
mengalami penurunan berat badan seberat8 Kg, klien tampak pucat. BAB
(-) sejak 1 hari saat pengkajian Selama dirawat dirumah sakit klien
tampak tidak menghabiskan porsi makan nya, hanya 2 sendok makan,
klien tampak lemah dan letih, klien tampak susah untuk beraktifitas
secara mandiri, klien tampak kurus, klien tampak meringis menahan
sakit, klien tampak pucat, mulut klien tampak ada sariawan dan kering,
klien tampak terbaring.
b. Riwayat Kesehatan Lalu
Keluarga klien mengatakan tidak pernah menderita penyakit seperti ini
sebelumnya, keluarga mengatakan pasien tidak pernah dirawat di rumah
sakit sebelumnya.
c. Riwayat Kesehatan Keluarga
Keluarga mengatakan keluarganya tidak ada mengalami riwayat penyakkit
yang sama dengan yang diderita klien dan tidak memiliki penyakit
keturunan seperti DM, Hipertensi, Jantung. Penyakit menular seperti, TBC,
HIV, Hepatitis, dll
DATA FOKUS
ANALISA DATA
DO:
- Klien tampak lemah dan letih
- Berat badan klien turun 8 kg
- Klien tampak kurus
- Klien tampak makan hanya 2
sendok saja
- Mulut klien tampak sariawan
2. DS : Nyeri Akut Agen Injuri Fisik
- Klien mengatakan nyeri tekan
pada perut
- Klien mengatakan nyeri pada
persendian, saat beraktivitas
dan istirahat
- Klien mengatakan dada sakit
jika batuk
P : Klien mengatakan nyeri
dipersendian,
Q : Klien mengatakan nyeri saat
beraktivitas, nyeri juga
datang tiba tiba
R : Klien mengatakan nyeri di
persendian
S : Klien meringis, skala nyeri
5-6, klien mengatakan tidak
nyaman saat nyeri datang
T : Klien mengatakan nyeri
hilang timbul
DO :
- Klien tampak meringis
menahan sakit
- Skala nyeri 5 -6
- Nyeri tekan pada perut
3. DS : Intoleransi Aktivitas Penurunan Kekuatan Otot
- Klien mengatakan sulit untuk
beraktifitas sendiri
- Klien mengatakan badan terasa
letih dan lemas jika beraktifitas
DO :
- Klien tampak susah
beraktivitas
- Klien tampak tidak
bersemangat
- Klien tampak terbaring
- Klien tampak tidak mampu
untuk beraktivitas secara
mandiri
Menempel di paru
Terjadi kerusakan
membran alveolar
Terjadi
pembentukan
sputum berlebih
Difusi O2 terganggu
Hipoksia
Sesak nafas
Difusi O2 terganggu
Hipoksia
Sesak nafas
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan
gangguan menelan
2. Nyeri akut berhubungan dengan agen injuri fisik
3. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan penurunan kekuatan otot
4. Bersihan jalan napas tidak efektif berhubungan dengan penumpukan sekret
5. Pola nafas tidak efektif berhubungan dengan gangguan jalan nafas
INTERVENSI KEPERAWATAN
No Diagnosa Keperawatan NIC NOC
1. Ketidakseimbangan nutrisi Tujuan: Kaji adanya
kurang dari kebutuhan tubuh Nutritional Status : alergi makanan
b.d gangguan menelan Nutritional Status : food Monitor adanya
and Fluid Intake penurunan
Nutritional Status: berat badan
nutrient Intake Monitor adanya
Weight control mual, muntah
dan diare
Kriteria Hasil: Kolaborasi
Adanya peningkatan dengan dokter
berat badan sesuai untuk
dengan tujuan pemasangan
Berat badan ideal sesuai NGT
dengan tinggi badan Monitor jumlah
Tidak adanya tanda- nutrisi dan
tanda malnutrisi kandungan
Menunjukan kalori
peningkatan fungsi Monitor kadar
menelan albumin, Hb
dan Ht
Mampu Kolaborasi
mengidentifikasi dengan ahli gizi
kebutuhan nutrisi untuk
menentukan
jumlah kalori
dan nutrisi
yang
dibutuhkan
pasien
Berikan
substansi gula
Berikan
makanan yang
sudah
dikonsultasikan
dengan ahli
gizi.
2. Nyeri akut berhubungan Tujuan: Lakukan pengkajian
dengan agen injuri fisik Pain Level, nyeri secara
Pain control komprehensif
Comfort leve termasuk lokasi,
karakteristik, durasi,
Kriteria hasil: frekuensi, kualitas